Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN

KANULASI INTRAVENA
Nama : Rena Chintia Devi Jurusan : Profesi Ners
NPM : 211560311093 Ruang : HCU dan VK
A. Tindakan keperawatan yang dilakukan
Nama Pasien : Ny. N
Diagnosa Medis : G3P2A0 Hamil 34 minggu
Tanggal tindakan : 02-12-2021
B. Diagnosa
Diagnosa keperawatan yang sesuai adalah Ansietas. Kondisi pada saat
menjalankan SC pasien mengalami kecemasan dan ketakutan.
C. Tujuan tindakan
Mempertahankan atau mengganti cairan tubuh yang mengandung elektolit,
vitamin, protein, lemak, dan kalori yang tidak dapat dipertahankan secara
adekuat melalui oral, memberikan keseimbangan asam basa, memperbaiki
volume komponen darah dan memberikan nutrisi saat sistem pencernaan
diistirahatkan
D. Prinsip-prinsip tindakan
1. Steril
2. Persiapan alat dan persiapan pasien
 Persiapan Alat
 Standar infus
 Cairan infus dan infus set sesuai kebutuhan
 Jarum / wings needle / abocath sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan
 Bidai / alas infus
 Perlak dan tourniquet
 Plester dan gunting
 Bengkok
 Sarung tangan bersih
 Kassa steril
 Kapas alkohol dalam tempatnya

3. Tindakan sesuai prosedur atau SOP

Standar Operasional Prosedur:

 Cuci tangan

 Dekatkan alat

 Jelaskan kepada klien tentang prosedur dan sensasi yang akan


dirasakan selama pemasangan infus

 Atur posisi pasien / berbaring

 Siapkan cairan dengan menyambung botol cairan dengan selang


infus dan gantungkan pada standar infus

 Menentukan area vena yang akan ditusuk

 Pasang alas

 Pasang tourniket pembendung ± 15 cm diatas vena yang akan


ditusuk

 Pakai sarung tangan

 Desinfeksi area yang akan ditusuk dengan diameter 5-10 cm

 Tusukan IV catheter ke vena dengan jarum menghadap ke jantung

 Pastikan jarum IV masuk ke vena

 Sambungkan jarum IV dengan selang infus

 Lakukan fiksasi ujung jarum IV ditempat insersi

 Tutup area insersi dengan kasa kering kemudian plester

 Atur tetesan infus sesuai program medis


 Lepas sarung tangan

 Pasang label pelaksanaan tindakan yang berisi : nama pelaksana,


tanggal dan jam pelaksanaan

 Bereskan alat

 Cuci tangan

 Observasi dan evaluasi respon pasien, catat pada dokumentasi


keperawatan

E. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan


cara pencegahanya:
1. Bahaya :
Bila dalam pemasangan IV cateter salah bisa melukai pasien, vena
menjadi pecah atau membiru, cairan tidak bisa masuk melalui vena,
bisa terjadi infeksi jika IV cateter tidak steril. Akan terjadi
flebitis/pembengkakan jika terlalu lama di tancapkan
2. Pencegahan :
Berhati-hati dan cermat saat memasang IV cateter sesuai dengan prosedur.

F. Hasil yang didapatkan dan maknanya:

DS :

- Klien mengatakan tidak ada pembengkakan

DO :

-TD : 90/70 mmHg

-N : 72x/menit

-RR : 20x/menit

-S : 36,7 0C-

Tidak ada pembekakan


G. Tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk mengatasi
masalah diagnosa tersebut (mandiri dan kolaborasi) :

 Monitor KU dan TTV


 Menganjurkan pasien untuk banyak minum air putih

Anda mungkin juga menyukai