LAPORAN PRAKTIKUM
INSTRUMENTASI ELEKTRONIKA DASAR
Semester 3
Disusun oleh:
Nama : Raudhatul Fathya Adillah I.
NIM : 1903321089
Kelompok : 6
Kelas : EC-3D
Dosen : Drs. Syafrizal Syarief, ST.MT
1
Percobaan 5 : Op_Amp
2
Percobaan 5 : Op_Amp
resistansi dengan nilai yang tidak diketahui. Ketika detector dihubungkan antara
hubungan-hubungan ini arus akan mengalir melalui detector dan nilai arus
tergantung pada banyaknya output setimbang jembatan tersebut dan faktor
sensitivitas(yang bisa dilihat di percobaan 3).
Untuk memperoleh sensitivitas yang lebih tinggi, digunakan amplifier yang
mempunyai input diferensial, sinyal yang telah dikuatkan ini diberikan sebagai
input detektor. Amplifier akan menguatkan tegangan kecil pada input detektor
menjadi tegangan yang jauh lebih besar, jadi sensitivitas sistem pun bertambah
tinggi. Bagian utama dari rangkaian penguat ini (gambar 5.3) terdiri atas IC op-
amp (dengan input diferensial).
Gambar 5.2
3
Percobaan 5 : Op_Amp
b. Gambar Rangkaian
Gambar 5.3
b. Percobaan 2
1. Mengatur kontrol potensiometer pada 0 (nol).
2. Mengatur kontrol penguatan pada 1 (satu) dan 10
3. Menghidupkan power supply.
4. Dengan tegangan input variabel DC untuk penguat pada posisi 0
(nol), ukurlah tegangan output dari penguat (amplifier). Catat
hasilnya pada tabel anda. (Tabel 5.2)
4
Percobaan 5 : Op_Amp
c. Percobaan 3
1. Menggunakan tegangan variabel DC
2. Memastikan bahwa tegangan dc variabel adalah nol dan hubungkan
rangkaian
3. Mengatur gain dari penguat pada posisi 1.
4. Mengukur tegangan output dan catat hasil pengukuran dalam
salinan seperti gambar.
5. Ulangi prosedur ini untuk input variabel dc dari 2v, 4v, 6v, 8v, dan
10v.
6. Mengatur kembali tegangan variabel dc sampai ke posisi nol dan
ubah pengaturan gain pada posisi 10.
7. Mengulangi prosedur diatas untuk input 10 v dan catat hasilnya.
8. Mengambil pembacaan seperti sebelumnya untuk pengaturan gain
dari 100 dan 1000.
5
Percobaan 5 : Op_Amp
Tabel 5.1
-4 1 -3,2
Tabel 5.2
Tabel 5.3
6
Percobaan 5 : Op_Amp
5.10 Pertanyaan
1. Apa hubungan yang ada diantara tegangan output dan input?
Input & output saling berkaitan berupa besaran penguatnya, ketika
gain di set ke 1, maka Vo sama dengan Vi
2. Apa yang terjadi pada tegangan output ketika tegangan inputnya terbalik?
Vin = - V, Vout = V
3. Apakah tegangan output mempunyai hubungan yang sama dengan
tegangan input sebelumnya?
Ya. Mempunyai hubungan yang sama, namun dengan gain 10
4. Bagaimana mereka terhubung?
Mereka terhubung saling berkaitan. Ketika vin dinaikkan maka
Voutnya akan ikut naik.
5. Apakah perbedaan tegangan diantara input menyebabkan tegangan output
menjadi 0V?
Dengan cara Vin diberi tegangan 0 volt
6. Jika sebuah amplifier seperti ini digunakan dengan sebuah jembatan pada
rangkaian seperti pada gambar 5.1, apa yang akan terbaca pada multimeter
ketika jembatannya seimbang?
7
Percobaan 5 : Op_Amp
Gambar 5.4
11. Meskipun perbedaan tegangan antara input penguat adalah nol, apa yang
akan terjadi pada tegangan antara input penguat dan ground jika,
katakanlah tegangan input pada jembatan 10 volt?
8
Percobaan 5 : Op_Amp
Analisa
Data dasar teori yang ada bahwa sensitivitas yang
lebih digunakan input amplifier yang mempunyai input
differensial. Sinyal yang telah di gain difungsikan
sebagai input detektor untuk menjadi tegangan lebih
besar. Sehingga sensitivitas bertambah. Pada
percobaan ini setiap output yang dikeluarkan akan
lebih besar inputnya karena sudah diberi gain.
Contoh aplikasi
Komparator
Integrator
9
Percobaan 5 : Op_Amp
Grafik
10
Percobaan 5 : Op_Amp
11
Percobaan 5 : Op_Amp
12