Anda di halaman 1dari 38

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. Pengkajian Keperawatan
1. Data Umum
a. Nama KK : Tn. S
b. Usia : 48 tahun
c. Pendidikan : SMA
d. Pekerjaan : Pedangang
e. Alamat : Kaludan besar
f. Komposisi anggota keluarga :
No Nama Jenis Hub dg Umur Pendidikan Pekerjaan Statu s
(inisial) Kelam KK Imuni sasi
in
1. Ny. M P Istri 42 SD Pedagang -
2. An. N P Anak 24 D3 Karyawan Lengkap
Swasta
3. An.A L Anak 15 SMP Pelajar Lengkap

Genogram

DM

Tn.S
Ny.
M

inisial

Ay. N An. A
g. Tipe Keluarga
Tipe Keluarga Tn.S adalah Extended Family atau keluarga inti,
dimana di dalam rumah hanya ada Tn.S, Ny.M, kedua anaknya.
Kedua anaknya bernama An.N dan An.A.
h. Suku
Tn.S dan Ny.M berasal dari suku yang sama Banjar dalam
berkomunikasi sehari-hari menggunakan bahasa daerah. Pola
kebiasaan makan keluarga Tn.S khususnya Ny.M sering masak
makanan yang santan atau yang gurih-gurih. Mayoritas
penduduk di lingkungan keluarga Tn.s Banjar.

i. Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Tn.S adalah agama islam dan
semua anggota keluarga Tn.S tidak pernah meninggalkan
shalat wajib, pemahaman keluarga Tn.S terhadap agama cukup
baik.
j. Status social ekonomi keluarga
Sumber penghasilan keluarga Tn.S berasal dari pekerjaannya
dengan Ny. M sebagai pedangan, penghasilan bersih per bulan
sekitar 10 jt.
k. Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga Tn.S biasa menghabiskan waktu bersama keluarga
dengan menonton tv, memasak, main hp serta mengobrol.
Untuk kegiatan jalan-jalan jarang dilakukan karena lebih sering
bekerja.

2. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn. S saat ini adalah tahap
perkembangan anak usia dewasa awal karena anak pertama
Tn.S berumur 24 tahun dan belum menikah.
1) Memperluas keluarga inti menjadi keluarga besar
Tn. S mempunyai 2 anak yang sudah besar dengan
tahapan dewasa awal yang sampai sekarang masih
tinggal bersama dengan Tn. S
2) Mempertahankan keintiman pasangan
Tn. S khususnya Ny. M selalu menjaga keintiman keharmonisan
keluarganya dengan selalu mengobrol bersama dan Ny.M juga selalu
menyediakan makanan dan lain-lain.
3) Membantu orang tua
Jika Tn.S dan Ny.M yang sedang sakit jika Ny. S
sedang sakit akan diurus anak tertuanya.
4) Membantu anak untuk mandiri di masyarakat
Tn.S dan Ny.M memberikan kebebasan dan tanggung
jawab kepada anak-anaknya seperti pada anak pertama
Tn.S dan Ny.M yaitu Nn. N
5) Penataan Kembali peran dan kegiatan rumah tangga
Peran Tn.S dan Ny.M sebagai orang tua telah terpenuhi
dengan memberikan sandang, pangan, dan papan yang
layak
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
1) Penataan Kembali peran dan kegiatan rumah tangga
Dari semua tahap perkembangan keluarga pada tahap
dewasa awal yang belum terpenuhi yaitu memperluas
keluarga inti menjadi keluarga besar karena anak
pertama Tn. S sampai sekarang belum menikah.

c. Riwayat keluarga inti


Tn.S berasal sebelum menikah Tn.S tinggal di kampung setelah
sekolah SMA memulai usaha dagangnya. Tn.S dan Ny.M
bertemu di perjodohan dan akhir menikah. Tn.S setelah
menikah ikut dengan Ny.M tinggal bersama di kaludan.

d. Riwayat keluarga sebelumnya


Di dalam keluarga Tn.S pada orang tua Tn.S tidak memiliki
riwayat penyakit apapun dan dari keluarga Ny.M ayah
mempunyai riwayat penyakit gula. Kedua orang tua dari \Tn.S
meninggal dunia karena usia tua dan ayah Ny.M sudah
meninggal dunia karena komplikasi penyakitnya DM.
3. Lingkungan
a. Karakteristik Rumah ( termasuk denah rumah )
Keluarga Tn.S tinggal di daerah dimana lingkungannya masih
asri dan tidak padat penduduk, rumah yang ditinggali keluarga
Tn.S adalah rumah yang dibeli dari usaha bersama Tn. S dan
Ny.M yaitu rumah permanen dengan ukuran 20 x 10 m.
Dinding rumahnya terbuat dari tembok dan atapnya terbuat dari
genteng dan asbes, rumah keluarga Tn.S berlantai 1 dimana
terdapat 2 jendela, 1 pintu, 3 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1
kamar mandi, dan halaman. Lantai Rumah keluarga Tn.S
terbuat dari keramik. Secara keseluruhan kondisi rumah
keluarga Tn.S sangat rapih dan bersih, cahaya matahari dapat
masuk dengan baik. Suasana rumah keluarga Tn.S sangat
nyaman dan adem tidak bising.

