LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PROYEK PEMBANGUNAN RSUD (RUANG RAWAT INAP KELAS I,II DAN

III) KABUPATEN BURU

KEC. NAMLEA

DISUSUN OLEH

NAMA : ISMIT NUKUHALY

NIM : 1317154051

MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI

JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI AMBON

2020
 LEMBAR PENILAIAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

Telah diperiksa dan disetujui Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Terhadap
mahasiswa :

NAMA : Ismit Nukuhaly

NIM : 1317154051
PRODI : Manajemen Proyek Konstruksi

Dan kepada mahasiswa tersebut diberi nilai :

A B C D E TL

Ambon, Desember 2020

Diperiksa, Di Setujui,
Pembimbing PKL Kaprodi MPK

Henriette d Titaley, ST.MT Nelda Maelissa, ST,. MT

NIP. 198303162008122004 NIP . 19841113 201012 2000

Mengetahui
Ketua Jurusan Teknik Sipil

Renny James Betaubun, SST.,MT

NIP. 196407101990101001

ii
 LEMBARAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

PROYEK PEMBANGUNAN RSUD ( RUANG RAWAT INAP KELAS I

,II DAN III ) KABUPATEN BURU

KEC. NAMLEA

Diterima dan disetujui sebagai bukti Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Nama : ISMIT NUKUHALY

Nim : 1317154051

Prog.Studi : MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI

Diperiksa, Di Setujui,
Pembimbing Lapangan Pembimbing PKL

Hengky Salenussa, Amd Henriette D Titaley, ST,.MT

NIP. 198303162008122004

Mengetahui
Ketua Jurusan Teknik Sipil

Renny James Betaubun, SST.,MT

NIP. 196407101990101001

iii
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
kebaikanNya, karena atas rahmat dan berkat Nya laporan praktik kerja yang berjudul Proyek
Pembangunan RSUD (PEMBANGUNAN RUANG RAWAT INAP KELAS I,II DAN III) dapat
diselesaikan dengan baik.

Laporan ini disusun dengan melewati beberapa tahapan yang melibatkan berbagai pihak
sebagai pendukung. Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu saya dalam proses penyusunan laporan ini :

1. Yth.Renny James Betaubun,SST.,MT selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil

Politeknik Negeri Ambon.
2. Yth.Vector R.R.Hutubessy,ST.,M.Eng selaku Sekertaris Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ambon.
3. Yth. Ibu Nelda Maelissa, ST,MT selaku Ketua Program Studi Manajemen Proyek
Konstruksi Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Ambon
4. Yth. Ibu Henriette Dorothy Titaley,ST.,MT selaku Dosen Pembimbing selama
praktik kerja dan dalam penyusunan laporan kerja praktik ini.
5. PT.Putra Madewa Konstruksi yang telah memberi kesempatan untuk kerja praktik
ini.
6. Yth.Kk Hengky Salenussa,Amd yang telah banyak membimbing selama
pelaksanaan kerja praktik ini.
7. Orang Tua yang selalu mendukung saya.
8. Teman-teman Teknik Sipil dari semua angkatan atas segala dukungannya.
9. Semua pihak yang telah banyak membantu penyusun, baik secara moril maupun
materil, yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Saya menyadari bahwa
penyusunan laporan ini masih memiliki banyak kekurangan.

Untuk itu saya berharap adanya saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan
laporan ini. Akhirnya saya berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak
khususnya bagi kalangan mahasiswa Teknik Sipil

AMBON 29 Desember 2020

Ismit Nukuhaly
1317154051

iv
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................................i

LEMBAR PENILAIAN .....................................................................................................ii

LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................................iii

KATA PENGANTAR.........................................................................................................iv

DAFTAR ISI.......................................................................................................................v

DAFTAR GAMBAR...........................................................................................................vi

DAFTAR TABEL………………………………………………………………………...vii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1

A. Latar belakang

1. Latar belakang proyek

2. Gambaran umum proyek

B. Tujuan PKL...................................................................................................................2

BAB II PENGENALAN PERUSAHAAN..........................................................................3

A. Klasifikasi dan grade bidang usaha...............................................................................3

B. Organisasi perusahan.....................................................................................................4

