A.

FORMULIR URAIAN JABATAN

1. Identitas Jabatan :
I.1 Kode Jabatan :
I.2 Nama Jabatan : Nutrisionis Muda
I.3 Unit Kerja :
ESELON IV :
ESELON III : UPTD RSUD Siti Fatimah
ESELON II : Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan
ESELON I : -

2. Ringkasan Tugas Jabatan :

Menganalisa, menyusun, melaksanakan, melakukan, mengumpulkan data,
melakukan pemeriksaan, melakukan pengawasan, menyusun, memantau dan
mengevaluasi hasil kegiatan yang meliputi kegiatan teknis operasional yang
berkaitan dengan prinsip, konsep dan metode operasional kegiatan di bidang
pelayanan gizi, makanan dan dietetik sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku agar tercapainya status kesehatan optimal dalam
bidang gizi.

3. Rincian Tugas Jabatan :

1. Menganalisa data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana lima tahunan
2. Menganalisa data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana tahunan
3. Menganalisa data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana triwulan
4. Menyusun rancanagan rencana tahunan pelayanan gizi, makanan dan
dietetik
5. Menyususn rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan dan
dietetik
6. Menganalisa data gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya secara
analitik dalam rangka menyusun rencana bulanan
7. Menyusun rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
8. Menyusun rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis di bidang gizi,
makanan dan dietetik
9. Menganalisa data secara analitik dalam rangka menyusun pedoman gizi,
makanan dan dietetik
10. Menyusun rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
tanpa komplikasi
11. Menyajikan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
tanpa komplikasi
12. Menyempurnakan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada
penyakit tanpa komplikasi
13. Menganalisa data dengan standar khusus dalam rangka menyusun standar
gizi, makanan dan dietetik
14. Menyajikan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada penyakit
tanpa komplikasi
15. Menyempurnakan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada
penyakit tanpa komplikasi
16. Menyusun rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada penyakit
dengan komplikasi
17. Menyusun rancangan kebutuhan gizi, dietetik individu
18. Menyusun laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/
petunjuk teknis/ pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
19. Menyajikan laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/
petunjuk teknis/ pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
20. Menyusun Term Of Reference (TOR) pelaksanaan studi kelayakan dalam
rangka menyususn rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/
pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
21. Menyajikan proposal penyusunan instrumen pengamatan keadaan gizi,
makanan dan dietetik
22. Menyusun rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan
dietetic
23. Melakukan perbaikan rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi,
makanan dan dietetik
24. Menganalisa data pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik secara
analitik
25. Melakukan identifikasi bentuk pelayanan gizi, makanan dan dietetik sesuai
kelompok sasaran
26. Menyusun bentuk penanggulangan gizi, berdasarkan masalah gizi,
makanan dan dietetik pada kelompok sasaran tertentu
27. Melakukan pendekatan lintas program dan lintas sektor yang memiliki
sumber daya
28. Menghimpun sumber daya untuk penanggulangan gizi melalui pertemuan
29. Melakukan pelatihan bagi instansi unit kerja terkait lintas program dan lintas
sektor
30. Melakukan penilaian hasil pengukuran BB, TB, umur sesuai standar
31. Melakukan penilaian hasil pengukuran LILA seusai standar
32. Melakukan penilaian hasil IMT
33. Melakukan konsultasi diet khusus dengan dua komplikasi
34. Melakukan konsultasi diet KEP berat dengan satu komplikasi
 35. Melakukan pemeriksaan pada penyediaan makanan cair
36.
37. Melakukan pengawasan konsultasi gizi/ diet kelompok
38. Menyusun perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet dengan tiga
komplikasi
39. Menganalisa pelaksanaan kegiatan layanan gizi, makanan dan dietetik
aspek pengelolaan dan teknologi
40. Menganalisa data hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
41. Menyusun laporan hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
42. Melakukan rujukan gizi sesuai kasus pelayanan gizi, makanan dan dietetik
untuk penyakit dengan komplikasi
43. Menyusun lasporan rujukan dalam bidang pelayanan gizi, makanan dan
dietetik
44. Memantau penggunaan dana kegiatan pelayanan gizi, makanan dan
dietetik di RS
45. Mengevaluasi pelatihan pelaksanaan gizi, makanan dan dietetik meliputi
macam, jumlah dan institusio di akhir kegiatan
46. Mengevaluasi satuan biaya diet terhadap standar pada akhir kegiatan
47. Melakukan evaluasi kegiatan konsultasi diet pada akhir kegiatan

