Pencegahan Pencemaran
Lingkungan Melalui
Penerapan ISO 14001:2015
Dody Guntama, S.T., M.Eng
KISI-KISI UJIAN AKHIR SEMESTER 2
Industries and
Human Activity
Environment Damage
Daya Dukung Lingkungan (Carrying Capacity) 5
Kualitas
Hidup
Carrying Capacity
Company “Environment” 6
Shareholder Customers
Bank and Insurers
Employees Regulators
Company
National Media Local Media
Neighbours
Environment ‘ISSUE’ 7
Energy
and
Water
Use
8
Environment
Management (ISO 14000)
Definition of Environment Management System 9
That is how we as corporate actors overcome problems related to environmental impacts (pollution risks) in a
systematic and controlled manner.
Yaitu bagaimana kita sebagai pelaku perusahaan mengatasi permasalahan terkait dengan dampak lingkungan
(resiko pencemaran) dengan tersistem dan terkontrol.
Improve Legal
performance Requirement
EMS Comitment
EMS
Continual Improvement
Pollution Prevention
Compliance
Competitive Employe
Advantage Engangement
Environment Management System 11
Proaktif
Reaktif
SML/EMS dalam PROPER 2020 12
EMS - PDCA 13
Pelaksanaan PDCA sebagai dasar utama Sistem Manajemen
Plan Do/Implementation
Arah Kebijakan, Rencana
Tertulis
P D Operasional di lapangan
Action/Continual Check
Improvement Monitoring dan Controlling
kegiatan
Lingkaran ini harus saling berkait terus – menerus dan tidak ada salah satu yang timpang.
Untuk mempermudah pelaksanaan EMS terdapat standart internasional yaitu ------ ISO 14001
ISO 14000 series 14
2018
2004 2015 September
september 2015 – september 2018
Chek
Leadership
Digital
Env. Protection
Dokumentation
Life Cycle
Perspective
20
21
STRATEGI
Tahapan ISO 14001:2015 22
Prinsip pelaksanaan ISO 14001: 2015 adalah “tulis apa yang menjadi rencana dan tulis kembali setiap
proses yang dilaksanakan
Membuat Penyusunan
Penentuan Penunjukkan Pelatihan Pelaksanaan
Rencana Program dan Sertifikasi
Kebijakan Tim sertifikasi ISO
Kerja Dokumen
Catatan Pelaksanaan EMS 23
Klausul – klausul dalam ISO 14001 berkaitan dengan peraturan atau regulasi lingkungan yang dicanangkan
pemerintah (seperti AMDAL, UKL- UPL dan pemenuhan peraturan yang lain) sehingga hal ini bisa dilakukan
secara sinergi
Pemahaman atas masing – masing klausul dilakukan dengan teliti dan bila perlu mengundang ahli untuk
berdiskusi.
EMS memang harus inline dan dilaksanakan sebagai upaya pencegahan pencemaran dan pemenuhan
peraturan , bukan hanya sekedar persyaratan dan dokumen
EMS memuat seluruh pengelolaan limbah mulai Padat, Cair, Gas, dan B3 mulai dari identifikasi hingga
pengelolaannya
Dokumen Dalam ISO 14001:2015
Wajib (Mandatory) Tidak Wajib (Necessary) 24
Risiko dan Peluang untuk ditangani beserta proses yang diperlukan (klausul Prosedur untuk menentukan konteks organsasi dan pihak yang
6.1.1) berkepentingan (pasal 4.1 dan 4.2)
Rekaman data kepatuhan terhadap perundangan (klausul 6.1.5 dan 9.1.2) Daftar kompetensi karyawan , pelatihan dan Prosedur Kesadaran terkait
SML – ISO 14001 (klausul 7.2 dan 7.3)
Rekaman data pelatihan . Ketrampilan , pengalaman dan kualifikasi (klausul Bukti komunikasi internal ataupun eksternal terkait SML (klausul 7.4)
7.2)
Rekaman komunikasi internal /eksternal (klausul 7.4) Prosedur untuk pengendalian dokumen dan rekaman (klausul 7.5)
Pemantauan dan pengukuran hasil (klausul 9.1.1) Prosedur untuk pemantauan dan pengukuran (4.5.1)
Program audit internal (klausul 9.2) Prosedur untuk Evaluasi Kepatuhan terhadap Perundangan ataupun
Persyaratan yang lain (9.12)
Hasil audit internal (klausul 9.2) Prosedur untuk audit internal (klausul 9.2)
Tinjauan manajemen (klausul 9.3) Prosedur untuk pengelolaan ketidaksesuaian dan tidakan perbaikan
(klausul 10.2)
Rekaman Ketidak sesuaian dan tindakan korektif (klausul 10.2)
Lingkup Sistem Manajeman Lingkungan (klausul 4.3)
Kebijakan Lingkungan (klausul 5.2)
Prosedur Identifikasi dan evaluasi aspek lingkungan yang signifikan (klausul
6.1.2)
Aspek lingkungan dengan dampak lingkungan yang terkait (klausul 6.1.2)
Sasaran lingkungan dan rencana pencapaian (klausul 6.2)