NIM : 191040400261
KELAS : 05FARE005
MATA KULIAH : FARMASI INDUSTRI
1. Output dari system produksi manufaktur adalah
A. Mesin
B. Bangunan
C. Barang Jadi
D. Karyawan
E. Modal
3. Perusahaan yang focus operasionalnya pada produk dengan pesanan khusus, merupakan
penerapan strategi respon permintaan
A. Design to order
B. Make to order
C. Make to stock
D. Assemble to order
E. Make to demand
4. Perusahaan yang focus operasionalnya terarah pada pengisian kembali inventori, dimana
system produksi menetapkan tingkat inventori berdasarkan pada antisipasi pesanan yang
akan datang, merupakaan penerapan strategi respon permintaan
A. Design to order
B. Make to order
C. Make to stock
D. Assemble to order
E. Make to demand
5. Berikut ini adalah contoh perusahaan yang menerapkan system make to order, kecuali
A. Fast moving consumer goods
B. Restoran
C. Rumah makan padang
D. Pengrajin mebel
E. Bengkel motor
6. Berikut ini adalah contoh perusahaan yang menerapkan system make to stock
A. Fast moving consumer goods
B. Restoran
C. Rumah makan padang
D. Pengrajin mebel
E. Bengkel motor
7. Dibawah ini adalah contoh desain manufaktur yang memiliki karakteristik flesibilitas
tinggi dan biaya tinggi
A. Job Shop
B. Batch Flow
C. Small batch line flow
D. Large batch line flow
E. Continuous flow
8. Dibawah ini adalah contoh desain manufaktur yang memiliki karakterisktik tidak
fleksibel (standar) dan biaya rendah
A. Job Shop
B. Batch flow
C. Small batch line flow
D. Large batch line flow
E. Continuous flow
9. Pendekatan dalam startegi pengembangan produk adalah seperti dibawah ini, kecuali
A. Memodifikasi bauran produk
B. Perluasan lini produk
C. Menambah citra atau manfaat produk
D. Diversifikasi produk
E. Semua benar
10. Dalam product life cycle, tugas R&D untuk pengembangan produk biasanya dilakukan
pada produk yang telah memasuki tahap
A. Introduction
B. Growth
C. Maturity
D. Decline
E. Jawaban C dan D benar
11. Berikut ini adalah tugas R&D pada industry Farmasi, kecuali
A. Memproduksi obat untuk kebutuhan supply
B. Membuat produk baru
C. Mengemabangkan produk yang telah ada
D. Mengawasi proses scale up
E. Mengembangkan metode analisis produk
12. Pada pengembangan formulasi produk baru, validasi formula produk ditetapkan dengan
melakukan
A. Validasi Prospective sebanyak 1 batch
B. Validasi Prospective sebanyak 3 batch
C. Validasi Restrospective sebanyak 1 batch
D. Validasi Restrospective sebanyak 3 batch
E. Tidak ada jawaban yang benar
15. Aspek-aspek yang di atur dalam prinsip CDOB adalah sebagai berikut, kecuali
A. Pengadaan
B. Penyimpanan
C. Produksi
D. Pengembalian
E. Penyaluran
17. Bagaimana cara penanganan obat yang diduga palsu sesuai dengan CDOB
A. Melaporkan kepada instansi yang berwenang
B. Melaporkan kepada industry farmasi atau pemilik izin edar
C. Karantina produk pada ruang terpisah, terkunci, dan diberi label
D. Menyediakan prosedur standar penanganan dan penerimaan obat diduga palsu
E. Semua benar
18. Berikut ini adalah hal yang tepat sesuai aspek transportasi dalam CDOB, kecuali
A. Jika terjadi kondisi yang tidak diharapkan selama transportasi, harus segera melaporkan
kepada fasilitas distribusi tidak lebih dari 2 kali 24 jam