4. Wewenang :
1. Menilai kelengkapan data/informasi/bahan kerja yang diterima
2. Menggunakan perangkat kerja yang tersedia

5. Tanggung jawab :
1. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data lima tahunan gizi,
makanan dan dietetik dan penunjangnya secara analitik
2. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data tahunan gizi, makanan
dan dietetik dan penunjangnya secara analitik
3. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data triwulan gizi, makanan
dan dietetik dan penunjangnya secara analitik
4. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancanagan rencana tahunan
pelayanan gizi, makanan dan dietetik
5. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyususn rancangan rencana triwulan
pelayanan gizi, makanan dan dietetik
6. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data bulanan gizi, makanan
dan dietetik dan penunjangnya secara analitik
7. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancangan rencana triwulan
pelayanan gizi, makanan dan dietetik
8. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancangan petunjuk
 pelaksanaan/ petunjuk teknis di bidang gizi, makanan dan dietetik
9. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data secara analitik dalam
rangka menyusun pedoman gizi, makanan dan dietetik
10. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancangan pedoman gizi,
makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa komplikasi
11. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyajikan rancangan pedoman gizi,
makanan dan dietetik untuk penyakit tanpa komplikasi
12. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyempurnakan rancangan standar
gizi, makanan dan dietetik pada penyakit tanpa komplikasi
13. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data dengan standar
khusus dalam rangka menyusun standar gizi, makanan dan dietetik
14. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyajikan rancangan standar gizi,
makanan dan dietetik pada penyakit tanpa komplikasi
15. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyempurnakan rancangan standar
gizi, makanan dan dietetik pada penyakit tanpa komplikasi
16. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancangan standar gizi,
makanan dan dietetik pada penyakit dengan komplikasi
17. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancangan kebutuhan gizi,
dietetik individu
18. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun laporan studi kelayakan
rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/ pedoman/ standar/
kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
19. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyajikan laporan studi kelayakan
rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/ pedoman/ standar/
kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
20. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun Term Of Reference (TOR)
pelaksanaan studi kelayakan dalam rangka menyususn rancangan petunjuk
pelaksanaan/ petunjuk teknis/ pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan
dan dietetic
21. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyajikan proposal penyusunan
instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik
22. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun rancangan instrumen
pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetic
23. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan perbaikan rancangan
instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik
24. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data pengamatan keadaan
gizi, makanan dan dietetik secara analitik
25. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan identifikasi bentuk pelayanan
gizi, makanan dan dietetik sesuai kelompok sasaran
26. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun bentuk penanggulangan gizi,
 berdasarkan masalah gizi, makanan dan dietetik pada kelompok sasaran
tertentu
27. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan pendekatan lintas program
dan lintas sektor yang memiliki sumber daya
28. Kebenaran dan Keakuratan dalam menghimpun sumber daya untuk
penanggulangan gizi melalui pertemuan
29. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan pelatihan bagi instansi unit
kerja terkait lintas program dan lintas sektor
30. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan penilaian hasil pengukuran
BB, TB, umur sesuai standar
31. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan penilaian hasil pengukuran
LILA seusai standar
32. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan penilaian hasil IMT
33. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan konsultasi diet khusus
dengan dua komplikasi
34. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan konsultasi diet KEP berat
dengan satu komplikasi
35. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan pemeriksaan pada
penyediaan makanan cair
37. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan pengawasan konsultasi gizi/
diet kelompok
38. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun perencanaan diet sesuai
penyakit dan preskripsi diet dengan tiga komplikasi
39. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa pelaksanaan kegiatan
layanan gizi, makanan dan dietetik aspek pengelolaan dan teknologi
40. Kebenaran dan Keakuratan dalam menganalisa data hasil penelitian
terapan dalam bidang gizi dan dietetik
41. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun laporan hasil penelitian
terapan dalam bidang gizi dan dietetik
42. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan rujukan gizi sesuai kasus
pelayanan gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit dengan komplikasi
43. Kebenaran dan Keakuratan dalam menyusun lasporan rujukan dalam
bidang pelayanan gizi, makanan dan dietetik
44. Kebenaran dan Keakuratan dalam memantau penggunaan dana kegiatan
pelayanan gizi, makanan dan dietetik di RS
45. Kebenaran dan Keakuratan dalam mengevaluasi pelatihan pelaksanaan
gizi, makanan dan dietetik meliputi macam, jumlah dan institusio di akhir
kegiatan
46. Kebenaran dan Keakuratan dalam mengevaluasi satuan biaya diet terhadap
standar pada akhir kegiatan
 47. Kebenaran dan Keakuratan dalam melakukan evaluasi kegiatan konsultasi
diet pada akhir kegiatan

