Anda di halaman 1dari 35

DED RUSUNAWA

KEMENTERIAN PU
BERBASIS DESAIN
PROTOTYPE T - 24
TA 2014 - 2015
Jakarta, 24 Nopember 2014
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang dibangun dan dikembangkannya
Rumah Susun Sederhana Sewa :
a. Kondisi ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah
b. Lahan yang semakin sempit
c. Harga tanah yang membumbung tinggi

Pemerintah membangun
Masyarakat Berpenghasilan permukiman khusus berupa
Rendah sulit mendapatkan Rumah Susun Sederhana
rumah yang layak Sewa, yang nyaman, sehat
dan terjangkau.
II. TAHAPAN /PROSES DESAIN

Tahapan proses Desain terdiri dari :


a. Tahap Persiapan & Konsep Desain
b. Tahap Pra Desain
c. Tahap Pengembangan Desain
d. Tahap Detail Desain/Pembuatan Gambar
Kerja.

- Pelelangan Kontraktor
- Pelaksanaan Konstruksi Fisik
III. LINGKUP KEGIATAN UNTUK SETIAP
TAHAPAN DESAIN

a. Tahap Persiapan & Konsep Desain :


- Pengumpulan data lapangan :
Pengumpulan data karakteristk fisik (topographi, ukuran dan bentuk lahan,
geoteknik dan lain lain )
Iklim ( angin , orientasi matahari, angin ) ,
Lingkungan ( view, vegetasi, drainage),
Akses dan penggunaan lahan disekitarnya .
Data lainnya ( sumber air dan listrik )

- Analisis dan pengolahan data :


Pada tahapan ini dilakukan analisis dan pengolahan data sehingga dihasilkan :
Program Rancangan & Konsep Rancangan Arsitektur, Struktur dan Mekanikal
Elektrikal yang menampung aspek kebutuhan, tujuan, biaya , keterbangunan
dan kendala kendala proyek.
b. Tahap Pra Desain
Menyusun pola dan gubahan arsitektur dalam bentuk gambar ( berupa
gambar Site plan, denah, tampak dan potongan ) yang sudah
memperhitungkan faktor biaya, waktu pembangunan, kelayakan
lingkungan dan ketentuan rencana Tata Kota.

c. Tahap Pengembangan Rancangan


Tahap lanjutan dari Tahap Pra Rancangan yang telah disetujui Pengguna
Jasa.
Pada tahap ini dilakukan penyelesaian desain :
- Sistem Konstruksi /struktur Bangunan, sistem ME serta disiplin lain
terkait.
- Perhitungan/ analisa Struktur dan sistem ME.
- Penggunaan bahan bangunan ( out line spesifikasi )
- Perkiraan Biaya Konstruksi
- Gambar pengembangan Rancangan.
c. Tahap Detail Desain / Pembuatan Gambar
Kerja
Pada Tahap ini disiapkan :
- Gambar Arsitektur, Struktur, Mekanikal Elektrikal Plumbing dan
Gambar Sarana luar bangunan.
- Gambar Gambar Detail.
- Rencana Kerja dan syarat Syarat.
- Rencana Anggaran Biaya
IV. Proses DED Rusunawa Berbasis
Desain Prototype T-24
No TAHAPAN DESAIN KEGIATAN DED

1 TAHAP PERSIAPAN DAN • Survey ke Lokasi : data ukuran


KONSEP DESAIN tanah, data bentuk tanah dan luas
tanah dan akses masuk ke lokasi.
• Topographi sederhana untuk
mengetahui perlu tidaknya lahan
pada lokasi dilakukan
pengurugan.
• Survey Geoteknik ( Sondir dan
Bor dalam ).
• Survey Harga pasar dan mencari
HSD ( Harga Satuan Daerah setempat)

• Gambar Konsepsi mengikuti


Konsep Desain Prototype yang
sudah ada.
( Rusunawa untuk Kampus dan
Rusunawa untuk MBR )
No TAHAPAN DESAIN KEGIATAN DED

• Membuat Gambar Site Plan dan Blok Plan


2 TAHAP PRA DESAIN
Rumah Susun.
• Revisi Tampak pada area R. Jemur.
Jalusi yang semula diameter 2 inchi menjadi 3
inchi.
• Review Denah yang terkait dengan ukuran lahan
sekaligus penyesuaian Tampak dan Potongan.

