Anda di halaman 1dari 3

Review Movie Captain Phillips (The Good Negotiator)

Film yang rilis pada tahun 2013 mengisahkan drama action yang cukup menarik dimana
menghadirkan sebuah kapal cargo yang bernama MV Maersk Alabama dengan dinahkodai oleh
Captain Phillips yang memiliki pembawaan gagah sebagai kapten dari sebuah kapal untuk
mengantarkan cargo layaknya kapal cargo pada umumnya. Nahasnya, kapal ini harus melewati
jalur air yang mempunyai banyak perompak kejam yang ingin mengambil seluruh harta yang
bisa mereka manfaatkan sebagai bertahan hidup dinegara mereka para perompak yang dibawah
garis kemiskinan. Film ini menghadirkan suatu negosiasi yang alot ketika captain dari kapal MV
Maersk Alabama yakni Captain Phillips di Sandera oleh para perompak akibat konflik yang
mereka alami ketika para perompak berhasil masuk kedalam kapal dan menyandera seluruh isi
kapal termasuk kru beserta Captain Phillips, keadaan membalik kru dari kapal dipimpin oleh
captain mereka bisa berhasil menekuk mundur para perompak untuk turun segera dari kapal
namun sialnya Captain Phillips ikut tersandera oleh mereka ketika perompak turun dari kapal
dan juga salah satu perompak tidak berhasil kabur dari kapal yang akhirnya ikut tersandera oleh
kru kapal, dari sinilah berbagai proses negosiasi cukup berjalan alot untuk saling menukar
sandera diantara kedua pihak.

Hal ini bermula ketika captain Phillips mengerahkan anak buahnya untuk mengadakan latihan
terhadap melawan perompak dan benar saja ketika berselang hari kemudian kapal MV Maersk
Alabama di intai oleh 3 kapal boat kecil diperairan. Captain Phillips mencoba mencari cara agak
menghindari mereka dan melakukan upaya preventif dengan seolah olah meminta bantuan udara
militer amerika serikat, 2 kapal boat kecil berhasil kabur dan 1 lagi masih tersisa dengan
berkeyakinan untuk tetap melakukan pembajakan kapal. Captain Phillips memerintahkan para
kru kapal untuk bersembunyi dan menjalankan prosedur latihan yang sudah dilakukan. Di dalam
dek kapal hanya tersisa Captain Phillips dan beberapa awak kapal. Suasana berubah menjadi
mencekam saat para pembajak berhasil memasuki dek kapal dan menodongkan senjata api untuk
mengancam. Captain Phillips melakukan negosiasi kepada para bajak laut yang diketahui dari
Somalia, namun tidak dapat berjalan dengan baik. Para pembajak memaksa Captain Phillips
memberikan sejumlah uang yang mereka inginkan, dan hal itu tidak dapat dipenuhi. Para
pembajak merasa heran dengan kondisi kapal yang sepi sehingga mereka mengajak Captain
Phillips untuk memeriksa setiap ruangan di kapal tersebut. Sekarang tugas Captain Phillips dan
para krunya untuk mencari jalan selamat dengan berbagai cara.

Pembawaan pemeran dari Captain Phillips sebagai seorang Amerika yang cerdas, tenang, pintar
serta ulet dalam menangani masalah seperti ini mencoba berusaha bernegosiasi dengan para
perompak. Di sisi lain pimpinan perompak yang bernama Muse merupakan salah satu pemimpin
besar dari perompak di wilayah perairan Somalia tetap berusaha mengintimidasi Captain Phillips
beserta kru kapal untuk terus menerus menebarkan ancaman. Dalam film Captain Phillips ini,
kekuatan yang dimiliki oleh seorang kapten sebagai pimpinan tertinggi adalah kecepatan dalam
pengambilan keputusan. Jam terbang yang dimiliki oleh sang kapten membuat para awak kapal
lebih merasa aman saat dipimpinnya. Hal ini dapat dilihat pada saat Captain Phillips menghadapi
para bajak laut yang mungkin belum pernah dihadapi sebelumnya, namun masih bersikap tenang
walau ada rasa takut saat menghadapi mereka.

Captain Phillips sebagai pimpinan tertinggi di dalam kapal tersebut menjalankan dua peran
dalam tipe decisional, yaitu Disturbance Handler  dan Negotiator. Hal ini dapat dilihat pada saat
pertama kali mengetahui jalur yang dilewati, salah satunya Somalia Basin, sebagai Disturbance
Handler yaitu memberikan tanggapan yang cepat terhadap permasalahan yang tidak dapat
diprediksi. Saat mengetahui dari Co-Captain, Shane, akan melewati Basin Somalia dengan
tanggap Captain Phillips menyuruh awak kapal untuk memperketat keamanan karena akan
melewati Tanduk Afrika yang rawan bajak laut. Selain itu, sebagai Negotiator, Captain Phillips
melakukan negosiasi dengan para bajak laut untuk tidak melakukan yang membahayakan kepada
awak kapalnya dan akan melakukan apa yang mereka ingin ketahui di dalam kapal tersebut.

Seorang Captain Phillips yang dalam perannya memiliki kekuasaan penuh atas kapan
menjalankan peran yang sangat decisional yaitu sebagai Distubance Handle dan Negotiator. Hal
ini dapat diketahui ketika dia mengetahui jalur mana yang harus dilewati yaitu salah satunya
wilayah Somalia dan juga sebagai seorang yang Disturbance Handler memberikan tanggapan
yang cepat mengenai permasalah yang ada dan tidak dapat diprediksi. Sebagai seorang yang
Negotiator, Captain Phillips melakukan negosiasi dengan para bajak laut untuk tidak melakukan
tindakan yang berbahaya padanya dan juga pada awak kapalnya dan mereka bebas ingin
melakukan apapun dikapal tersebut namun tidak untuk menyakiti. Negosiasi berjalan semakin
alot ketika Captain Phillips disandera oleh perompak dan Salah satu kru perompak disandera
oleh anak buah Captain Phillips yakni kru kapal. Captain Phillips walaupun dengan keadaan
tertekan bisa tetap menjadi seorang negotiator yang baik bahkan dia tidak tersakiti sama sekali
oleh para perompak akibat pembawaan sebagai negotiator yang baik dihadirkan pada seorang
Captain Phillips. Hingga akhirnya kru dari Captain Phillips mempunyai celah dalam melawan
balik perompak dengan membebaskan Captain Phillips tentunya namun dengan cara hati-hati
agar nyawa dari Captain Phillips tidak terancam. Dengan perhitungan yang matang akhirnya kru
kapal berhasil melumpuhkan perompak dan akhirnya Captain Phillips bisa selamat.

Film ini menghadirkan pressure yang cukup menegangkan namun kita sebagai penonton dari
film ini melihat pembawaan dari Captain Phillips yang begitu cerdas dalam melawan perompak
tidak dengan kekerasan namun dengan kemampuan negosiasi yang ia miliki, sehingga captain
Phillips pun akhirnya bisa selamat dengan dibantu juga oleh para kru kapal.

Negosiasi yang dihadirkan oleh Captain Phillips

 Melewati daerah territorial yang rawan akan perompak, namun kapten Phillips menyadari
jalur yang dilewati merupakan jalur yang tercepat dan dia menghimbau untuk kepada
seluruh kru kapal waspada dan membuat rencana pelatihan untuk melawan perompak
 Negosiasi pertama ketika pertama kalinya perompak masuk kedalam kapal, Captain
Phillips mencoba untuk bernegosiasi untuk tidak menggunakan kekerasan kontak sengaja
dan mempersilahkan kepada perompak untuk mengambil harta yang di inginkan. Hal ini
bertujuan agar krunya tetap bisa selamat beserta dirinya, dengan berdalih bahwa bisa
mempunyai kesempatan untuk melawan balik kepada perompak.
 Negosiasi kedua yang dihadirkan, ketika Captain Phillips berhasil diculik oleh perompak
dan para perompak mengancam untuk membunuhnya namun usaha itu gagal karena
Captain Phillips bernegosiasi dan memberikan gambaran jika perompak berhasil
membunuhnya mereka para perompak tidak dapat keuntungan yang didapat.
 Negosiasi terakhir dihadirkan oleh para angkatan militer Amerika Serikat untuk
melakukan upaya persuasi kepada perompak untuk melepaskan tawanannya yakni
Captain Phillips.

Begitu kuatnya militer amerika yang direpresentasikan

 Hal ini sangat ditunjukkan dengan jelas betapa kuatnya militer Amerika Serikat dalam
mengatasi dan juga melawan para pembajak kapal yang dihadirkan dengan didukung
strategi serta taktik pembebasan dan penyelamatan atas sandera yang dilakukan oleh
perompak Somalia atas warga amerika mereka yakni Captain Phillips.

Anda mungkin juga menyukai