Disusun Oleh :
RIJAL HOERUL AJWAR
MB1117025
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui,
Universitas Bhakti Kencana Tasikmalaya
Ketua,
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat, hidayah serta karunia-Nya, sehingga Praktek Kerja Lapangan Komunitas (
Pemberdayaan Masyarakat ). Ini hingga penyusunan laporan kegiatan Kuliah
Kerja Lapangan dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu yang telah
ditentukan. Shalawat serta salam kepada junjungan kita Nabi Muhamad SAW dan
para sahabatnya yang telah memberikan tauladan baik sehingga akal pikir
penyusun mampu meyelesaikan laporan praktek PKL Komunitas ini. Terima
kasih saya ucapkan kepada :
1. Bapak Ns. Asep Mulyana S.Kep., MM.Kep selaku ketua Universitas Bhakti
Kencana cabang Tasikmalaya
2. Bapak Rikky Gita Hilmawan, SKM.,M.K.M Selaku dosen mata kuliah
Pemberdayaan Masyarakat
3. Ibu Reni Nurdianti, AM.Keb, S.KM., M.K.M Selaku dosen mata kuliah
Pemberdayaan Masyarakat
4. Ibu Meti Sulastri SST., M.H Kes Selaku pembimbing I PKL Komunitas
5. Ibu Ns Heni Aguspita Dewi S.Kep.,M.Kep selaku pembimbing II PKL
Komunitas
6. Ketua RT 014 RW 04 dan kader posyandu yang telah menerima kehadiran
kami dalam kegiatan PKL Komunitas
Dalam penyusunan Laporan Praktik Lapangan Praktik Kerja Lapangan
Komunitas ( Pemberdayaan Masyarakat ) pada kelompok sasaran Ibu Hamil, Ibu
Menyusui dan Ibu Nipas. Ini penyusun menyadari masih banyak kekurangan baik
dari segi penyusunan, Bahasa maupun penulisan. Oleh karena itu, penyusun
sangat mengharapkan kritik saran yang membangun dari semua pembaca guna
menjadi acuan agar penyusun bisa menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
Akhir kata penyusn berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi semua
pihak. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi dan membalas amal baik kita
semua,,Aaminn
Tasikmalaya, 06 februari 2021
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Coronavirus adalah sekelompok besar virus yang dapat
menyebabkan penyakit dengan gejala ringan hingga parah. Penyakit
Coronavirus 2019 (COVID-19) merupakan jenis penyakit baru yang
belum pernah ditemukan pada manusia sebelumnya. Virus penyebab
COVID-19 disebut Sars-CoV-2. Coronavirus adalah virus zoonosis
(menyebar antara hewan dan manusia). Sementara itu, belum dapat
ditentukan hewan yang menjadi sumber penularan COVID-19. COVID-19
saat ini tersebar luas di seluruh dunia, dan telah menjadi pandemi global
yang sangat mempengaruhi perekonomian dan kesehatan masyarakat.
Indonesia menjadi salah satu negara dengan pandemi COVID-19.
Jumlah kasus positif meningkat setiap hari. Hingga 03 Februari 2021 data
kasus corona sebanyak 1.111.671 jiwa, 905.665 orang sembuh, 30.770
kasus meninggal. Sebanyak 33 provinsi berada di zona merah. Data dari
Provinsi Jawa Barat menunjukkan bahwa jumlah total positif COVID-19
terkonfirmasi sebanyak 158.000 orang.
