A.

Latar Belakang

Seiring berkembangnya IPTEK membuat aspek kehidupan manusia sangat

bergantung oleh mesin dalam menyelesaikan suatu aktivitas. Hal ini dapat dilihat
pada umumnya pekerjaan manusia sudah dapat digantikan oleh beberapa mesin,
seperti penggunaan mesin cuci. Mesin cuci dapat membantu aktivitas manusia
sehingga tidak perlu mengeluarkan tenaga untuk mencuci. Tetapi, pada mesin cuci
tersebut terdapat constrain yang dialami manusia, yaitu masih bergantungnya dalam
hal pengunaan energi matahari untuk mengeringkan benda yang telah dicuci. Hal
inilah yang menyebabkan ketika hari hujan aktivitas manusia dapat terhambat
sehingga benda yang dicuci tidak bisa kering akibat hujan tersebut. Oleh karena itu
penulis ingin mengajukan perancangan produk yang dapat meminimalisir
penghambat aktivitas manusia dalam hal pengeringan baju yang telah dicuci.

B. Identify Costumer Atributes

Pada tahap ini yaitu membuat apa saja yang dibutuhkan oleh konsumen
terhadap alat yang akan dirancang, seperti data atribut produk. Data atribut produk
dapat diperoleh dari hasil tanya jawab yang dilakukan di lingkungan sekitar, sehingga
dapat direkap sebagai berikut:
1. Kemampuan
Membutuhkan waktu yang tidak lama saat melakukan pengeringan, handal
untuk semua benda yang dicuci tidak hanya kain saja, tidak banyak memakan
listrik (ekonomis) dan biaya terjangkau untuk jangkauan konsumen.
2. Feature
Ergonomis dalam hal tidak memakan tempat alat, mudah dipakai, portable,
mudah digunakan dan dipahami oleh berbagai kalangan anak-anak dan orang
tua.
3. Ketahanan
Tidak mudah rusak, dan kain yang dikeringkan tidak rusak dan tidak rontok
saat dikeringkan.
4. Kemampuan Service
Mudah diperbaiki jika mesin rusak, tidak menggunakan set up mesin.

C. Identify Design Atributes

Berdasarkan data diatas sehingga dapat dibuat Affinity Diagram dan

rancangan produk yang akan dibuat, seperti gambar dibawah ini: