Kapan dibuat? Apa saja jenisnya? Apa tujuan pembuatannya? Bagaimana cara membuatnya? Kapan dibuat?
Jurnal penutup adalah jurnal
yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk menutup akun2 nominal sementara. Akibat penutupan ini, saldo akun-akun tersebut akan menjadi 0 (nol) pada awal periode akuntansi. Apa saja jenisnya?
Jurnal Penutup terdiri 4
antara lain 1. Menutup Pendapatan 2. Menutup Beban 3. Menutup saldo laba/rugi 4. Menutup Prive Jurnal Penutup
Komponen yang termasuk akun nominal
adalah pendapatan dan beban, sedangkan akun pembantu modal adalah prive dan ikhtisar laba/rugi. Setelah jurnal penutup diposting ke setiap akun, maka yang tersisa adalah perkiraan riil (assets, liabilities, capital/equity). Tujuan Jurnal Penutup Menutup saldo yang terdapat pada semua perkiraan sementara, sehingga perkiraan tersebut menjadi 0 (nol). Menyajikan neraca awal periode berikutnya setelah Agar saldo akun modal dilakukan penutupan buku. menunjukkan jumlah yang sesuai dengan keadaan pada Mempermudah ketika akhir periode, sehingga saldo dilaksanakan pemeriksaan, akun modal akan sama dengan karena telah dilakukan jumlah modal akhir yang pemisahan transaksi yang dilaporkan di neraca. terjadi antara periode sekarang dengan transaksi pada periode Memisahkan transaksi akun akuntansi selanjutnya. pendapatan dan beban agar tidak bercampur dengan jumlah Menyajikan informasi keuangan nominal dari pendapatan dan yang sebenarnya (riil) dari beban pada tahun selanjutnya. suatu perusahaan setelah dilakukan penutupan buku (jurnal penutup). Akun yang sesungguhnya terdiri atas harta, kewajiban dan ekuitas. Cara membuat Jurnal penutup
Jurnal penutup dibuat ketika laporan keuangan
tahunan selesai disusun. Hal ini untuk memastikan bahwa setiap akun pendapatan dan pengeluaran memiliki saldo 0 (nol) untuk memulai siklus akuntansi berikutnya yaitu periode baru dalam sebuah perusahaan. Cara membuat Jurnal Penutup Cara membuat Jurnal Penutup Cara membuat Jurnal Penutup Cara membuat Jurnal Penutup TERIMA KASIH 22 OKTOBER 2020