B. Pengemudi pengiriman harus dilatih CDOB dalam bidang terkait pengiriman
C. Pesanan yang ditolak akibat kerusakan pesanan harus dibawa kembali dan diserahkan
kepada pengirimnya
D. Kendaraan yang digunakan untuk pengiriman harus dalam kondisi baik dan layak jalan
E. Ruang penyimpanan dalam kendaraan harus mampu menjaga mutu produk
19. Berikut ini adalah hal yang tepat mengenai hub transportasi dalam CDOB
A. Batas maksimum penyimpanan di hub adalah 2 kali 24 jam
B. Hub transportasi tidak diperkenankan untuk mengubah kemasan
C. Hub transportasi harus mendapatkan izin dari BPOM
D. B dan C benar
E. Semua jawaban benar
21. Alat yang digunakan sebagai tempat meletakan sampel uji stabilitas adalah
A. Oven
B. Climatic chamber
C. Desikator
D. Autoclave
E. Inkubator
22. Hal- yang tercantum pada protocol program stabilitas pascapemasaran adalah
A. Jumlah bets per kekuatan dan per ukuran bets
B. Metode pengujian fisik, kimiawi, mikrobiologis, dan biologis
C. Kriteria penerimaan
D. Interval pengujian (titik waktu)
E. Semua benar
23. Berikut ini adalah benar mengenai jumlah bets dalam pengujian stabilitas
A. Minimal 3 bets per tahun dari produk yang dibuat untuk tiap kekuatan dan tiap jenis
pengemasan primer
B. Minimal 1 bets per tahun dari produk yang dibuat untuk tiap kekuatan dan tiap jenis
pengemasan primer
C. Setiap bets produksi harus diuji stabilitasnya
D. B dan C benar
E. Semua jawaban salah
24. Berikut ini adalah prosedur investigasi cacat mutu produk keluhan
A. Deksripsi cacat mutu
B. Pemeriksaan dan pengujian sampel pembanding dan/atau sampel pertinggal
C. Penilaian risiko yang ditimbulkan cacat mutu
D. Identifikasi potensi akar masalah dari cacat mutu
E. Semua benar
25. Departemen atau bagian yang bertanggung jawab untuk melaksanakan pengadaan
barang/material adalah
A. Procurement
B. HRD
C. QA
D. QC
E. Produksi
28. Dokumen apakah yang diperiksa untuk memastikan kualitas dari bahan yang dipesan
A. Purchase Order
B. CoA
C. Laporan penerimaan barang
D. Purchase request
E. Brosur
29. Waktu yang dibutuhkan untuk pengadaan barang mulai dari pemesanan sampai tiba di
gudang pabrik adalah
A. Lead time
B. Cycle time
C. Retention time
D. Shelf life
E. Semua jawaban salah
30. Departemen yang bertanggung jawab dalam mengeluarkan surat pesanan (purchase order
adalah)
A. Marketing
B. Gudang (warehouse)
C. Procurement/purchasing
D. Quality
E. Produksi
33. Upaya pengelolaan debu/serbuk dari proses produksi dapat menggunakan alat berikut ini
A. Dust collector
B. Lemari asam
C. Incenerator
D. Boiler
E. IPAL
34. Upaya pengelolaan limbah padat dapat menggunakan alat berikut ini
A. Dust collector
B. Lemari asam
C. Incenerator
D. Boiler
E. IPAL
35. Parameter pemantauan kualitas udara di lingkungan industry adalah sebagi berikut,
kecuali
A. H2S
B. NH3
C. SO2
D. CO
E. Semua salah
37. Berikut ini adalah penanganan yang tepat terhadap limbah cair yang mengandung
golongan beta laktam
A. Ditambahkan NaOH hingga pH 10-11
B. Ditambahkan NaoH hingga pH 9-10
C. Ditambahkan NaoH hingga pH 8-9
D. Ditambahkan NaOH hingga pH netral
E. Semua jawaban salah
40. Berapakah baku mutu air limbah industry farmasi untuk parameter pH
A. 6,0 – 9,0
B. 4,0 – 6,0
C. 7,0 (netral)
D. 8,0 – 10,0
E. 7,0 – 9,0