C. Disiplin kerja dan lain-lain ............................................................................................11

BAB III KESESUAIAN PERANCANGAN DAN PELAKSANAAN..............................12

A. Latar belakang pembangunan konstruksi dan data yang dapat dihimpun untuk

persiapan perancangan maupun untuk pelaksana ........................................................12

B. Kesesuaian gambar rencana dengan realisasi................................................................12

C. Kesesuaian metode kerja rencana dengan realisasi........................................................13

D. Kesesuaian volume rencana dengan realisasi................................................................13

E. Kesesuaian mutu rencana dengan realisasi ...................................................................14

F. Kesesuaian jadwal pelaksanaan pekerjaan rencana dengan realisasi kesesuaian

Biaya rencana dengan realisasi......................................................................................15

G. Kesesuaian K3 rencana dengan realisasi........................................................................16

BAB IV KEGIATAN DI LAPANGAN .............................................................................17

A. Uraian pekerjaan............................................................................................................17

B. Lingkup pekerjaan ........................................................................................................18

C. Tugas selama praktek......................................................................................................18

BAB V PENUTUP .............................................................................................................20

A. Kesimpulan ...................................................................................................................20

B. Saran .............................................................................................................................20

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

v
 DAFTAR GAMBAR

1. Gambar organisasi ………………………………………………………….4

2. Gambar bagan struktur organisasi pelaksanaan…………………………….5
3. Gambar rencana …………………………………………………………….13
4. Gambar realisasi……………………………………………………………..13
5. Gambar time schedule…………………………………………………….....15
6. Gambar dokumentasi realisasi K3…………………………………………..16

vi
 DAFTAR TABEL

1. Tabel volume struktur kolom……………………………………………………14

vii
 BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
1. Latar Belakang proyek

Rumah sakit umum adalah sebuah institusi perawatan kesehatan professional yang
pelayanannya disediakan oleh dokter,perawat dan tenaga ahli kesehatan lainnya

Rumah sakit umum mempunyai misi memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu
dan terjangkau oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat. Tugas rumah sakit umum adalah melaksanakan upaya pelayanan kesehatan
secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan penyembuhan dan
pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan peningkatan dan
pencegahan serta pelaksanaan upaya rujukan

Oleh karena itu, penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada proyek
pembangunan RSUD (Pembangunan Rawat Inap Kelas I,II dan III) Pembangunan ini
beralamat di Jl.Butung Leong, Kabupaten Buru Kec, Namlea dengan nilai kontrak sebesar
Rp. 8.464.370.000 dan waktu pelaksanaan 150 hari kalender. Gedung ini direncanakan
hanya 1 lantai

2. Gambaran Umum Proyek

Berikut data dan spesifikasi dari proyek RSUD (Pembangunan Rawat Inap Kelas I,II,III)
Nama Proyek : Pembangunan Rawat Inap Kelas I,II dan III
Nomor Kontrak : 044,24,02/Kontrak-PRI/RSUD-KB/VII/2020
Tanggal Kontrak : 17 Juli 2020
Alamat Proyek : Jln. Buntung Leong- Kabupaten Buru Kec. Namlea
Sumber Dana : DAK APBN
Nilai Kontrak : Rp.8.464.370.000
Kontraktor Pelaksana : PT. PUTRA MADEWA KONSTRUKSI

1
B.Tujuan PKL

Tujuan dari pelaksanaan Praktek Kerja adalah :

1. Sebagai syarat pengajuan untuk mengikuti mata kuliah wajib Praktek Kerja
Lapangan dan menempuh ujian akhir Program Studi Manajemen Proyek
Konstruksi Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Ambon.

2. Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan mahasiswa.

3. Mahasiswa mampu memahami, mengerti dan membandingkan ilmu dalam

bentuk teori dan ilmu dilapangan.

4. Menambah pengalaman mahasiswa dalam dunia kerja, khususnya proyek

konstruksi.

5. Meningkatkan hubungan kerja sama yang baik antara perguruan tinggi,

pemerintah dan perusahaan.

