Anda di halaman 1dari 23

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)


Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 1dari 23 27 Februari 2017

Sistematika penulisan penyusunan bahan ajar matakuliah

1. Bagian Awal
a. Halaman Sampul
b. Halaman pengesahan
c. Prakata
d. Deskripsi Matakuliah (mencakup CP Lulusan dan CP Matakuliah)
e. Daftar Isi

2. Bagian Isi
Bagian ini berisi pokok-pokok bahasan matakuliah yang disajikan dalam
bentuk Bab-Bab yang merujuk pada Rencana Pembelajaran Matakuliah
(RPS) yang telah disusun.
a. Judul Bab/Topik Pembelajaran
b. Sub Capaian Pembelajaran Mata kuliah
c. Isi/Materi Topik Pembelajaran
d. Rangkuman
e. Lembar Pertanyaan/Diskusi

3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka (yang digunakan dalam menulis bahan ajar/diktat)
sesuai dengan RPS.

Bagian awal, tengah/isi dan akhir ditulis dengan font Arial 11 dan spasi 1,5.

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 2dari 23 27 Februari 2017

CONTOH

BAHAN AJAR/DIKTAT(font: arial 16)

FISIKA MODERN
15J0059
3 SKS
(font: arial 14)

PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2017
(font: arial 16)

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 3dari 23 27 Februari 2017

VERIFIKASI BAHAN AJAR

Pada hari ini ......... tanggal 20 bulan Februari tahun 2018 Bahan Ajar Mata Kuliah
Fisika Modern Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam telah diverifikasi oleh Ketua Jurusan/ Ketua Program Studi
Fisika
Semarang, Februari 2018
Ketua Jurusan/ Ketua Prodi Fisika Tim Penulis

Suharto Linuwih Nathan Hindarto…


NIP NIP.

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 4dari 23 27 Februari 2017

PRAKATA
Bahan Ajar ini dipersiapkan untuk mahasiswa yang mengambil mata
kuliah Fisika Modern. Diharapkan mahasiswa yang mengambil mata kuliah ini
telah lulus mata kuliah Matematika Dasar dan Fisika Dasar.
Umtuk melengkapi buku ajar ini para mahasiswa diharapkan membaca
buku Konsep Fisika Modern karangan A. Beiser yang telah diterjemahkan oleh
The Hauw Liong. Bacaan buku Fisika Modern yang lain sangat dianjurkan dan
akan memberi keuntungan kepada mahasiswa dalam memahami Fisika Modern..
Pengerjaan latihan soal soal secara tertib akan sangat membantu
pemahaman.
Selamat belajar dan jangan mudah menyerah.

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 5dari 23 27 Februari 2017

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 6dari 23 27 Februari 2017

DESKRIPSI MATAKULIAH
Kuliah ini merupakan pemantapan fisika modern pada fisika dasar, dan
sebagai landasan dalam mempelajari fisika mikroskopik dengan membahas teori
relativitas khusus, gejala kuantum, dualisme sifat gelombang partikel, model
atom, dasar-dasar mekanika kuantum, dan tinjauan kuantum atom hidrogen.

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 7dari 23 27 Februari 2017

DAFTAR ISI
Prakata i
Daftar Isi ii
Daftar Gambar vii
Daftar Tabel viii
Bab I TEORI RELATIVITAS KHUSUS 1
1. Perumusan asas asas Relativitas Khusus 1
2. Kinematika relativistik 1
3. Kinematika Dinamik 1
Bab II. GEJALA KUANTISASI 4
1. Radiasi Benda Hitam 4
2. Gejala Fotolistrik 8
11

14
15
15
15
15
16
16
17
17
18
21

Pertanyaan 23
Daftar Pustaka 94
Glosarium

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 8dari 23 27 Februari 2017

BAB I
TEORI RELATIVITAS KHUSUS

A. Deskripsi singkat
Pada bab ini akan dibahas tentang implementasi dari azas-azas
relativitas khusus Einstein yang meliputi alih bentuk kecepatan, kontraksi
panjang, delatasi waktu, dan tentang massa relativistik, kesetaraan
massa dan tenaga, serta hubungan antara tenaga dan momentum untuk
partikel yang bergerak dengan kecepatan tinggi

B. Capaian pembelajaran matakuliah


Memahami penerapkan asas-asas relatifitas khusus Einstein pada gejala
dan fenomena fisika, dengan indikator::
o menunjukkan penerapan yang tepat dari alih bentuk Gali0
o menerapkan alih bentuk Lorentz pada kinematikarelativistik
o menghitung perbedaan hasil pengamatan besaran kecepatan
dari dua kerangka kelembaman yang saling bergerak
o menghitung perbedaan hasil pengamatan besaran selang waktu
dari dua kerangka kelembaman yang saling bergerak
o menghitung perbedaan hasil pengamatan besaran spanjang dari
dua kerangka kelembaman yang saling bergerak
o menghitung kesetaraan massa dan tenaga

C. Isi Materi perkuliahan


1.1 Perumusan Azas-azas Relativitas Khusus
a). Azas ke Nol: Azas Korespondensi
 Untuk kelajuan rendah/pusa rendah konsep-konsep dan hukum-hukum
relativistik harus sesuai dengan konsep-konsep dan hukum-hukum
Newton (non relativistik: v<<c).

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 9dari 23 27 Februari 2017

 Untuk kelajuan rendah/pusa rendah konsep-konsep dan hukum-hukum


relativistik harus sesuai dengan konsep-konsep dan hukum-hukum
Newton (non relativistik: v<<c).
 Untuk kelajuan rendah/pusa rendah konsep-konsep dan hukum-hukum
relativistik harus sesuai dengan konsep-konsep dan hukum-hukum
Newton (non relativistik: v<<c).
b). Azas Pertama: Azas Kovariansi
 Semua hukum fisika tetap bentuknya (kovarian) terhadap perpindahan
peninjauan dari kerangka inersial yang satu ke kerangka inersial lain
yang saling bergerak dengan kecepatan tetap.
c). Azas ke Dua:
 Menghadirkan c sebagai tetapan alam yang baku dalam teori relativitas
khusus. Laju maksimal yang dapat dimiliki oleh wujud fisis/isyarat,
terbatas nilainya dengan nilai batas invarian (tak bergantung nilainya)
terhadap pilihan kerangka inersial sebagai akibat azas pertama. Nilai
batas ini=c dimiliki oleh kelajuan cahaya/gelombang elektromagnetik
dalam hampa.
1.2. Kinematika Relativistik
a). Alihbentuk Galilea
Ditinjau dua kerangka inersial O dan O’ yang bergerak terhadap O dengan
kecepatan tetap sebesar V pada arah sumbu x, seperti pada Gambar 1.1
Dalam alihbentuk Galilea skala waktu adalah mutlak. Artinya skala waktu
tidak benrubah untuk dua kerangka inersial yang saling bergerak dengan
kecepatan tetap
y’
y V

O’ x’
O x
z’
z Gambar 1.1

Saat t=0 Setelah t tidak nol

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 10dari 23 27 Februari 2017

x'  x x'  x  vt x  x'vt '


y'  y y'  y y  y'
transformasi balik
z'  z z'  z z  z'
t0 t'  t t  t'
Dimisalkan dari kedua kerangka inersial O dan O’ diamati sumber cahaya
titik yang rehat terhadap kerangka inersial O, sehingga laju dari rambatan
gelombang cahaya ke segala arah adalah sama yaitu sebesar c (laju cahaya
dalam hampa). Rambatan cahaya tesebut menghasilkan front gelombang yang
berbentuk bola, yang menurut kerangka inersial O dinyatakan sebagai
x 2  y 2  z 2  c 2t 2  0 (1-1)
sedangkan menurut kerangka inersial O’ dinyatakan dalam persamaan
x ' 2  y ' 2  z ' 2 c 2 t ' 2  0 (1-2)
Bila digunakan alihbentuk Galilea, pers. (!-2) bentuknya menjadi
( x  vt ) 2  y 2  z 2  c 2 t 2  0 (1-3)
Hasil tranformasi seperti pers. (1-3) ternyata tidak identik dengan pers (1-
1), hal ini menunjukkan tidak sesuai dengan azas pertama (azas kovriansi.).
Pers. (1-3) tidak lagi menyatakan betuk persamaan bola, juga menunjukkan
bahwa hasil tranformasi ini tidak memenuhi azas ke dua

b). Alihbentuk Lorentz.


