dosen pengampu:
siti zulaichah, M.Hum
Anggota Kelompok
3
Mengenai cara penyerahan, doktrin mengenal ada penyerahan
secara nyata (feitelijk levering) ini khususnya untuk benda bergerak
berwujud, lalu ada penyerahan secara constitutum posessorium, yaitu di mana
benda yang hak miliknya diserahkan tetapi penguasaannya tetap ada pada
pihak yang menyerahkan atas dasar titel tertentu yang umumnya pinjam pakai
(dan konstruksi ini yang mestinya terdapat dalam fidusia).
Dengan kata lain, penyerahan hak milik atas suatu benda sebagai
jaminan fidusia prinsipnya dilakukan secara constitutum posessorium, yang
didasarkan atas kepercayaan.
4
Jaminan Fidusia
6
Objek Jaminan Fidusia
9
Hak Retensi
Pengertian
◈ Hak Retensi adalah hak untuk untuk menahan suatu
benda sampai suatu piutang terkait dengan benda
tersebut dilunasi. Dasar hukum yang mengatur mengenai
hak retensi adalah Pasal 1812 KUHPer yang berbunyi:
◈ “Penerima kuasa berhak untuk menahan kepunyaan
pemberi kuasa yang berada di tangannya hingga
kepadanya dibayar lunas segala sesuatu yang dapat
dituntutnya akibat pemberian kuasa.”
10
▪ Pasal 1728 KUHPer berbunyi :
“orang yang menitipkan barang diwajibkan mengganti kepada si
penerima titipan segala biaya yang telah dikeluarkan guna
menyelamatkan barang yang di titipkan segala biaya yang telah
dikeluakan guna menyelamatkan barang yang dititipkan, serta
mengganti kepadanya segala kerugian yang disebabkan penitipan
itu”.
Soal
Apakah Perusahaan Angkutan Umum berhak untuk menahan barang yang
diangkut jika pengirim atau penerima tidak memenuhi kewajiban dalam batas
waktu yang ditetapkan sesuai dengan perjanjian angkutan?
Jawaban:
Hak retensi (Hak untuk menaham hak pihak lain selama hak pengirim tidak
ditunaikan terlebih dahulu) demikian diperbolehkan oleh hukum.
12
Jaminan Perorangan
13
Unsur dalam jaminan perorangan
16
Hak Istimewa yang dimiliki Penjamin
Penawaran Musnahnya
Pembaharuan Ketebalan atau
pembayaran barang yang
Utang Pembatalan
tunai terutang
18
Terima
Kasih