2
 BAB II

PENGENALAN PERUSAHAAN

A. Klasifikasi dan Grade Bidang Usaha

PT. PUTRA MADEWA KONTRUKSI yang beralamat di Jl. Derfas,Dusun Sehe-Kec

Namlea, Kabupaten buru,dalam hal ini diwakili oleh Tuan Haris Pattinasarany selaku
pimpinan dari PT PUTRA MADEWA KONSTRUKSI.

PT. PUTRA MADEWA KONSTRUKSI telah memehuni kewajiban perpajakan tahun

pajak terakhir (SPT tahunan) 2019,memiliki pengalaman paling kurang 1 tahun pekerjaan
konstruksi bangunan gedung dalam kurun waktu 4 tahun terakhir serta memenuhi KD
sama dengan 3 NPT baik dilingkungan pemerintah maupun swasta kecuali bagi pelaku
usaha yang memiliki SDM tenaga ahli

Grade bidang usaha dari PT. PUTRA MADEWA KONS TRUKSI termasuk dalam
grade 5 kelas menengah dengan batasan nilai proyek yaitu 1 milyar > 10 milyar.

3
 B. Organisasi Perusahan

Gambar 1 Organisasi perusahan CV.BERKO

 Struktur Organisasi Proyek

Dalam hal ini beberapa pihak ada yang terlibat langsung dalam pelaksanaan proyek
pembangunan RSUD (RUANG RAWAT INAP KELAS I,II DAN III). Hubungan antar
pihak pihak itu dapat digambarkan dalam skema dibawah ini

4
 Gambar 2 Bagan Struktur Organisasi Pelaksanaan dari Perusahaan CV. BERKO

 TUGAS DAN WEWENANG

1. Direktur Utama
 Memimpin dan bertanggung jawab menjalankan perusahaan.
 Bertanggung jawab atas kerugian yang mungkin dihadapi perusahaan, pun
bertanggung jawab terhadap keuntungan perusahaan.
 Menentukan, merumuskan, dan memutuskan sebuah kebijakan dalam
perusahaan.
 Merencanakan, mengembangkan dan mengelola berbagai sumber
pendaptan dan pembelanjaan kekayaan milik perusahaan.
 Menyusun dan menetapkan berbagai strategi-strategi untuk mencapai visi
dan misi perusahaan.
 Mengkoordinasikan dan mengawasi semua kegiatan yang berjalan dalam
perusahaan.
2. Project Manager

Didalam pekerjaan konstruksi, seorang project manager sangat berperan penting

sebab tercapainya dan suksesnya suatu pekerjaan konstruksi itu tergantung atau kapasitas
kinerja seorang project manajer untuk itu, peran seorang manager itu sangat berpengaruh.
Seorang project manager harus orang yang memiliki keahlian khusus atau yang
sudah berpengalaman dibidang konstruksi dan mengetahui apa tugas dari seorang project
manager itu sendiri. Paling tidak berkontribusi bagi pekerjaannya. Dalam hal ini, project
manager harus dipegang oleh orang-orang yang memiliki kedisiplinan yang tinggi dan
bekerja secara maksimar.
Adapun tugas, wewenang, dan tanggung jawab Project Manager, yaitu :

 Membuat rencana kerja dan anggaran konstruksi

 Mengendalikan seluruh kegiatan konstruksi
 Melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait
 Membangun komunikasi internal dan eksternal
 Menetapkan kebutuhan sumber daya
  Menentukan alternative mencapai target
 Menyetujui rencana dan metode kerja
 Menunjuk pemasok dan subkontraktor
 Tercapainya sasaran biaya, mutu, waktu, k3 dan lingkungan 6
 Efisiensi dan efektifitas penggunaan sumber daya
 Terkoordinasinya semua piha terkait
 Kepuasan pelanggan
3. Site Manager
Site manager bertanggung jawab pada pelaksanaan pekerjaan keseluruhan baik
biaya, waktu dan mutu, dapat diuraikan dalam beberapa bagian :

