Anda di halaman 1dari 2

Perencanaan wilayah administratif politik provinsi, kabupaten, kota

Perencanaan pembangunan wilayah ditujukan untuk mengupayakan keserasian dan keseimbangan


pembangunan antar daerah sesuai dengan potensi alamnya dan memanfaatkan potensi tersebut
secara efisien, tertib dan aman

Wilayah administratif adalah wilayah perencanaan/pengelolaan yang memiliki landasan yuridis-


politis yang paling kuat. Konsep ini didasarkan pada suatu kenyataan bahwa wilayah berada dalam
satu kesatuan politis yang pada umumnya dipimpin oleh suatu sistem birokrasi atau sistem lembaga
dengan otonomi tertentu.

Pembangunan dimaksudkan dalam arti luas, yang meliputi segala segi kehidupan dan penghidupan.
Adalah kewajiban bagi daerah untuk ikut melancarkan jalannya pembangunan sebagai sarana
mencapai kesejahteraan rakyat yang diterima dan dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab.
(Anonimus,2002: 45).

Tujuan dan manfaat

1. Menjaga keutuhan/integrasi wilayah teritorial


2. Menjaga pengaruh/kekuasaan teritorial
3. Menjaga pemerataan (equity) antarsubwilayah

Pengalaman sejarah melalui perkembangan ketatanegaraan Indonesia selama ini mengakui bahwa
perubahan terhadap baik bentuk negara maupun sistem pemerintahan juga ikut mempengaruhi
penyelenggaraan sistem pemerintahan dibawahnya. Ini dimungkinkan, karena secara konstitusional,
ketentuan pasal 18 Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menegaskan : “
Negara kesatuan Republik Indonesiaterbagi atas beberapa provinsi dan pada daerah provinsi itu
sendiri dikenal beberapa daerah kabupaten dan kota yang secara administratif pemerintahan
diberikan kewenangan untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahannya berdasarkan
atas asas otonom dan tugas pembantuan ”

Konsep wilayah administratif politik

Penting artinya untuk tujuan manajemen ataupun organisasi baik bagi organisasi swasta maupun
pemerintah.

- Pada umumnya lebih kelihatan wujudnya dibanding dengan dua bentuk wilayah yang lain.

- Karena pembagiannya berdasarkan administrasi, maka berbagai ragam kegiatan akan dijumpai di
dalamnya

- Bisa terjadi wilayah administratif memiliki kesamaan atas dasar fungsi, sehingga peran dari wilayah
itu bisa sekaligus sebagai wilayah fungsional
Daftar pustaka

Caiden, Naomi., dan Aaron Wildavsky, Planning and Budgeting in Poor Counties (New York : |ohn
Wiley & Sons, 1974.

Bilski, R., et aL, Can Planning Replace Politics?,Thelsraeli Expeience (The Hague : Martinus Niihoff,
1980

Blair, J.P. 1991. Urban and Regional Economy=ics. Irwin Inc. 585 pp.

Tim Pusat Pengakajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah IPB (P4W-IPB). 2002. Penyusunan
Arahan Strategi Pengembangan Inter-Regional Berimbang. Kerjasama Badan Perencanaan dengan
Fakultas pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Anda mungkin juga menyukai