6. Hasil Kerja :
1. Laporan lima tahunan gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya
2. Laporan analisa data tahunan gizi, makanan dan dietetik dan
penunjangnya secara analitik dalam rangka menyusun rencana tahunan
3. Laporan analisa data triwulan gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya
secara analitik dalam rangka menyusun
4. Laporan rancangan rencana tahunan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
5. Laporan rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
6. Laporan analisa data bulanan gizi, makanan dan dietetik dan penunjangnya
secara analitik
7. Laporan rancangan rencana triwulan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
8. Laporan rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis di bidang gizi,
makanan dan dietetik
9. Laporan analisa data secara analitik dalam rangka menyusun pedoman
gizi, makanan dan dietetik
10. Laporan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk penyakit
tanpa komplikasi
11. Menyajikan laporan rancangan pedoman gizi, makanan dan dietetik untuk
penyakit tanpa komplikasi
12. Menyempurnakan laporan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik
pada penyakit tanpa komplikasi
13. Laporan analisa data dengan standar khusus dalam rangka menyusun
standar gizi, makanan dan dietetik
14. Menyajikan laporan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada
penyakit tanpa komplikasi
15. Menyempurnakan laporan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik
pada penyakit tanpa komplikasi
16. Laporan rancangan standar gizi, makanan dan dietetik pada penyakit
dengan komplikasi
17. Laporan rancangan kebutuhan gizi, dietetik individu
18. Laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/
pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
19. Laporan studi kelayakan rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/
pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan dan dietetic
20. Laporan Term Of Reference (TOR) pelaksanaan studi kelayakan dalam
rangka menyususn rancangan petunjuk pelaksanaan/ petunjuk teknis/
pedoman/ standar/ kebutuhan gizi, makanan dan dietetik
21. Laporan proposal penyusunan instrumen pengamatan keadaan gizi,
makanan dan dietetik
22. Laporan rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi, makanan dan
dietetic
23. Laporan perbaikan rancangan instrumen pengamatan keadaan gizi,
makanan dan dietetik
24. Laporan analisa data pengamatan keadaan gizi, makanan dan dietetik
secara analitik
25. Laporan identifikasi bentuk pelayanan gizi, makanan dan dietetik sesuai
kelompok sasaran
26. Laporan bentuk penanggulangan gizi, berdasarkan masalah gizi, makanan
dan dietetik pada kelompok sasaran tertentu
27. Laporan melakukan pendekatan lintas program dan lintas sektor yang
memiliki sumber daya
28. Laporan penghimpun sumber daya untuk penanggulangan gizi melalui
pertemuan
29. Laporan pelatihan bagi instansi unit kerja terkait lintas program dan lintas
sektor
30. Laporan penilaian hasil pengukuran BB, TB, umur sesuai standar
31. Laporan penilaian hasil pengukuran LILA seusai standar
32. Laporan penilaian hasil IMT
33. Laporan konsultasi diet khusus dengan dua komplikasi
34. Laporan konsultasi diet KEP berat dengan satu komplikasi
35. Laporan pemeriksaan pada penyediaan makanan cair
36. Laporan pengawasan konsultasi gizi/ diet kelompok
37. Laporan perencanaan diet sesuai penyakit dan preskripsi diet dengan tiga
komplikasi
38. Laporan analisa pelaksanaan kegiatan layanan gizi, makanan dan dietetik
aspek pengelolaan dan teknologi
39. Laporan analisa data hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
40. Laporan hasil penelitian terapan dalam bidang gizi dan dietetik
41. Laporan rujukan gizi sesuai kasus pelayanan gizi, makanan dan dietetik
untuk penyakit dengan komplikasi
42. Laporan rujukan dalam bidang pelayanan gizi, makanan dan dietetik
43. Laporan penggunaan dana kegiatan pelayanan gizi, makanan dan dietetik
di RS
44. Laporan evaluasi pelatihan pelaksanaan gizi, makanan dan dietetik meliputi
macam, jumlah dan institusio di akhir kegiatan
45. Laporan evaluasi satuan biaya diet terhadap standar pada akhir kegiatan
46. Laporan valuasi kegiatan konsultasi diet pada akhir kegiatan
7. Bahan Kerja :
1. Data klien
2. Usulan data gizi
3. Materi, bahan pangan,peralatan dan sarana kegiatan pelayanan
4. Notulen kegiatan
5. Catatan harian
6. Disposisi pimpinan