a. Tugas Perencanaan
 Merencanakan “ Time schedule “ pelaksanaan proyek sesuai dengan kewajiban dari
perusahaan terhadap pemilik proyek atau kepentingan perusahaan sendiri.
 Merencanakan pemakaian bahan dan alat dan pekerjaan instalasi untuk setiap proyek
yang ditangani sesuai dengan volume dan waktu penggunaannya.
b. Tugas dan controlling pengarahan
 Memberikan instruksi pekerjaan dan pengarahan kepada pelaksanaan dalam
menunjang pelaksanaan proyek. Instruksi-instruksi pekerjaan secara umum dapat
diberikan secara lisan dan yang bersifat khusus dibukukan dalam buku instruksi
pengawas.
 Mengadakan control terhadap pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan instruksi-instruksi
yang diberikan baik segi teknis, kualitas pekerjaan, maupun time schedulenya.
 Mengadakan control disipilin kerja dan pelaksanaan-pelaksanaan proyek, mandor
maupun tenaga kerja sesuai dengan tugas, kewajiban, dan wewenang masing-masing
c. Tugas laporan
 Membicarakan masalah-masalah khusus dan kesulitan-kesulitan teknis dengan
direktur
 Membuat laporan mingguan untuk direktur yang mencakup kegiatan proyek,
kesulitan-kesulitan proyek, dan hal-hal khusus yang perlu dilaporkan
 Membicarakan kesulitan-kesulitan, rencana detail bangunan dengan direktur
d. Tugas pengaturan tenaga
 Mengatur penggunaan tenaga kerja pekerja di proyek untuk menunjang rencana time
schedule
 Menyetujui dan menerima tenaga pelaksanaan, mandor, dan pekerja sesuai dengan
target dari kantor dan menugaskan sesuai dengan tujuan masing-masing 7
 Mengusulkan hal-hal yang dapat menunjang pengarahan tenaga pelaksana kepada
direktur
 Memberikan data-data untuk perhitungan upah tenaga untuk dihitung oleh budget
control, mencheck ulang perhitungan upah untuk disetujui oleh direktur.

4. Quality Control ( QC )
Tugas quality control secara spesifik bervariasi, tergantung pada industri di mana
mereka bekerja. Tidak peduli pada sektor industri dimana mereka bekerja tujuan utama
mereka adalah pengendalian kualitas, menguji produk sesuai standar spesifikasi pabrik
atau perusahaan.
Quality control memiliki kewenangan untuk menerima atau menolak produk yang
yang akan dipasarkan. Ketika mereka menemukan cacat pada hasil produksi mereka
berwenang dan dapat mengirimkan produk yang cacat kembali untuk perbaikan. Inti dari
tugas mereka adalah menguji, memeriksa, meneliti, menganalisi kualitas produk sehingga
produk yang dihasilkan sesuai dengan standar perusahaan dan layak diedarkan di pasaran.
5. Administrasi
Sebuah proyek konstruksi akan berjalan dengan baik jika didukung oleh seorang
administrasi dan keuangan proyek dengan berbagai macam tugasnya. Peran administrasi
proyek dimulai dari masa persiapan pelaksanaan pembangunan sampai dengan
pemeliharaan dan penutupan kontrak kerja. Tugas administrasi dan keuangan proyek
bangunan adalah sebagai berikut :

