Nas & Etika Publik Novie
Nas & Etika Publik Novie
B. Penerapan Nasionalisme
Nasionalisme merupakan sikap yang mencerminkan memiliki tekad yang
sama untuk mencapai suatu tujuan, cinta tanah air, tidka membeda- bedakan
ras, suku, agama, dan golongan. Sama penerapanya dalam dunia Kesehatan
terutama saya sebagai perawat, mengamalkan nasionalisme dalam nilai- nilai
Pancasila yaitu :
Sila pertama dimana memiliki nilai jujur, bertanggung jawab, religious.
Dimana dalam memberikan pelayanan kita harus jujur, bertanggung
jawab dalam melakukan suatu Tindakan atau pelayanan. Ditempat
kerjapun kita pasti memiliki keberagaman suku, agama ataupun budaya,
dimana kita harus saling menghormati adanya keberagaman itu
Sila kedua dimana memiliki nilai menjungjung tinggi HAM, bersikap adil,
saling menghormati. Dalam implementasi di tempat kerja yaitu
memberikan pelayanan yang adil, tidak memandang kelas, tetapi
pelayanan yang diberikan harus sama dan maksimal, dan saling
menghormati profesi lainya dalam memberikan pelayanan.
Sila ketiga dimana memiliki nilai saling membantu bergotong royong,
diimplementasikan ditempat kerja kita manusia tidaklah bisa hidup sendiri,
dalam pekerjaan juga kita harus saling membantu jika ada yang kesulitan
agar memberikan hasil yang maksimal.
Sila keempat yaitu dalam mengambil keputusan kita bisa sambal
musyawarah, menghargai keputusan teman kita
Sila kelima bisa diimplementasikan sama dengan sila ke 2 yaitu bersikap
adil dalam meberikan pelayanan.
Sebagai ASN memberikan pelayanan kepada public harus bersikap adil, jujur,
bertanggung jawab, dan memuaskan public, dalam keperawatan ada indicator
bahwa pasien tersebut dikatan puas terhadap pelayanan yang telah
diterimanya, sama dengan modul yang telah saya pelajari dimana bahwa memberikan
pelayanan tepat waktu ramah adalah salah satu keunggulan dalam pelayanan karna
secara tidak langsung kita memberikan obat bagi pasien, bertanggung jawab,
mendapatkan pelayanan yang mudah diakses. Hal tersebut sama dalam dunia kerja
dimana saya sekarang berada.
Etika lebih difahami sebagai refleksi atas baik/buruk, benar/salah yang harus
dilakukan atau bagaimana melakukan yang baik atau benar, sedangkan moral
mengacu pada kewajiban untuk melakukan yang baik atau apa yang seharusnya
dilakukan. Maka dapat disimpulkan, Etika Publik adalah refleksi tentang
standar/norma yang menentukan baik/buruk, benar/salah perilaku, tindakan dan
keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung
jawab pelayanan publik. Dalam melakukan etika publik, kita memerlukan sebuah
aturan yang menganturnya yang disebut dengan kode Etik atau aturan-aturan yang
mengatur tingkahlaku dalam suatu kelompok khusus, sudut pandangnya hanya
ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan tertulis.