QUIS-I

MATA AJAR KEPERAWATAN GERONTIK

1. Seorang perempuan berusia 68 tahun mengatakan saat ini sendi-sendi tangan dan jari
terasa linu-linu, demikian juga panggul, pinggang dan kaki terasa sakit dan tidak kuat
untuk berdiri lama. Menurut pasien ketika bekerja seperti mencuci baju atau peralatan
makan dan menyapu sering merasa mudah lelah. Apakah tingkat kemandirian / jenis Katz
Indeks yang dialami klien?
a. A.
b. B.
c. C.
d. D.
e. E

2. Hasil pengkajian Ny. S didapatkan data : Klien mandiri dalam makan, menggunakan
pakaian, berpindah kecuali klien memerlukan bantuan dalam kontenensia (BAK,BAB).
Apakah jenis Katz Indeks yang dialami Ny. S:
a. A.
b. B.
c. C.
d. D.
e. E.

3. Ny. E (67 tahun) post stroke yang mengakibatkan lansia tersebut tidak bisa mandi dan
berpakaian sendiri. Apakah jenis Katz Indeks yang dialami Ny. E:
a. A.
b. B.
c. C.
d. D.
e. E.

4. Hasil pengkajian Ny. K (80 tahun) didapatkan data : Klien tidak bisa mandi, berpakaian
dan memerlukan bantuan dalam kontenensia (BAK,BAB). Apakah jenis Katz Indeks yang
dialami Ny. S:
a. A.
b. B.
c. C.
d. D.
e. E.

5. Ny. A (80 tahun), merupakan salah satu penghuni panti di Kota Bandung. Ny. A
mengalami kelumpuhan anggota gerak, sendi ekstremitas bawah sulit untuk digerakan,
seluruh aktivitas Ny. A hanya dilakukan ditempat tidur sehingga pengasuh panti
menyediakan pampers. Apakah jenis Katz Indeks yang dialami Ny. A:
a. C
b. D
 c. E
d. F
e. G

6. Klien 70 tahun, mengalami kesulitan untuk bergerak dan berpindah tempat sejak klien
dinyatakan stroke oleh dokter panti 5 bulan yang lalu. Dari hasil pengkajian didapatkan
data Katz Index G sehingga pemenuhan kebutuhan dasar pada klien membutuhkan
bantuan penuh dari perawat. Apakah upaya preventive yang dapat dilakukan oleh
perawat dalam upaya pemenuhan kebutuhan mobilisasi pada klien tersebut?
a. Berikan pengarahan tentang penggunaan alat bantu jalan
b. Arahkan klien untuk mandiri dalam pemenuhan kebutuhan tersebut
c. Arahkan klien untuk melaksanakan senam lansia di tempat tidur
d. Atur posisi tidur agar nyaman dan lakukan perubahan posisi tidur setiap 2 jam
sekali
e. Memotivasi klien dalam pemenuhan kebutuhan mobilisasi di tempat tidur

7. “Tanggal berapa hari ini?” adalah jenis pertanyaan…

a. MMSE
b. SPMSQ
c. Katz Index
d. Barthel Index
e. Inventaris Beck

8. Identifikasi aspek kognitif dan mental klien lansia dapat dikaji dengan
a. MMSE
b. SPMSQ
c. Katz Index
d. Barthel Index
e. Inventaris Beck

9. Pengkajian fungsional lansia dapat dikaji dengan

a. MMSE
b. SPMSQ
c. Katz Index
d. Barthel Index
e. Inventaris Beck

10. “ Ambil kertas ditangan anda, lipat dua dan taruh di lantai” merupakan salah satu aspek
dari MMSE untuk mengkaji status..
a. Orientasi
b. Kalkulasi
c. Bahasa
d. Perhatian
e. Registrasi
11. “ Sebutkan 3 nama objek!” merupakan salah satu aspek dari MMSE untuk mengkaji
status..
a. Orientasi
b. Kalkulasi
c. Bahasa
d. Perhatian
e. Registrasi

12. Hasil pengkajian MMSE nenunjukkan skor total klien 18. Hasil tersebut menunjukkan
bahwa ..
a. Aspek kognitif dari fungsi mental baik
b. Terdapat kerusakan aspek fungsi mental ringan
c. Terdapat kerusakan fungsi mental berat
d. Terdapat kerusakan fungsi mental sedang
e. Aspek kognitif tidak terkaji

13. Hasil pengkajian terhadap Tn Ty (62) Tahun tentang aspek kognitif melalui instrument
Mini Mental Status Exam didapatkan penilaian sebanyak 20 ,maka di kategorikan :
a. aspek kognitif fungsi mental baik
b. kerusakan aspek fungsi mental ringan
c. kerusakan aspek fungsi mental sedang
d. kerusakan aspek fungsi mental berat
e. kerusakan aspek fungsi tidak ada

14. Ny. N berusia 75 tahun, dari hasil pengkajian MMSQ klien dapat menyebutkan tanggal
dan hari dengan benar dan tempat tinggalnya sekarang yaitu di panti wredha. Klien tidak
mampu menyebutkan alamat asal, nama ibu dan tanggal lahirnya. ketika ditanya siapa
presiden saat ini klien menjawab Soeharto. Ketika ditanya siapa presiden sebelumnya
klien mengatakan lupa. Klien tidak bisa melakukan perhitungan sederhana. Berdasarkan
hasil pengkajian diatas maka status mental klien lansia perempuan N adalah
a. Kerusakan intelektual ringan
b. Kerusakan intelektual sedang
c. Kerusakan intelektual berat
d. Fungsi intelektual utuh
e. Fungsi intelektual terganggu

15. Kerusakan intelektual ringan dapat diketahui dari score total SPSMQ
a. 0-3
b. 4-5
c. 6-8
d. 9-10
e. >10

16. Skor total barthel index klien menunjukkan jumlah 100 yang artinya tingkat kemandirian
klien ..
a. Mandiri
 b. Ketergantuangan sebagian
c. Ketergantungan total
d. Ketergantungan sedikit
e. Tidak dapat diketahui tingkat kemadiriannya

17. Hasil pengkajian terhadap Tn Ty (62) Tahun tentang aspek keseimbangan dapat
disimpulkan bahwa hasilnya resiko jatuh sedang, hasil ini didapatkan apabila nilainya :
a. 0–5
b. 6-10
c. 11-15
d. 16-20
e. 21-25

18. Hasil pengkajian terhadap Tn K (70) Tahun tentang aspek keseimbangan dapat
disimpulkan bahwa hasilnya resiko tinggi, hasil ini didapatkan apabila nilainya :
a. 0–5
b. 6-10
c. 11-15
d. 16-20
e. 21-25
19. Seorang lansia sudah 2 tahun tinggal di panti werdha. Saat diobservasi tampak
kecemasan di wajahnya. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya seperti pergi ke
mandi dan berpakaian harus dibantu karena mengalami kelemahan pada ekstremitas atas
dan bawah. Klien mengalami Rematoid Artritis. Manakah prioritas pertanyaan yang bisa
diberikan untuk mengkaji lebih lanjut tingkat kemampuan pemenuhan ADL klien?
a. MMSE
b. SPMSQ
c. Katz Index
d. Barthel Index
e. Inventaris Beck

20. Seorang laki-laki berusia 75 tahun sering mengalami lupa, bahkan pada kejadian yang
baru berlangsung. Keluhan tersebut sudah dirasakan sejak 6 bulan yang lalu. Apakah
pemeriksaan yang harus dilakukan untuk mengkaji masalah tersebut?
a. katz index
b. barthel index
c. beck depression
d. geriatric depresion skill
e. mini mental status exam