 Melakukan seleksi atau perekrutan pekerja diproyek untuk pegawai bulanan

sampai dengan pekerja harian dengan spesialisasi keahlian masing-masing
sesuai posisi organisasi proyek yang dibutuhkan
 Pembuatan laporan keuangan atau laporan kas bank proyek, laporan
pergudangan, laporan bobot prestasi proyek, daftar hutang dan lain-lain
 Membuat dan melakukan verifikasi bukti-bukti pekerjaan yang akan
bibayar oleh owner sebagai pemilik proyek
  Melayani tamu-tamu intern perusahan maupun ekstern dan melakukan
tugas umum. Mengisi data-data kepegawaian, pelaksanaan, asuransi tenaga
kerja, menyimpan data-data kepegawaian karyawan dan pembayaran gaji
serta tunjangan karyawan.
8
 Membuat laporan akutansi proyek dan menyelesaikan perpajakan serta
retribusi
 Mengurus tagihan kepada pemilik proyek atau jika kontraktor nasional
dengan banyak proyek maka bertugas juga membuat laporan ke kantor
pusat serta menyiapkan dokumen untuk permintaan dana ke bagian
keuangan pusat.
 Membuat project manager terutama dalam hal keuangan dan sumber daya
manusia sehingga kegiatan pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan baik
 Membuat laporan ke pemerintah daerah setempat, lurah atau kepolisian
mengenai keberadaan proyek dan karyawan dalam pelaksanaan pekerjaan
bangunan
 Mencatat aktiva proyek meliputi inventaris, kendaraan dinas, alat-alat
proyek dan sejenisnya
 Menerima dan memproses tagihan dari subkontraktor jika proyek yang
dikerjakan berskala besar sehingga melakukan pemborongan kembali
kepada kontraktor spesialis sesuai dengan item pekerjaan yang dikerjakan
 Memelihara bukti-bukti kerja sub bagian administrasi proyek serta data-
data proyek
6. Site Engineering
Site engineering merupakan pembantu tugas manager proyek yang memiliki tugas
dalam perencanaan teknis dan material yang meliputi meyediakan seluruh shop drawing,
Membuat perhitungan konstruksi yang diperlukan, menentukan spesifikasi data teknis
bahan dan volume pekerjaan. selain itu, juga membuat metode pelaksanaan yang
diperlukan oleh proyek dan waktu kerja yang diperlukan.
Untuk itu mereka dipekerjakan untuk mempersiapkan site sebelum dimulainya
pekerjaan konstruksi ( untuk menetapkan site dan fasilitas mengatur ) untuk merencanakan
proyek dan memastikan bahwa meraka memenuhi spesifikasi yang disepakati, anggaran
dan rentang waktu dan untuk mengawasi pekerjaan bangunan.
Berikut adalah beberapa tugas dari site engineering yang antara lain adalah :

 Mampu mengkoordinir pembuatan master schedule dan breakdown aktivitas

bulanan dan mingguan
 Mampu mengkoordinir penentuan schedule material dan persetujuan material dari
owner 9
 Mampu mengkoordinir pembuatan shop drawing
 Mampu memaksimalkan kemungkinan pemanfaatan value engineering ( VE )
 Mampu mengkoordinir pembuatan laporan progress pelaksanaan proyek secara
periodic
7. Mekanikal
Profesi dalam bidang  Ahli Mekanikal / Elektrikaladalah mencakup
perencanaan instalasi listrik, perencanaan pemasangan aneka macam mesin,
mendesain pemasangan insalasi elektrikal dll.
Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Tenaga Ahli Mekanikal / Elektrikal
Perencanaan Gedung :
 Bertanggungjawab atas hasil perencanaan pada bidangnya
 Mendukung dan memberi input terhadap design yang dihasilkan
 Memberikan informasi kepada  Mekanikal  & Quantity Surveyor
 Konsultasi dengan team design lainnya
 Mengadakan review dan diskusi
 Mengumpulkan serta mengolah data dan informasi lapangan
 Perencanaan jaringan air bersih
 Perencanaan jaringan Air Kotor
 Mempersiapkan bahan-bahan untuk pemaparan
 Bertanggungjawab atas hasil perencanaan pada bidangnya
 Mendukung dan memberi input terhadap design yang dihasilkan
 Memberikan informasi kepada  Elektrikal   & Quantity Surveyor
 Konsultasi dengan team design lainnya
 Mengadakan review dan diskusi
 Mengumpulkan serta mengolah data dan informasi lapangan
 Perencanaan jaringan PJU
 Perencanaan jaringan telepon
  Perencanaan jaringan Instalasi Listrik di Dalam Gedung

