Anda di halaman 1dari 76
RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN PEDOMAN PENULISAN KARANGAN MILITER PERWIRA SISWA SEKKAU ANGKATAN KE-108 TA 2020 RAHASIA. RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN 2. PEDOMAN PENULISAN KARANGAN MILITER PASIS SEKKAU ANGKATAN KE-108 Referensi. MP. Teori Karmil MP. Teori Sistem. MP. Jukminu (Tulisan Dinas) 2013 MP. Teori Kertas Karya MP. Metedologi Penelitian MP. Statistik Hasil Standarisasi Gadik Sekkau pada tanggal 7-9 Juli 2020. erp aoe Tujuan. Agar Pasis mampu menuangkan gagasanlide ke dalam naskah ilmiah secara konseptual taktis dan aplikatif dengan didukung oleh data yang akurat melalui analisis mendalam. 3. Latar Belakang. a. Sebagai rangkaian tugas pendidikan di Sekkau setiap Pasis diwajibkan untuk menulis/menyusun Karangan Miter (Karmil) yang harus diselesaikan dan diserahkan kepada lembaga sesuai jadwal waktu yang telah ditentukan (Rencana jadwal kegiatan penulisan dan pengujian Karangan Militer Sekkau Angkatan ke-108 TA. 2020 dapat dilihat pada Lampiran "I"). Isi Karangan Milter bersifat ilmiah, aplikatif, komprehensif dan dengan strata pemikiran pada tingkat taktis serta merupakan gagasan muri dari penulis, dilengkapi dengan referensi terkait. Awal dalam penulisan Karangan Militer adalah proses pengajuan judul Karangan Militer yang diajukan oleh masing-masing Perwira Siswa b. Sejalan dengan sasaran yang hendak dicapai dalam penyelenggaraan pendidikan sebagaimana tertuang pada Rencana Pendidikan Sekkau Angkatan ke- 108 TA. 2020, maka dalam penulisan Karangan Militer diberikan Tema oleh lembaga untuk bahan atau pertimbangan menentukan judul oleh Perwira Siswa (Lampiran "I", RAHASIA 4. Penugasan. Perwira siswa diberi tugas menulis/menyusun Karangan Milter melalui proses bimbingan dan paparan kemudian diserahkan kepada Lembaga. 5. Pelaksanaan. a? Penyusunan Karangan Militer dilaksanakan secara bertahap sesuai kalender pendidikan di luar jam pelajaran baik on campus maupun off campus yang dilakukan secara daring. b. Bahan untuk menyusun Karangan Milter dapat diperoleh melalui: 4) Pelajaran di Sekkau. 2) Kegiatan pembelajaran kelas dan Kuliah Kerja. 3) Riset kepustakaan, riset di lapangan yang dilakukan secara perorangan. 4) Pengalaman para Pasis selama bertugas balk dilingkungan TNU/ TNI AU maupun di luar (Pasis Mancanegara), c. _ Sebagai langkah awal Pasis mengajukan 2 (dua) judul yang dikuasai dan diminati sesuai dengan tema yang diberikan dari lembaga, kemudian dikonsultasikan terlebin dahulu ke Pabing masing-masing. Setelah disepakati antara Pasis dan Pabing tentang tema dan judul yang diajukan, maka diserahkan ke Departemen Manajemen (Depjemen) untuk disetujui sebagai Dosen Pembimbing. Langkah-langkah selanjutnya periksa lampiran dan ketentuan- ketentuan lain yang ditetapkan. d. —_Judul yang diajukan tidak boleh sama dengan Pasis yang lain, pengajuan judul menggunakan format yang telah ditentukan, periksa contoh format pada lampiran Ill dengan menggunakan map takah Karmil, bila off campus dilakukan secara daring. e. Dari dua judul yang diajukan Pasis, salah satu disetujui/ditetapkan oleh Kadepjemen, yang sebelumnya dilakukan Uji Judul terlebin dahulu oleh Patun Kelompok di ruang kelompok masing-masing. Setelah direkomendaikan oleh Patun Kelompok, Kadepjemen mengajukan ke Komandan Sekkau untuk pengesahan Judul dan Pabing. Pasis memulai pentahapan penulisan Karangan Milter. f Penyajian / paparan uji Karangan Militer direncanakan sesuai perencanaan. Ketentuan Penulisan. a. b. Penulisan Karangan Militer diatur sebagai berikut 14) Mengikuti ketentuan Menulis Efektif, Teori Karmil, Teori Kertas Karya dan Pedoman Penulisan Karangan Militer Pasis Sekkau A-108. 2) Mengikuti tulisan sesuai dengan Bujuknis Tuldis TNI AU 2013. 3) Mengikuti Format yang sudah ditetapkan lembaga, sebagaimana pada lampiran IV dan lampiran V. 4) Agar setiap bab mencantumkan kata/kalimat kekinian yang sedang menjadi tranding saat ini dengan dihubungkanidikaitkan dengan pembahasan Karmil yang dibuat. 5) __Ditulis menggunakan ketik komputer, kertas ukuran (A4) jenis HVS 70 gram, tebal minimal 35 halaman (+ 7.500 kata) dan maksimal 45 halaman (+ 10.000 kata). Pengetikan dengan menggunakan jenis huruf arial ukuran font 12 dan jarak 1,5 spasi (sesuai aturan Jukminu). Dalam penyusunan Karmil, setiap Pasis didampingi oleh seorang Patun Pembimbing (Pabing). Kesempatan Pasis untuk mengadakan konsultasi dengan Pabing melalui : 1) Sistem laporan pelaksanaan (Progress Report) dengan menggunakan map Takah Karmil 2) Konsultasi lisan atau tatap muka, baik atas inisiatif Pasis maupun dipanggil oleh Pabing, dapat juga pembimbingan secara daring dengan menggunakan media elektronikimedia sosial seperti Email, WA, aplikasi video conference dan lain-lain. cc. Bila Pasis memerlukan surat pengantar untuk mencari data ke instansi luar, dapat mengajukan ke lembaga melalui Pabing dan Kadepjemen. d. _Naskah lengkap yang telah disetujui oleh Pabing dan Kadepjemen untuk di Uji, diperbanyak dan di jilid sendiri (seperti KKA) oleh Pasis dibuat rangkap 4 (empat), dengan perincian satu naskah untuk Pembimbing Karangan Militer/Penilai Kemampuan _Berpikir_ Konsepsional, dua naskah Penilai Kemampuan Menulis Efektif, dan satu naskah untuk pegangan Pasis. (Penyerahan naskah Karangan Militer menggunakan takah). . _ Setiap Pasis menyajikanimemaparkan Karmil dihadapan tim penguji yang ditunjuk untuk mempertahankan pendapat, gagasan dan idenya sebagai pertanggung jawaban atas naskah tersebut, bila off campus akan dilakukan secara daring. Teknis pelaksanaan uji Karmil sesuai petunjuk dari lembaga. f, Setelah dipaparkan, setiap Pasis diharuskan menyempumakan naskah Karmil sesuai tanggapan/saran tim penguji. Naskah Karangan Milliter tersebut ditandatangani oleh penguji 1(satu), penguji 2 (dua), penguji 3 (tiga) kemudian dibuat rangkap 3 (tiga) ke seksi produksi/stat Depjemen untuk di jilid, satu untuk Pasis dan satu untuk lembaga (Perpustakaan) serta satu diserahkan kepada Kadepjemen dengan hard cover. g. _ Penilaian Karangan Militer menggunakan petunjuk penilaian yang berlaku. Tata Cara Bimbingan a. Setiap Pabing membimbing Pasis sesuai dengan Daftar Pabing, terkecuali atas pembicaraan untuk menghadap atau arahan kepada Pabing lain. b. Pabing Karangan Milter diberi kesempatan untuk menyatakan "tidak dapat” membimbing pada Pasis karena alasan yang dapat dipertanggung jawabkan, misalnya Pabing sedang dinas luar yang cukup lama, melaksanakan sekolah dan lain-tain 10, c. _ Bimbingan Karangan Milter dilaksanakan secara terjadwal yang diatur oleh Opsjar Dinas Operasi dan atau di luar jam Mata Pelajaran (ekstra kurikuler) baik secara langsung maupun dilakukan secara daring. Tata Cara Penyerahan Takah/Produk. a