Jtptunimus GDL Ennywidyaw 5113 3 Babiii
Jtptunimus GDL Ennywidyaw 5113 3 Babiii
TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian
1. Biodata
a. Identitas pasien
Nama : Ny. R
Umur : 65 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Nama : Ny. R
48
Umur : 58 tahun
Pendidikan : SMA
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama
Q : Seperti diremas-remas
S : Skala 5
yang sejak ± 1 tahun yang lalu klien mengeluh BAK berdarah merah
dari awal sampai akhir, demam (-), nafsu makan (-), ± ½ tahun yang
tumor buli-buli
49
c. Terkadang klien selalu berpikir dan mengatakan bahwa setelah operasi
TUR ¼ dan saat dikaji post operasi klien masih merasakan nyeri
P : Nyeri timbul saat mengeluarkan air kencing dan saat klien sedikit
S : Skala 5
Dahulu klien tidak pernah sakit seperti sakit yang sekarang ini. Dahulu
kanker, dll.
Anggota keluarga tidak ada yang menderita penyakit seperti yang diderita
dan berharga. Jika keluarga ada yang sakit, keluarga berusaha memberi
50
rumah sakit yang terdekat, walaupun kondisi keadaan ekonomi
Sebelum sakit : Ny. R makan sehari 3x dengan porsi yang cukup dan
Setelah dirawat : Setelah dirawat Ny.R makan sehari 3x dengan porsi dan
3. Pola eliminasi
a. Eliminasi BAB
Setelah dirawat : Ny. R jarang sekali BAB waktu di RS, klien tidak
BAB.
51
b. Eliminasi BAK
banyak
terasa nyeri
di pasar.
dahulu.
Sebelum sakit : Ny. R biasanya tidur malam 20.30 WIB dan bangun
52
Setelah dirawat : Ny.R biasanya selama dirawat tidur malam pukul 22.00
b. Klien mengatakan selama sakit mulutnya agak terasa tidak enak (pahit)
Klien mengatakan bahwa klien sangat dekat dengan keluarganya dan anak-
anaknya. Klien juga mempunyai hubungan yang baik dengan teman &
Klien mengatakan bahwa klien adalah orang tua dari 4 bersaudara dan
klien sudah mempunyai cucu. Saat ditanya tentang reproduksi dan seksual
tua.
53
9. Persepsi diri dan konsep diri
Klien mengatakan setelah dirawat di rumah sakit klien merasa sakit dan
cemas saat ditanya program diberikan dari dokter akan dilakukan operasi.
Klien beragama Islam & rajin menjalankan ibadah & percaya Tuhan akan
luangnya.
D. Pengkajian Fisik
N : 80 x/mnt
S : 365 0 C
RR : 24 x/mnt
4. Pengukuran Antropometri : BB : 47 kg
TB : 150 cm
54
5. Pemeriksaan Head To Toe
a. Kepala : Mesochepal
tergulung
d. Mulut : Mukosa bibir kering, mulut & bibir terlihat agak kotor
f. Paru-paru :
Pa : Stem fremitus ka = ki
g. Jantung :
medial LMC 5
h. Abdomen :
panjangnya ± 1,45 cm
55
Pe : Tympani
infus RL 20 tpm.
dan keriput
E. Data Penunjang
Hematologi
Hematologi paket
56
RDW 18,60 % 11.60 – 14.80 H
Hematologi
Kimia Darah
Ureum 13 mg/dl 18 – 39 L
Elektrolit
57
3. Hasil Pemeriksaan Laboratorium tanggal 31 Maret 2009
Hematologi paket
4. Therapy
infus.
Tranfusi darah PRC II kolf golongan darah B post op sistoskopi TUR 1/4
a) Infus RL 20 tetes/menit
b) Injeksi : Cefotaxim 2 x 1 gr
Kalnex 3 x 500 mg
Ketorolac 3 x 30 mg
c) Peroral : Vit. C 1 x 2 gr
58
F. Analisa Data
59
3 Rabu, 01 April Post Op : Adanya Gangguan rasa nyaman
2009-12-19 DS : Klien mengatakan tadi siang habis dioperasi diskontinuitas nyeri
18.30 WIB jam 11.00 sampai selesai jam 14.00 WIB dan jaringan
klien mengatakan masih teras nyeri setelah
dioperasi
P : Nyeri masih timbul saat mengeluarkan
air kencing yang tertampung di urine bag
dan saat klien bergerak sedikit ke kanan
& kiri
Q : Perutnya seperti diremas-remas
R : Nyeri pada daerah perut di kuadran IV
sébelah kanan bawah
S : Skala 5
T : ± timbul 30 detik sampai 1 menit.
