Anda di halaman 1dari 1

Diagnosa ODHA terhadap pasien pada kasus tersebut bisa jadi karena telah melakukan hubungan seks

dengan pasangan yang positif HIV, telah melakukan transfungsi darah kemudian terinfeksi HIV, habis
tertusuk jarum bekas HIV atau pasien merupakan ibu hamil yang positif HIV. Ketika hal-hal tersebut
terjadi maka itu adalah cara masuk virus ke dalam tubuh. Virus yang masuk ini kemudian dapat
menginvasi sel T helper, makrofag dan sel B, sehingga terbentuk provirus. Yang akan mengakibatkan sel
pejamu mengalami kelumpuhan dan sistem imun atau kekebalan tubuh menjadi menurun. Saat terjadi
penurunan kekebalan tubuh maka sangat besar kemungkinan terjadinya infeksi sehingga dapat diangkat
diagnosa risiko infeksi. Infeksi yang sangat mungkin terjadi yaitu infeksi opurtunistik yang memang
menyerang tubuh dengan sistem kekebalan yang rendah. Infeksi ini dapat menyerang sumsung tulang
sehingga produksi komponen darah menurun sedangkan hemilisis meningkat, hal ini menyebabkan
penurunan kadar hemoglobin sehingga pasien mengalami anemia. Juga terjadi penurunan seluler untuk
pengiriman oksigen dan nutrien sehingga terjadi metabolisme anaerob. Di sini kita dapat mengangkat
diagnosa keletihan.

infeksi opurtunistik juga mengakibatkan gangguan keseimbangan flora normal di mulut. Terjadi
pertumbuhan jamur yang tidak terkontrol yang kemudian menyerang sistem imun sehingga terjadi
peradangan pada mulut, sehingga terjadi proses infeksi seperti ransangan lintasan saraf perifer yang
menyebabkan pusat muntah bereaksi dan merangsang serabut eferan otonom di saluran ceran sehingga
pasien merasakan sensasi selalu ingin mual sehingga diangkat diagnosa mual. Proses infeksi juga bisa
dengan timbul bercak putih di lidah dan kita mengangkat diagnosa Kerusakan integritas membran
mukosa oral.

infeksi opurtunistik juga mengakibatkan jamur terhirup ke saluran pernapasan, kemudian masuk ke
alveoli dan mengimflamasi jaringan paru, inilah yang menyebabkan pasien merasakan sesak dan lemas
sehingga dapat diangkat diagnosa ketidakefektifan pola napas.

Infeksi juga dapat menyerang sel hati, melekat pada reseptor spesifik di membran hati, kemudian DNA
virus ini akan membentuk protein untuk menghasilkan virus baru sehingga terjadi peradangan dan
gangguan sel2 hati sehingga fungsi hati terganggu dan dapat diangkat diagnosa risiko gangguan fungsi
hati.

Anda mungkin juga menyukai