Kondisi normal atau on campus, Takah/Produk diserahkan langsung kepada Pabing, bila tidak bisa langsung karena alasan yang dapat dipertanggung jawabkan, penyerahan dapat dilaksanakan melalui locker Pasis dan akan diambil oleh Ba/Ta/Pns yang telah ditunjuk oleh Lembaga. b. _ Kondisi New Normal atau off campus, pertakahan dan penyerahan produk dilakukan secara daring dengan menggunakan aplikasi yang sudah disiapkan dari lembaga atau sesuai arahan dari Pabing masing-masing. Tugas Pasis a. Mengetahui, memahami dan mengikuti ketentuan sesuai materi ajaran Teori Karangan Milter. b. — Mengajukan 2 (dua) judul Karangan Milter, c. Menyiapkan rencana penulisan Karangan Milter sesuai tema yang ditentukan oleh lembaga d. — Melaksanakan konsultasi dengan Pabing atau pihak lain sesuai kebutuhan dalam hal yang ada kaitannya dengan rencana dan pelaksanaan penulisan, hasil konsultasi direkam kedalam map takah Karangan Milter. fe. Mengatur waktu konsultasi dengan sebaik-baiknya agar tidak mengganggu kehadiran Pasis dalam mengikuti pelajaran di kelas sesuai jadwal atau secara daring. Tanggung Jawab Pasis. a. __Bertanggung jawab atas materi dan isi Karangan Militer yang dibuat. b. _ Melaksanakan seluruh tahapan penulisan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan lembaga c. — Setiap melaksanakan konsultasi dengan Pabing, Pasis harus mencatatnya kedalam Takah. Penulisan Takah Karangan Militer harus jelas dan benar. Pasis menghadap Pabing (konsultasi Karangan Militer) minimal 15 (limabelas) kali pertemuan/bimbingan. d. — Menjaga kemumian gagasan dan pemikiran yang dituangkannya kedalam tulisan, bukan merupakan ide yang berasal dari tulisan/karangan yang telah ada/ jiplakan (plagiat). e. Menyerahkan Karangan WMiliter tepat waktu, sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh lembaga. 11. Tanggung Jawab Patun Pembimbing. Dalam —melaksanakan _bimbingan Karmil, Pabing bertanggung jawab kepada Kadepjemen Sekkau dalam hal a. Membimbing Pasis dalam penulisan Karangan Militer agar materi Karangan Militer sesuai dengan judul yang telah ditentukan. b. Pabing dan Pasis membuat kesepakatan bersama mengenai jumlah dan tata cara konsultasi yang harus dilakukan oleh Pasis. Pelaksanaan bimbingan sesuai hasil kesepakatan tersebut. c. Pabing ikut bertanggungjawab atas kelancaran dan ketepatan jadwal penugasan penulisan Karmil d. — Pabing bertanggungjawab terhadap struktur dan tata tulis (redaksional) Karangan Militer agar sesuai dengan buku petunjuk yang dikeluarkan oleh Sekkau. e. Pabing mempunyai tanggung jawab independen dalam hal disiplin ilmu yang dikuasainya termasuk untuk pembimbingan Karangan Milter. f. Jika penulisan Karangan Militer sudah selesai, maka Patun Pembimbing memberikan rekomendasi melalui tulisan tangan pada lembar persetujuan dan menandatangani lembar persetujuan Karangan Milter. 12. g. Pabing tidak boleh intervensi (campur tangan) mengenai isi/substansi Karmil (muri ide pemikiran Pasis) Sanksi. a, Plagiat. Apabila berdasarkan hasil pengujian bahwa naskah Karmil merupakan hasil jiplakan (plagiat) atau pengutipan tanpa foot note, maka Pasis dikenakan sanksi Rapat Dewan Evaluasi dengan ancaman "dikeluarkan atau membuat ulang sampai selesai walaupun pendidikan sudah ditutup”. Adapun kriteria yang termasuk kedalam tindakan plagiat adalah sebagai berikut: 1) Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri sebanyak 52 kata (satu alinea) secara manual atau 20 % dari jumlah halaman secara software). 2) Mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri. 3) — Mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri. 4) Mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendir 5) Menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa menyebutkan asal-usulnya. 6) Meringkas dan memfrasekan (mengutip tidak langsung) tanpa menyebutkan sumbernya. 7) Meringkas dan memfrasekan dengan menyebut sumbemya tapi rangkaian kalimat dan pilihan katanya masih sama dengan sumbernya. b. Pembimbingan. —_Bimbingan Karangan Militer oleh Pabing terhadap pasis dilaksanakan minimal 15 kali pertemuan/bimbingan atau C-30, yang dibuktikan dalam takah. — Pembimbingan dimulai sejak judul disetujui oleh Kadepjemen. Apabila dilakukan pembimbingan secara daring atau jarak jauh, tetap mengikuti tahapan penulisan sesuai jadwal dengan menggunakan aplikasi e-mail yang sudah disiapkan oleh Pabing masing-masing. Setiap lembar pada lembar catatan (LC) di print out oleh Pasis dan dimasukkan ke dalam Takah masing-masing Pasis, setelah mendapat disposisi dari Pabing. Bila pasis melaksanakan bimbingan kurang dari 415 kali (minimal C-30) dan kekurangan tersebut karena Pasis maka Pasis Tidak Dapat Mengikuti Uji Karmil sebagai syarat kelulusan dan nilai akhir Karmil dikurangi 1 (satu ) point. °c. Keterlambatan. Bagi pasis yang teriambat menyerahkan Karmil sesuai waktu yang telah ditentukan, akan dikenakan sanksi sebagai berikut a. 1) Keterlambatan 1 s.d, 5 hari kerja, dikurangi nilainya sebesar 1 (satu) point bagi setiap hari keterlambatan mulai dari penyerahan naskah Kerangan Militer yang sudah mendapat persetujuan Kadepjemen. 2) Keterlambatan lebih dari 5 (lima) hari kerja sampai dengan waktu penyerahan naskah Karangan Militer yang sudah dijlid dianggap tidak menyelesaikan Karangan Militer dan Pasis diberikan pengujian/paparan tersendiri yang ditentukan kemudian. 3) Tanggal penyerahan Karmil adalah tanggal yang telah ditetapkan dalam lembar penugasan penulisan Karangan Miiliter Perbaikan. Perbaikan Karangan Militer berdasarkan hasil laporan Penguji dan proses pembimbingan perbalkan dilakukan dengan tim penguji Karmil masing- masing bukan dengan dosen pembimbing. Proses perbaikan dilakukan secara langsung bila kondisi on campus atau secara daring bila kondisi off campus. Adapun perbaikan setelah uji Karmil sebagai berikut 1) Perbaikan Kecil. a) Perbaikan kecil adalah perbaikan hasil koreksi, tanggapan dan saran penyempurnaan dari Penguji Karangan Milter. b) —Perbaikan kecil harus dilaksanakan oleh Pasis yang bersangkutan maksimum 7 (tujuh) hari setelah pelaksanaan ujian Karangan Milter. c) _ Karangan Militer hasil perbaikan tersebut harus di release dari Patun Pembimbing dahulu kemudian diserahkan kepada Patun penguji dan penilai Karangan Militer untuk diperiksa, tetapi Tidak Diadakan Ujian Paparan Ulang. Setelah__pemeriksaan perbaikan kecil selesai, Karmil hasil perbaikan tersebut selanjutnya ditandatangani kembali ke Pabing dan Kadepjemen untuk mendapat persetujuan. 13. d) Pasis yang tidak menyerahkan hasil perbaikan sesuai ketentuan tersebut, Karangan Milter tidak mendapat pengesahan dari Penguji | maupun Pengyji Il dan Penguji Il. 2) Perbaikan Besar. a) Perbaikan Besar adalah perbaikan bagi Karangan Miter yang nilainya dinyatakan tidak lulus (< 65). b) Pasis diwajibkan untuk memperbaiki Karangan Militer diberikan waktu sampai dengan akhir pendidikan, dan diberikan nilai maksimal sama dengan nilai terendah dari kelas. ¢) _ Bila sampai dengan akhir pendidikan Pasis yang bersangkutan belum dapat menyelesalkan perbaikan Karangan Militer, maka diberikan waktu 4 (satu) bulan untuk memperbaikinya dan akan diberi nilai maksimum 65 (enampuluh lima) ¢) —_ Apabila perbaikan Karangan Militer telah melewati batas waktu satu bulan, maka akan diberikan kesempatan perbaikan Karangan Militer hingga selesai dan Ijazah dapat diberikan setelah menyelesaikan Karangan Milter. Lain-ain. a. Penandatanganan Lembar Persetujuan Karangan Milter untuk diyji dilakukan oleh Pabing, dan Kadepjemen. b. Penandatangan Lembar Pengesahan setelah dilakukan paparan uji Karmil dan dikuti dengan perbaikan oleh Patun Penguji sesuai format lembar pengesahan yang dikeluarkan oleh lembaga. Selanjutnya naskah diserahkan ke bagian produksi/staf Depjemen untuk dijlid dengan Hard Cover yang didesain sesuai angkatan atas persetujuan Komandan Sekkau RAHASIA. 10 c. Naskah yang sudah dijlid sebanyak (3) eksemplar, yang satu eksemplar untuk Pasis yang bersangkutan, yang 2(dua) eksemplar diserahkan ke Depjemen dan Perpustakaan serta diserahkan soffcopy hasil revisi Naskah Karmil beserta slide paparan seat uji Karmil ke Depjemen. 44. Penutup. Demikian Petunjuk Pelaksanaan Karangan Militer ini dibuat untuk dapat digunakan sebagai pedoman dalam penulisan dan penyajian Karangan Milter. Jakarta, 24 Juli 2020 Komandan Sekkau, MLN: irull Lampiran q eh . Lampiran | Jadwal Penulisan Karmil Lampiran Il Tema Karmil . Lampiran Ill. Contoh Format Takah . Lampiran IV Contoh Format Pola Pikir Lampiran V Format dan Guidance Karmil . Lampiran VI. Prosentase Jumlah Halaman Lampiran VII Kelengkapan Karmil . Lampiran VIII Contoh Format Naskah Karmil @NOAAONS RAHASIA KODIKLATAU Lampiran | Pedoman Penulisan Karmil ‘'SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Pasis Sekkau A-108 See Tanggal 24 Juli 2020 JADWAL PENULISAN KARANGAN MILITER PASIS SEKKAU ANGKATAN KE-108 NO TANGGAL KEGIATAN KETERANGAN 4. [3-4 Agustus 2020 | Teori Karangan Milter. Kadepjemen. 2, | 5-6 Agustus 2020 Konsultasi ke Pabing tig Tema dan Judul disertai Pabing. Analisa Judul Karmil 3. |7-10 Agustus 2020 | Pemilihan tema dan pengajuan 2 (dua) judul dan Pabing, Analisa Judul disertai KKA dan Pola Pikir ke Pabing. Pengajuan Tema,Judul dan Anlisa Judul disertai KKA 4. | 11 Agustus 2020 dan Pola Pikir yang sudah disetujui Pabing ke Kadepjemen. Kadepjemen. 6. | 14 Agustus 2020 Pengesahan Judul Karmil oleh Kadepjemen. Kadepjemen. 7. | 19 Agustus 2020 Pengajuan dan konsultasi tentang Kerangka Karmil. | Pabing. 8. | 21 Agustus 2020 _| Pengajuan dan konsultasi tentang BAB Pabing, PENDAHULUAN. ©. |3September 2020 | Pengajuan dan konsultasi tentang BABI'DASAR | Pabing, PEMIKIRAN. 10. | 10 September 2020 | Pengajuan dan konsultasi tentang BAB Il! KONDIS! | Pabing SAAT INI. 11. | 18 September 2020 | Pengajuan dan konsultasi tentang BAB IV FAKTOR- | Pabing. - FAKTOR YANG MEMENGARUHI. 12. | 21 September 2020 Kadepjemen Pengajuan dan konsultasi tentang BAB V KONDIS! a 13. | 23 September 2020 | VAN DINARAPKAN. Pabing. 44. Pengajuan dan konsultasi tentang BAB VIUPAYA- _| Papin 30 September 2020 | UpAYA YANG DILAKSANAKAN. : 18. | 8 Oktober 2020 Pengajuan dan konsultasi tentang BAB Vil PENUTUP | Pabing. 9 16. | 44 Oktober 2020 Penyempumaan dan arahan terakhir dari Pabing, Pabing. 7 Mengajukan Net Konsep ke Pabing untuk mendapat 49 Oktober 2020 persetujuan, Pabing. Penyerahan 4 (empai) naskah Karmil yang sudah 48. | 21 Oktober 2020 _| dilid satu naskah untuk Pasis, tiga naskah untuk Kadepjemen. penilai Kemampuan Menulis Efektif (KME) dan penilai Kemampuan Bicara Efektif (KBE). a 19. | 27-28 Oktober 2020 Patun Penguji 20. | 44 Nopember 2020 | Uji Karmil Nominasi Patun Penguji 21. | 7 Desember 2020 en Kadepjemen. KODIKLATAU Lampiran 11 Pedoman Penulisan Karmil Pasis Sekkau A-108 SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Tanggal 24 Juli 2020 TEMA KARANGAN MILITER PASIS SEKKAU-108 BIDANG MANAJEMEN 1 PENGAWASAN MELEKAT GUNA MENINGKATKAN KINERJA PERSONEL. 2. PEMBINAAN PERSONEL DALAM MEMBENTUK SDM TNI YANG PROFESIONAL. 3.___ PEMBINAAN SDM YANG BERORIENTASI ILPENGTEK GUNA MENYIAPKAN THE FIRST CLASS AIR FORCE 4. PROFESIONALISME TNI AU DALAM RANGKA MENDUKUNG OPERASI TNI AU. 5. __KUALITAS SDM YANG HANDAL GUNA MENJAMIN KEMAMPUAN DUKUNGAN OPERAS! TNI AU. 6. PENEGAKKAN HUKUM DALAM MEMBENTUK SDM TNI YANG PROFESIONAL. 7. PELAYANAN PERSONEL DIBIDANG KESEHATAN SEBAGAI UJUNG TOMBAK PENYIAPAN SDM TNI AU YANG HANDAL. 8. __KERJASAMA DENGAN INSTANSI DI LUAR LEMBAGA TNI AU GUNA MENGHADAPI TUGAS MASA DEPAN. BIDANG OPERAS! 9. PENGUASAAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI GUNA MENDUKUNG PERANG INFORMASI. 10. _PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK KEPENTINGAN INTELIJEN UDARA, 11. PENGGUNAA KEMAMPUAN INTELIJEN UDARA DALAM = MENDUKUNG. KEBERHASILAN OPERASI UDARA. 12, _PENGGUNAAN KEMAMPUAN UNSUR PASKHAS DALAM TUGAS-TUGAS OPERAS! GABUNGAN TNI. 13. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KEKUATAN UDARA DALAM — RANGKA. MENINGKATKAN PERTAHANAN NEGARA. 14. -PERKEMBANGAN TEKNOLOGI UAV (UNMANNED AERIAL VEHICLE) GUNA MENDUKUNG OPERAS! MILITER UNTUK PERANG. 15. _ HUBUNGAN KERJA SAMA PENGAWASAN DAN PENGAMANAN WILAYAH UDARA YANG MENJADI TANGGUNG JAWAB YURIDIKS! NASIONAL. 16. PEMANFAATAN RADAR SIPIL DALAM MENDUKUNG OPERAS! HANUD. 17. _ MEMBUDAYAKAN SADAR "SAFETY" GUNA TERCAPAINYA ZERO ACCIDENT KESELAMATAN TERBANG DAN KERJA. 48, _PEMANFAATAN SISTEM SATELIT DAN INTERNET DALAM MENDUKUNG KEBERHASILAN OPERAS! UDARA. 49. PEMANFAATAN KEMAMPUAN ALUTSISTA TNIAU DALAM OMP DAN OMSP. 20. _ PENANGULANGAN DAN PERTOLONGAN BENCANA ALAM DALAM RANGKA OMSP. 21. _PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PERANG CYBER DALAM MENDUKUNG TUGAS OPERASI. BIDANG LOGISTIKIJEMEN 21. PENYELENGGARAAN DUKUNGAN LOGISTIK DALAM MENUNJANG OPERASI UDARA. 20. _PEMBERDAYAAN SATUAN PEMELIHARAAN ALUTSISTA UDARA TNI AU DENGAN PENERAPAN MANAJEMEN MODERN GUNA MENDUKUNG KESIAPAN OPERAS! UDARA. 22, _PEMELIHARAAN SUKU CADANG ALUT SISTA UDARA DALAM = MENGHADAPI KETERBATASAN ANGGARAN. 23. _ PENDAYAGUNAAN KEMAMPUAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TNI AU DALAM RANGKA PENGEMBANGAN DAN PEMANFAATAN IPTEK . 24. PENYELENGGARAAN KERJA SAMA G TO G PENGADAAN ALUTSISTA DAN SUKU. CADANG MELALUI PROGRAM FMS. BIDANG POTDIRGA 25. _PEMANFAATAN POTENSI SUMDA (SDA/SDM/SD BUATAN) NASIONAL DALAM RANGKA MENDUKUNG PERTAHANAN NEGARA. 26. _PEMANFAATAN RUANG UDARA (AIR SPACE) DAN ATAU RUANG ANGKASA (OUTER SPACE) UNTUK KEPENTINGAN KESEJAHTERAAN DAN KEAMANAN NASIONAL. 