Anda di halaman 1dari 1

Nama : Arumbudi Prastianti

NIM : 043299558
Tugas 3 Perpajakan
1. PT. Sentani terdaftar sebagai Wajib Pajak sejak tanggal 1 Februari 2019. Peredaran atau
penerimaan bruto menurut pembukuan dalam bulan Februari 2019 sebesar Rp 120.000.000
dan dikurangi dengan biaya yang diperkenankan sebesar Rp70.000.000 sehingga
menghasilkan penghasilan neto sebesar Rp50.000.000. Hitunglah besarnya PPh Pasal 25
bulan Februari 2019!

2. Pada bulan Juli 2020, PT Mutiara menyewa sebuah Gedung kantor. Biaya Sewa sebesar
Rp35.000.000 ditambah service charge sebesar Rp8.500.000. Hitung PPh Pasal 4 ayat 2!
3. Ibu Shinta menerima hadiah undian sebesar Rp500.000.000. Hitunglah PPh Pasal 4 (2) atas
penghasilan dari hadiah undian tersebut!

Jawab :
1. PT. Sentani terdaftar sebagai Wajib Pajak sejak tanggal 1 Februari 2019.
Peredaran atau penerimaan bruto = Rp 120.000.000 dan
Biaya yang diperkenankan sebesar Rp70.000.000
sehingga menghasilkan penghasilan neto = Rp50.000.000.
Hitung PPh Pasal 25 bulan Februari 2019 ?
Besaran angsuran PPh Pasal 25 untuk wajib pajak orang pribadi yang baru terdaftar, dan
wajib pajak badan yang baru terdaftar yang bukan merupakan hasil
merger/likuidas/perubahan bentuk badan usaha dari wajib pajak badan yang sebelumnya
sudah ada, adalah nihil karena masih baru daftar di awal bulan Februari 2019.

2. PT. Mutiara menyewa Gedung Rp 35.000.000, Service Charge Rp 8.500.000


Hitung PPh Pasal 4 ayat 2
PPh yang wajib dipotong oleh PT. Mutiara :
PPh Pasal 4 ayat 2 = 10% x jumlah bruto nilai persewaan
= 10% x (35.000.000 + 8.500.000)
= 10% x 43.500.000
= Rp 4.350.000
PPh pasal 4 ayat 2 yang harus dibayar PT. Mutiara sebesar Rp 4.350.000

3. Ibu Shinta menerima hadiah undian Rp 500.000.000


PPh Pasal 4 ayat 2 yang harus dibayar ibu Shinta,
PPh Pasal 4 ayat 2 = 25% x 500.000.000
= Rp 125.000.000
PPh pasal 4(2) yang harus dibayar Ibu Shinta atas undian sebesar Rp 125.000.000

Anda mungkin juga menyukai