Untuk gerak dengan kecepatan yang besarnya mendekati c, oleh Einstein
disarankan menggunakan tranformasi Lorentz. Seperti pada dua kerangka
inersial yang dilukiskan secara skematik pada Gambar 1.1, yaitu
x'  k x  vt  x  k x'vt '
y'  y atau y  y ' (1-4)
z'  z z  z'
faktor k sama untuk kedua kerangka inersial.
Eliminasikan x’ dari dua hubungan di atas
x  k k x  vt   vt ' atau

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 11dari 23 27 Februari 2017

x  1  
t '  k   2  1  t 
v  k  
Untuk fron gelombang bola yang menurut kerangka inersial O dinyatakan
dalam pers, (1-1), dan dari kerangka inersial O’ dinyatakan dalam pers. (1-2), bila
ke dalam pers. (1-2) dilakukan substitusi diperoleh hubungan seperti pada pers.
(1-5)
x'  k x  vt ; y'  y; z'  z; dan
x  1  
t '  k   2  1  t  (1-5)
v  k  
maka akan diperoleh
x' 2  y ' 2  z ' 2  c 2 t ' 2
2
x  1  
k x  vt   y  z  c k   2  1  t 
2 2 2 2 2 2

v  k  
yang kemudian dapat disusun seperti berikut

 2 c2k 2  1   2 
2
2c 2 k 2  1 
k  2  2  1  x  2vk   2  1 xt  y  x 
2 2 2

 v k    v k 
 
c2k 2  v2k 2 t 2
Apabila persamaan tersebut harus sama dengan pers. (1-1), maka
koefisien dari x2 harus sama dengan 1, koefisien (xt) harus sama dengan 0, dan
koefisien dari t2 harus sama dengan c2, sehingga bila diambil bagian terakhir
c 2 k 2  v 2 k 2  c 2 maka diperoleh
1
k (1-6)
2
v
1  
c
nilai k tersebut juga cocok bila digunakan untuk mengevaluasi koefisien dari (xt)
dan x2 dan diperoleh berturut-turut 0 dan 1
Penggabungan pers. (1-6) dengan pers. (1-4) diperoleh rumusan
Alihbentuk Lorentz sebagai berikut

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 12dari 23 27 Februari 2017

x'  k x  vt  x  k x'vt '


y'  y y  y'
z'  z atau z  z ' (1-7)
 vx   vx' 
t'  kt  2  t  k  t ' 2 
 c   c 
c). Alihbentuk Kecepatan
Misalkan pada dua kerangka inersial seperti pada Gambar 1.1 diamati
sebuah benda yang bergerak. Menurut pengamat di kerangka O kecepatannya
sebesar U sedangkan menurut kerangka O’ adalah U’ maka berdasarkan pers.
(1-7) adalah
dx
U dan
dt

U '
dx' k dx  vdt 
 
dx dt   v   U  v
dt'  vdx   vdx dt   vU
k  dt  2  1   1 
 c   c2  c2
U v
U ' (1-8)
vU
1 2
c
d). Kontraksi Panjang
Suatu batang yang rehat terhadap kerangka inersial O diamati panjangnya
L0, bila diamati dari kerangka inersial O’ yang bergerak terhadap kerangka O
dengan kecepatan tetap v dalam arah sumbu x adalah L, perhatikan Gambar 1.2

y’

y v’

O’ x’

O x
z’

z
Gambar 1.2

Pada kerangka O untuk menentukan nilai Lo dilakukan pengkukuran x1

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 13dari 23 27 Februari 2017

pada saat t1 dan x2 pada saat t2 sehingga Lo  x2  x1 , sedangkan pada


kerangka O’ untuk menentukan nilai L dilakukan pengkukuran x’1 pada saat t’1
dan x’2 pada saat t’2 sehingga L  x' 2  x'1 ,

Karena tongkat rehat terhadap kerangka O, maka t1 tidak harus sama

dengan t 2 , tetapi untuk kerangka O ' harus terpenuhi t '1  t ' 2 ,


sehingga
x1  k x'1 vt '1 
x2  k x' 2 vt ' 2 
x2  x1  k x' 2 vt ' 2   k x'1 vt '1   k x' 2  x'1  jadi
1
L Lo (1-9)
k
karena k>1 maka L  Lo dan pers. (1-9) merupakan persamaam kontraksi
Panjang

d). Dilatasi Waktu


Suatu lilin yang rehat terhadap kerangka inersial O diamati lamanya nyala
lilin To, bila diamati dari kerangka inersial O’ yang bergerak terhadap kerangka O
dengan kecepatan tetap v dalam arah sumbu x adalah T, perhatikan Gambar 1.3
Menurut kerangka O lilin mulai menyala pada saat t1 di x1 , dan padam

saat t 2 di x 2 , lilin menyala selama To  t 2  t1 . Menurut kerangka O’ lilin mulai

menyala pada saat t '1 di x'1 , dan padam saat t ' 2 di x' 2 , lilin menyala selama

T  t ' 2 t '1 . Dalam hal ini x2  x1 sedangkan x' 2  x'1 . Jadi dengan mnggunakan
alihbentuk Lorentz seperti pada pers. (1-8) akan diperoleh sebagai berikut

y’

y v’

O’ x’

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 14dari 23 27 Februari 2017

O x
z’

z
Gambar 1.3

 vx 
t '1  k  t1  21 
 c 

 vx 
t ' 2  k  t 2  22 
 c 

 vx   vx 
t ' 2 t '1  k  t 2  22   k  t1  21  jadi
 c   c 
T  kTo (1-10)
karena k>1 maka T  To dan pers. (1-10) merupakan persamaan dilatasi waktu

Contoh
Berapa besar kecepatan muon harus bergerak munuju permukaan bumi
dari ketinggian 100km agar masih berupa muon ketika tiba di permukaan
bumi (umur rata-rata muon=2x10-6s)
Penyelesaian
Dimisalkan muon bergerak dengan laju mendekati c=3x108ms-1.Untuk
menempuh jarak 100km paling tidak dibutuhkan waktu menurut pengamat
di luar muon sebesar T’=100x103/3x108  3x10-4s

T 2 x10 6
T'  3x10 4   x  0,99998 c
2 2
v v
1   1  
c c

1.3. Dinamika Relativistik

a). Massa Relativistik


Dua buah bola A dan B yang identik dengan massa mA=mB dilempar dari
dua kerangka kelembaman O di A dan kerangka kelembaman O’ di B dalam arah

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 15dari 23 27 Februari 2017

sumbu y . Kedua kerangka kelembaman saling bergerak menurut arah sumbu x


seperti yang dilukiskan pada gambar 1.4
Bagi pengamat di O :
Bola A dilempar dengan kecepatan v A , dan ditangkap kembali dengan

kecepatan  v A

Bola B dilempar dengan kecepatan  v B , dan ditangkap kembali dengan

kecepatan v B
Kedua bola bertumbukkan lenting sempurna
Menurut hukum kekekalan momentum
mAv A  mB vB  mAv A  mB vB  2mAv A  2mB vB  mAv A  mB vB
m A  m0 bagi pengamat di O bola dilempar dan ditangkap pada tempat yang
sama ( relative tidak bergerak terhadap pengamat dalam arah sumbu x )
mB  m bagi pengamat di O bola dilempar dan ditangkap pada tempat yang
berbeda (bergerak terhadap pengamat dalam arah sumbu x )

y’

y v’

O’ x’

O x
z’

Gambar 1.4

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 16dari 23 27 Februari 2017

y y
vA  dan v B  karena mA v A  mB vB maka
T0 T

y y T kT
m0  m sehingga m  m0  m  0 m0 diperoleh
T0 T T0 T0
m  km0 (1-11)

Pers. (1-11) menyatakan persamaan massa relativistic. Kemudian m0 disebut

massa rehat dan m disebut massa relativistik

b). Kesetaraan Massa dan Tenaga


Untuk benda yang bergerak memiliki pusa (momentum)
m0 v
p  mv  km0 v  (1-12)
2
v
1  
c

 km0v 
dp d
F
dt dt
s s kv v
Ek   Fds   km0 v ds  m0  vd kv   m0  vvdk  kdv 
d
0 0
dt 0 0

 
v
Ek  m0  v 2 dk  kvdv
0

1 c
k2   2  k 2c 2  k 2v 2  c 2
v 2
c v 2
1 2
c
2kc dk  (2kv 2 dk  2k 2 vdv)  0  2k (c  v 2 )dk  2k (kvdv)
2

kvdv  (c  v 2 )dk

   
k k
Ek  m0  v dk  c  v dk  m0c
2 2 2 2
 dk
1 1

Ek  m0c 2 k  1  km0c 2  m0c 2  mc2  m0c

Ek  m0 c 2 k  1 (1-13)

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 17dari 23 27 Februari 2017

E K pada pers. (1-13) menyatakan rumusan tenaga gerak menurut relativitas


khusus
E  mc 2 (1-14)
E pada pers. (1-14) menyatakan rumusan tenaga total
E0  m0 c 2 (1-15)

E 0 pada pers. (1-15) menyatakan rumusan tenaga rehat


Jadi
E  E0  E K (1-16)

Kembali ke pers.(1-12): p  mv  km0 v


p 2c 2  k 2 m02c 2v 2  k 2 m0c 2 
2 v2
c2

  2 1 
 2
p 2 c 2  k 2 m0 c 2 1  2   km0 c 2  m0 c 2  
2

 k 
p 2c 2  E 2  E02 atau E 2  E02  p 2c 2 (1-17)

Pers. (1-17) menyatakan hubungan antara tenaga dan pusa dari partikel yang
bergerak

Contoh:
Andaikan sebuah lampu pijar 100W dan catu dayanya diletakkan dalam
selubung tembus cahaya dan digantungkan pada timbangan yang sangat
peka. Hitung perubahan massa yang tejadi pada lampu bila menyala
selama 1 tahun.
Penyelesaian
Waktu 1 tahun  x10 7 s. Tenaga yang diradiasikan lampu dalam 1 tahun

E0  100 xx10 7  3x10 9 J

E0
E0  m 0 c 2  m 0  2
 3x10 8 kg
c
c). Penyelesaian altrenatif

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 18dari 23 27 Februari 2017

Terdapat penyelesaian alternative dalam menjelaskan dinamika relativistik


tanpa menggunakan konsep massa relativistik, yaitu sebagai berikut.

dp 
Hukum dinamika  F diangkat dari Hukum II Newton, lewat Azas ke
dt
 
Nol dengan perluasan p  mv untuk (v  c)
 
F.dr  Fds cos  dWF  dE
Jadi
 
dp   dr  
dE  .dr  dp.  v.dp (1-18)
dt dt
Untuk gerak 1 dimensi
v // dp   dE  vdp (1-19)
Apabila pers. (1-18) diterapkan pada cahaya
v=c yang invarian dan tetap terhadap semua kerangka inersial maka
Ecahaya   dE  c  dp  E  pc  C (konstan )
pada p=0, E=E0 (tenaga rehat) sehingga C(konstan)=E0, dan untuk cahaya yang
takpernah rehat E0=0 jadi
p 2 c 2  E 2 untuk v  c (1-20)

Untuk sistem lain misalnya zarah bermassa m (dalam mekanika Newton) E0  0

secara umum E  E 0  E k menurut Newton (v<<c) Ek  12 mv 2 dan p  mv

p2
sehingga Ek   2mEk  p 2 ,
2m
jadi untuk kelajuan ekstrim berlaku
 2mEk  2mE  E0   v  c

p  E  E 2
2

 vc
0

 c 2

atau secara umum dapat dituliskan sebagai fungsi analitik dari E dalam bentuk
deret pangkat Taylor

p 2  a0  a1 E  E0   a 2 E  E0   ........
2

Melihat bentuk asimtot baik v<<c atau E-E0<< dan E-E0>>

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 19dari 23 27 Februari 2017

1
Maka a0  0; a1  2m; a2  ; a3  0
c2
sehingga diperoleh kaitan dispersi

 E  E 0 2
p  2 m E  E 0  
2
untuk 0  v  c (1-21)
c2
 2 E k2
 p  2mEk  2
atau  c diambil derivatif ke Ek maka
p  p  p  p
2 2 2
 x y z

dp x dp y dp z 2E
2 px  2 py  2 pz  2m  2 k
dEk dEk dEk c

dp 2E
 2p  2m  2 k
dEk c

 p 
dEk  E
.dp
 m  2k (1-22)
 c
 
dEk  v .dp
kuadrat dari pers.(1-22) dan melihat penyederhanaan pers.(1-21) diperoleh
 2 2 2 2Ek E k2 
 p  m v 
 mc 2 m 2 c 4 
1  
   maka

 2 2
Ek
 p  2mEk  c 2

mv 2 2Ek v 2 Ek2 Ek2


m v 2 2
 4  2mEk  2
c2 c c
Ek2 v 2 Ek2 mv 2 2Ek
m v  2  4  2mEk 
2 2

c c c2
 v2  Ek  v 2 
m v  1 
2 2
 2  1  2 2mEk
 c c  c 
c2
bila dikalikan dengan
v2
1 2
c

