Anda di halaman 1dari 3

Nama : nurul aminah

Nim: 220190071

1. Minum obat secara teratur

Rajin minum obat sesuai anjuran dan dosis adalah hal terpenting yang harus dijalani oleh ODHA.
Obat antriretroviraladalah jenis obat yang wajib dikonsumsi oleh penderita HIV. Pengobatan ini
dilakukan secara teratur untuk menekan jumlah virus HIV agar kekebalan tubuh dapat tetap terjaga.
Selain itu, kepatuhan minum obat juga sangat penting untuk menghindari resistensi obat.

2. Pola makan sehat

Mengonsumsi makanan yang seimbang dan kaya nutrisi dapat meningkatkan kekebalan tubuh
ODHA, meringankan gejala penyakit, dan mencegah terjadinya komplikasi HIV. Umumnya, ODHA
mengalami penurunan berat badan yang cepat dan drastis. Pastikan makanan yang dikonsumsi
mengandung protein, karbohidrat, serat, lemak baik, vitamin, serta mineral dalam jumlah yang
cukup untuk menjaga agar tubuh tidak kekurangan nutrisi yang dibutuhkan setiap hari.

3. Rutin olahraga

Selain dapat meningkatkan kebugaran, olahraga juga dapat membantu meningkatkan kekebalan
tubuh dalam melawan infeksi. Banyak jenis olahraga yang bisa dipilih ODHA, antara lain bersepeda,
jogging, jalan santai, dan lain-lain. Konsultasikan dengan dokter mengenai jenis dan durasi olahraga
yang sesuai dengan kondisi kesehatan penderita.

4. Hindari rokok dan minuman beralkohol

Dua kebiasaan yang kurang baik ini dapat menjadi pencetus gangguan kesehatan lainnya pada
ODHA. Kebiasaan merokok dapat menyebabkan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), masalah
jantung, hingga kanker paru. Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihanakan membuat sistem
kekebalan tubuh bisa menjadi semakin lemah, organ hati menjadi rusak, dan efek ketergantungan
jangka panjang.

5. Menjaga kebersihan diri

Sistem kekebalan tubuh yang menurun membuat ODHA harus lebih berhati-hati dalam menjaga
tubuh agar tidak semakin rentan terhadap paparan kuman (virus, bakteri, jamur, parasit dan lain-
lain). Untuk itulah, ODHA harus mendisiplinkan diri untuk menjaga kebersihan diri, seperti mencuci
tangan sesering mungkin dan menggunakan masker jika berinteraksi dengan orang yang sedang
sakit.

6. Mengurangi stres

Menjadi ODHA memang tidak mudah. Selain rentan sakit, ODHA tak jarang juga mengalami tekanan
hidup dan stres yang berat. Mengurangi stres adalahcara terpenting untuk menjaga pikiran dan fisik
tetap sehat. Contoh aktivitas yang bisa dilakukan untuk menyalurkan stres adalah mengikuti kelas
meditasi. Selain itu, penting bagi ODHA untuk memiliki support system yaitu teman, kerabat, atau
komunitas yang dapat memberikan dukungan emosional. ODHA juga dapat mencari bantuan
profesional seperti dokter atau psikolog jika dirasa perlu.
Meski positif HIV, bukan berarti ODHA tidak dapat menjalani hidup dengan sehat. Dengan kesehatan
yang terjaga baik, niscaya ODHA dapat tetap produktif dan memiliki kualitas hidup yang baik.

Sejauh ini memang belum ditemukan obat untuk menyembuhkan HIV, tapi bukan berarti pengidap
HIV tidak memiliki harapan untuk hidup. Dengan rutin mengonsumsi obat dan menjalankan pola
hidup yang sehat, pengidap HIV tetap bisa melakukan kegiatan sehari-hari seperti biasa. Mereka
akan membutuhkan asupan makanan yang sehat dengan gizi seimbang.

