Sistem Manajemen
Perusahaan Pengembangan,
SMK3 Penerapan,
Stuktur Organisasi, Perencanaan, Pencapaian,
Tanggung-jawab, Pelaksanaan, Pengkajian
Prosedur, Proses dan dan Pemeliharaan
Sumberdaya kebijakan K3
Pengendalian Resiko
Penerapan SMK3 merupakan suatu Kegiatan Kerja
kebijaksanaan strategis dan mempunyai arti
penting dalam upaya peningkatan kualitas SDM
maupun perlindungan tenaga kerja dari aspek Tempat Kerja Aman, Efisien
ekonomi, sosial, budaya dan politis
dan Produktif
SISTEM MANAJEMEN K3
Mengapa Perlu SMK3
1. Tuntutan produk
berkualitas dikaitkan
dengan hambatan teknis
dalam era globalisasi
Sumber
daya
Manusia
Sarana
Lingkungan Fasilitas
SISTEM MANAJEMEN K3
5 Prinsip SMK3
Peningkatan 1
5 Berkelanjutan
2
4 Perencanaan
3 SMK 3
BAHAYA / HAZARD
Bahaya
Bahaya kimia
ergonomi
Bahaya /
Hazards
Bahaya
Bahaya biologi
psikologis
RESIKO / RISK
Kemungkinan Akibat
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
PERSIAPAN
IDENTIFIKASI BAHAYA
ANALISA RISIKO
AKIBAT KEMUNGKINAN
EVALUASI RISIKO
Penilaian Resiko
PENGENDALIAN RISIKO
Source: AS/NZS4360 (1999)
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
PERSIAPAN PERSIAPAN
IDENTIFIKASI BAHAYA
Terdiri dari :
1. Ruang lingkup kegiatan :
a. Rutin / bukan rutin (cth : rancang
ANALISA RISIKO
ulang, perbaikan)
b. Aktivitas oleh internal / eksternal
AKIBAT KEMUNGKINAN c. Fasilitas oleh internal / eksternal
PENGENDALIAN RISIKO
AKIBAT
No First Moderate/ Major/ Fatal/Cata
Injuries Aid/Minor Medical Cacat Ttrophic
Almost Certain
Hampir pasti terjadi H H E E E
PELUANG
Likely
Besar kemungkinan terjadi M H H E E
Moderate
Dapat terjadi L M H E E
Unlikely
Kecil kemungkinan terjadi L L M H E
Rare
Jarang terjadi L L M H H
Extreme : Penghentian kegiatan, keterlibatan manajemen puncak
High : Penanganan dengan penjadualan yang secepatnya
Moderate : Penjadualan dan penetapan tanggung jawab tindakan akan ditetapkan
Low : Kendalikan dengan prosedur yang ada/rutin
Sumber AS/NZS 4360 : Risk Management
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
Metode Penilaian Resiko :
1. Secara Matematik
Rumus Penilaian Resiko Secara Matematis :
Tingkat Resiko (RR) = Peluang (P) x Pemaparan (E) x Akibat (C)
RR : Risk Rating / Tingkat Resiko P : Probability / Peluang
E : Exposure / Pemaparan C : Consequence / Akibat
AKIBAT (keparahan dari hasil yang yang dikeluarkan oleh suatu kejadian seperti :cidera, sakit, dll)
Katastropi Menimbulkan banyak korban jiwa 100
Bencana Menimbulkan beberapa korban jiwa 40
Sangat Serius Menimbulkan satu kematian 15
Serius Menimbulkan cidera serius (menyebabkan cacat anggota tubuh) 7
Perawatan Medis Menimbulkan cidera yang memerlukan perawatan medis 3
Perawatan P3K Cidera yang bersifat minor atau hanya memerlukan pengobatan P3K 1
Penilaian Resiko
• diatas 400 : Resiko sangat tinggi, lakukan penghentian kegiatan segera
• 200 – 400 : Resiko tinggi, perbaikan dengan segera (keterlibatan managemen)
• 50 – 200 : Resiko substansial, perlu tindakan perbaikan
• 10 – 50 : Resiko sedang, perlu tindakan perbaikan namun dapat dijadwalkan
• dibawah 10 : Resiko rendah
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
AKIBAT KEMUNGKINAN
PENGENDALIAN RISIKO
Pengambilan Keputusan
PENGENDALIAN RISIKO
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
Hirarki Pengendalian Resiko :
Eliminasi
Subsitusi
Rekayasa Enginering
Pengendalian Administratif
2. Subtitusi
► Mengganti bahan atau proses yang lebih aman
a. Mengganti bahan bentuk serbuk dengan bentuk pasta
b. Proses pengecatan spray dengan pencelupan
TAHAPAN MANAJEMEN
HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO
RESIKO
Hirarki Pengendalian Resiko :
3. Rekayasa Teknik
► Dengan melakukan proses modifikasi dari suatu peralatan
a. Pemasangan alat pelindung mesin / guarding
b. Penambahan alat sensor otomatis
TEK 01
HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO
Hirarki Pengendalian Resiko :
4. Pengendalian Administratif
► Dengan melakukan pengontrolan dari sistim administrasi
a. Pemisahan lokasi kerja / penempatan material
b. Izin kerja / working permit
c. Training
HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO
Hirarki Pengendalian Resiko :
5. Alat Pelindung Diri
► Dengan menggunakan alat pelindung diri
a. Kacamata
b. Helm
c. Sarung tangan
d. Masker
Masker
Helm
Earmuff
Kacamata
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
EVALUASI RISIKO
Penilaian Resiko
PENGENDALIAN RISIKO
TAHAPAN MANAJEMEN RESIKO
Tujuan :
IDENTIFIKASI BAHAYA 1. Memberikan informasi kepada pekerja
mengenai resiko yang ada ditempat kerja
PENGENDALIAN RISIKO
Tentukan:
Siapa/kepada siapa Bahaya/risiko
dikomunikasikan
Apa
Bagaimana