Adapun kesulitan dalam pembinaan SDM perusahaan Jepang di Indonesia yaitu (1) budaya
pembinaan yang terlihat dalam On the Job Training (OJT) dan Off the Job Training dan (2)
lingkungan yang melingkupi expat Jepang. Expat Jepang sebagai individual memiliki
pengalaman manajemen yang berbeda serta umumnya kesulitan bahasa, saat mereka sudah
mulai paham dengan keadaan Indonesia, mereka harus kembali ke Jepang karena biasanya
masa tugas hanya 3-5 tahun. Mereka juga memandang SDM Indonesia kurang ahli dalam
perencanaan, perkiraan dan melihat kemungkinan jauh kedepan; kurang biasa melakukan
setting agenda; dan tidak biasa mengatakan hal-hal yang keras terhadap orang lain,
meskipun demikian mereka memandang kekuatan SDM Indonesia yang selalu optimis dalam
segala situasi.
Pertanyaan:
Setelah Anda membaca artikel di atas, Anda diminta untuk menjawab pertanyaan berikut
ini:
1. Bagaimana Jepang melihat perubahan konsepsi tentang sumber daya manusia atau
pandangan terhadap pekerja dalam kerangka hubungan kerja pada organisasi yang ada
di indonesia? (30)
2. Bagaimana proses manajemen SDM “genba kaizen” yang dilakukan Jepang, berikan
Alasannya!(30)