Ibu hamil, nifas, nifas dan bayi baru lahir termasuk yang paling
mungkin terpapar COVID-19. Dibandingkan dengan populasi umum, ibu
hamil berisiko lebih tinggi terkena penyakit serius, morbiditas dan
mortalitas. Efek samping janin berupa persalinan prematur juga telah
dilaporkan pada wanita hamil dengan infeksi COVID-19. Namun,
informasi ini sangat terbatas dan tidak jelas apakah komplikasi ini terjadi
hubungan dengan infeksi maternal.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk memutus mata rantai
penularan virus COVID-19. Prinsip pencegahan / pemusnahan rantai
penularan COVID-19 pada ibu hamil, ibu nifas, dan bayi baru lahir di
masyarakat termasuk tindakan preventif universal, sama dengan
masyarakat umum yang selalu cuci tangan pakai sabun selama 20 detik.
atau hand sanitizer, gunakan alat pelindung diri (masker kain), jaga
kesehatan dengan rajin olah raga dan istirahat yang cukup, makan gizi
seimbang, dan terapkan kode etik batuk dan bersin, serta sebelum
memeriksa kehamilan, persalinan dan nifas, ibu harus buat janji dengan
bidan / dokter untuk check up kedatangan, hal ini agar ibu tidak
berinteraksi dengan banyak orang di pelayanan kesehatan.
PKL komunitas adalah suatu kegiatan intrakurikuler yang
memadukan pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi (pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) dengan cara memberikan
kepada mahasiswa pengalaman belajar dan bekerja dalam kegiatan
pembangunan masyarakat sebagai wahana penerapan dan pengembangan
ilmu dan teknologi yang dilaksanakan di luar kampus dalam waktu
mekanisme kerja dan teknologi persyaratan tertentu.
Maka dari itu, sebagai mahasiswa harus bisa mengajak masyarakat
terkhusus untuk kelompok sasaran yaitu ibu hamil, ibu nifas dan ibu
menyusui untuk lebih focus dalam penanganan dan pencegahan COVID-
19.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan hasil survey yang dilakukan melalui observasi
langsung dan wawancara dengan kelompok sasaran yaitu ibu hamil, ibu
nifas dan ibu menyusui, maka dapat dirumuskan beberapa permasalahan
yang harus diperhatikan lebih lanjut diantaranya dalam bidang kesehatan
yaitu beberapa dari kelompok tersebut masih kurang memperhatikan
protocol kesehatan karena kurang pengetahuan, seperti tidak memakai
masker jika keluar rumah, masih berkerumun, tidak menjaga jarak.
Kelompok sasaran ini masih minim pengetahuan terkait pencegahan
COVID-19.
C. TUJUAN
E. LETAK GEOGRAFIS
Desa Raksajaya adalah salah satu Desa di Kecamatan Sodonghilir
yang mempunyai luas wilayah 463,8 Ha. Jumlah penduduk sebanyak
4.927 jiwa yang terdiri dari laki-laki 2.512 jiwa dan perempuan 2.415
jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak 1.461 KK, sedangkan
jumlah keluarga miskin sebanyak 448 KK dengan persentase ± 2,05 %
dari jumlah keluarga yang ada di Desa Raksajaya.
Batas Administratif pemerintah Desa Raksajaya Kecamatan
Sodonghilir sebagai berikut :
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengabdian masyarakat ini bertema “Peran Serta Kampus dalam
Peningkatan Kesadaran Masyarakat terhadap Pencegahan Covid-19”.
Melakukan penyuluhan tentang peningkatan pemahaman pencegahan
Covid-19 pada kelompok sasaran yakni ibu hamil, ibu nifas dan ibu
menyusui untuk mengurangi kecemasan, Sosialisasi dan edukasi terkait
cara pembuatan handsanitizer alami dari bahan-bahan yang mudah
didapatkan dan Edukasi tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat salah
satunya dengan mengajak para responden untuk nerapkan protokol
pencegahan covid-19 seperti memakai masker, cuci tangan dan menjaga
jarak.
B. Saran
Di tengah pandemi Covid-19 ini yang menjadi ancaman serius
yaitu sasaran kelompok yang rentan, salah satunya kelompok ibu hamil,
ibu nifas dan ibu menyusui. Mengingat maraknya kasus Covid-19 yang
semakin meluas maka disarankan untuk ibu hamil, ibu nifas dan ibu
menyusui agar lebih memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku
sebaik mungkin untuk menjaga kesehatan dan keselamatan bayi beserta
ibu nya.
DAFTAR GAMBAR