10
C.Disiplin Kerja Dan Lain-lain
Pada dasarnya suatu organisasi diciptakan adalah untuk mencapai suatu tujuan
tertentu. Dalam rangka mengoptimalkan tujuan tersebut, organisasi membentuk orang-
orang yang ahli dibidangnya untuk melakukan aktivitas organisasi. Sebaliknya orang-
orang membutuhkan organisasi untuk menghasilkan sesuatu yang lebih banyak dari yang
dapat dilakukannya sendiri. Selain itu, orang-orang tersebut masuk ke dalam suatu
organisasi adalah untuk mendapatkan timbal balik baik secara finansial maupun
nonfinansial. Oleh karenanya, antara organisasi dengan manusia memiliki hubungan yang
saling menguntungkan. Dalam usaha memperoleh dan memenuhi kebutuhan akan tenaga
kerja PT. PUTRA MADEWA KONSTRUKSI agak selektif dalam merekrut karyawan
baru, khususnya untuk jabatan yang sangat membutuhkan keahlian khusus.
Ketentuan-ketentuan yang di tetapkan PT. PUTRA MADEWA KONSTRUKSI
untuk menjaga dan menciptakan disiplin kerja dalam proyek ini adalah sebagai berikut :
1. Pelaksanaan pekerjaan dilakukan setiap hari kerja dan diliburkan pada hari-hari
besar keagamaan dan hari besar nasional.
2. Pekerjaan dimulai pada pukul 08.00-17,00 WIT, dengan waktu istirahat pada pukul
12.00-13.00.
3. Para pengawas lapangan berhak menegur para pekerja atau kepala tukang jika ada
pekerjaan yang tidak sesuai.
4. Para pekerja diabsensi setiap harinya agar tidak ada pekerja yang molor.
 11
BAB III
KESESUAIAN PERANCANGAN DAN PELAKSANAAN

A. Latar belakang pembangunan konstruksi dan data yang dapat dihimpun untuk

persiapan perancangan maupun untuk pelaksanaan

 Latar Belakang Pembangunan Konstruksi

Penyelesaian Pembangunan RSUD (pembangunan rawat inap kelas I,II dan
III). Yang terdiri dari 1 lantai didapatkan melalui proses Penunjukan langsung.
Dana yang digunakan berupa Anggaran pribadi, dengan total biaya
Rp. 8.464.370.000 ,- (Delapan Milyar Empat Ratus Enam Puluh Empat Juta Tiga
Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah).
 Data – Data yang dapat di himpun Untuk persiapan perencanaan
maupun untuk pelaksanaan adalah sebagai berikut
 RAB (Rencana Anggaran Biaya)
 Time Schedule
 Gambar Kerja
 Dokumen Kontrak

Proses pembagunan RSUD (Rawat Inap Kelas I,II dan III) mecapai 90% progres
pekerjaan yang sudah sampai pada tahap proses pekerjaan finishing
 12

B. Kesesuaian Gambar Rencan dengan Realisasi

Gambar rencana yang dibuat oleh PT. PUTRA MADEWA KONSTRUKSI dan
realisasi di lapangan hampir keseluruhan selama pelaksanaan proyek serta selama
melaksanakn praktek kerja lapangan sama dengan perencanaan yang dibuat
 Gambar Rencana

Gambar 3 Gambar Rencana dari PT.PUTRA MADEWA KONSTRUKSI

 Gambar Realisasi

Gambar 4 Gambar kolom( gambar rencana dan realisasi )

C. Kesesuaian Metode Kerja Rencana dengan realisasi

 Kesesuaian metode kerja rencana dengan realisasi tersesuaikan karena harus
disesuaikan dengan spesifikasi teknis. Karena apabila ditemukan ketidaksesuaian
metode kerja dengan spesifikasi teknis yang diberikan maka pekerjaan akan
dihentikan.

13

D. Kesesuaian Volume Rencana dengan Realisasi

PEKERJAAN
1. Sat  Volume  Harga Satuan  Jumlah 
STRUKTUR KOLOM
1. Besi Beton D16 Kg 2.110,55 Rp 18.674.15 Rp39.412.727,28
2. Besi Beton D13 Kg 6.221,25 Rp18.674,15 Rp116.176.555,69
3. Besi Beton D10 Kg 5.390,06 Rp18.674,15 Rp100.654.807,62
4. Besi Sengkang D8 M³ 1.511,18 Rp18.674,15 Rp28.220.012,97
5. Bakesting Kolom M² 69,36 Rp315.010,44 Rp21.849.124,12
  JUMLAH BAGIAN PEKERJAAN STRUKTUR KOLOM = Rp 270.841.772,68

1. Tabel volume Struktur kolom

Dilihat dari volume struktur kolom,Keseuaian volume rencana sama dengan realisasi
di lapangan tidak ada perbedaan yang signifikan dalam proses pekerjaan volume struktur
kolom yang dikerjakan

