1. Bagaimana pengelolaan keuangan daerah pada saat pandemi / covid 19 saat ini ?

   
Jelaskan pendapatmu
Jawab :
Di tengah-tengah pandemi Covid-19 dan demi kepentingan masyarakat yang lebih luas,
Komisi B DPRD Kota Yogyakarta melaksanakan rapat kerja dengan Dinas Pengeloaan
Keuangan & Asset Daerah dan Bappeda Kota Yogyakarta berkaitan dengan Permendagri No
20/2020. Dalam rapat yang langsung dihadiri Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
dan Asset Pemkot Kota Yogyakarta, Wasesa, disampaikan beberapa hal penting dalam
penanganan Covid-19 di Kota Yogyakarta.

Pada kesempatan itu disampaikan tentang anggaran dalam APBD dan Non APBD
diambilkan dari pos anggaran dana cadangan sebesar Rp 2,8 Miliar dari Dana Bagi Hasil
Cukai Rokok sebesar Rp 3,750 Miliar dan dari BLUD RSUD Wirosaban sebesar Rp 1,18
Miliar, yang akan diganti dalam APBD Perubahan 2020.

Selain itu juga terungkap, pos mata anggaran karena sifatnya tanggap darurat bencana atau
non-alam, maka ditempatkan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota
Yogyakarta. Tetapi usser (pengguna) adalah Dinas Kesehatan dan RSUD Wirosaban, di
mana rincian anggaran digunakan untuk alat kesehatan dan mendukung kinerja dari Dinas
Kesehatan dan RSUD Wirosaban, termasuk di dalamnya adalah RS Pratama.