Anda di halaman 1dari 7

Jawaban

1. Data digital
merupakan merupakan data berbentuk pulse yang dapat mengalami perubahan yang tiba-
tiba dalam besaran 0 dan 1. Sinyal digital dikenal juga sebagai sinyal diskret. Sinyal yang
mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah pada sinyal
digital, sebuah bit dapat berupa nol (0) atau satu (1).
Kelebihan sinyal digital:
 Mampu mengirimkan informasi dengan kecepatan cahaya yang dapat membuat
informasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi.
 Penggunaan yang berulang – ulang terhadap informasi tidak memengaruhi kualitas
dan kuantitas informsi itu sendiri.
 Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.
 Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimnya secara
interaktif.
Kekurangan sinyal digital:

 Sinyal digital memerlukan bandwidth yang besar.

 Sinyal digital untuk mentransmisikan sinyal yang sama, diperlukan bandwidth hingga
empat kali dari sistem analog.

 Selalu harus tersedia sinkronisasi. Ini penting bagi sistem untuk mengetahui kapan
setiap simbol yang terkirim mulai dan kapan berakhir, dan perlu meyakinkan apakah
setiap simbol sudah terkirim dengan benar.

Data analog adalah data dalam bentuk gelombang yang yang kontinyu, yang membawa
informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/ karakteristik
terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi. Isyarat
analog biasanya dinyatakan dengan gelombang sinus, mengingat gelombang sinus
merupakan dasar untuk semua bentuk isyarat analog.
Kelebihan data analog:

 Sinyal analaog memiliki potensi jumlah tak terbatas resolusi sinyal.

 Sinyal analog memliki kepadatan tinggi, dapat dilakukan pengolahan lebih sederhana
dibandingkan dengan setara digital.
 Sinyal analog dapat diproses secara langsung oleh komponen analog, meskipun
beberapa proses tidak tersedia kecuali dalam bentuk digital.

Kekurangan data analog:

 Kelemahan dari teknologi ini adalah tidak bisa mengukur sesuatu dengan cukup teliti.

 Membutuhkan ketepatan kordinasi dan ketepatan angka – angka yang benar dan pas,

 kesalahan kecil akibat kesalahan menghitung akan berdampak besar dalam hasil
akhirnya. Dan teknologi ini butuh ketepatan dan ketelitian yang akurat, salah satu
bentuknya adalah otak kita.

Perbedaan Data Analog dan Data Digital :


Data Analog:
 Bersifat Contiune
 Bagus di gunakan untuk komunikasi yang lintasannya rendah
 Kemungkinan error besar
 Perbaikan error sulit
 Mudah terkena noise
 Kapasita Informasi rendah
 Sukar dilakukan modifikasi informasi
 Menggunakan konsep frekuensi
 Boros Bandwith

Data Digital :
 Bersifat discrete (0 dan 1)
 Bagus digunakan untuk komunikasi yang lalu lintas nya tinggi
 Kemungkinan error kecil
 Perbaikan error lebih mudah
 Lebih tahan terhadap noise
 Kapasitas informasi lebih besar
 Lebih mudah dilakukan modifikasi informasi
 Menggunakan konsep biner/bit
 Lebih hemat bandwith
2. Java
Bahasa pemrograman ini memiliki beberapa kelebihan seperti misalnya bisa berjalan di
sistem operasi yang berbeda-beda, kemudian bahasa pemrograman ini termasuk kedalam
pemrograman OOP (pemrograman orientasi objek) sehingga programer lebih mudah
dalam menyusun program menggunakan bahasa ini, selain itu bahasa ini juga memiliki
library yang lengkap sehingga akan sangat memudahkan programer.

Bahasa C
Sebuah bahasa pemrograman komputer yang bisa digunakan untuk membuat berbagai
aplikasi (general-purpose programming language), mulai dari sistem operasi
(seperti Windows atau Linux), antivirus, software pengolah gambar (image processing),
hingga compiler untuk bahasa pemrograman, dimana C banyak digunakan untuk
membuat bahasa pemrograman lain yang salah satunya adalah PHP.

C++
Bahasa yang dikembangkan dari bahasa C yang sebelumnya dibahas. Penulisannya
hampir sama, namun terdapat perbedaan pada penyelesaian masalah. Jika pada bahasa C
masalah diselesaikan dengan pembagian ke dalam sub masalah yang lebih kecil, C++
menyelesaikan masalah dengan pembagian ke dalam kelas-kelas tertentu sehingga proses
penyelesaiannya dapat dilakukan lebih cepat dan efektif.

Visual Basic
Merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development
Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem
operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM).