E. Kesesuaian Mutu Rencana dengan Realisasi

Mutu dalam hal ini beton yang digunakan baik untuk kolom dan balok yang
ditetapkan pada RAB dan gambar kerja semuanya sesuai dengan realisasi
dilapangan.Spesifikasi mutu beton yang digunakan :
 Beton : fc’ = 18,675 MPa (K-225)
 Tulangan : D ≥ 10 BJTD40 fy= 400 MPa
ɸ ≤ 10 BJTP25 fy= 240 MPa
 14

F. Kesesuaian Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan Rencana dengan Realisasi

Kesesuaian
Biaya Rencana dengan Realisasi

Gambar 5 Time schedule dari perusahaan PT. PUTRA MADEWA KONSTRUKSI

 Kesesuai jadwal pelaksanaan kerja rencana dan realisasi tersesuaikan yaitu 150
hari kalender. Dimulai pada tanggal 17 Agustus 2020 sampai dengan 17 Desember 2020
tanggal penyerahan akhir pekerjaan

15

G. Kesesuaian K3 Rencana dengan Realisasi

Perlindungan tenaga kerja dalam suatu proyek dimaksudkan supaya tenaga kerja
dapat secara aman melakukan pekerjaannya sehari hari sehingga dapat meningkatkan
produktifitas kerja. Dilihat dari dokumentasi tenaga kerja pada proyek penyelesaian
pembagunan RSUD (RAWAT INAP KELAS I,II DAN III) tidak sesuai dengan
rancangan program K3.
 Gambar 6 Dokumentasi realisasi program K3

16
BAB IV
KEGIATAN DI LAPANGAN

A. Uraian Pekerjaan
 Adapun laporan yang penulis ambil dalam penulisan ini selama proses
Praktek Kerja Lapangan berlangsung adalah Penyelesaian Pemb. RSUD
KABUPATEN BURU di kerjakan secara bertahap sesuai dengan gambar kerja
yang terlampir. Pelaksanaan pekerjaan pembangunanRSUD KABUPATEN
BURU merupakan salah satu proyek di KEC NAMLEA dimana penulis selaku
mahasiswa Politeknik Negeri Ambon di tempatkan untuk mengikuti pratek
kerja lapangan (PKL). Pada saat penulis di tempatkan di lokasi PKL pekerjaan
yang sedang di kerjakan adalah :

1. Pekerjaan dinding lantai 1

a. Acian dinding.
b. Pemasangan batu batako
c. Pemasangan dinding gypsum untuk partisi
d. Plamir gypsum partisi
2. Pekerjaan Plafond lantai 1
a.Pemasangan rangka plafond.
b.Pemasangan penutup rangka plafond gypsum.
c.Plamir plafond gypsum.
3. Pekerjaan kusen jendela lantai
a. Pabrikasi kusen pintu dan jendela.
b. Pemasangan kusen pintu dan jendela.
4. Pekerjaan pemasangan keramik :
a. Keramik lantai 60/60.
b. Keramik dinding kamar mandi 60/60
c. Kemik lantai kamar mandi

17

B.Lingkup Pekerjaan
Dalam Laporan PKL ini, Penulis Hanyaa membahas tentang kegiatan aktivitas apa
saja yang di kerjakan oleh pekerja pada proyek RSUD (RUANG RAWAT INAP KELAS
I,II DAN III), yang dimana penulis ditugaskan untuk membantu mengawasi dan
mengamati kegiatan pekerjaan yang dilakukan setiap harinya selama masa PKL
berlangsung.
C.Tugas Selama Praktek
Adapun tugas yang diberikan selama kegiatan proyek, yaitu :
1. Mengawasi Kegiatan pekerjaan Di sini, kami ditugaskan mengawasi pekerjaan
antara lain yaitu :
 Mengambil dokumentasi pekerjaan yang dilakuakan setiap harinya
dokumentasi terlampir pada bagian lampiran dokumentasi pekerjaan
 Mencatat kegiatan kerja dimana kegiatan – kegiatan pekerjaan harian kami
catat pada log book
2. Menghitung Berat Besi untuk Kolom, Balok dan Begel

