1.

Anatomi

Jawab

Telinga terdiri dari tiga bagian yaitu telinga luar, telinga tengah, dan telinga dalam.
Telinga luar terdiri dari daun telinga dan kanalis eksternus. Telinga tengah terdiri dari tulang
pendengaran (maleus, incus, dan stapes), otot, serta saluran yang menghubungkannya dengan
faring dan hidung yaitu tuba eustachius. Telinga tengah terdiri dari koklea dan vestibulum
yang berperan sebagai indra pendengaran dan indra keseimbangan.
3.b Etiologi otitis media akut

Etiologi dari otitis media akut bervariasi mulai dari infeksi, alergi, maupun faktor
lingkungan. Berikut merupakan etiologi dan faktor resiko otitis media akut :

1. Penurunan sistem Imun

2. Predisposisi genetic
3. Upregulasi MUC5B
4. Abnormalitas anatomic pada palatum dan tensor velli palatine
5. Disfungsi cilliary
6. Impants cochlear
7. Defisiensi Vit A
8. Infeksi bakteri (streptococcus pneumonia, haemophilus influenza, dan moraxella
catarhalis)
9. Infeksi virus
10. Alergi
11. Nutrisi non ASI
12. Paparan asap rokok
13. Status sosial ekonomi rendah
14. Riwayat keluarga otitis media berulang

Danishyar A, Ashurst JV. Acute Otitis Media. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing;
2021

3.e tatalaksana otitis media akut

Jawab

Tatalaksana otitis media akut dilakukan dengan medikamentosa baik secara oral
maupun topical. Secara topical dilakukan pada stadium okulsi tuba yang bertujuan untuk
membuka kembali tuba eustachius. Obat pada stadium perforasi adalah obat cuci telinga
H2O2 3% 3 kali sehari sebanyak 4 tetes pada telinga yang sakit, didiamkan selama 2-5 menit,
pemberian ini dilakukan paling lama 2 minggu. Pengobatan oral dilakukan dengan antibiotic
sistemik, antihistamin (alergi), dekongestan, analgetik/ antipiretik.

Ikatan Dokter Indonesia. Panduan Praktik Klinis Edisi 1. 2017

3.h patofisiologi otitis media akut

Jawab

Otitis media dimulai dengan proses inflamasi yang disebabkan karena adanya ISPA
yang melibatkan mukosa pada hidung, nasofaring, mukosa telinga tengah, dan tuba
eustachius. Akibat adanya pembengkakan pada tuba eustachius menyebabkan ventilasi
telinga tengah penurun. Hal ini menyebabkan tekanan negatif pada telinga tengah. Hal ini
kemudian akan membuat cairan masuk ke area telinga tengah diikuti dengan mucus yang
dihasilkan akibat inflamasi. hal tersebut menyebabkan terjadinya bulging dari telinga,
kemerahan, serta nyeri pada telinga. Lama kelamaan, membrane timpani akan pecah dan
menyebabkan cairan pada telinga tengah keluar, dalam hal yang bersamaan ini menyebabkan
penurunan tekanan negatif serta pembersihan cairan telinga tengah.

Danishyar A, Ashurst JV. Acute Otitis Media. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing;
2021

4.c faktor risiko benda asing ditelinga

Anak anak dan retardasi mental

Ikatan Dokter Indonesia. Panduan Praktik Klinis Edisi 1. 2017

3.a bagaimana hubungan antara benda asing ditelinga dengan kejadian oma

3.d pemeriksaan fisik pada kasus

Jawab

Pemeriksaan fisik pada kasus adalah pemeriksaan fisik telinga (otoskopi), pemeriksaan fisik
hidung, pemeriksaan fisik orofaring, pemeriksaan tanda vital (suhu), serta pemeriksaan fungsi
telinga (tes penala)

Ikatan Dokter Indonesia. Panduan Praktik Klinis Edisi 1. 2017