Anda di halaman 1dari 3

ABSTRAK

Pada metode penelitian kali ini penulis membahas dua pokok permasalahan, yakni Untuk mengetahui
makna maulid Nabi Muhammad saw dalam tradisi Maudu Lompoa yang dilakukan masyarakat Gowa,
Untuk mengetahui makna maulid Nabi Muhammad saw dalam Islam. Penelitian ini untuk mengetahui
pemaknaan masyarakat Gowa terhadap tradisi Maudu Lompoa melalui pengalaman langsung dan
mengetahui prosesi pelaksanaanya yang kegiatannya hampir mirip dengan maulid nabi saw. Makna
Maudu Lompoa yang terkandung di dalamnya antara lain terdapat zikir dan doa, yang merupakan
sebuah ungkapan rasa cinta pada Rasulullah, dan dapat mempererat tali silaturahmi antar sesama dan
sebagai tempat berkumpul dan saling berinteraksi satu samalain. Makna Maulid dalam Islam adalah
meneladani sikap dan perbuatan rasulullah, terutama akhlak mulia nan agung dari baginda nabi besar
Muhammad saw.

BAB I PENDAHULUAN

 LATAR BELAKANG
Pada latar belang menjelaskan tentang pandangan masyarakat tentang tentang tradisi maulid
yang menjadi kontroversi dikalangan masyarakat,sebab sebagian ulama ada yang mengiyakan
dan sebagian pula ada yang menolak.dalam pembahasan latar belakang ini juga menyertakan pe
menerangkan bahwa maulid sudah menjadi tradisi masyarakat gowa yakni biasa disebut
dengan maudu lompa selain itu masyarakat gowa juga sering mengadakan al barsanji serta doa
dan shalawat kepada nabi.
 Rumusan masalah
Berdasarkan uraian ringkasan dari latar belakang di atas peneliti mengidentifikasi dua pertayaan
penelitian, yaitu:
 Apa makna maulid Nabi Muhammad saw dalam tradisi Maudu Lompoa di Gowa ?
 Apa makna maulid Nabi Muhammad saw dalam Islam?
 Tujuan penelitian
 Untuk mengetahui makna maulid Nabi Muhammad saw dalam tradisi Maudu Lompoa
yang dilakukan masyarakat Gowa.
 Untuk mengetahui makna maulid Nabi Muhammad saw dalam Islam
 Manfaat penelitan
 menjadikan suatu acuan pembelajaran yang bermanfaat yang memiliki nilai-nilai
pendidikan, agar dapat mengetahui seperti apa makna maulid dalam Islam apakah
diwajibkan melakukannya ataukah telah menjadi suatu tradisi yang harus dilakukan.
 sebagai acuan referensi bagi pihak-pihak lain yang mengambil suatu penelitian yang
berkaitan, dan mampu dipahami dan dipelajari secara seksama dalam memahami suatu
ilmu komunikasi itu sendiri secara umum.
BAB II

Inti pembahasan pada bab kali ini yakni menafsirkan penjelasn mengenai maulid serta presepsi
atau pandangan dalam masyarakat mulai dari factor internal ataupu eksternal yang mempengaruhi
pandangan masyarakat baik dalam tingkat kebudayaan ataupun beragama.dalam pembahsan kali ini
juga menjelaskan secara terperinci sumber sumber diadkannya maulid,serta penjelasn yg dikaitkan dari
alquran,maupun hadits,maulid jga dijadikan sebagai komunikasi budan dan agama sebab kegiatannya
mengandung unsur komunikasi atau menjalin kesetaran dalam kehidupan bermasyarakat.serta dalam
pembahsan ini jga memperjelas bahwa perbedaan yg terjadi dikalangan masyarakat itu karena
banyaknya pendapat yang terjadi dikalangan para ulama.

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan pada penulis yakni penelitian yang bersifat kualitatif
 Pendekatan penelitian
Pendekatan yang dilakukan oleh penulis cenderung ke komunikasi
 Sumber data
Sumber data yang diperoleh mencakup dua hal:
 Sumber data primer
 Sumber data sekunder
 Metode Pengumpulan Data
tekhnik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini yakni:
 Observasi
 Wawancara
 Dokumentasi
BAB IV

Anda mungkin juga menyukai