8. Perangkat Kerja :
1. Komputer/laptop
2. Flash Disk/ CD
3. Faximile
4. Telepon
5. ATK
6. Jumlah pasien yang dirawat
7. Daftar permintaan Diet Pasien

9. Hubungan Jabatan :

JABATAN YANG NAMA UNIT KERJANYA MAKSUD/TUJUAN

DIHUBUNGI HUBUNGAN
Kabid Yanmed dan RSUD Siti Fatimah Prov. Pelaksanaan tugas dan
Jangmed Sumsel pelaporan
Kasi Penunjang medik RSUD Siti Fatimah Prov. Pelaksanaan tugas dan
Sumsel pelaporan
Dokter spesialis,dokter RSUD Siti Fatimah Prov. Koordinasi pelaksanaan
umum, dokter Sumsel tugas
gigi,perawat
umum,perawat gigi dan
laboratorium

10. Keadaan TempatKerja :

Kondisi Lingkungan Kerja :
No. Kondisi Kurang Cukup Baik Ket.
1 Suhu -  - -
2 Kondisi -  - -
Ruangan
3 Penerangan -  - -
4 Ventilasi -  - -
5 Ketenangan -  - -
6 Kebersihan -  - -
7 Sarana lain -  - -

11. Upaya Fisik :

Upaya/Penggunaan fisik dalam bekerja untuk jabatan ini
 Frekuensi
No
Jenis Upaya Fisik Kadang- Terus-
. Sering
kadang Menerus
1. Berdiri -  -
2. Duduk -  -
3. Berjalan -  -
4. Berbicara -  -
5. Melihat -  -
6. Mendengar -  -
7. Bekerja dengan jari -  -

12. Kemungkinan Resiko Bahaya :

1. Keracunan : paparan bahan kimia lainnya yang terkandung dalam
makanan
2. Infeksi : paparan mikroorganisme dalam bahaya makanan
3. Kebakaran : Kompor Gas, Listrik
4. Melepuh : Air panas, peralatan panas
5. Luka : Benda tajam
6. Tertular Penyakit : Interaksi dengan pasien
7. Kematian : Ledakan Kompor Gas

13. Syarat Jabatan :

13.1. Pangkat/Golongan : Penata / IIIc
13.2. Pendidikan formal minimal : Sarjana Gizi/ Diploma IV di bidang Gizi
13.3. Kursus/Diklat :
(Struktural/Teknis Fungsional)
a. Pelatihan Nutitional Care Process
b. Pelatihan Penyelenggaran makanan Rumah Sakit
c. Pelatihan HACCP dan ISO 22000
d. Pelatihan mutu pelayanan gizi sesuai SNARS
e. Pelatihan manajemen pelayanan rumah sakit
13.4. Pengalaman Kerja/Jabatan Sebelummya : -
13.5. Bakat yang perlu dimiliki :
1. Intelgensi Umum (G) : Kemampuan belajar secara umum
2. Kemampuan Verbal (V) : Kemampuan untuk menangkap kata-kata
dan menggunakan secara efektif
3. Bakat Ketelitian (Q) : Kemampuan menyerap perincian yang
berkaitan dalam bahan verbal atau
dalam table
13.6. Tempramen kerja yang perlu dimiliki :
a. Kemampuan menyesuaikan diri dalam pengambilan kesimpulan,
perbuatan pertimbangan atau perbuatan peraturan/ keputusan
berdasarkan kriteria yang diukur atau yang dapat diuji (M)
b. Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang berulang
 atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama sesuai
dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan tertentu (R)
c. Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan
verbal atau dalam table (Q)

13.7. Minat Kerja yang perlu dimiliki :

1. Ilmu tentang pelayanan asuhan gizi rawat inap dan rawat jalan
2. Ilmu tentang penyelenggaraan makanan di rumah sakit
3. Ilmu tentang HACCP

13.8. Kondisi Fisik

a. Jenis Kelamin : Laki-laki/ Perempuan
b. Umur : 26-58 tahun
c. Tinggi badan : Proporsional
d. Berat Badan : Proporsional
e. Postur Badan : Proporsional
f. Keadaan Fisik : Sehat Jasmani dan Rohani

Palembang, Juli 2019

Responden,

No. Responden