Upaya lain yang harus dilakukan adalah menjalani diet sehat guna mempertahankan kandungan gizi
dalam tubuh, serta meningkatkan sistem imunitas tubuh guna melawan penyakit. HIV merupakan
penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh seseorang, sehingga
pengidapnya akan membutuhkan banyak asupan, seperti lemak, vitamin, mineral, karbohidrat, dan
protein.

Pola Makan Sehat untuk Pengidap HIV

Tak hanya berfungsi untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh, diet juga dilakukan untuk
membantu mengatasi gejala dan komplikasi pada pengidap HIV. Para pengidap biasanya akan
memiliki masalah pada berat badan yang terus-menerus turun, diare, serta masalah infeksi pada
tubuh.

Para pengidap HIV perlu mengonsumsi makanan dengan kandungan gizi dan nutrisi yang tinggi guna
meningkatkan daya tahan tubuh untuk memerangi virus atau infeksi penyebab HIV. Makanan sehat
bergizi seimbang juga berfungsi dalam mencegah penyakit serius lainnya. Berikut makanan yang baik
dikonsumsi pengidap HIV:

Buah Nanas

Buah nanas terbukti dapat meningkatkan daya tahan tubuh seseorang. Tak hanya baik dalam
meningkatkan daya tahan tubuh saja, buah yang memiliki rasa asam ini juga dapat dijadikan
pengganti obat ARV (antiretroviral), yaitu obat yang biasa diberikan kepada pengidap HIV guna
menghambat pertumbuhan virus dalam tubuh. Selain itu, nanas juga memiliki kandungan enzim
bromelain yang dapat memecah protein dalam virus HIV.

Brokoli

Sudah tidak diragukan lagi jika brokoli merupakan salah satu jenis sayuran hijau yang memiliki
segudang manfaat bagi tubuh. Brokoli menjadi sayuran yang paling sehat, karena banyak
mengandung serat, protein, zat besi, serta karbohidrat yang juga baik bagi pengidap HIV. Sayuran
hijau yang satu ini juga dilengkapi dengan kandungan vitamin C yang berguna dalam meningkatkan
sistem kekebalan tubuh guna melindungi tubuh dari serangan virus dan kuman penyebab penyakit.

Buah Bit

Hingga saat ini, masih jarang yang tahu manfaat dari buah bit. Jika ditelaah lebih dalam, buah yang
satu ini memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan
tubuh seseorang. Lebih dari itu, buah bit juga memiliki kandungan senyawa nitrit yang dapat
membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, sehingga proses regenerasi sel-sel dalam tubuh
dapat bekerja dengan optimal.

Ubi Jalar
Diare merupakan salah satu komplikasi yang terjadi pada pengidap HIV. Dalam hal ini, pengidap
dapat mengonsumsi ubi jalar yang kaya akan kandungan vitamin A. Selain dikenal baik untuk
kesehatan mata, vitamin A juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan lapisan saluran pencernaan.

Sebelum mengonsumsi beberapa jenis makanan yang telah disebutkan, diskusikan terlebih dulu
dengan dokter jika kamu memiliki masalah kesehatan lain, ya! Pasalnya, pola makan sehat untuk
pengidap HIV dapat memengaruhi kesehatannya dalam jangka panjang. Jika salah konsumsi, alih-alih
sehat, sistem imunitas tubuh bisa saja menurun.

Perhatikan pula beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari oleh pengidap HIV. Makanan yang
tidak boleh dikonsumsi tersebut merupakan makanan yang dapat memengaruhi sistem kekebalan
tubuh pengidap, sehingga dapat membahayakan kesehatannya. Beberapa makanan tersebut salah
satunya adalah makanan mentah. Jadi, selalu perhatikan kesehatan tubuhmu, ya!

Referensi:

NCBI. Diakses pada 2020. Nutritional Care of HIV.

NIH. Diakses pada 2020. HIV and Nutrition and Food Safety.

HIV.gov. Diakses pada 2020. Why Is a Good Diet Important for People with HIV?

Anda mungkin juga menyukai