MATERI : TENIS MEJA

MAPEL : PJOK

TGL : 2 / 9 /2021

GURU MAPEL : BU WA HAMI, S.Pd

Sejarah Permainan Tenis Meja

Sejarah tenis meja sendiri berawal di inggris . Situs pong world menyebutkan
bahwa pingpong di mulai sebagai hobi sosial di inggris yang mencuat akhir 1800- an .
Meja makan dan bola yang terbuat dari gabus menjadi terangkat pertama yang di
gunakan. Boleh jadi merekamenyebut permainan itu sebagai gossima ketika abad
berganti . Permainan. Itupun mengalami sejumlah perubahan di inggris .Belankangngan
ada yang memperkenalkan bola seloliud yang lain pada permainan itu ,sedangkan yang
lain menambahkan karet pada bet yang yang dari kayu .Sayang ,permainan ini di mulai
ke hilangan popularitas. Tapi bersamaan muncul satu gerakan simultan yang dimulai dari
sejumlah kawasan di dunia berupanya menghidupkan kembali pingpong sebagai olahraga
serius pada 1922. Hasilnya ,terbentuk lah federasi tenis cabang meja internasional
(ITTF) yang terdiri 140 negara Asia lain. Jepang pun mendominasi . Olahraga tersebut
pada 1950-1960-an. Namun, Cina langsung mengejar ketertinggalan. Sekitar 1960-an, dan
1970- an, Cina menguasai sendiri tenis meja . Tapi setelah tenis meja menjadi cabang
olahraga yang dilombakan di Olympiade pada tahun 1980 an, Negara lain seperti
Swedia dan Korea merupan selatan turut masuk dalam jajaran papan atas dunia. Istilah
kata pingpong merupakan nama resmi dari tenis meja untuk Republik Rakyat Cina ,
Namun di Indonesia juga tidak asing lagi dengan istilah pingpong. Permainan pingpong
sama dengan permainan Badminton, yaitu menggunakan raket, namun raket bola pingpong
terbuat dari papan dan di lapisi karet atau sering di sebut Bat ( Baca Bet ). Sejarah tenis
meja masuk ke Asia melalui Republik Indonesia mendirikan PPPSI ( Persatuan
pingpong seluruh Indonesia ). Dan sejak itu, perkembangan tenis di meja di Indonesia
hingga sekarang bisa di katakana cukup pesat. Kini permainan tenis meja sudah di
kenal di seluruh dunia, namun pemain perluh di bekali dengan prinsip dasar yang baik
pemain yang memiliki prnsip dasar yang baik dalam bermain cenderung akan bermain
dengan baik pula,

PENGERTIAN DAN ASAL USUL PERMAINAN TENIS MEJA

Tenis meja merupakan cabang olah raga yang dimainkan di dalam gedung
( indoor Game ) oleh dua pemain atau empat pemain . Cara memainkannya dengan
menggunakan Raket yang di lapisi karet untuk memukul bola celluloid melewati jaring
yang tergantung di atas meja yang di kaitkan pada dua jaring . Permainan tenis meja
atau lebih di kenal istilah lain , yaitu pingpong. Pingpong adalah merupakan suatu
cabang olahraga yang unik dan bersifat rekreatif .
Tenis meja berasal dari Eropa . pada abad pertengahan sebagai kombinasi dari
permainan tenis kuno, Law tenis dan badminton . Mulai popular di inggris pada
pertengahan abad ke-19 dengan beberapa nama seperti pngpong , Gossima dan Whiff
Whaff dikreasikan sebagai permainan hiburan setelah makan malam, lengkap dengan
berbusana bagi yang penggemarnya. Permainan ini mendapatkan wadah resmi yang
mengatur pertenismejaan dunia pada tanggal 15 januari 1926 atas prakarsa Dr George
Lenham dari jerman.
Tenis meja masuk ke Indonesia pada sekitar tahun 1930 - an, dan hanya
dilakukan di tempat tempat pertemuan umum orang Belanda, yang dikenal dengan nama
Societeite. Sekitar tahun 1940- an, sudah mulai masuk ke masyarakat Indonesia melalui
golongan pamong dan ambtenaar - ambtenar – an ( pegawai negeri ) Indonesia.
Pada tahun yang sama PTMSI menjadi anggota dari Table Tennis Federasi of
Asia , disingkat TIFA. Beberapa kejuaraan Asia yang diselenggarakan oleh TIFFA telah
diikuti oleh PTMSI , terutama yang diselenggarakan di singanpura dan Manika. Pada
tahun 1961 PTMSI resmi menjadi anggota internatunal Table Tennis federation , ITTF
sebagai Negara anggota ke- 73.
Sebagai anggota ITTF, dibandingkan dengan keanggotaan pada TIFA , sebaliknya
PTMSI tidak pernah absen di dalam kejuaraan kejuaraan dunia yang diselenggarakan
sejak tahun 1963, dimanapun penyelenggaraannya dilaksanakan . Partisipasi pertama bagi
PTMSI di Praha pada tahun 1953, yang diikuti oleh baik putra maupun putrid dengan
hasil peringkat ke- 34 bagi putra dan ke- 31 bagi putri.

PERLENGAPAN DAN LAPANGAN PERMAINAN TENIS meja

A .Bet permainan tenismeja

1) .Ukuran berat, bentuk raket, tidak ditentukan, tetapi daun raket harus datar dan
kaku.
2) Ketebalan daun raket, minimal 85 persen harus terbuat kayu alam , dapat dilapisi
dengan bahan perekat yang berserat seperti Fiber karbon atau Fiberglass atau dari
bahan kertas yang dipadatkan , bahann tersebut tidak lebih dari 7,5 persen dari total
ketebalan 0,3 5 mm, adalah merupakan bagian yang sangat sedikit / tipis.
3 ) Sisis daun raket yang digunakan untuk memukul bola, harus ditutupi oleh
karet berbentuk biasa, atau karet berbentuk yang menonjol keluar , namun memiliki
ketebalan termasuk lapisan lem perekat tidak lebih dari 2 mm, atau karet ( bukan
berbintik ke luar ) dengan karet berbentuk ke dalam harus memiliki ke tebalan tidak
memiliki dari 4 mm termasuk lem perekat.
b.Lapangan permaini antenis meja
3 pembelajarab teknik bermain tenis meja
Permainan tenis meja merupakan permainan bola kecil yang sangat popular di kawasan
asia, termasuk .di Indonesia .Permainan tenis meja cina merupakan raksasa penguasa
permainan tersebut . Permainan tenis meja merupakan permainan individu , berpasangan ,
ataupun beregu bola kecil permainan tenis meja memerlukan tenis meja memerlukan
kelincahan kecepatan daya tahan,kekuatan,kelenturan otot,power,stamina Dan kekompakan
dalam bermain .jadi bagaimanakah cara melatih teknik dasar permainan tenis meja yang
baik dan benara?
Pada dasarnya teknik permainan tenismeja dapat di bagi menjadi empat yaitu: (1)Teknik
memegang bet (grip) (2) Teknik siap sedia (stance) (3) Teknik gerakan kaki (fotwoork)
Dan (4) pukulan (stroke) tanpa penguasaan teknik dasar bermain tenis meja dengan
baik , kamu tidak munkin bermain tenismeja dengan baik pula. Sekarang cba kamu kamu
baca berbagai teknik dasar permainan tenis meja dengan cermat kemudian bermainlah
bersama-sama teman temanmu untuk mempraktikkan berbai jenis keterampilan yang ada
dalam buku ini, di diskusikan oleh cara bermain yang baik. Dalam bermain tenis meja
dapat menunjukkan nilai nilai sikap seperti kerja sama , tanggung jawab , menghargai
teman, disisplin , dan toleransi.
Cara bermain tenismeja yang dimodifikasi adalah sebagai berikut :
a..Jumlah pemain 12 orang unuk dua tim masing masing 6 pemain untuk satu tim.
b. Cara bermainnya dengan melambung –lambungkan bola dengan teknik dasar forehand
di tempat, dilajutkan sambil berjalan, maju-mundur dan bergerak menyamping, secara
perorangan , berpasangan atau kelompok
c .Setiap pemain berusaha melambung lambungkan bola sebanyak- banyaknya dengann
menggunakan bet secara estafet.
d. Bola yang dipukul terjatuh ke lantai, maka pemain tersebut dinyatakan kalah.

e. Tim di anggap menang a0abila dapat mematikan bola ke lapangan lawan. Sebanyak
mungkin.

f. Waktu permainan untuk setiap tim 5 – 10 menit.

TEKNIK - TEKNIK PUKULAN PERMAINAN TENIS MEJA

A Teknik memegang bet

Teknik memegang bet ( grip ) meropakan faktor yang sangat penting dalam
permainan tenis meja. Secara garis besar pegangan dapat dibedakan menjadi dua macam
yaitu ;

1 ) Pegangan seperti berjabat tangan.

2 ) Pegangan seperti memegang tangkai pena

3 ) Pukulan servis

Servis adalah teknik memukukl bolla untuk menyajikan bola pertama dalam
permainan dengan cara memantulkan terlebih dahulu bola tersebut ke meja penyaji,
kemudian di pukul dan bpla harus melewati atas net dan akhirnya memantul di meja
lawan. Gerakan atau putaran yanh diberikan pada bola bisa bermacam- macam .

BENTUK- BENTUK TEKNIK PUKULAN PERMAINAN TENIS MEJA. Dipelajari.

 Tujuan memukul bola adalah untuk mengkombinasikan gerakan – gerakan memukul
bola yang telah dipelajari.

Bentuk- bentuk memukul bola antara lain :

1 Melambungkan bola dan memukul nyake arah meja menggunakan teknik pukulan
forhand, di tempat, dan bergerak kekanan kekiri dilakukan secara berpasangan dan
bergantian.

2 Memukul bola yang dilambungkan teman dari depan dengan teknik pukulan forhand
dalam posisi di tempat , dan bergerak ke kanan ke kiri. Dilakukan secara berpasangan dan
bergantian.

3. Bermain satu lawan satu di lanjutkan 2 lawan 1 menggunakan teknik pukulan

forhand

4. Bermain 1 lawan 1 dilanjutkan 2 lawan 1 menggunakan teknik pukulan backhand.

CATATAN

MENGABSEN HARUS TEPAT WAKTUNYA , BILA TIDAK MELAKUKAN

ABSEN TIDAK TEPAT MAKA

DINYATAKAN ALPA .

KIRIM Wa PRIBADI IBU GURU NOMOR TELPON 0823 3582 1459

S E L A M A T B E K E R J A.