60
DO : - Klien terlihat post OP sistoskopi TUR ¼
hari pertama dan keluaran urin masih
merah yang tertampung di urin bag, dan
klien terpasang kateter 3W, terpasang infus
dengan NaCl 60 tetes /menit.
- Klien terpasang infuse RL 20 tpm ditangan
kanan
4 Rabu, 01 April DS : Klien mengatakan urine yang dikeluarkan Penurunan kadar Hb Resiko tinggi injury
2009 masih merah akibat terjadinya
19.30 DO : - Urine terlihat merah di urine bag hematuria
- Jumlah urine 250 cc
- Post op TUR ¼ hari pertama
- Hb : 10,50 gr %
- Pasien mendapatkan tranfusi darah PRC II
kolf golongan darah B
61
5 Rabu, 01 April DS : - Kerusakan jaringan Resiko tinggi infeksi
2009 DO : - Terpasang kateter 3W kandung kemih
20.00 - Urine mengalir di urine bag berwarna
merah
- Post operasi TURP hari pertama
62
G. Pathway Kasus
Hematuria
63
H. Diagnosa Keparawatan
hematuria
64
I. Intervensi
No. Hari / tanggal Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana TTD
Keperawatan
1 Senin, 30 Maret Cemas berhubungan Setelah dilakukan tindakan a. Tentukan pengamatan klien
2009 dengan situasi krisis keperawatan selama 2 x 24 jam, sebelumnya terhadap penyakit
(kanker) dan sosio cemas dapat berkurang, yang dideritanya
ekonomi - Klien dapat mengurangi b. Berikan informasi tentang
rasa cemasnya prognosis secara akurat
- Klien rileks dan dapat c. Jelaskan pengobatan, dan efek
melihat dirinya secara samping. Bantu klien
objektif mempersiapkan diri dalam
- Menunjang koping juga pengobatan
efektif d. Catat koping yang tidak efektif
Dengan KH : seperti kurang interaksi sosial,
- Klien lebih rileks ketidakberdayan, dll
- Cemas dapat berkurang e. Anjurkan untuk mengembangkan
interaksi dengan support sistem
65
f. Berikan lingkungan yang tenang
dan nyaman
g. Pertahankan kontak dengan
klien, bicara & sentuhlah dengan
wajar
2 Selasa, 31 Maret Kurangnya Setelah dilakukan tindakan a. Review pengertian tentang
2009 pengetahuan tentang keperawatan selama 2 x 24 jam, penyakitnya kepada klien dan
penyakitnya, prognosis klien dapat memahami tentang keluarga tentang diagnosa,
dan pengobatan penyakitnya, dengan KH : pengobatan & akibatnya
berhubungan dengan - Klien siap untuk dioperasi b. Tentukan persepsi klien tentang
kurangnya informasi baik secara fisik maupun kanker dan pengobatannya
yang didapat mental c. Berikan bimbingan kepada klien
- Klien mau berpartisipasi sebelum mengikuti prosedur
dalam perubahan gaya pengobatan, tetapi yang lama,
hidup komplikasi jujurkan kepada klien
66
d. Anjurkan klien untuk
memberikan umpan balik verbal
& mengkoreksi, misal
komunikasi tentang penyakitnya
e. Anjurkan klien untuk
memelihara kebersihan kulit dan
rambut
f. Jelaskan pada klien / keluarga
tentang pentingnya status nutrisi
yang optimal
3 Rabu, 01 April Gangguan rasa nyaman Setelah dilakukan tindakan a. Kaji tingkat nyeri PQRST
2009 nyeri berhubungan keperawatan selama 2 x 24 jam, b. Ajarkan teknik relaksasi (nafas
dengan post operasi nyeri sedikit berkurang, dengan dalam)
sistoskopi TUR ¼ KH : c. Berikan klien posisi yang
- Nyeri berkurang nyaman
- Klien terlihat rileks
67
d. Anjurkan klien agar melakukan
aktivitas seperti duduk, jalan atau
miring ke kanan dan ke kiri
e. Berikan lingkungan yang
nyaman dan tenang
4 Rabu, 01 April Resiko tinggi injuri Setelah dilakukan tindakan a. Cek laboratorium untuk kadar Hb
