PERJANJIAN PINJAM PAKAI TANAH

ANTARA
---------------------------------------------
DENGAN
-------------------------------------------

Pada hari ini Jumat tanggal 06 bulan Desember tahun 2019, kami yang bertanda tangan dibwah ini
adalah :

1. Nama :
Tempat/Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
Alamat :
Agama :
Pekerjaan :
Status Kawin :
Kewarganegaraan :
Nomor Induk Kependudukan :

Untuk selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama.

2. Nama :
Tempat/Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
Alamat :
Agama :
Pekerjaan :
Status Kawin :
Kewarganegaraan :
Nomor Induk Kependudukan :

Untuk selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua.

Para Pihak terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut :
a. Pihak Pertama menerangkan bahwa pihaknya adalah pemegang Akta Jual Beli No 112/2019
yang dibuat dihadapan PPAT Mochamad Denny Ridhwan Permadhy, SH atas sebidang tanah
dengan seluas …… m2 (…….. meter persegi), yang terletak di:
Provinsi :
Kabupaten/Kota : ………….
Kecamatan : ………….
Desa/Kelurahan : ………….
Jalan : ………….
 b. Pihak Pertama menerangkan dengan ini memberikan hak pinjam pakai atas sebidang tanah
kepada Pihak Kedua dan Pihak Kedua menerangkan dengan ini menerima pemberian hak pinjam
pakai atas sebidang tanah dari Pihak Pertama.
Selanjutnya Para Pihak mengikatkan dirinya dalam perjanjian hak pinjam pakai tanah, dengan syarat-
syarat dan ketentuan-ketentuan sabagai berikut :
Pasal 1
KETENTUAN UMUM
1. Perjanjian Pinjam Pakai ini adalah suatu perjanjian dalam mana pihak yang satu menyerahkan suatu
barang untuk dipakai dengan cuma-cuma kepada pihak lain, dengan syarat bahwa pihak yang
menerima barang itu setelah selesai memakainya atau setelah lewat waktu yang ditentukan, akan
mengembalikan barang itu. (Pasal 1740 KUH Perdata)
2. Orang yang meminjamkan itu tetap menjadi pemilik mutlak barang yang dipinjamkan. (Pasal 1741
KUH Perdata)
3. Hak pinjam pakai tanah ini memberi hak kepada Pihak Kedua khusus untuk kegiatan berupa ………… di
atas sebidang tanah yang menjadi obyek pemberian hak pinjam pakai sampai berakhirnya jangka
waktu sebagaimana dimaksud Pasal 2.
4. Dalam melaksanakan hak pinjam pakai ini Pihak Kedua tidak diperbolehkan menghilangkan tanda-
tanda batas obyek pemberian hak dan tidak diperbolehkan membangun bangunan yang melintasi
batas obyek pemberian hak.
5. Dalam melaksanakan kegiatannya di atas sebidang tanah tersebut, Pihak Kedua wajib menjalankan
segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
6. Pelanggaran ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku menjadi tanggung jawab Pihak
Kedua sendiri.
7. Pihak Kedua akan memelihara dan merawat benda-benda yang ada diatas sebidang tanah serta
sarananya dengan sebaik-baiknya dan menggunakan sebidang tanah tersebut sesuai dengan
kepentingan yang telah ditentukan dalam perjanjian ini, bilamana menyimpang maka peminjam
mengganti biaya, kerugian dan bunga atas dasar penyimpangan yang dilakukan oleh Pihak Kedua.
(Pasal 1744 KUH Perdata)

Pasal 2
JANGKA WAKTU
Perjanjian pinjam pakai atas sebidang tanah ini berlangsung selama 2 (dua) tahun terhitung mulai
tanggal 06 Desember 2019 s/d 31 Desember 2022 dan dapat di perpanjang sesuai dengan kesepakatan
Para Pihak.
Pasal 3
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
1. Hak Pihak Pertama :
a. Mendapatkan kembali atas sebidang tanah yang menjadi objek Perjanjian ini setelah
berakhirnya jangka waktu Perjanjian, dikecualikan apabila adanya kesepakatan Para Pihak
untuk memperpanjang Perjanjian ini. (sebagaimana dimaksud Pasal 2)
b. Melakukan teguran dan pembatalan perjanjian apabila Pihak Kedua melakukan pelanggaran
terhadap ketentuan yang disepakati dalam Perjanjian ini.
c. Menarik kembali sebidang tanah sewaktu-waktu dalam jangka waktu perjanjian atau
sebelum berakhirnya, dalam kondisi keperluan yang mendesak dan tidak terduga. Pihak
Pertama membuatkan pemberitahuan 1 (satu) bulan sebelum penarikan kembali sebidang
tanah tersebut kepada Pihak Kedua secara lisan atau tulisan.
 2. Kewajiban Pihak Pertama :
a. Memberikan izin pinjam pakai atas sebidang tanah kepada Pihak Kedua.
b. Tidak dapat melakukan pengalihan hak atas pinjam pakai sebidang tanah tersebut kepada
pihak ketiga dengan alasan apapun, selama berlakunya jangka waktu perjanjian pinjam
pakai ini.
3. Hak Pihak Kedua :
a. Memakai sebidang tanah untuk melakukan kegiatan sebagaiman dimaksud Pasal 1 ayat 3.
b. Mendapatkan jaminan bahwa sebidang tanah bebas dari sengketa dalam bentuk apapun
dan/atau dengan pihak manapun.
4. Kewajiban Pihak Kedua :
a. Memelihara dan merawat sebidang tanah yang dipinjamkan oleh Pihak Pertama.
b. Menanggung segala biaya perawatan dan keperluan lainnya yang berhubungan dengan
penggunaan atas sebidang tanah yang dipinjamkan oleh Pihak Pertama.
c. Mengembalikan sebidang tanah yang dipinjamkan dari Pihak Pertama dalam hal
sebagaimana dimaksud Pasal 3 Ayat 1C.
d. Tidak diperkenankan menggunakan sebidang tanah yang dipinjamkan oleh Pihak Pertama
diluar yang ditentukan sebagaimana dimaksud Pasal 1 ayat 3.
Pasal 4
LARANGAN
Pihak Kedua tidak berhak dan tidak diizinkan untuk mengalihkan dan/atau menyerahkan dengan cara
apapun, atau dengan dalih apapun yang dipinjam pakaikan dengan perjanjian ini kepada orang lain atau
pihak lain, untuk seluruhnya maupun sebagian.

Pasal 5
LAIN-LAIN
Hal-hal lain mengenai perjanjian pinjam pakai tanah ini dan segala akibatnya Para Pihak sepakat
mengesampingkan dengan tegas ketentuan Pasal 1266 dan Pasal 1267 KUH Perdata, Karena Hubungan
hukum antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua bukan sewa menyewa.

Demikian Perjanjian Pinjam Pakai atas sebidang tanah ini dibuat oleh Para Pihak dengan rangkap 2 (dua)
dengan bermaterai cukup dan sah, mempunyai kekuatan hukum yang sama serta disimpan masing-
masing Pihak, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta, 06 Desember 2019

Para Pihak

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

(-----------------------------) (--------------------------------)