27. PEMBINAAN POTENSI NASIONAL ASPEK DIRGANTARA DI ERA GLOBALISAS! UNTUK KEPENTINGAN PERTAHANAN NEGARA. 28. PENINGKATAN KUALITAS SDM DIRGANTARA DALAM RANGKA PEMBINAAN POTENSI PERTAHANAN GUNA MENDUKUNG OPERASI UDARA. BIDANG MASTRA 27. _PEMBERDAYAAN INDUSTRI PERTAHANAN DALAM MENDUKUNG KESIAPAN ALUTSISTA TNI AU. 28. PEMBANGUNAN KOMPONEN CADANGAN DAN PENDUKUNG TNI AU SEBAGAI KEKUATAN PENGGANDA DALAM RANGKA PERTAHANAN NEGARA DI DIRGANTARA. 29. PENGEMBANGAN INDUSTRI STRATEGIS BIDANG PELEDAK DAN AMUNISI, DAYA GERAK, K-41 DAN PERLENGKAPAN UNTUK MENDUKUNG TUGAS TNI AU. 30, _ KERJASAMA DENGAN FIHAK LUAR NEGERI DALAM BIDANG PENDIDIKAN MILITER, PENGAMANAN PERBATASAN, KEJAHATAN TRANSNASIONAL, ZONA BEBAS NUKLIR DAN LAIN SEBAGAINYA. 31, PEMBERDAYAAN DAN KERJASAMA DENGAN PEMERINTAH DAERAH GUNA MENDUKUNG OPERAS! UDARA SESUAI PRINSIP OTONOML 32, _ PEMBERDAYAAN LANUD SEBAGAI FORKOPIMDA GUNA MENDUKUNG OPERAS! UDARA? BIDANG JUANG 33. PENGEMBALIAN JATI DIRI TNI SEBAGAI PRAJURIT PEJUANG YANG PROFESIONAL MELALUI REFORMAS! INTERNAL. 33. PRAJURIT PROFESIONAL, DEDIKATIF, DINAMIS DAN HANDAL SESUAI PERKEMBANGAN IPTEK DALAM MEMPERTAHANKAN KEDAULATAN DAN KEUTUHAN NKRI. 34. _ STRATEGI_ MENUMBUHKAN SIKAP NASIONALISME DAN PATRIOTISME PRAJURIT TNI AU DALAM MEMBANGUN KARAKTER BANGSA. 35. _PENEGAKKAN HUKUM UDARA NASIONAL GUNA MENINGKATKAN KEDAULATAN NEGARA DI UDARA. 36. _ PEMBINAAN PENERBANGAN SIPIL GUNA MENDUKUNG KETAHANAN NASIONAL DI UDARA. 37. _KEAMANAN BANDAR UDARA GUNA MEMINIMALISIR ANCAMAN NASIONAL DARI UDARA MELALUI BANDARA. 38. PEMBERDAYAKAN AIR POWER STUDY RESEARCH GUNA MENDUKUNG TUGAS TNI AU PEMANFAATAN ASET 39. PENGAMANAN ASET TNI AU DALAM MENDUKUNG TUGAS DAN OPSLAT TNI AU. 40. _PEMBERDAYAAN INKOPAU GUNA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SELURUH PERSONEL TNI AU DAN KELUARGA. Komandan Sekkau, RAHASIA KODIKLATAU Lampiran III Pedoman Penulisan Karmil ‘SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Pasis Sekkau A-108 ad Tanggal 24 Juli 2020 No. TAKAH KESATUAN 12110/01/ SEKKAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN DIBUKA OLEH POKOK PERSOALAN KAPT PNB MARABUNTA | PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TGL DIBUKA : ANAK PERSOALAN 200xx Juli, 2020 PENGEMBANGAN UMUM PERWIRA PENUNJUKKAN KEPADA TAKAH NO : | PERIHAL. KARANGAN MILITER RAHASIA RAHASIA. KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Contoh LC LEMBAR CATATAN LembarNo : 1 (satu) Takah : 12/10/01 / SEKKAU Kepada YTH Catatan / Nota Tindakan Nomor Naskah Pengajuan Tema, Judul dan Analisa Judul N-4 ct Pabing 4. Dengan hormat diajukan N-1 2. Mohon menjadikan periksa. Juli 2020 Perwira Siswa, Marabunta Kapten Pnb NRP 535057 C-2 RAHASIA Contoh Pengajuan Judul RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN PENGAJUAN TEMA DAN JUDUL KARANGAN MILITER 1. Tema no: 2 PEMBINAAN PERSONEL DALAM MEMBENTUK SDM TNI YANG PROFESIONAL. 