Python
Python adalah bahasa pemrograman interpretatif multiguna yang memakai filosofi
perancangan dengan fokus kepada tingkat keterbacaan kode. Sebagai bahasa
pemrograman, Python menggabungkan kemampuan, kapabilitas dan sintaksis kode serta
fungsi pustaka yang berkualitas tinggi.
3. Mikrokontroler AVR
Merupakan CMOS dengan konsumsi daya rendah, mempunyai 8-bit proses data (CPU)
berdasarkan arsitektur AVR RISC. Dengan mengeksekusi instruksi dalam satu (siklus)
clock tunggal, ATmega8 memiliki kecepatan data rata-rata mendekati 1 MIPS per MHz,
yang memungkinkan perancang sistem dapat mengoptimalkan konsumsi daya dan
kecepatan pemrosesan.
Kelebihan AVR :
 Kinerja Tinggi, Low-power AVR® 8-bit Microcontroller
 Daya Tahan Tinggi dan Segmen Memori non-volatile
 Tegangan yang Beroperasi dan Tingkat Kecepatan
 Input Output ATmega8 memiliki 23 kaki untuk input dan output data pemrograman
 Kemajuan Arsitektur RISC mikrokontroler AVR ini memiliki arsitektur RISC delapan
bit, di mana semua instruksi dikemas dalam kode 16-bit (16 bits word) dan sebagian
besar instruksi dieksekusi dalam 1 (satu ) siklus clock.
Kekurangan AVR:
 Terjadinya keterkaitan dengan yang membuat software
 Adanya kerusakan pada software
 daya muat memori yang relatif rendah

Arduino adalah platform pembuatan prototype elektronik yang bersifat open source,
arduino digunakan dalam board minimum sistem mikrokontroler yang bersifat open
source yang memiliki 14 pin input/output, crystal osilator 16 MHz
Kelebihan Arduino :
 Tidak perlu perangkat chip programmer karena di dalamnya sudah ada bootloader
yang akan menangani upload program dari komputer.
 Sudah memiliki sarana komunikasi USB, sehingga pengguna Laptop yang tidak
memiliki port serial/RS323 bisa menggunakan nya.
 Bahasa pemrograman relatif mudah karena software Arduino dilengkapi dengan
kumpulan library yang cukup lengkap.
 Memiliki modul siap pakai (shield) yang bisa ditancapkan pada board Arduino.
Misalnya shield GPS, Ethernet, SD Card, dll.
Kekurangan Arduino :
 Kode hex relatif lebih besar.
 Sering terjadi kesalahan fuse bit saat membuat bootloader.
 Harus memodifikasi program lama, karena pada penggunaan pin harus “disiplin”.
 Storage Flash berkurang, karena dipakai untuk bootloader.

Perbedaan Mikrokotroller AVR dan Arduino :


Semua program example sudah ada di Software Arduino IDE. Sedangkan untuk AVR
pemakaian untuk menulis program bisa tergantung user masing masing. Bisa
menggunakan Codevision, Bascom, Win AVR dan lain lain.. Arduino adalah pengendali
mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang
untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardwarenya
memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri

4. Memori FLASH
Memori flash adalah media penyimpanan memori komputer non-volatil elektronik yang
dapat dihapus dan diprogram ulang secara elektrik. Dua jenis utama memori flash, flash
NOR dan flash NAND, dinamai menurut gerbang logika NOR dan NAND . Sel memori
flash individu, yang terdiri dari MOSFET gerbang mengambang , menunjukkan
karakteristik internal yang serupa dengan yang ada di gerbang yang sesuai.

Pseudocode
Pseudocode adalah deskripsi tingkat tinggi informal serta ringkasan algoritma
pemrograman komputer menggunakan konveksi struktural dalam bahasa pemrograman,
dan juga ditampilkan supaya dibaca oleh manusia dan bukan untuk mesin. Pseudocode
juga merupakan kode yang mirip dengan pemrograman sebenarnya, karena Pseudocode
merupakan gabungan dari kata Pseudo yang artinya imitasi, menyerupai, atau mirip, dan
code berarti kode bahasa dari pemrograman. Dan juga tidak memiliki aturan baku dalam
penulisannya, dan bahasa yang digunakan berbasis pada bahasa pemrograman seperti
Pascal, C++, Basic, dan lainnya.
Compiler
Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa program ( source code)
kedalam bahasa objek (obyek code). Compiler menggabungkan keseluruhan bahasa
program, mengumpulkannya dan kemudian menyusunnya kembali.

Interpreter
Interpreter adalah Perangkat lunak yang mampu mengeksekusi code program (yang
ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin, sehingga
mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut. Perintah-perintah
yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris demi baris, sambil mengikuti
logika yang terdapat di dalam kode tersebut.

Anda mungkin juga menyukai