Hari ini adalah hari Kamis. Berdasarkan undangan yang Anda terima dari Dinas
Pendidikan (Dispend) setempat, Anda harus menghadiri undangan tersebut hari Kamis
minggu depan jam 09.00-12.00 di mana pada jam itu Anda harus melaksanakan
pembelajaran bagi siswa dengan topik sesuai silabus. Anda adalah tipe guru yang
bertanggungjawab atas tugas mendidik dan mengajar dan peduli terhadap proses belajar
anak didik. Anda punya waktu selama satu minggu untuk menyusun bahan ajar agar siswa
tetap belajar.
TUGAS
1. Identifikasilah tujuan pembelajaran sesuai silabus dan jabarkan indikator-
indikatornya secara spesifik dan operasional.
Kompetensi Dasar
3.15 Menerapkan operasi matriks dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan matriks
4.15 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks
Indikator
3.15.1 Menjelaskan konsep matriks dalam menyelesaikan masalah.
3.15.2 Menentukan hasil operasi matriks dalam menyelesaikan masalah Indikator
4.15.1 Menyajikan bentuk tabel ke dalam bentuk matriks.
4.15.2 Menggunakan berbagai konsep dan prinsip matrik dalam masalah.
Tujuan Pembelajaran
3.15.3 Siswa dapat menjelaskan konsep matriks dalam menyelesaikan masalah.
3.15.4 Siswa dapat menentukan hasil operasi matriks dalam menyelesaikan masalah
Indikator
4.15.3 Siswa dapat menyajikan bentuk tabel ke dalam bentuk matriks.
4.15.4 Siswa dapat menggunakan berbagai konsep dan prinsip matrik dalam masalah.
2. Jabarkan dan rumuskan materi dalam garis-garis besar sesuai rumusan tujuan
pembelajaran
Operasi Hitung Matriks dan Menyelesaikan masalah dengan menggunakan konsep
matriks
Operasi hitung pada matriks
1. Penjumlahan dua matriks
Jika matriks A = (aij ) dan B = (bij ) merupakan dua buah matriks yang berordo m
x n, maka jumlah kedua matriks yang dinotasikan dengan A + B adalah suatu matriks
Jika
A=
( a 21 a22 a23 ) dan
B=
( b21 b22 b 23 ) , maka
a11 +b 11 a12+ b12 a13 +b13
A + B=
( a21 +b 21 a22+ b22 a23 +b23 )
2. Pengurangan dua matriks
Rumusan penjumlahan dua matriks dapat kita terapkan untuk memahami konsep
pengurangan dua matriks. Misalkan A dan B adalah matriks yang berordo m x n,
maka pengurangan matriks A dengan B didefinisikan sebagai jumlah antara matriks
A dengan lawan dari matriks B yang dinotasikan A = - B, ditulis : A – B = A + (–
B).
Dengan demikian:
a11 a12 a13 b11 b12 b 13
Jika
A=
( a 21 a22 a23 ) dan
B=
( b21 b22 b 23 ) , maka
A−B=A +(−B)
a 11 a 12 a 13 −b11 −b12 −b13
=
( a21 a 22 a 23
+
) ( −b 21 −b22 −b23 )
a11−b11 a12 −b 12 a13−b 13
=
( a21−b21 a22 −b 22 a23−b 23 )
3. Perkalian bilangan real dengan matriks
Andaikan A = (aij) dan k adalah skalar, maka perkalian skalar k dengan matriks A
= (aij) adalah : k A = k(aij) = (k aij) untuk semua i dan j.
Dengan demikian:
a11 a12 a 11 a 12 ka11 ka 12
Jika
A=
( a 21 a22
,
) maka
k . A=k
( a21 a 22) (
=
ka 21 ka 22 )
Sifat – sifat perkalian bilangan real dengan matriks:
Jika k dan sadalah bilangan-bilangan real dan matriks-matriks A dan B yang berordo
sama, berlaku:
kA=Ak
k (A + B) = kA + kB
(k + s) A = kA + sA .
k (s A) = (k s) A
1.A = A
0.A=0.
3. Perkalian dua matriks.
Misalkan matriks An x m dan matriks B m x p matriks A dapat dikalikan dengan matriks
B jika Banyak kolom matriks A sama dengan banyak baris matriks B. Hasil perkalian
matriks A berordo n x m terhadap matriks B berordo m x p adalah suatu matriks
berordo n x p. proses menentukanelemen-elemen hasil perkalian dua matriks
dipaparkan sebagai berikut:
a11 a12 a 13 . .. an 1
:[
a 21
A n x m= a 31
an 1
a22
a32
:
a n2
a 23
a 33
:
an 3
. .. an 2
. .. an 3
: :
a n4 a nm
] ,dan
b 11 b12 b13 .. . b m1
[b 21
B m x p = b 31
:
bm1
b22
b32
:
bm 2
b23
b33
:
bm 3
.. .
.. .
:
.. .
b n2
b n3
:
bmp
]
Jika C adalah matriks hasil perkalian matriks A n x m dan matriks B m x p dinotasikan
C = A x B, maka
Matriks C berordo n x p
Elemen-elemen matriks C pada baris ke i dan kolom ke j, dinotasikan c ij
diperoleh
dengan cara mengalikan elemen baris ke I matriks A dengan elemen kolom ke j
matriks B, kemudian dijumlahkan.
Dinotasikan c ij = a i1b 1j + a i2b 2j +a i3b 3j+… +a inb nj.