DISUSUN OLEH :
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT karena atas limpahan rahmat serta karunianya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah untuk Mata Kuliah KEPERAWATAN
KELUARGA ini yang membahas materi “ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DENGAN ANAK USIA DEWASA/ORANG DEWASA” dengan tepat pada waktu yang
ditentukan. Makalah ini bertujuan untuk membina dan mengembangkan potensi mahasiswa
dibidang kesehatan. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Keperawatan Keluarga. Selama
penyusunan makalah ini, kami mendapat pengetahuan beserta wawasan mengenai materi. Untuk
itu, ucapan terimakasih tak lupa kami sampaikan kepada dosen mata kuliah Keperawatan
Keluarga di Stikes Panakukkang Makassar .
“ ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.A DAN NY.B
DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA DEWASA/ORANG DEWASA “
A. PENGKAJIAN
1. INDENTITAS UMUM KELUARGA
a. INDENTITAS KEPALA KELUARGA
Nama : Tn. A
Umur : 45 tahun
Agama : Islam
Suku : Bugis
Pendidikan : SMA
Perkerjaan : Swasta
Alamat : Jl.Landak Baru Lorong 9 No.15
No. Telpon : 0819xxxxxxxxx
2.KOMPOSISI KELUARGA
No Nama L/P Umur Hub. Klg Perkerjaan Pendidikan
1 Tn. A L 45 suami Swasta SMA
2 Ny. B P 43 Istri Swasta SMA
3 An. D P 27 anak Guru Sarjana
3. GENOGRAM
Keterangan :
Meninggal
Perempuan
Laki – laki
Hubungan perkawinan dan satu rumah
Yang mengalami masalah
4. TYPE KELUARGA
Jenis Type Keluarga : keluarga “Nuclear Family”
5. SUKU BANGSA
a) Asal Suku Bangsa : Tn. A dan Ny. B sama-sama berasal dari suku bugis. Mereka bisa
menerima kebiasaan mereka satu sama lain dan mempunyai kebiasaan yang hampir sama
jadi tidak ada perbedaan yang terlalu mencolok untuk memicu perselisihan.
b) Budaya Yang berhubungan dengan Kesehatan
Ketika sakit keluarga percaya tidak boleh untuk potong kuku, dan ketika sakit keluarga
akan segera membawa anggota keluarga yang sakit ke puskesmas terdekat atau RS
terdekat.
4) Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan : Menurut Ny. B jika dirinya sakit dan
keluarga sakit, mereka langsung berobat kedokter, selain tempat praktek dokter yang
tidak jauh, juga jarak rumah sakit yang tidak jauh.
5) Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya :
Tn. A : Menurutnya selama ini dirinya jarang sakit dan hanya lelah saja
Ny. B : Menurutnya selama ini dirinya jarang sakit dan hanya lelah
An.D : jarang sakit, kalau pun sakit langsung akan berobat kedokter atau akan
beristirahat dirumah.
10. PENGKAJIAN LINGKUNGAN
1) Karakteristik rumah
1) Luas rumah : 8 x 7 meter
2) Type rumah : permanen
3) Kepemilikan : pribadi
4) Jumlah dan ratio kamar/ruangan : 2 buah kamar tidur
Ventilasi/jendela : Ada 8 ventilasi yang terdapat di dalam rumah
5) Pemanfaatan ruangan : Ruang tamu, ruang tengah/ keluarga, dapur, 2 wc/toilet, 2
Kamar tidur.
6) Septic tank : ada, letak dibelakang rumah berjarak 1,5 meter dari rumah
7) Sumber air minum : air galon yang dibeli dari toko penyedia minuman isi ulang
8) Kamar Mandi/ WC : memiliki 2 buah kamar mandi
9) Sampah limbah RT : dibuang ditempat pembuangan sampah sejauh 600 meter
10) Kebersihan lingkungan : keadaan kebersihan lingkungan selalu terjaga karena setiap
bulannya masyarakat selalu mengadakan gotong royong untuk membersihkan
lingkungan.
11) Keadaan didalam rumah : Rumah Keluarga Ny.B dan Tn. A tinggal dirumah sendiri.
Rumah yang mereka tempati merupakan rumah permanen dengan status kepemilikan
milik pribadi Tn. A. Luas rumah kurang lebih 56 m 2. Lantai rumah menggunakan
marmer hingga di dapur. Rumah memiliki ventilasi tetapi jarang dibuka. Pada ruangan
dalam rumah seperti kamar, dapur, ruang tamu cukup gelap karena jendela-jendelanya
tidak dibuka setiap hari, hanya waktu-waktu tertentu saja jika ada orang di rumah.
Menurut Ny. B karena mereka sering keluar kerja sampai sore jadi jendela jarang
dibuka. Penerangan di malam hari menggunakan listrik. Secara umum ventilasi dan
pencahayaan di dalam rumah kurang akibat ventilasi yang tidak dimanfaatkan secara
optimal. Secara umum kebersihan rumah baik, hanya penataan perabotan rumah yang
kurang teratur terutama untuk bagian dalam rumah dan dapur.
12) Keadaan diluar rumah : Rumah memiliki pekarangan yang cukup luas dan ditanami
pohon kelapa, mangga, dan bunga bunga. Kebersihan pekarangan secara umum baik.
Keluarga memanfaatkan PDAM untuk sumber air bersih. Keluarga memiliki kamar
mandi dengan saluran pembuangan ke selokan perumahan yang mengalir diparit.
Keluarga juga telah memiliki jamban jenis leher angsa yang dipergunakan setiap hari
dengan septic tank di ujung rumah dengan jarak lebih dari 10 m dari sumur gali.
Kebersihan kamar mandi dan jamban cukup. Dalam pengelolaan sampah rumah
tangga keluarganya memiliki tempat penampungan berupa lobang yang terdapat di
pekarangan samping rumah dan jika sudah penuh biasanya di bakar. Lubang dalam
keadaan terbuka. Secara umum kebersihan rumah cukup.
3 Leher
JVP Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Kelenjar Tiroid pembesaran vena pembesaran vena pembesaran vena
jugularis jugularis jugularis
Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan pembengkakan
4 Dada
Mamae
Inspeksi - Tidak ada- Tidak ada - Tidak ada
pembengkakan,si pembengkakan,sim pembengkakan,si
metris antara kiri etris antara kiri dan metris antara kiri
dan kanan kanan dan kanan
Paru
Inspeksi - Saat bernafas- Saat bernafas tidak - Saat bernafas
tidak menggunakan otot tidak
menggunakan otot bantuan menggunakan
bantuan pernafasan. otot bantuan
pernafasan. pernafasan.
- Tidak ada
Palpasi - Tidak ada bengkak, lesi (-) - Tidak ada
bengkak, lesi (-) bengkak,lesi (-)
- Tidak ada
Perkusi - Tidak ada penimbunan cairan - Tidak ada
penimbunan cairan penimbunan
- Bunyi nafas cairan
- Bunyi nafas vesikuler, RR
Auskultasi - Bising usus (+) - Bising usus (+) abdomen normal
Perkusi - Reflek patella (+) - Reflek patella (+) - Reflek patella
(+)
B. ANALISA DATA
N DATA DIAGNOSA KEPERAWATAN
O
1. DS : Tn. A dan Ny.B mengatakan Kinerja Peran, Perubahan
keluarganya jarang bersosialisasi satu
sama lain dikarena kesibukan pekerjaan
mereka sehingga tidak ada waktu untuk
keluarga. Terutama waktu bersama
An.D yang mana juga memiliki
kesibukannya sebagai seorang guru.
DO : tampak tidak ada komunikasi
dalam keluarga Tn.A
2. DS : Tn.A dan Ny.B mengatakan tidak
mengetahui masalah yang dialami
kepada anaknya dan juga tidak tau akan
pentingnya membagi waktuku kepada
keluarga dan hanya focus pada Kurang Pengetahuan
pekerjaannya masing-masing
DO : tampak An.D kelelahan setelah
bekerja dan tidak ada komunikasi
kepada keluarga setelah pulang kerja.
SKORING
DX : Kinerja Peran, Perubahan beruhubungan dengan ketidaktahuan orang tua terhadap
pentingnya perannya.
KRITERIA SKOR Hasil Skoring BOBOT Pembenaran
SIFAT MASALAH 2/3 x 1 = 2/3 1 Sifat masalah ini
o Tidak sehat 3 termasuk situasi
o Ancaman kesehatan 2 mengancam kesehatan,
o Krisis atau keadaan 1 karena jika dibiarkan
Dx 2 :Kurang pengetahuan tentang tugas perkembangan keluarga Tn. A dengan orang dewasa
b.d ketidakmampuan keluarga mengenal masalah tugas perkembangan keluarga
RENCANA TINDAKAN
No Dx keperawatan Intervensi Keperawatan
Tujuan dan kriteria Tindakan Rasional
hasil keperawatan
1 Kurang pengetahuanKeluarga memahami1. Kaji tingkat
1. suntuk mengetahui
tentang tugas tentang tugas pengetahuan sampai dimana
perkembangan perkembangan keluarga tentang pengetahuan keluarga
keluarga Tn. A keluarga usia tugas perkembangan dalam menjalankan
dengan anak usia dewasa/orang keluarga dengan perannya masing-
dewasa/orang dewasa anak usia masing.
dewasa b.d dengan kriteria dewasa/orang 2. agar keluarga lebih
ketidakmampuan hasil : dewasa. mengetahui tentang
keluarga .keluarga 2. Jelaskan tentang tugas
mengenal masalah mengetahui tugas tugas perkembangan perkembangannya
tugas perkembangan keluarga dengan masing-masing
perkembangan pada usia anak usia
keluarga dewasa/orang dewasa/orang
DS : Tn.A dan dewasa dewasa
Ny.B mengatakan
tidak mengetahui
masalah yang
dialami kepada
anaknya dan juga
tidak tau akan
pentingnya
membagi waktuku
kepada keluarga
dan hanya focus
pada
pekerjaannya
masing-masing
DO : tampak An.D
kelelahan setelah
bekerja dan tidak
ada komunikasi
kepada keluarga
setelah pulang
kerja.
S:
- Diskusikan S
dengan
keluarga tentang tugas S : keluarga mengatakan bahwa selama ini banyak
perkembangan keluarga sekali tugas keluarga yang belum terpenuhi
O: Keluarga tampak antusias
A: A : Pengetahuan keluarga tentang tugas
perkembangan keluarga meningkat
P: P : Rencanakan pertemuan berikutnya untuk
evaluasi
-mengajarkan cara
memanajemen waktu S : merasa terbantu, dan mendapatkan gambaran
untuk mengatasi masalah
O: O : antusias
A: A : keluarga akan melakukan cara memanjemen
waktu
P: P:evaluasi
S:
PENUTUP
A. Kesimpulan
Keluarga merupakan suatu perkumpulan orang yang terdiri dari suami, istri dan anak-
anaknya baik anak kandung maupun adopsi, Keluarga juga merupakan pusat perkembangan
anak untuk dapat berkembang dengan baik atau tidak, keluarga yang baik dapat mendukung
anak dapat berkembangan baik pula.
Penerapan proses keperawan keluarga memerlukan keterampilan yang baik dalam
berkomunikasi, skill keperawatan dan pemilihan pertanyaan yang tepat sehingga proses
keperawatan dapat diterapkan dengan baik.
B. Saran
1. Dalam melakukan pengkajian diharapkan mahasiswa dapat menyimpulkan apakah
keluarga sudah mampu memenuhi tugas perkembangan anak usia dewasa/orang dewasa.
2. Mahasiswa adalah seoarang calon perawat yang salah satu kliennya adalah keluarga,
maka diharapkan mahasiswa dalam memberikan asuhan keperawatan tidak melangkahi
profesionalitas berkerja dan selalu menghormati privasi yang klien miliki
3. Dalam melakukan pengkajian, perawat harus membina trust terlebih dahulu untuk
melakukan rencana asuhan keperawatan.
DAFTAR PUSTAKA
Friedman, marilyn M. 1998. Keperawatan Keluarga : Teori dan Praktik. Jakarta : EGC
Potter & Perry. 2009. Fundamental keperawatan. Jakarta : Salemba Medika
Suprajitno. 2004. Asuhan keperawatan keluarga : aplikasi dalam praktik. Jakarta : EGC