Kamar mandi Dapur

Kamar tidur 2

Kamar tidur 1 Ruang Tv

Halaman teras
b. tetangga dan komunitas Tetangga
Keluarga Tn.S selama tinggal Kaludan Besar tidak pernah
memiliki masalah ataupun terdapat konflik dengan tetangga di
lingkungan tempat tinggalnya dan hubungan silahturahmi
dengan tetangga terjalin baik, keluarga Tn.S bersikap ramah
dan sangat baik dengan tetangga. Dilingkungan rumah keluarga
Tn.S tetangganya ramah-ramah dan sopan.
c. Mobilitas geografis keluarga
Ny.M lahir barabai setelah menikah pindah dan ikut suaminya
kaludan hingga saat ini. untuk Tn.S sebelum menikah sampai
sekarang belum pindah dari daehan asalnya.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Dulu Keluarga Tn.S sering melakukan perkumpulan keluarga
dalam acara keluarga dan yang sekarang keluarga Tn.S
melakukan perkumpulan keluarga pada moment lebaran
bersilahturahmi dengan keluarga besar. Keluarga Tn.S dalam
interaksi dan bersosialisasi dengan masyarakat sekitar juga baik
seperti Tn.S sering mengikuti kegiatan di Rt , kemudian Ny.M
aktif mengikuti pengajian 1 minggu sekali. Anak yang terakhir
dari Tn.S dan Ny.M masih sekolah dan sering aktif mengikuti
eskul basket.
e. System pendukung keluarga
Keluarga Tn.S ketika mendapat musibah dibantu oleh tetangga
dan saudara dari Ny.M. Dalam kehidupan sehari- hari keluarga
Tn.S selalu saling medukung antar setiap anggota keluarga
yang lain.
4. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi dalam keluarga Tn.S adalah pola komunikasi
terbuka yaitu setiap anggota keluarga bila memiliki masalah
selalu dibicarakan bersama dan dalam pengambilan keputusan
biasanya selalu dibicarakan secara musyawarah dengan
anggota keluarga yang lain, tetapi kebanyakkan dalam
mengambil keputusan adalah Tn.S sebagai kepala keluarga.
Secara keseluruhan hubungan keluarga Tn.S saling harmonis
karena menghormati dan menghargai satu sama lain.
b. Struktur kekuatan keluarga
Di dalam keluarga Tn.S bila ada masalah selalu dibicarakan
bersama (musyawarah) dan apabila sudah dibicarakan maka
yang pengambil keputusan tidak harus Tn.S tetapi bisa Ny,M
dan kedua anaknya jika pendapat yang dikeluarkan sesuai.
c. Struktur peran
Tn.S berperan sebagai suami dari Ny.M, ayah dari 2 orang
anak dan sekaligus berperan sebagai kepala keluarga.
Ny.M berperan sebagai istri dari Tn.S , ibu dari 2 orang anak
dan sebagai ibu rumah tangga.
Anak Pertama yaitu Nn.N berperan sebagai anak sulung yang
sudah berkerja dan pencari nafkah.
Anak Kedua yaitu An.A berperan sebagai anak bungsu masih
pelajar yang sedang menempuh pendidik di SMP.
d. Nilai dan norma budaya
Tn. S dan Ny.M bersuku banjar di dalam kehidupan sehari-hari
tidak ada salah yang dominan di dalam keluarga Tn.S . Ny.M
mengatakn masih suka berobat pada orang pinter hanya untuk
mengetahui penyakitnya tetapi namun tidak berlebihan kearah
yang musyrik.
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Afektif
Respon anggota keluarga bila ada salah satu anggota keluarga
yang sakit maka anggota keluarga yang lain akan merasakan
sedih dan bila ada anggota keluarga yang medapatkan
perhargaan maka anggota keluarga yang lain akan ikut
merasakan senang.
b. Fungsi Sosialisasi
Keluarga Tn.S dan Ny.M selalu berinteraksi dengan tetangga
dan hubungan keluarga Tn.S dengan tetangga terjalin dengan
baik dan keluarga Tn.S tidak pernah memiliki masalah dengan
tetangganya. Ny.M selalu rutin mengikuti pengajian yang
dilaksanakan setiap 1 minggu sekali. Keluarga Tn.S selalu
berkomunikasi dan bersosialisasi dengan sesama anggota
keluarga yang lain dan mereka selalu hidup dengan rukun dan
saling membantu satu sama lain.
c. Fungsi pemeliharaan kesehatan
Kebiasaan keluarga Tn.S jika anggota keluarga yang sakit
membeli obat sendiri tetapi jika sudah parah keluhannya
dibawa ke pelayanan kesehatan. Klien membeli obat sendiri
karena klien sudh mengetahui obatnya yang digunakan. Dalam
sehari-hari keluarga Ny.M sering masak makanan sendiri kalau
tidak memasak Ny.M membeli di luar, komposisi makanan
yang disediakan sehari-hari terdiri dari makanan pokok, lauk
pauk, sayuran, buah-buahan kalau susu jarang disediakan. Cara
menyajikan makanannya keluarga Tn. S, Ny.M mempunyai
pantangan makanan makanan pedas dan asam karena
mempunyai penyakit gastritis. Kebiasaan keluarga Ny.M dalam
mengelola air minum dengan cara dimasak terlebih dahulu
sebelum dikonsumsi. Kebiasaan keluarga Ny.M dalam
mengelola makanan dengan cara dicuci terlebih dahulu
kemudian dipotong-potong, dan keluarga Ny.M mempunyai
kebiasaan makan sendiri-sendiri karena anggota keluga
masing-masing mempunyai aktivitas. Pada keluarga Ny.M
tidak mempunyai kebiasaan tidur pada siang hari, keluarga
Tn.S memiliki kamar tidur untuk masing-masing anggota.
Keluarga Tn.S tidak mengalami kesulitan tidur. Keluarga Tn. S
memanfaatkan waktu senggangnya dengan menonton tv
keluarga Tn.S tidak melakukan aktivitas olahraga secara teratur
dikarenakan. Pada anggota keluarga Ny.M mempunyai
kebiasaan dalam pemeliharaan kebersihan diri dengan mandi 2-
3 x/hari, sikat gigi 2-3 x/hari dan cuci rambut 2 hari 1x.

6. Stress dan koping keluarga


a. Stressor jangka pendek
Pada saat ini yang menjadi beban fikiran Tn.S adalah tentang
bagaimana cara memenuhi kebutuhan keluarga agar tercukupi
dan memikirkan anak yang terakhir kedepannya seperti apa
karna mereka sudah semakin tua.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga Tn.S mengatakan bila ada masalah di dalam keluarga
maka anggota keluarga yang lain saling membantu untuk
menyelesaikan masalah dan mendiskusikan bersama-sama
dengan anggota keluarga lainnya.
c. Strategi koping yang digunakkan
Keluarga Tn.S mengatakan bila memiliki masalah maka akan
berdoa, shalat menceritakan masalahnya kepada Allah SWT
dan keluarga Tn.S menceritakan pada anggota keluarga
lainnya.
d. Strategi adaptasi disfungsional
Semua anggota Keluarga Tn.S bila memiliki masalah selalu
diselesaikan dengan bersama-sama dan selalu menyelesaikan
masalah dengan cara positif.
e. Pemeriksaan fisik : Head to toe
No. PX Fisik Tn.S Ny.M An.N An.A
1 Keada a. Baik a. Baik a. Baik a. Baik
.
an b. Compo b. Compo b. Compos b. Compo
Umum smentis smentis mentis smentis
2 Kepala Kulit kepala Kulit kepala Kulit kepala Kulit kepala
.
bersih, tidak bersih, tidak bersih, tidak bersih, tidak
ada benjolan, ada benjolan, ada benjolan, ada benjolan,
rambut rambut rambut bersih rambut bersih
bersih tidak bersih tidak tidak adak tidak ada
ada ketombe ada ketombe ketombe dan ketombe dan
dantidak dan tidak tidak rontok tidak rontok
rontok rontok

3. Mata Konjungtiv a Konjungtiv Konjungtiva Konjungtiva


an-anemis a an-anemis an-anemis an-anemis
Sclera an- Sclera an- Sclera an- Sclera an-
ikterik ikterik ikterik ikterik
4. Hidung Bersih , Bersih, tidak Bersih, tidak Bersih, tidak
tidak ada ada benjolan ada benjolan ada benjolan
benjolan

5. Telinga Bersih, tidak Bersih, tidak Bersih, tidak Bersih, tidak


ada ada cairan ada cairan ada cairan
cairan yang yang keluar yang keluar yang keluar
keluar dari dari telinga dari telinga dari telinga
telinga dan dan dan tidak dan tidak
tidak berdenging berdenging
tidak
berdenging
berdenging
6. Mulut Bersih tidak Bersih Bersih tidak Bersih tidak
ada ada stomatitis ada
tidak ada
stomatitis stomatitis
stomatitis
7. Gigi Bersih, Bersih, Bersih, tidak Bersih, tidak
tidak terdapa terdapat caries terdapat
terdapat t caries caries
caries
8. Leher Tidak ada Tidak Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran
ada
kelenjar kelenjar getah kelenjar getah
pembesaran
getah bening bening
kelenjar
bening
getah bening
9. Dada Bentuk dada Bentuk dada Bentuk dada Bentuk dada
simetris, simetris, simetris, tidak simetris, tidak
dan paru-
tidak ada tidak ada otot ada otot bantu ada
paru
otot bantu bantu nafas, otot bantu
nafas, suara suara nafas nafas, suara
nafas, suara
nafas vesikuler nafas
nafas
vesikuler vesikuler
vesikuler

10. Abdomen Tidak ada Tidak a Tidak ad Tidak ada


d a
distensi distensi distensi distensi
a
abdomen abdomen abdomen abdomen

11. Ektermitas mengeluh Tidak ada Tidak A Tidak ada


keluhan dan da keluhan dan
pada ujung gangguan ke gangguan
jari-jari pergerakan lu pergerakan
ha
tangan terasa n
baal
12. Tanda- 120/90 120/70 110/80 110/70
tanda Vital mmHg mmHg mmHg mmHg

7. Harapan Keluarga terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga


Keluarga Tn.S berharap adanya Asuhan Keperawatan Keluarga
akan membuat mereka lebih mengetahui dan memahami tentang
penyakit yang diderita dan pengobatannya seperti apa.

PENJAJAKAN II Pengkajian 5 fungsi perawatan keluarga (sesuaikan dengan


masalah kesehatan)
a. Gastritis
Pada saat melakukan pengkajian penjajakan ke 2 pada keluarga Ny.M
masih belum terlalu paham tentang penyakit gastritis. Hasil yang
didapat dari pengkajian penjajakan II yaitu pertama, kemampuan
keluarga mengenal masalah, keluarga Ny.M mengatakan “gastritis
adalah penyakit maag, penyebabnya dari stress, telat makan dan
kurang tidur, tanda dan gejala yang timbul bila gastritis kambuh perut
terasa penuh, nyeri uluh hati, mual, pusing dan nafsu makan
berkurang”. Kedua, kemampuan keluarga mengambil keputusan
keluarga Ny.M mengatakan “bila sakit gatsritisnya kambuh yang
dilakukan minum obat dan istirahat”. Ketiga, kemampuan merawat
anggota keluarga yang sakit keluarga Ny.M mengatakan “kalau sakit
hanya minum obat warung dan beristirahat”. Keempat, kemampuan
keluarga memodifikasi lingkungan keluarga Ny.M mengatakan
“lingkungan disini sangat tenang dan nyaman, tidak bising”. Kelima
kemampuan keluarda memanfaatkan fasilitas kesehatan keluarga Ny.M
mengatakan “berobat ke puskesmas atau rumah sakit kalau sakitnya
sudah parah kalau masih gejala-gejala saja hanya minum obat
warung.”
b. Rematik
Pada saat melakukan pengkajian penjajakan ke 2 pada keluarga Tn.S
masih belum terlalu paham tentang penyakit gastritis. Hasil yang
didapat dari pengkajian penjajakan II yaitu pertama, kemampuan
keluarga mengenal masalah keluarga Tn.S mengatakan “penyakit
rematik itu penyakit asam urat, saya belum mengetahui penyebab dari
rematik itu apa saja, untuk tanda dan gejala yang saya rasakan dijari
tangan terasa baal +- sudah 1 tahun”. Kedua, kemampuan keluarga
mengambil keputusan keluarga Tn.S mengatakan “belum mengetahui
akibat dari rematik yang tidak diobati terus menerus”. Ketiga,
kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit keluarga
Tn.S mengatakan “selama rasa baal ada saya tidak lakukan apa-apa,
saya diamkan saja”. Keempat, kemampuan keluarga dalam
memodifikasi lingkungan keluarga Tn.S mengatakan “selalu
membersihkan lantai disetiap ruangan dirumahnya agar tidak licin,
tetapi belum paham mengenai lingkungan yang baik bagi penderita
rematik”. Kelima, kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas
kesehatan keluarga Tn.S mengatakan “selama ini saya merasakan baal
di jari tangan belum pernah berobat ke puskesmas karena tidak punya
waktu luang saya sibuk ngurus cucu.”

B. Analisa Data
Nama Keluarga : Tn.S
No. Data Fokus Masalah DX
Kesehatan Keperawatan
1. Data Subjektif : Gastritis Pemeliharaan
a. Ny.M mengatakan sering kesehatan
mengalami terasa nyeri di uluh tidak efektif
hati, mual, nafsu makan pada keluarga
berkurang, perut berasa penuh. Tn.S khusunya
b. Ny.M mengatakan sakit maag Ny.M
sudah dari masa sebelum denganmasala
menikah h kesehatan
c. Ny.M mengatakan Gastritis
penyakit gastritis itu adalah
penyakit lambung atau maag
d. Ny.M mengatakan
minum kunyit hanya kalau
kambuh saja karena saya males
e. Ny.M mengatakan sering
berobat ke puskesmas
untuk konsultasi dengan dokter
f. Ny.M mengatakan sering
mengkonsumsi obat maag
polysilen.

Data Objektif :
a. Klien tampak terlihat lemas
b. Tekanan Darah : 120/70 mmHg
c. P : nyeri timbul pada saat
beraktivitas
Q : nyeri seperti ditusuk- tusuk
R : nyeri di uluh hati S : skala
:4
c. T : \tidak nentu bisa
sebentar dan bisa lama
2. Data subjektif : Rematik Risiko
a. Tn.S mengataka gangguan
“penyakit rematik itu penyakit mobilitas fisik
asam urat.” pada keluarga
b. Tn.S mengatakan “saya belum Tn.S dengan
mengetahui penyebabnya dari masalah
makanan apa saja.” kesehatan
c. Tn.S mengatakan “untuk tanda Rematik
dan gejala yang saya rasakan di
jari tangan terasa baal sudah
hampir 1 tahun.”
d. Tn.S mengatakan
“belum mengetahui akibat dari
rematik yang tidak obati terus
menerus.”
e. Tn.S mengatakan
“selama rasa baal ada saya
tidak lakukan apa- apa, saya
diamkan saja.”
f. Tn.S mengatakan “selalu
membersihkan lantai disetiap
ruangan dirumahnya agar
tidak licin, tetapi belum
paham mengenai
lingkungan yang baik bagi
penderita rematik.”
g. Tn.S mengatakan
“selama ini saya merasakan
baal di jari tangan belum
pernah berobat ke puskesmas
karena tidak punya waktu
luang.”

Data Objektif :
a. Baal pada jari tangan klien
tampak tidak nyaman.
Kondisi lingkungan rumah
bersih dan rapih.

C. Skoring Masalah Keperawatan


Ketidakefektifan Pemeliharaan Kesehatan pada keluarga Tn.S
khususnya Ny. M dengan masalah kesehatan Gastritis
No. Kriteria Bobot Perhitunga Pembenaran
n
1. Sifat 3 3/3 x 1 = 1 Masalah ini sudah
masalah terjadi, dan
Skala : keluarga Ny.M
Potensial = sudah tau apa
1 yang menjadi
Resiko =2 penyebab dan
Actual =3 tanda gejala
penyakitnya
kambuh dan
tindakan segera
yang dilakukan
Ny.M kalau
kambuh hanya
minum obat
warung
2. Kemungkinan 2 ½x2=1 Keluarga Tn.S
khususnya pada
Masalah untuk Ny.M
diubah pengetahuan
Skala : penyakitnya
Mudah =2 sudah mengetahui
Sebagian = 1 Tidak sedikit-sedikit
Dapat = 0 dari pengalaman
yang dirasakan
selama penyakit
kambuh sudah
mengetahui
pantangan atau
makanan yang
tidak boleh
dimakan tetapi
Ny.M masih
mengkonsumsi
makanan yang
dipantang.

3. Potensial Masalah 1 2/3 x 1 = Ny.M


Untuk Dicegah 2/3 mempunyai
Skala : penyakit maag
Tinggi = sudah dari masa
3 sekolah SMA
Cukup =2 tetapi belom ada
Rendah = 1 komplikasi
penyakit itu, dan
bila sakitnya
kambuh Ny.M
selalu minum
obat dan
istirahat.
4. Menonjulnya 1 2/2 x 1 = 1 Ny.M
Masalah Skala : mengatakan jika
Segera ditangani maagnya
=2 kambung selalu
Maslaha ada tapi segera beristirahat
tidak perlu dan
=1 minum obat
Masalah tidak warung. Dan
dirasakan kalau tidak
=0 sembuh juga
segera dibawa ke
Rumah Sakit.
Total 3, 66

Resiko gangguan mobilitas fisik pada keluarga Tn.S khususnya Ny.M


dengan masalah kesehatan Rematik.

No Kriteria Bobot Perhitungan Pembenaran


.
1. Sifat masalah 1 2/3 x 1 = Masalah ini belum
Skala Potensial : 1 2/3 terjadi Tn.S
Resiko : 2 mengatakan “terasa
Actual : 3 baaal di jari tangan
dengan cara
digerakkan tetap terasa
baal tetapi masih bisa
digerakkan
seperti biasa.”

2. Kemungkinan 2 ½x2=1 Motivasi Tn.S untuk


masalah untuk mengatasi masalah
dirubah rematik untuk sembuh
Skala kurang karena Tn.S
Mudah : 2 mengatakan “selalu
Sebagian : 1 merasakan di jari
Tidak dapat : tangan baal dan klien
0 belum tau cara
mengobatinya.”
Dukungan keluarga
terhadap Tn.S biasa
saja untuk masalah
rematik seperti
menyarankan untuk
tidak mengkonsumsi
makanan yang
hijau seperti
bayam.
Pelayanan kesehatan
terjangkau dari tempat
tinggal tetapi Tn.S
merasa penyakit ini
hanya penyakit biasa
saja.
3. Potensi 1 2/3 x 1 = Tn.S merasakan baal
2/3 di jari
masalah untuk tangan tidak
dicegah Skala mencegah
Tinggi : 3 makanannya, tetapi
Cukup : 2 sering
Rendah : 1 digerakkan pada
tangannya dan
belum ada
komplikasi dari
penyakit
rematik.
4. Menonjoln 1 ½x1=½ Klien merasakan baal
ya masalah di jari tangan
Skala namun
Segera ditangani : merasa tidak
2 Masalah ada harus ditangani
tapi segera karena
tidak perlu : 1 klien menganggap
Masalah penyakit ini
tidak penyakit yang
dirasakan : 0 biasa saja.

Total 2, 83

DAFTAR PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

No. Diagnose Keperawatan Skore


1. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif pada keluarga Tn.S 3,66
khusunya Ny.M masalah kesehatan Gastritis
2. Resiko gangguan mobilitas fisik pada keluarga Tn.S 2, 83
khususnya Tn.S dengan masalah kesehatan Rematik
Rencana Tindakan Keperawatan pada Pasien Gastritis

No. Diagnosa Tujuan Evaluasi Intervensi


TUM TUK Kriteria Standart
1. Ketidakefektifan Setelah Setelah 1x45 menit
Pemeliharaan dilakukan kunjungan rumah
Kesehatan tindakan diharapkan keluarga
pada keluarga Tn.S keperawatan dapat :
khususnya pada selama 1 1. Mengenal masalah
Ny.M dengan minggu Gastritis
masalah kesehatan kunjungan 1.1 Pengertian
Gastritis rumah Respon verbal Gastritis merupakan Dengan menggunakan
diharapkan suatu keadaan lembar balik dan leflet:
masalah peradangan atau a. Diskusikan dengan
ketidakefekti perdarahan mukosa keluarga tentang
fan lambung dapat penyakit Gastritis
pemeliharaan bersifat akut, kronik, b. Informasikan hasil
kesehatan difus atau local. pemeriksaan dan
pada Ny.M bandingkan dengan
dengan standart
penyakit c. Beri pujian atas
Gastritis perilaku yang benar
1.2 Penyebab Respon verbal Penyebab Gastritis a. Jelaskan pada
disebabkan oleh keluarga penyebab
infeksi kuman Gastritis dengan
Helicobacter pylori menggunakan lembar

81
dan pada awal infeksi balik
mukosa lambung b. Bimbingan keluarga
menunjukkan untuk mengulangi apa
renspons inflamasi yang telah dijelaskan
akut dan jika c. Beri pujian atas
diabaikan akan perilaku yang benar
menjadi kronik
1.3 Tanda dan gejala Respon verbal Keluarga a. Diskusikan dengan
Menyebutkan 3 dari 6 keluarga tentang
tanda dan gejala: tanda dan gejala
- Nyeri abdomen Gastritis
- Mual b. Motivasi keluarga
- Muntah untuk menyebutkan
- Pusing kembali tanda dan
- Nafsu makan gejala Gastritis
berkurang c. Beri pujian atas
- Rasa penuh pada perilaku yang benar
epigastrium
setelah makan
Setelah 1x45 menit
kunjungan rumah
keluarga dapat :
2. Mengambil
keputusan untuk
tindakan segera
untuk mengatasi
Gastritis
2.1 Menyebutkan
Akibat Gastritis Respon verbal Keluarga dapat a. Jelaskan pada
jika tidak di menyebutkan keluarga tentang
diobati segera komplikasi dari akibat lanjut Gastritis
Gastritis : b. Motivasi keluarga
a. Anemia untuk memutuskan
b. Perdarahan mengatasi Gastritis
pada lambung yang dialami
c. Beri pujian atas
pilihan yang tepat
Setelah 45 menit
kunjungan rumah,
keluarga dapat :
3. Keluarga dapat
melakukan
perawatan pada
anggota keluarga
dengan Gastritis
3.1 Menjelaskan
cara perawatan
melalui Respon verbal Menyebutkan cara Diskusikan dengan
pencegahan pencegahan Gastritis: keluarga cara pencegahan
Gastritis a. Tidak telat Gastritis :
makan a. Motivasi keluarga
b. Sering nyemil untuk sering makan
c. Tidak stress walaupun sedikit
d. Makan sedikit b. Lakukan kunjungan
tapi sering yang tidak
direncanakan untuk
mengevaluasi
kemampuan keluarga
dalam mencegah.
c. Beri pujian atas hal
yang positif.
3.2 Mendemontrasik Psikomotor Keluarga dapat Demonstrasikan pada
an cara teknik mendemontrasikan keluarga tentang :
distraksi cara teknik distraksi a. Cara membuat
relaksasi (cara relaksasi : rebusan obat
pengalihan) Teknik distraksi tradisional
relaksasi dengan b. Beri kesempatan
gerakan : pada keluarga untuk
a. Tarik nafas mendemonstrasikan
dalam dengan kembali beri pujian
perlahan. akan hal yang tepat.
b. Pada saat tarik
nafas anjurkan
klien untuk
memusatkan
pikirannya
pada
pengalaman
atau kegiatan
yang
menyenangkan
bisa juga
dengan
memusatkan
pikiran ketika
klien sedang
melihat
pemandangan
yang
menyenangkan
c. Pada saat
sudah
dilakukan tarik
nafas dalam
dan sudah
memusatkan
pikirannya
terhadap
pengalaman
yang
menyenangkan
kemudian
hembusan
nafas perlahan-
lahan sehingga
menjadi relaks
Setelah 1x45 menit
kunjungan rumah,
keluarga dapat:
4. Memodifikasi Respon Menyediakan a. Diskusikan dengan
lingkungan yang Verbal makanan : makanan keluarga dengan
aman dan tenang: yang tidak pedas dan cara penyajian
4.1 Menjelaskan asam. makanan dan
lingkungan yang a. Menciptakan menciptakan
aman dan tenang lingkungan yang lingkungan rumah
bagi penderita tenang dan tidak yang tenang.
Gastritis bising b. Beri motivasi
b. Menghindari positif.
strees
c. Melakukn hal-hal
yang
menyenangkan
Setelah 1x45 menit
kunjungan rumah,
keluarga dapat : Respon Manfaat fasilitas a. Kaji pengetahuan
5. Memanfaatkan Verbal kesehatan adalah keluarga tentang
fasilitas untuk mengontrol manfaat fasilitas
kesehatan utnuk kesehatan dan kesehatan.
mengatasi mendapatkan
penyakit gastritis pendidikan kesehatan
Rencana Tindakan Keperawatan pada Pasien Rematik

No. Diagnosa Tujuan Evaluasi Intervensi


TUM TUK Kriteria Standart
2. Resiko gangguan Setelah dilakukan Setelah 1x45 menit
mobilitas fisik pada tindakan kunjungan rumah
keluarga Tn.S keperawatan diharapkan
khususnya pada selama 1 minggu keluarga dapat :
Ny.M dengan kunjungan rumah 1. Mengenal
masalah kesehatan diharapkan masalah
Rematik masalah Rematik
ketidakefektifan 1.1 Pengertia Respon verbal Rematik adalah merupakan 1. Jelaskan pengertian
pemeliharaan n penyakit inflamasi rematik
kesehatan pada nonbacterial yang bersifat menggunakan
Ny.M dengan sistemik, progresif, lembar balik
penyakit Gastritis cenderung kronik dengan 2. Tanya kembali
mengenai sendi serta jaringan pada keluarga
ikat sendi secara simetris. tentang pengertian
rematik
3. Beri pujian atas
kemampuan yang
dilakukan keluarga.
1.2 Penyebab Respon Verbal Keluarga dapat menyebutkan 1. Jelaskan pada
beberapa dari penyebab keluarga penyebab
rematik : rematik dengan
a. Autoimun menggunakan
b. Endokrin lembar balik
c. Metabolic 2. Bimbingan
d. Infeksi streptokokus keluarga untuk
hemolitikus mengulangi apa
e. Fackotr genetic yang telah
f. Factor lingkungan dijelaskan
3. Beri pujian atas
perilaku yang benar
1.3 Tanda Respon Verbal Keluarga dapat menyebutkan 1. Jelaskan pada
dan 3 dari 5 tanda dan gejala keluarga tanda
gejala rematik : dan gejala
a. Nyeri rematik
b. Malaise menggunakan
c. Penurunan BB lembar balik
d. Bengkak 2. Motivasi klien
e. Gangguan gerak pada untuk mengulangi
sendi. apa yang sudah
dijelaskan
3. Beri pujian atas
kemampuan klien
dalam menjawab
yang benar.
Setelah 1x45 menit
kunjungan rumah
keluarga dapat :
2. Mengambil
keputusan
untuk tindakan
segera untuk
mengatasi
rematik
2.1 Menyebutk Respon verbal Keluarga dapat menyebutkan 1. Jelaskan pada
an Akibat 2 dari 4 akibat rematik : keluarga tentang
rematik a. Dapat menimbulkan akibat rematik
jika tidak perubahan pada jaringan 2. Motivasi keluarga
di diobati lain seperti adanya untuk memutuskan
segera proses granulasi mengatasi rematik
dibawah kulit yang yang dialami Ny .M
disebut subcutan nodule 3. Berikan motivasi
b. Pada otot dapat terjadi atau dukungan
myosis, yaitu proses keluarga memilih
granulasi jaringan otot pengobatan
c. Pada pembuluh darah 4. Beri pujian atas
terjadi tromboemboli pilihan yang tepat
d. Terjadi slenomegali
Setelah 45 menit
kunjungan rumah,
keluarga dapat :
3. Keluarga dapat
melakukan
perawatan
pada anggota
keluarga
dengan rematik
3.1 Menjelaska Respon verbal Keluarga dapat mengetahui 1. Diskusikan dnegan
n cara pencegahan untuk penyakit keluarga cara
perawatan rematik : merawat rematik
melalui a. Mengurangi asupan dengan lembar balik
pencegahan lemak hewani dan 2. Motivasi keluarga
rematik melakukan sesuatu dalam menyebutkan
sesuai dengan kembali perawatan
kemampuan fisik penyakit rematik.
b. Memilih anggota 3. Beri pujian positif
yang aman dan selalu atas usaha yang
melakukan dilakukan keluarga.
pemanasan
sebelumnya
c. Terus berupaya
mencapai dan 1. Diskusikan dengan
mempertahankan keluarga cara
berat badan ideal. perawatan rematik
dengan
Keluarga mampu menggunakan
menyebutkan 3 dari 6 lembar balik.
cara merawat klien 2. Motivasi keluarga
rematik : untuk menyebutkan
a. Kompres hangat kembali perawatan
dapat mengatasi penyakit rematik
kekakuan 3. Beri pujian yang
b. Kompres dingin dapat positif atas usaha
membantu meredakan yang sudah
nyeri dilakukan keluarga.
c. Olarhraga secara
teratur, istirahat
cukup dan ketahuin
penyebab dan tanda
gejala penyakit
d. Menghindari
makanan yang
banyak mengandung
purin seperti bir dan
minuman berakohol,
ikan anchovy, sarden,
ragi, jerohan, kacang-
kacangan, ekstra
daging, jamur,
bayam, dan
kembangkol karena
dapat menyebabka
penimbunan asam
urat dipersendian
e. Mengkonsumsi
makanan seperti tahu
untuk pengganti
daging, memakan
buah beri untuk
menurunkan kadar
asam urat dan
mengurangi
inflamasi.
f. Banyak minum air
untuk membantu
mengencerkan asam
urat yang terdapat
dalam darah sehingga
tidak tertimbun
disendi.
Psikomotor Keluarga dapat Mendemonstrasikan
mendemontrasikan cara kompres hangat
melakukan kompres hangat :
a. Pertama, siapkan klien
b. Siapkan alat-alat
seperti handuk , air
hangat dan baskom
c. Kemudian handuk
dibasahi dengan air
hangat
d. Lalu handuk yang
sudah dibahasi dengan
air hangat kemudian
kompreskan di daerah
yang mengalami
rematik
e. Diamkan hingga
handuk sudah mulai
dingin dan kemudian
kompres kembali
dengan air hangat
f. Kompres dilakukan
jika merasa lebih baik
dari sebelumnya.

Setelah 1x45 menit Respon verbal Menyeburkan 1 dari 3 cara 1. Diskusikan dengan
kunjungan rumah, memodifikasi lingkungan keluarga bagaimana
keluarga dapat: yang sehat : cara memodifikasi
4. Memodifikasi a. Penerangan lampu linkungan yang
lingkungan baik sehat.
yang sehat : b. Barang-barang rapih 2. Beri motivasi pada
4.1 Menjelaska dan bersih keluarga untuk
n c. Lantai tidak licin selalu menjaga
lingkungan lingkungan yang
yang aman sehat.
dan tenang
bagi
penderita
Rematik
Setelah 1x45 menit
kunjungan rumah,
keluarga dapat :
5. Memanfaatkan Respon verbal Manfaat kunjungan ke 1. Berikan motivasi
fasilitas fasilitas kesehatan : klien untuk
kesehatan a. Mendapatkan menggunakan
utnuk pelayanan kesehatan fasilitas kesehatan.
mengatasi pengobatan rematik
penyakit b. Mendapatkan
gastritis pendidikan kesehatan
tentang rematik
D. Implementasi Keperawatan
Gastritis
No. Hari/tanggal/ Dx Tindakan Keperawatan
jam
1. Jumat 1.1 c. Diskusikan dengan
18/11/2020  keluarga tentang penyakit
gastritis
Ds : Keluarga Ny.M mengatakan
“gastritis
adalah penyakit maag,
penyebabnya stress, telat makan
dan kurang tidur, tanda dan
gejala yang dialami perut terasa
penuh, mual, pusing dan nafsu
makan berkurang.”
d. Menginformasikan dan
menjelaskan pengertian gastritis
Do : keluarga Ny.M mengerti
e. Berikan pujian atas perilaku
yang benar
1.2 f. Menjelaskan pada keluarga
penyebab gastritis
Ds : Keluarga Ny.M mengerti
g. Bimbingan keluarga untuk
mengulangi apa yang telah
dijelaskan
h. Beri pujian atas perilkau yang
benar
i. Diskusikan dnegan
1.3 keluarga tentang tanda dan gejala
gastritis.
Ds : keluarga Ny.M mengatakan
“tanda dan gejala perut terasa
penuh, mual, pusing dan nafsu
makan berkurang”.
j. Motivasi keluarga untuk
menyebutkan kembali
tanda dan gejala gastritis Do :
keluarga Ny.M dapat
menyebutkan kembali
tanda dan gejala gastritis
k. Beri pujian atas perilaku yang
benar
l. Jelaskan pada keluarga tentang
akibat lanjut gastritis
2. Minggu 2.1 a. Menjelaskan pada
20/11/2020  keluarga tentang akibat lanjut
gastritis
Do : keluarga Ny.M tampak
mengerti
b. Motivasi keluarga untuk
memutuskan mengatasi gastritis
yang dialami
Do : keluarga Ny.M termotivasi
untuk mengatasi gastritis
c. Berikan motivasi atau
dukungan keluarga memilih
3 pengobatan
Do : keluarga Ny.M
tampak setuju
d. Beri pujian atas pilihan yang
tepat

a. Diskusikan dengan keluarga


cara pencegahan gastritis
Ds : keluarga Ny.M
mengatakan “kalau sakit hanya
minum obat warung dan
beristirahat.”
b. Motivasi keluarga untuk sering
makan walaupun sedikit
Do : keluarga tampak mengerti
c. Melakukan kunjungan yang
tidak direncanakan untuk
mengevaluasi kemampuan
keluarga dalam mencegah
Do :
d. Beri pujian atas hal yang positif.

3. 4 a. Diskusikan dengan
keluarga dengan cara penyajian
Jumat makanan dan
menciptakan lingkungan rumah
yang tenang.
Ds : keluarga Ny.M mengatakan

5 b. Beri motivasi dalam hal positif.
Ds :

a. Kaji pengetahuan keluarga tentang


manfaat fasilitas kesehatan
Ds : keluarga Ny.M
mengatakan : berobat ke
puskesmas atau rumah sakit
kalau sakitnya sudah parah kalau
masih gejala-
gejala saja hanya minum obat
warung.”

Rematik
No. Hari/tanggal Dx Tindakan Keperawatan
/jam
1. Jum,at 1.1 a. Menjelaskan pengertian
18/11/2020  rematik menggunakan lembar
balik
Ds : keluarga Ny.M mengatakan
“rematik adalah penyakit asam
urat.”
Do : klien tampak mengerti
b. Menanyakan kembali pada
keluarga tentang pengertian
rematik
Do : klien mampu menjelaskan
c. Beri pujian atas kemampuan
yang dilakukan keluarga
Do : klien tampak senang.
d. Jelaskan pada keluarga penyebab
1.2 rematik dengan menggunakan
lembar balik
Ds : keluarga Ny.M mengatakan
“saya belum mengetahui
penyebab dari rematik itu apa
saja.”
Do : keluarga Ny.M tampak
mengerti
e. Bimbing keluarga untuk
mengulangi apa yang telah
dijelaskan
Do : keluarga Ny.M mampu
menjelaskan kembali
f. Beri pujian atas perilaku yang
benar.
Do : keluarga Ny.M tampak
senang
g. Menjelaskan pada keluarga
tanda dan gejala rematik
menggunakan lembar balik
Ds : keluarga Ny.M
mengatakan “untuk tanda dan
gejala yang saya rasakan dijari
tangan terasa baal +- sudah 1
tahun.”
Do : pada saat dijelaskan
keluarga tampak mengerti
h. Motivasi keluarga untuk
mengulangi apa yang sudah
dijelaskan
Do : keluarga mampu
mengulangi kembali
i. Beri pujian atas kemampuan
klien dalam menjawab yang
benar
Do : keluarga tampak senang
4. Minggu 2 a. Menjelaskan pada keluarga
20/11/2020  tentang akibat rematik
Ds : keluarga mengatakan
“belum mengetahui akibat
dari rematik yang tidak
diobati terus menerus.”
b. Motivasi keluarga untuk
memutuskan mengatasi
rematik yang dialami.
Ds : keluarga mengatakan
“berarti saya harus berobat ke
puskesmas atu tidak
mencegah dari makanan.”
c. Berikan motivasi atau
dukungan keluarga memilih
pengobatan
Do : keluarga sudah mengerti
3 d. Diskusikan dengan keluarga
cara merawat rematik dengan
lembar balik
Ds : keluarga mengatakan
“selama rasa baal ada saya
tidak lakukan apa-apa, saya
diamkan saja.”
Do : keluarga tampak
mengerti.
e. Motivasi keluarga dalam
menyebutkan kembali
perawatan penyakit rematik
Do : keluarga mampu
mengulangi kembali.
f. Beri pujian positif atas usaha
yang dilakukan keluarga
Do : keluarga tampak senang
g. Mendemonstrasikan kompres
hangat
Ds : keluarga mengatakan
“sudah terasa sedikit tetapi
baal masih ada.”
Do : keluarga tampak
mengerti
5. Jumat 4 a. Mendiskusikan dengan
keluarga bagaimana cara
modifikasi lingkungan yang
sehat
Ds : keluarga mengatakan
selalu membersihkan lantai
disetiap ruangan dirumahnya
agar tidak licin, tetapi belum
paham mengenai lingkungan
yang baik bagi penderita
rematik.”
b. Beri motivasi pada keluarga
untuk selalu menjaga
lingkungan yang sehat.
Do : keluarga tampak
mengerti.
5 c. Berikan motivasi untu
menggunakan fasilitas
kesehatan
Do : keluarga sudah
memahami.
E. Evaluasi Keperawatan
Gastritis
No. Hari/tanggal/jam Dx Evaluasi (SOAP)
1. Jum’at 20/11/2020  1 S : keluarga Ny.M menyebutkan kembali
TUK pengertian gastritis “gastritis adalah
1 peradangan yang terjadi pada dinding
lambung”.
Keluarga Ny.M menyebutkan kembali
penyebab gastritis “infeksi kuman
helicobacter pylori, stress, pola makan
yang tidak teratur.”
Keluarga Ny.M menyebutkan kembali
tanda dan gejala gastritis “nyeri
abdomen, mual, muntah, pusing, nafsu
makan berkurang.”

O:
Keluarga Ny.M tampak menegrti dan
mampu menyebutkan kembali apa yang
sudah dijelaskan.
A : TUK 1 sesuai rencana
P : evaluasi kemabali TUK 1
Melanjutkan TUK 2 & 3
mengenai akibat dari gastritis bila tidak
diobati.
2. Minggu 1 S : keluarga Ny.M mengatakan “akibat
20/11/2020  TUK lanjut dari gastritis adalah kanker
2 lambung, anemia, perdarahan dan cara
3 pencegahannya dengan tidak telat
makan, kurangi stress, sering nyemil, ”
O:
Keluarga Ny.M tampak mengerti dan
mampu menyebutkan kembali akibat
dari gastritis dan cara pencegahan
gastritis.
A : TUK 2 sesuai rencana
P : Evaluasi kembali TUK 2 & 3 Lanjut
ke TUK 4 & 5 mengenai cara modifikasi
lingkungan dan memanfaatkan fasilitas
kesehatan.
3. Jumat 1 S : keluarga Ny.M mengatakan “sudah
TUK mengerti tentang makanan
4 yang baik bagi penderita gastritis
5 dan akan lebih memperhatikan pola
makan, dan istirahat cukup.” O :
Keluarga Ny.M tampak mendengarkan
dengan baik apa yang disampaikan dan
sudah mengerti.
A : TUK 4 dan 5 sesuai rencana P :
evaluasi kembali TUK 1-5

Rematik
No. Hari/ tanggal/ jam Dx Evaluasi (SOAP)
1. Jum’at 20/11/2020  2 S : keluarga Ny.M mengatakan
TUK “penyakit rematik adalah penyakit
1 inslamasi nonbacterial yang bersifat
sistemik, progresif, cenderung kronik.”
Keluarga Ny.M mampu menyebutkan
kembali penyebab rematik adalah
autoimun, endokrin, metabolic, factor
genetic.”
Keluarga Ny.M mampu menyebutkan
kembali tanda dan gejala rematik
adalah nyeri, malaise, bengkak,
gangguan gerak.”
O:
Kelurga Ny.M tampak sudah mengerti
apa yang sudah dijelaskan dan mampu
menyebutkan kembali.
A : TUK 1 sesuai rencana P :
Evaluasi TUK 1
Lanjut TUK 2 & 3 mengenai akibat
lanjut dari rematik jika tidak diobati,
dan cara pencegahan rematik.
2. Minggu 20/11/2020  2 S : keluarga Ny.M mengatakan “akibat
lanjut dari rematik adalah kerusakan
sendi, deformitas, cara pencegahannya
berat badan bagus, menghindari
makanan yang banyak mengandung
purin seperti kol, olahraga secara
teratur, sudah mengerti dan paham
untukkompres hangat dan akan
mempraktekkannya.”
O:
Keluarga mampu menjawab
pertanyaan yang diberikan dan
mampu mempraktekkan
kembali apa yang sudah diberikan.
A : TUK 2 & 3 sesuai rencana P :
evaluasi kembali TUK 2 & 3
Lanjut TUK 4 & 5 mengenai car
modifikasi lingkungan dan
memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada
dilingkungan sekitar.

3. Jum’at 2 S : keluarga Ny.M mengatakan


“lingkungan yang sehat yaitu
penerangan lampu baik, lantai tidak
licin, barang-barang rapih dan
bersih, dan menjadi lebih menegrti
manfaat fasilitas kesehatan.”
O:
Keluarga tampak mengerti dengan
baik apa yang sudah dijelaskan dan
keluarga termotivasi untuk
memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada di lingkungan
sekitar.
A : TUK 4 & 5 sesuai rencana. P :
evaluasi kembali TUK 1-5

Anda mungkin juga menyukai