3 TAHAP PENGEMBANGAN • Analisa dan rekomendasi Type pondasi dan daya


dukung pondasi.
RANCANGAN • Perhitungan pondasi. sesuai dengan analisa struktur
yang telah mengikuti Peraturan Gempa , SNI-03-
1726-2012 .
• Membuat gambar detail perubahan Arsitektur
dan Mekanikal Elektrikal.
• Menyusun Draft RKS .
• Menyusun Draft EE utk. difinalisasi bersama PPK.

4 TAHAP DETAIL • Menyiapkan gambar kerja dan gambar detail


Arsitektur, Struktur, Mekanikal, Elektrikal , Plumbing
DESAIN/PEMBUATAN dan Prasarana Luar Bangunan.
GAMBAR KERJA • Finalisasi RKS
• Finalisasi EE
• Menyiapkan Bill Of Quantity
V. KONSEP DESAIN RUMAH SUSUN

1. Desain Integratif
2. Lantai Pertama sebaiknya tidak dijadikan tempat
hunian. Bagian ini dijadikan fasilitas umum atau
penunjang dan bisa dipakai bersama sama
3. Mempertimbangkan lingkungan sekitar
4. Terdapat Ruang Terbuka baik berupa taman,
tempat bermain dan berinteraksi sosial.
VI. TYPE RUMAH SUSUN & FASILITAS
TIPE UNIT FASILITAS

Tipe 18 M2 - 1 Kamar Tidur


Tipe 21 M2 - Ruang Tamu / Ruang Keluarga
Tipe 24 M2 - kamar mandi/WC
- dapur / pantry

Tipe 30 M2 - 2 Kamar Tidur


Tipe 36 M2 - Ruang Tamu / Ruang Keluarga
Tipe 42 M2 - kamar mandi/WC
Tipe 50 M2 - dapur / pantry
- Ruang Makan

UNTUK RUSUNAWA PROTYPE KEMENTERIAN PU :


Tipe UNIT 24 m2, dengan Fasilitas :
- 1 Kamar Tidur
- Ruang Tamu dan Ruang Keluarga
- Kamar mandi/WC
- Dapur / pantry
- Tempat Jemur
VII. DED RUSUNAWA BERBASIS
DESAIN PROTOTYPE T - 24

Spesifikasi rusunawa T -24 :


- Luas total bangunan = 4.400 m2
- Jumlah lantai = 5 lantai
- Ukuran unit hunian = 24 M2
- Jumlah unit = 99 unit
( 3 unit pada lantai dasar, 96 unit pada lantai 2 s/d lantai 5 ).
- Lantai Dasar : sebagai fasilitas umum & ekonomi.
- Pada Unit Hunian terdapat Fasilitas :
- 1 Kamar Tidur
- Ruang Tamu dan Ruang Keluarga
- Kamar mandi / WC
- Dapur / Pantry
- Tempat Jemur
VIII. DESAIN ARSITEKTUR RUSUNAWA

8.1. Denah Unit Hunian

Unit Hunian, terdiri dari :


- R. Keluarga
- R. Tidur
- KM/WC
- Dapur
- Tempat Jemur
8.2. Denah Lantai 1

Lantai 1 terdiri dari :

- Parkir Motor - Gudang


- 3 Unit Hunian Bagi Penghuni Difable - Ruang Serbaguna
- R. Tidur Pengelola . - Musholla
- Kantor Pengelola . - KM/WC Umum dan
- R. Komersial . Tempat Wudlu
- R. Panel dan Genset.
8.2. Denah Lantai 2 s/d 5

Lantai 2 s/d lantai 5 terdiri dari :


- 24 Unit Hunian
- Shaft Sampah
- Janitor
- sirkulasi
- R. Panel Lantai
8.3. Tampak Bangunan

Jumlah Lantai : 5 lantai.


Tempat jemur ditutup dengan jalusi bulat dari
beton diameter 3 inchi
IX. DESAIN STRUKTUR RUSUNAWA

9.1. Batasan analisa struktur


- Sistem struktur Rangka Terbuka dan Dinding Geser.
- Mutu Beton : K – 350.
- Mutu Besi : U-24 dan U-40.
- Dimensi kolom mulai lt. dasar sd lt. 5 dibuat seragam.
- Ukuran Balok pada setiap lantai dibuat sama.
- Analisa Gempa mengikuti Praturan Gempa, SNI -03 – 1726-2012.

