Anda di halaman 1dari 4

Anggota :

1. Arya Aziz R NIM : 1903321011


2. M Rizki Febriansyah NIM : 1903321072
3. Rahmat Noor Fauzi NIM : 1903321026
4. Raudhatul Fathya NIM : 1903321089
5. Woro Kinasih NIM : 1903321080

Kelompok : 4 (empat)

Kelas : EC-3D

Mata kuliah : Pendidikan Pancasila

PERMASALAHAN BANGSA INDONESIA

Setiap bangsa pasti mempunyai permasalahan.Tidak terkecuali


Indonesia. Apa saja permasalahan bangsa Indonesia? Dan apa akar dari
permasalahan tersebut? Dan apa solusinya ?

Menurut kami akar permasalahan Indonesia hingga saat ini adalah


kurangnya moral serta rasa cinta tanah air dari masyarakatnya terutama para
pemuda.

Korupsi merupakan salah satu permasalahan bangsa yang


diakibatkan dari minimnya moral pelakunya. Jika seseorang memiliki moral
yang tinggi, maka tidak akan melakukan tindakan korupsi karena hal tersbeut
merugikan bangsa. Berbagai tindakan kriminalisme juga dipicu oleh minimnya
moral pelakunya, misalnya pencurian. Meskipun pencurian dapat dipicu oleh
keadaan finansial yang mendesak, namun jika pelaku tersebut memiliki moral
yang tinggi tidak akan melakukan tindakan pencurian. Karena hal-hal itulah
kami menjadikan moral menjadi akar utama permasalahan bangsa.
Kebakaran hutan yang pernah terjadi di Kalimantan dan Sumatera
dipicu oleh oknum yang tidak memiliki rasa cinta tanah air terhadap bangsanya
sendiri. Jika oknum tersebut memiliki rasa cinta air terhadap bangsa dalam
dirinya, maka dia tidak mungkin melakukan pembakaran hutan. Hal tersebut
dikarenakan hutan merupakan salah satu ‘harta’ yang akan diwariskan ke anak
cucu kelak sebagai penerus bangsa. Akhir-akhir ini kerap kali kita menemui
pemuda pemudi yang bangga menggunakan produk buatan luar negeri. Hal ini
merupakan salah satu tindakan yang tidak mencerminkan rasa cinta tanah air
dikarenakan tidak bangga dan memakai produk buatan negeri sendiri.
Padahal, jika menggunakan produk lokal karya anak bangsa dapat
meningkatkan nilai ekonomi bagi para pembuatnya sekaligus meningkatkan
nilai Gross Domestic Product (GDP) bangsa. Karena hal-hal itulah kami
menjadikan rasa cinta tanah air sebagai salah satu akar permasalahan
bangsa.

Menurut kami, salah satu solusi untuk mengatasi akar permasalahan


bangsa yakni minimnya nilai moral serta cinta tanah air dari masyarakatnya
adalah dengan menanamkan nilai ketuhanan dan keagamaan sejak dini.
Dalam hal ini orang tua dan keluarga memiliki peran penting dalam membentuk
karakter manusia yang memiliki nilai ketuhanan dan keagamaan yang kuat.

Perlu adanya sosialisasi sejak dini dari pemerintah dan juga


masyarakat mengenai pentingnya penanaman nilai ketuhanan dan
keagamaan sejak dini bagi para orang tua dan para calon orang tua. Sesorang
yang beriman dan bertaqwa pada Tuhannya pastilah memiliki nilai moral dan
rasa cinta tanah air yang tinggi pula. Hal ini selaras dengan sila pertama
Pancasila, Ketuhanan yang Maha Esa.

Solusi kedua untuk mengatasi akar permasalahan bangsa yakni


minimnya nilai moral serta cinta tanah air dari masyarakatnya adalah dengan
adanya pendidikan karakter sejak dini. Tentunya program pendidikan karakter
ini tidak hanya menjadi pekerjaan rumah pemerintah tapi juga kolaborasi
dengan lingkup terkecil yang keluarga dan juga masyarakat.

Sejak tahun 2013, Kemendikbud sudah memulai program pendidikan


karakter di sekolah-sekolah. Penerapan program pendidikan karakter di
sekolah bertujuan membantu manusia untuk menjadi cerdas dan tumbuh
menjadi insan yang baik. Guru dapat mengintegrasikan nilai-nilai karakter
dalam pembelajaran di kelas dan mampu mengelola manajemen kelas. Kepala
Sekolah dapat mendesain budaya sekolah yang menjadi ciri khas dan
keunggulan sekolah tersebut. Lalu, Sekolah mampu mendesain pelibatan
publik guna meningkatkan peran orang tua dan masyarakat.

Selain di sekolah, di rumah justru menjadi fundamental penanaman


pendidikan karakter. Dalam hal ini, orang tua dan keluarga harus dapat
menanamkan pendidikan karakter pada anak sejak dini. Contoh sederhananya
adalah dengan mengajarkan budaya sopan santun. Hal ini selaras pula dengan
nilai sila Pancasila yang kedua Pancasila, Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab.

Solusi ketiga untuk mengatasi akar permasalahan bangsa yakni


minimnya nilai moral serta cinta tanah air dari masyarakatnya adalah dengan
menanamkan kerukunan dan rasa aman pada masyarakatnya. Pemerintah
harus berupaya supaya masyarakat Indonesia terlindung dari berbagai
ancaman dan rasa takut seperti halnya terorisme.

Rasa aman dan merasa terlindungi ini akan mengurangi perpecahan


diantara warga sehingga dapat meningkatkan rasa cinta tanah air masyarakat
terhadap bangsanya sendiri.
Solusi keempat untuk mengatasi akar permasalahan bangsa yakni
minimnya nilai moral serta cinta tanah air dari masyarakatnya adalah dengan
menyamaratakan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Hukum tidak
pandang bulu, tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Rasa ketidakadilan juga
menjadi masalah bangsa yang berpotensi menjadi akar permasalahan bangsa
karena memunculkan nilai amoral dan melunturkan rasa cinta terhadap
bangsa. Banyak gerakan radikalisme terlahir dari adanya ketidakadilan di
negeri ini yang dapat menambah jumlah permasalahan di Indonesia. Solusi
terbaik adalah memberikan keadilan kepada setiap lapisan masyarakat
dengan tidak melihat dari agama, suku, ras, budaya, dan bahasa, karena
menurut kami arti keadilan itu menempatkan sesuatu yang tepat di tempat
yang tepat. Hal ini selaras dengan nilai dari sila kelima Pancasila, Keadilan
bagi Seluruh Masyarakat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai