PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU

Nomor : 772/PKWT/VUFA.SHIPPER/01.2022
3. Dalam hal jangka waktu Perjanjian Kerja ini
Pada hari ini Sabtu, tanggal 01 Januari 2022 telah terlampaui, dan PARA PIHAK sepakat untuk merubah,
dilakukan kesepakatan untuk melakukan Perjanjian memperpanjang dan memperbaharui jangka waktu
Kerja antara : Perjanjian, tetapi perubahan, perpanjangan dan
pembaharuan dimaksud belum ditanda tangani oleh
Nama : Moch. Affian Syafiudin
PARA PIHAK maka PARA PIHAK sepakat untuk tetap
Jabatan : SPV SDM
tunduk dan terikat pada Perjanjian ini sampai dengan
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT Varia
ditanda tanganinya perubahan, perpanjangan dan
Usaha Fabrikasi yang berkedudukan hukum di Jl. Dr.
pembaharuan perjanjian dimaksud.
Wahidin Sudirohusodo No. 100 Ds. Randuagung Kec
Kebomas Gresik, yang selanjutnya dalam perjanjian ini PASAL 5
selanjutnya disebut Pihak Pertama. HAK DAN KEWAJIBAN
1. Pihak Pertama berkewajiban mematuhi isi perjanjian
Nama & NIK : Imam Abdillah & 1510256 ini perihal upah dan fasilitas yang merupakan hak
TTL : Sumenep, 20 Desember 1989 dari Pihak Kedua.
Alamat : Dsn Padurekso 003/003 Kalianget 2. Pihak Pertama berkewajiban mendaftarkan Pihak
Timur Sumenep Kedua pada jaminan sosial BPJS Kesehatan dan BPJS
Ketenagakerjaan.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, 3. Pihak Kedua berkewajiban melaksanakan pekerjaan
yang selanjutnya disebut Pihak Kedua. pada bagian yang telah ditetapkan sebagaimana
Pasal 1 perjanjian ini.
Para Pihak sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerja
4. Pihak Kedua bersedia dan tunduk melaksanakan
dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
segala ketentuan yang telah diatur baik dalam
PASAL 1
Peraturan Perusahaan, Tata Tertib maupun Surat
LINGKUP PEKERJAAN
Keputusan yang ditetapkan baik yang berlaku di Pihak
1. Pihak Pertama mempekerjakan Pihak Kedua sebagai
Pertama maupun di perusahaan pemberi kerja.
tenaga kerja dengan status Kontrak Kerja Waktu
5. Pihak Kedua tidak diperkenankan untuk tidak masuk
Tertentu di seluruh wilayah kerja Pihak Pertama
kerja, karena akan dilakukan pemotongan penggajian
dan/atau USER (Perusahaan Pemberi Kerja) yang
secara proporsional, terkecuali tidak masuk kerja
telah bekerja sama dengan Pihak Pertama sebagai
dikarenakan sakit dengan melampirkan surat
berikut :
keterangan dokter.
A. JABATAN : CHECKER
6. Bila Pihak Kedua melakukan pelanggaran dan/atau
B. Penempatan : SHIPPER BANGKALAN
tindakan indisipliner yang telah ditetapkan, maka
C. Tugas & Tanggung Jawab : Pihak Pertama
Pihak Pertama dapat menerbitkan surat teguran
dapat mempekerjakan dan/atau menempatkan
tertulis, peringatan 1 (pertama), peringatan2 (dua)
Pihak Kedua pada tugas-tugas pekerjaan sesuai
dan tidak terbatas dapat memutus dan/atau
jabatan dan lingkup pekerjaan yang ditentukan
menerbitkan surat pemutusan hubungan kerja.
Pihak Pertama dan/atau USER.
PASAL 6
PASAL 2
TATA TERTIB DAN DISIPLIN KERJA
JAM KERJA
1. Pihak Kedua wajib untuk mematuhi keseluruhan
Pengaturan hari dan jam kerja disesuaikan dengan
peraturan dan tata tertib serta disiplin kerja
situasi dan kebutuhan Pihak Pertama dan/atau User,
perusahaan diamana Pihak Kedua ditempatkan dan
dan Pihak Kedua bersedia, sanggup dan patuh untuk
juga peraturan dan tata tertib disiplin kerja pada Pihak
menerima dan berkewajiban menjalankannya dengan
Pertama.
penuh tanggung jawab.
2. Pelanggaran terhadap tata tertib dan disiplin kerja
PASAL 3
akan mendapatkan sanksi sebagaimana yang telah
PENGHASILAN
diatur dalam Peraturan Perusahaan baik yang berlaku
a. Upah Pokok : Rp 1954706
di Pihak Pertama atau USER.
3. Pelanggaran-pelanggaran berat menurut perusahaan
PASAL 4
sehingga dapat menimbulkan Pemutusan hubungan
JANGKA WAKTU KONTRAK
kerja tanpa harus dikeluarkan Surat Peringatan
1. Perjanjian Kerja ini diadakan untuk jangka waktu
bilamana Pihak Kedua melakukan pelanggaran
terhitung mulai tanggal 01 Januari 2022 sampai
dibawah ini :
dengan 30 Agustus 2022.
a. Melakukan pencurian, penggelapan dan/atau
2. Jangka waktu perjanjian sebagaimana dimaksud ayat 1
perbuatan yang melanggar hukum;
Pasal ini dapat dilakukan perpanjangan berdasarkan
b. Mabuk, Berjudi dan menggunakan obat terlarang;
kesepakatan Para Pihak.
 c. Berkelahi, melakukan penganiayaan terhadap b. Sesuai dengan ayat 1 poin (a) Pasal ini yang
pimpinan dan sesama tenaga kerja; tersebut diatas, Pihak Kedua tidak mendapatkan
d. Memberikan keterangan palsu, menghasut ganti rugi atas upah/gaji yang belum diterima
sesama tenaga kerja untuk melakukan perbuatan sampai batas waktu berakhirnya Perjanjian Kerja
yang dapat mengganggu ketentraman dan ini.
keamanan dlingkungan kerja; PASAL 9
e. Melakukan unjuk rasa, menghina, mencemarkan KETENTUAN LAIN-LAIN
nama baik perusahaan; 1. Pihak Kedua berkewajiban mengganti kerugian
f. Menolak dan/atau sengaja melalaikan tugas atau finansial dan kerusakan material yang diderita oleh
perintah yang diberikan oleh perusahaan. Pihak Pertama dan/atau User (bilamana ada) akibat
g. Menyalahgunakan jabatan atau fasilitas yang kelalaian dan/atau kecerobohan yang dilakukan oleh
tersedia untuk kepentingan pribadi. Pihak Kedua.
h. Pelanggaran berat lainnya yang diatur dalam 2. Setiap perselisihan, perbedaan penafsiran atau
Peraturan perusahaan pendapat yang timbul berkenaan dengan pelaksanaan
PASAL 7 Perjanjian Kerja ini disepakati oleh PARA PIHAK untuk
PENGAKHIRAN HUBUNGAN KERJA diselesaikan dengan cara musyawarah untuk mufakat.
1. Apabila dalam hal perjanjian kerjasama ini jangka Apabila tidak tercapai mufakat maka perselisihan
waktunya berakhir, maka kedua belah pihak sepakat tersebut akan diselesaikan sesuai prosedur dan
menyatakan hubungan kerjanya telah berakhir dan ketentuan yang berlaku.
segala sesuatu yang berkaitan dengan hak dan
PASAL 10
kewajiban kedua belah pihak dinyatakan selesai dan
PENUTUP
berakhir pula.
1. Apabila dikemudian hari Perjanjian Kerja ini masih
2. Pihak Kedua tidak dapat menjalankan tugas dan tidak
terdapat hal-hal yang belum cukup diatur, maka akan
dapat memenuhi target penilaian kinerja yang telah
diadakan peninjauan dan penyesuaian atas
ditetapkan oleh Pihak Pertama.
persetujuan kedua belah pihak, dan akan diatur
3. Pihak Kedua tidak hadir bekerja selama 5 (lima) hari
kemudian dalam suatu Perjanjian Tambahan
berturut-turut tanpa pemberitahuan dan/atau
(Addendum) yang merupakan bagian tak terpisahkan
keterangan dengan bukti yang sah.
dengan Perjanjian Kerja ini.
4. Pengakhiran hubungan kerja dapat terjadi apabila
2. Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditanda tangani
Perusahaan Pemberi Kerja (USER) melakukan :
oleh kedua belah pihak di Gresik pada tanggal, bulan
a. Pengurangan jumlah tenaga kerja karena
dan tahun seperti tersebut diatas dalam rangkap 2
produktivitas kerja menurun.
(dua) yang memiliki kekuatan hukum yang sama dan
b. Efisiensi biaya atau mengalami kerugian
dipegang oleh masing-masing pihak.
c. Mengakhiri kerjasama dengan Pihak Pertama
sebelum jangka waktu perjanjian kerja antara
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA
Pihak Pertama dan Pihak Kedua berakhir.
5. Terjadinya Force Majuere antara lain adanya bencana
alam yang mengakibatkan kegiatan bisnis atau
produksi dari USER terkendala atau terhenti.
6. Dalam hal Perjanjian Kerja ini berakhir dikarenakan
Moch. Affian Syafiudin Imam Abdillah
keadaan atau kejadian sebagaimana dimaksud dalam
SPV SDM NIK : 1510256
ayat 1 sampai dengan 5 Pasal ini, maka Pihak
Pertama dapat mengakhiri Perjanjian Kerja ini tanpa
adanya pembayaran ganti rugi dalam bentuk apapun
kepada Pihak Kedua.

PASAL 8
PENGUNDURAN DIRI
1. Pihak Kedua dapat mengajukan permohonan
mengakhiri Perjanjian Kerja ini dengan persyaratan
sebagai berikut :
a. Pengunduran diri setelah PIHAK KEDUA bekerja
minimal 3 (tiga) bulan dan dibuat secara tertulis
kemudian diajukan kepada Pihak Pertama
selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari kalender
sebelum tanggal efektif pengunduran diri yang
bersangkutan.