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 20dari 23 27 Februari 2017

m2v 2c 2
diperoleh 2
 E k2  2mc 2 E k
v
1 2
c
m 2v 2c 2
 p 2 c 2 sehingga
1 v c2 2


 mv 
p  mv (1-23)
1 v c2 2

Pers. (1-23) menyatakan rumus pusa linier


1  
dengan    1 untuk v  c  k  1  p  mv memenuhi Azas
1 v2 c2
Korespondensi
m2v 2c
E k2  2mc 2 E k  (1-24)
1 v2 c2
dapat dituliskan dalam bentuk persamaan kuadrat dalam Ek seperti berikut
m2v 2c 2
E  2mc E k 
2 2
 0 karena harus dipenuhi E k  0 maka dapat dihitung
1 v2 c2
k

2mc 2 1 4m 2 c 2 v 2
Ek    2 4m c 
4

2 1 v2 c2
2mc 2 1 4m 2 c 4  4m 2 c 2 v 2  4m 2 c 2 v 2
Ek   2 atau
2 1 v2 c2
mc 2
E k  mc 2    E0  E
1 v2 c2

 E  mc 2  (tenaga rehat)
 0
 mc 2
E   mc 2  (tenaga total) (1-25)
 1 v c
2 2


 E k  k  1mc  (tenaga gerak)
2

Pers. (1-25) menyatakan rumus massa dan tenaga


Dengan memasukkan E k  E  E 0 pada pers. (1-17) dapat dituliskan

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 21dari 23 27 Februari 2017

 
p 2 c 2  2mc 2 E  E0   E 2  2EE0  E02  E 2  E02 atau

E 2  E02  p 2 c 2 (1-26)

Bentuk alihbentuk Lorentz untuk tenaga total dan pusa linier dari kerangka
inersial O ke kerangka inersial O” yang bergerak dengan kecepatan tetap pada
arah komponen sumbu x adalah
 E
Px'  k  Px  v 2 ; Py'  Py ; Pz'  Pz
 c  (1-27)
E '  k E  vPx 

D. Rangkuman
Alihbentuk Lorentz sebagai berikut
x'  k x  vt  x  k x'vt '
y'  y y  y'
z'  z atau z  z ' 1-7)
 vx   vx' 
t'  kt  2  t  k  t ' 2 
 c   c 
Alihbentuk Kecepatan
U v
U (1-8)
vU
1 2
c
Kontraksi Panjang
1
L Lo (1-9)
k
Dilatasi Waktu
T  kTo (1-10)
Massa Relativistik
m  km0 (1-11)

Kesetaraan Massa dan Tenaga


m0 v
p  mv  km0 v  (1-12)
2
v
1  
c

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 22dari 23 27 Februari 2017

Ek  m0 c 2 k  1 (1-13)

E  mc 2 (1-14)

p 2c 2  E 2  E02 atau E 2  E02  p 2c 2 (1-17)

Pertanyaan/Diskusi
1…Dalam teori relativitas tenaga gerak benda dinyatakan dalam persamaan

 
 
 1 
Ek    1mc 2
2
 1 v 
 
 
2
c
. Buktikan bahwa untuk gerak dengan laju v  c bentuk persamaan

tenaga gerak menjadi Ek  12 mv 2

2. Hitunglah tenaga gerak suatu partikel dengan massa rehat m 0 yang


bergerak sehingga massanya menjadi dua kali. (c=laju rambat cahaya
dalam hampa).

Daftar Pustaka

1. Beiser, A. 1996. Konsep Fisika Modern. Bandung: Erlangga.


2. Kusminarto. 1994.Pokok-Pokok Fisika Modern. Yogyakarfta: FMIPA
UGM.
3. Serway, R.A, 1990, Physica for Scientist & Engineers, Philadelphia: Saunders
College Publishing

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (UNNES)
Kantor: Komplek Simpang 5 Unnes Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 8508001
Website: www.unnes.ac.id - E-mail: unnes@unnes.ac.id

FORMULIR MUTU
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-01-AKD-07 02 23dari 23 27 Februari 2017

Dibuat oleh : Diperiksa oleh :


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen
tanpa ijin tertulis dari BPM UNNES

Anda mungkin juga menyukai