 Kolom
 Besi Diameter 16 = 3,4 m x 4 buah = 13,6 m
 Jumlah Besi beton = 1 staf = 12 m
 Kebutuhan Besi = 13,6 m / 12 m = 1,13 batang

Jadi untuk Berat besi kolom yaitu

Besi diamter 16 = 13,6 m x 1.578 kg/m

= 21,5 kg

 Balok Horizontal
 Panjang Total Besi = 18 m’
 Jumlah Besi Beton = 0.9 m
Jadi untuk Berat besi kolom yaitu
Panjang Total Besi * Jumlah Besi Beton = 18 × 0,9 m
= 16,2 m x 1.578 kg/m
= 25,7 kg
18

 Balok Vertikal
 Panjang Total Besi = 37,5 m’
  Jumlah Besi Beton = 0,9 m
Jadi untuk Berat besi kolom yaitu
Panjang Total Besi * Jumlah Besi Beton = 37,5 m × 0,9 m
= 33,8 m x 1,578 kg/m
= 53,3 kg

 Begel
 Panjang Total Besi Begel D 8 = 23 x 0,7 m = 16,1 m
 Jumlah Staf Besi Begel = 12 m
Jadi untuk Berat besi kolom yaitu
Jumlah batang besi = 16,1 m /12 m
= 1,342 m dibulatkan 2 batang
Jumlah total besi = 16,1 m x 0,39 kg/m
= 6,279 kg

19

BAB V
PENUTUP
 A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian dan hasil pengamatan penulis dalam melaksanakan kegiatan

Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada Proyek pembangunan RSUD (RUANG RAWAT
INAP KELAS I,II DAN III) maka dapat di simpulkan sebagai berikut
Proyek Pembangunan RSUD ( Ruang Rawat Inap Kelas I , II dan III ) sedikit
terlambat karena ada beberapa faktor yang dapat ditoleransi,dan masih dapat di kejar
waktu pelaksanaannya. Adanya perubahan rencana ( CCO ) yang di sebabkan oleh faktor
alam.
Dalam merencanakan pembaguanan sebuah gedung perlu ditingkatkan pengawasan
dalam pelaksanaan pekerjaan agar tidak terjadi perubahan yang tidak diinginkan serta
perlu ditigkatkan penggunaan perlengkapan K3 agar dapat meminimalisir kecelakaan
dalam pekerjaan

B. Saran

Adapun saran yang ingin disampaikan penulis adalah:

1. Diutamakan para pekerja mengutamakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
yang berada pada proyek.
2. Perlu adanya tenaga kerja terampil yang memadai didalam pelaksanaan suatu
pekerjaan.
3. Khususnya bagi para mahasiswa agar selalu melakukan Praktek Kerja Lapangan
haruslah dilakukan dengan sungguh-sungguh agar ilmu yang didapatkan tidak sia-sia
4. Selalu memeriksa hasil kerja ketika jam istirahat, agar apabila terjadi kesalahan bisa
langsung diperbaiki.
5. Dalam melakukan pengecoran hendaklah semua bahan yang dicampur sesuai dengan
takaran agar mutu beton tetap terjaga sesuai spesifiksai
6. Apabila terdapat perubahan gambar, hendaklah dikomunikasikan tepat waktu agar
tidak terjadi kesalahan nantinya 20
 DAFTAR PUSTAKA

Asroni, Ali 2010. Balok dan Pelat Beton Bertulang Yogyakarta : Graha Ilmu

https://www.ilmutekniksipil.com/struktur-bangunan/lantai-struktur-bangunan.,Admin.
(2013, 1 Februari). Lantai Struktur Bangunan. Diperoleh 15 Desember 2018

http://pu.bantulkab.go.id/berita/96-kolom-bangunan-pengertian-jenis-dan-,fungsinya.PU
Bantul Kabupaten. (2014, 3 September). Kolom Bangunan ,Pengertian Jenis dan
Fungsinya. Diperoleh 15 Desember 2018

struktur tangga.html. Adhitia, Fajar. (2015, 29 November).. Diperoleh 15 Desember 2018

http://struktur.blogspot.co.id/. Wahyurmdhan. (2016, 22 Maret). Referensi ,. Diperoleh 15

Desember 2018