Anda di halaman 1dari 3

Nama : Aldi M.

Al-Muhdar Diberikan : 19-12-2021 OPTIMASI PRODUKSI Kelas S1


NIM : 1807125068 Dikumpulkan : 21-12-2021 Dosen : Yohanes, ST., MT.
1. Apa yang maksud dan tujuan dari Sistem Manufacturing Terintegrasi.
Jawaban:
Adalah serana untuk memberikan keterampilan dan spesialisasi kepada mahasiswa dalam
perencanaan dan pengendalian produksi serta manajemen lantai produksi, merancang bentuk
produk, memproduksi, melakukan perakitan produk menghitung inventori, dan jumlah tenaga
kerja, membuat penjadwalan, melaksanakan kontrol produk, dan lain-lain. Fungsinya adalah
sebagai serana aktivitas perkuliahan. Dan system manufacturing ini memiliki tujuan
pengembangan sumber daya mahasiswa riset dan keilmuan serta pengembangan organisasi.

2. Apa tujuan perencanaan produksi yang disusun? Jelaskan dengan ringkas !


Jawaban:
Perencanaan produksi merupakan perencanaan tentang apa dan berapa produksi yang akan
diproduksi oleh perusahaan dalam satu periode yang akan datang. Perencanaan produksi dapat
didefinisikan sebagai proses untuk memproduksi barang-barang pada suatu periode tertentu yang
diramalkan atau dijadwalkan melalui pengorganisasian sumber daya, seperti tenaga kerja, bahan
baku mesin, dan peralatan lainnya.

3. Apa yang dimaksud dengan: (a) Produksi; (b) Produk; (c) Produktifitas; (d) continuous
production; (e) manufacturing; (f) industry; (g) distribusi; (h) Economic Order Quantity
(EOQ); (i) Optimize Production Technology (OPT)

Jawaban:
(a) produksi adalah kegiatan menghasilkan barang atau jasa.
(b) produk adalah adalah suatu yang bersifat kompleks, yang dapat diraba maupun tidak
dapat diraba, yang di dalamnya termasuk kemasan, harga, prestise perusahaan dan pelayanan
jasa perusahaan yang diterima oleh pembeli untuk memuaskan keinginan dan kebutuhannya.
(c) produktifitas adalah ukuran efisiensi produktif. Suatu pembanding antara hasil keluaran
dan masukan.
(d) Continuous Production adalah sistem produksi yang proses produksinya
berkesinambungan. produk saja.
(e) manufacturing adalah pengolahan bahan mentah dengan melalui proses kimia dan fisika
yang bertujuan untuk mengubah bentuk, sifat, dan tampilan produk.
(f) Industri adalah bidang yang menggunakan keterampilan, dan ketekunan kerja (bahasa
Inggris: industrious) dan penggunaan alat-alat di bidang pengolahan hasil-hasil bumi, dan
distribusinya sebagai dasarnya.
(g) Distribusi adalah suatu proses yang menunjukkan penyaluran barang yang dibuat dari
produsen kepada konsumen.
(h) Economic Order Quantity adalah set point yang dirancang untuk membantu perusahaan
meminimalkan biaya pemesanan dan penyimpanan persediaan.
(i) OPT merupakan suatu teknik untuk optimasi penjadwalan produksi yang bertujuan
meningkatkan hasil produk jadi keseluruhan yang terjual (throughput), mengurangi persediaan
(inventory), dan mengurangi biaya operasional (operational expenses).
Nama : Aldi M.Al-Muhdar Diberikan : 19-12-2021 OPTIMASI PRODUKSI Kelas S1
NIM : 1807125068 Dikumpulkan : 21-12-2021 Dosen : Yohanes, ST., MT.

4. Material Requirements Planning (MRP) dikembangkan oleh Joseph.Orliky pada tahun 1960-
an, sebutkan kelebihan dan kelemahan dari sistem ini, dan sebutkan pengembangan dari
kelemahan sistem MRP selanjutnya.

Jawaban:

Kelebihan MRP
+ Kemampuan memberi harga lebih kompetitif
+ Mengurangi harga penjualan
+ Mengurangi Inventori
+ Pelayanan pelanggan yang lebih baik
+ Respon terhadap permintaan pasar lebih baik
+ Kemampuan mengubah jadwal induk
+ mengurangi biaya setup
+ mengurangi waktu menganggur
+ memberi catatan kemajuan sehingga maneger dapat merencanakan order sebelum pemesanan actual
dirilis
+ memberitahu kapan memperlambat akan sebaik mempercepat
+ menunda atau membatalkan pemesanan
+ mengubah kuantitas pesanan
+ memajukan atau menunda batas waktu pesanan.
+ membantu perencanaan kapasitas.

Kelemahan MRP
Problem utama penggunaan sistem MRP adalah integritas data. Jika terdapat data salah pada
data persediaan, bill material data/master schedule kemudian juga akan menghasilkan data salah.
Problem utama lainnya adalah MRP systems membutuhkan data spesifik berapa lama perusahaan
menggunakan berbagai komponen dalam memproduksi produk tertentu (asumsi semua variable).
Desain sistem ini juga mengasumsikan bahwa "lead time" dalam proses in manufacturing sama
untuk setiap item produk yang dibuat
Page 3 of 3

Anda mungkin juga menyukai