9.2. Pondasi Bangunan


Pondasi Bangunan dipilih Pondasi dalam :
- Type 1 : Pondasi Tiang Pancang Mini Pile 25 x 25 dan 30 x 30 cm.
- Type 2 : Pondasi Bored Pile, diameter 80 cm.
9. 3. Gambar Pondasi

a. Pondasi Bored Pile


b. Pondasi Tiang Pancang

Type Pile Cap:


- Type PC1
- Type PC2
- Type PC3
- Type PC4
- Type PC Shearwall
9. 4. Gambar Balok (Zone 3-4)

Dimensi Balok :
- Balok melintang 25/45
- Balok memanjang 20/40

Dimensi Kolom :
- 30/50
X. DESAIN ME RUSUNAWA

10.1. Lingkup Desain pek. mekanikal dan elektrikal

Mekanikal :
- Sistem instalasi air bersih.
- Sistem instalasi air kotor dan air bekas.
- Sistem instalasi hydrant.

Elektrikal :
- Sistem instalasi penerangan.
- Sistem instalasi fire alarm.
- Sistem instalasi MATV.
-
10.2. Instalasi Air bersih pada unit
hunian
Instalasi Air Bersih Hunian :
- Meter Air di tiap Hunian
- Pipa PVC Class AW
- Tiap Hunian 2 titik Air Bersih (Pada Kamar
Mandi dan Dapur)
10.3. Instalasi Air Kotor dan Bekas
pada unit hunian
Instalasi Air Kotor dan Air
Bekas Hunian :
- Pipa PVC Class AW
- Grease Trap ditiap hunian
- Air Bekas ( Dari Kitchen Sink dan
Floor Drain Kamar mandi)
- Air Kotor ( Dari Toilet)
- Clean Out (CO) ditiap hunian
10. 4. Gambar Instalasi Air Bersih (Skematik Desain)

Instalasi Air Bersih terdiri dari :


- Roof Tank Kap. 4 m3
- Meter Air di tiap Hunian
10. 5. Gambar Instalasi Air Kotor dan Air Bekas (Skematik
Design)

Instalasi Air Kotor dan Air Bekas terdiri dari :


- Septic Tank Bio Kap. 15 m3
- Sumur Resapan
- Greasse Trap ditiap hunian
10. 6. Gambar Instalasi Hydrant (Skematik Desain)

Instalasi Hydrant terdiri dari :


- 1 bh IHB (Indoor Hydrant Box)/Lantai
- 1 bh APAR / Lantai
- 1 bh Seamesse Connection
- Hydrant Pilar dan OHB (Outdoor Hydrant Box) diarea site
10. 7. Gambar Instalasi Penerangan (Hunian)

Instalasi Penerangan Hunian


terdiri dari :
- 5 buah Lampu
- 3 buah Stop Kontak
- 1 buah MATV
- 1 buah P-unit
- 1 buah KWH
10. 6. Gambar Instalasi Fire Alarm (Skematik Design)

Instalasi Fire Alarm :


- 1 bh MCFA
- 1 bh MDF
- 1 bh Detektor/Hunian
- 1 bh Alarm Bell/Lantai
- 1 bh Manual Push
button/Lantai
- 1 bh Lampu
Indikator/Lantai
10. 7. Gambar Instalasi MATV (Skematik Design)

Instalasi MATV :
- Splitter tiap lantai
- 1 bh MATV/Hunian
- Antena UHF VHF
10. 7. Gambar Instalasi Penangkal Petir

Instalasi Penangkal Petir :


- Radius Min. 80 meter
- Grounding System Maks. 2 ohm
XI. GAMBAR 3D

11.1. Tampak Belakang


11.2. Tampak Entrance
11.3. Area Selasar Lt. Typikal
XII. OUTLINE SPEK

Outline Spesifikasi, disusun secara


lengkap dan merupakan bagian dari RKS :
- Outline spek pek struktur dan civil work.
- Outline spek pek. Arsitektur
- Outline spek pek. Mekanikal, elektrikal
dan Plumbing.
XIII. Bill Of Quantity ( BoQ)

BoQ, disusun secara lengkap untuk pekerjaan


Standart dan pekerjaan Non Standart masing
masing untuk :

- Pek. Persiapan, pek struktur dan civil work.


- pek. Arsitektur
- pek. Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing.
TERIMA KASIH

WASSALAMUA’LAIKUM
Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai