PERCOBAAN 1
Buck Converter
I. Tujuan
Buck converter sangat efisien (seringkali lebih tinggi dari 90%), hal ini mebuat
buck converter berguna untuk mengkonversi tegangan suplai utama (bulk)
komputer (12V) ke tegangan rendah yang dibutuhkan oleh USB, DRAM, CPU
(1.8V atau kurang).
Operasi dasar dari konverter buck memiliki arus dalam induktor dikendalikan oleh
dua switch (biasanya transistor dan dioda). Dalam converter ideal, semua
komponen dianggap sempurna. Secara khusus, saklar dan dioda memiliki
V. Langkah-langkah Percobaan
VI. Tugas
1. Isi tabel pengamatan data seperti di atas
2. Bandingkan hasil pada tabeldengan perhitungan teori
3. Amati pengaruh variasi duty cycle (k) terhadap efisiensi
4. Analisa hasil percobaan simulasi dan modul
= 0,8 17,13 =
= 13,70 V = 0,68 A
K = 0,7
= 0,7 17,89 =
= 12,52 V = 0,65 A
= 0,6 18,79 =
= 11,27 V = 0,65 A
K = 0,5
= 0,5 19,56 =
= 9,78 V = 0,6 A
K = 0,4
= 0,4 20,45 =
= 8,18 V = 0,55 A
Dilihat dari data praktikum dan teori , terdapat perbedaan nilai Vout dan Iout
secara praktikum dan teori. Perbedaan nilai Vout praktikum dengan teori tidak
terlalu jauh , sedangkan perbedaan nilai Iout praktikum dengan teori sangat
berbeda jauh.
Terlihat bahwa nilai efisiensi naik turun seiring bertambahnya duty cycle.
T=
=5 10
f=
= 20 kHz
6
Output k = 0,8
Output k = 0,7
Output k = 0,5
Output k = 0,4
IX. KESIMPULAN
Semakin besar duty cycle maka semakin besar pula nilai tegangan output.
Perbedaan nilai Vout praktikum dengan teori tidak terlalu jauh , sedangkan
perbedaan nilai Iout praktikum dengan teori sangat berbeda jauh.
Nilai Iin lebih kecil daripada nilai Iout sedangkan nilai Vin lebih besar dari nilai
Vout.