2009 berhubungan dengan keperawatan selama 2 x 24 jam, b. Pantau Hb klien setiap hari
penurunan kadar Hb resti injury tidak terjadi dengan c. Kelola tranfusi darah sesuai
akibat terjadinya kriteria hasil : dengan golongan darahnya
hematuria - Tanda – tanda resti injury d. Kolaborasi dengan dokter untuk
tidak terjadi pemberian therapy obat
- Hb dalam batas normal e. Kolaborasi dengan laboratorium
(12.00 – 15.00 gr %) untuk pengambilan darah
68
5. Rabu, 01 April Resti infeksi Setelah dilakukan tindakan a. Cuci tangan sebelum melakukan
2009 berhubungan dengan keperawatan selama 1 x 24 jam, tindakan. Pengunjung juga
keusakan jaringan pada resti infeksi tidak terjadi pada dianjurkan melakukan hal yang
kandung kemih klien dengan kriteria hasil : sama
- Tanda-tanda resti infeksi b. Jaga personal higiene klien
tidak terjadi dengan baik
- Tidak menunjukkan tanda- c. Monitor temperatur
tanda infeksi dan d. Kaji semua sistem untuk melihat
penyembuhan tanda-tanda infeksi
e. Hindari / batasi prosedur invasi f
dan jaga aseptik prosedur
f. Kolaborasi dengan dokter untuk
memberikan antibiotik bila
diindikasikan
69
J. Implementasi
70
13.00 WIB 4 Memberikan lingkungan yang nyaman S : -
dan tenang O : Klien tersenyum sambil tidur-tiduran
3 Menganjurkan klien untuk istirahat S : Klien mau istirahat siang
O: - Klieh terlihat lelah
- Klien tidur-tiduran
Selasa, 31 2,1 Monitor TTV S : Klien mengatakan mau untuk diukur
Maret 2009 O : TD : 120/80 mmHg, N : 80 x/menit, S : 360 C,
RR : 26 x/mnt
11.30 WIB 5 Memberikan pendkes pengertian, S : Klien mengatakan paham dan mengerti sedikit
penyebab & tanda gejala tentang tentang penyakit
penyakitnya O : Klien terlibat mendengarkan penjelasan dari
perawatnya
11.45 WIB 5 Menanyakan kembali pada klien / S : Klien / keluarga mengatakan sakitnya adalah
keluarga tentang pengertian kanker pada buli yang ada di perutnya
penyakitnya O : Klien tersenyum
71
13.15 WIB 3,4 Menganjurkan klien untuk istirahat S : Klien mengatakan iya
O : Klien istirahat diatas tempat tidur sesudah makan
siang
Rabu, 01 April 3 Mengkaji klien setelah post sistoskopi S : Klien mengatakan masih nyeri setelah operasi
2009 TUR ¼ O : Klien terlihat meringis
16.00 WIB
17.00 WIB 3,4 Mengajarkan tekhnik relaksasi (nafas S : Klien kooperatif
dalam) O : Klien mengikuti cara melakukan tekhnik
relaksasi
18.00 WIB 1 Memberikan injeksi IV obat cefotaxim S : Klien kooperatif
dengan dosis 1 gr O: - Obat bisa masuk sesuai dosis
- Klien terlihat meringis karena menahan sakit
1 Memberikan injeksi IV obat kalnex S : Klien kooperatif
dengan dosis 500 mg O: - Obat bisa masuk sesuai dosis
- Klien meringis
72
18.30 WIB 1 Melihat jahitan post op pasien ± 1 S : -
tahun yang lalu di RS Tugurejo O : Jahitan post op ± 1 tahun yang lalu, jahitannya
kering, panjangnya ± 14 cm
19.00 WIB 3 Menganjurkan klien untuk istirahat S : Klien mengatakan iya
total (diatas tempat tidur) tidak boleh O : Klien terbaring diatas tempat tidur
melakukan aktivitas setelah operasi
2 Memberikan tranfusi darah PRC 1 S : Klien mengatakan iya
kolf golongan darah B O : terpasang infus untuk transfusi darah
20.15 WIB 2,3,4 Menganjurkan klien untuk istirahat S : Klien mengatakan iya
malam O : Klien terlihat tiduran
73
K. Evaluasi
74
- Hb klien masih rendah
- Hb : 10.50 gr %
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
75