2. Tema no: 19 PEMANFAATAN KEMAMPUAN ALUTSISTA TNI AU DALAM OMP DAN OMSP. 1, Judul tema no: 2 OPTIMALISASI KEMAMPUAN TEKNIS! PEMELIHARAAN SKADRON UDARA 15 DALAM RANGKA MENDUKUNG TUGAS WING UDARA 3 PADA LIMA TAHUN MENDATANG 2. Judul tema no: 19 OPTIMALISAS| KEMAMPUAN SKADRON UDARA 17 DALAM RANGKA. MENDUKUNG TUGAS WING | PADA LIMA TAHUN MENDATANG 3. Judul tema no: 19 OPTIMALISASI KEMAMPUAN BVR (BEYOND VISUAL RANGE) PESAWAT SUKHOI 30 MK2 SKADRON UDARA 11 DALAM RANGKA MENDUKUNG TUGAS WING 5 PADA LIMA TAHUN MENDATANG RAHASIA Contoh Pengajuan Judul KODIKLATAU. RAHASIA SEKOLAH KOMANDO KESATUAN 1. JUDUL : OPTI oD 5) ANALISA JUDUL KARANGAN MILITER DALAM RANGKA PHOTO GSO ANALISIS : oa EES IBAGAIMANAI MENGAEA -mpaoce 2. JUDUL : PADA ~® : TEKNISI PEMELIHARAAN : KEMAMPUAN : SKADRON UDARA 15 (SATUAN KERJA) : LIMA TAHUN MENDATANG. : OPTIMALISASI : MENDUKUNG TUGAS WING 3 OPTIMALISASI KEMAMPUAN SKADRON UDARA 17 DALAM RANGKA MENDUKUNG TUGAS WING I PADA LIMA TAHUN MENDATANG ANALISIS : SIAPA APA DIMANA. BILAMANA > pansy MENGAPA : SKADRON UDARA 17 : KEMAMPUAN : SKADRON UDARA 17 (SATUAN KERJA) : LIMA TAHUN MENDATANG BAGAIMANA : OPTIMALISASI : MENDUKUNG MENDUKUNG TUGAS WING | RAHASIA RAHASIA 3. JUDUL : OPTIMALISASI KEMAMPUAN BVR (BEYOND VISUAL RANGE) PESAWAT SUKHO! 30 MK2 .SKADRON UDARA 11 DALAM RANGKA MENDUKUNG TUGAS WING 5 PADA LIMA TAHUN MENDATANG ANALISIS : a SIAPA : BVR (BEYOND VISUAL RANGE) PESAWAT SUKHOI 30 MK2 b. APA : KEMAMPUAN c. DIMANA —: SKADRON UDARA 14 d. BILAMANA: LIMA TAHUN MENDATANG e. _ BAGAIMANA : OPTIMALISASI f. MENGAPA —: MENDUKUNG TUGAS WING 5 4. JUDUL : OPTIMALISASI KEMAMPUAN KOMUNIKASI SATELIT DENKOMSAT DALAM RANGKA MENDUKUNG TUGAS SATKOMLEK TNI PADA LIMA TAHUN MENDATANG. ANALISIS : a. SIAPA : KOMUNIKASI SATELIT bh APA : KEMAMPUAN i DIMANA —: DENKOMSAT i BILAMANA : LIMA TAHUN MENDATANG k. BAGAIMANA : OPTIMALISASI IL MENGAPA — : MENDUKUNG TUGAS SATKOMLEK TNI Perwira Siswa, Marabunta Kapten Pnb NRP 535057 RAHASIA RAHASIA PENJELASAN CONTOH FORMAT KKA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN KERTAS KARYA ACUAN TENTANG DISKUS! PEMECAHAN MASALAH 1. Pokok Permasalahan. — Merupakan masalah yang sangat mendasar/inti masalah yang berhasil digali melalui analisa latar belakang permasalahan dalam lembar penugasan. Merupakan pokok masalah yang dominan atau merupakan faktor yang paling dominan yang menyebabkan timbulnya permasalahan, 2. Judul. —_Ditentukan berdasarkan analisa terhadap pokok masalah yang paling dominan dan merupakan kalimat pernyataan serta memiliki dua vareabel. 3. Pokok-pokok Pesoalan. Adalah kelanjutaan dari apa yang ditentukan dalam pokok permasalahan yang didapatkan dengan menguraikan pokok permasalahan_ baik secara_eksplisit maupun implisit menjadi pokok-pokok persoalan 4, Pokok-pokok Pemecahan Persoalan, Merupaken jawaban pemecahan pokok- pokok persoalan. Hal tersebut dapat berupa_pokok-pokok pikiran, konsepsi, penjabaran, analisa dan pembuktian yang menjawab pokok-pokok persoalan secara kasus perkasus. 5. Pola Pikir/Alur Pikir. Pola pikir/alur pikir merupakan pola/alur berpikir penulis dalam memecahkan, atau membantu memudahkan pembaca dalam _berpikir kesistemana/uruten terhadap naskah yang dibahas oleh penulis. Tempat, Tgl, bin, tahun TANDA TANGAN Komandan Sekkau, PASIS RAHASIA VISVHVa wove 0334 Bue ANdNI TWLNSWOXIANS (yeAuequedip) (-n'ueseyeq Wwiido AWINLLdO Te yoxod y1e 10} BA wn7aa ; : (ueypjodwojey | dOd uBp uex!ss) 7 Ipjueyeuewepesip eee rr Je62) ein] ANNI TWLNSWNYLSNI “naar UDIld V10d jedalellbllleladelalalaladeteehlehalsiehdae rr wv eos NVNLYS3¥ OANVWO HVIONaS AVLWTHIGOH IJwuey) Ues|INUEg UBWoPed AJ U2JdWe7 viSvHVa vISVHVY wove aaa4 UBUEYEHed ‘ekepng [BIS0S ‘!WOUOYS "ARlIOd sisvd AMANIWLNSWNOMIANS NVONVL VONVL tewndo tewndo wnjeg rpeyoiey ‘AN seupnueH Isenuun 9 uebuuer'e | yes0g/008 '¢ NV seupnueHt opeibdn 050) 0 ¥8801 00S ei20 e18pdn “> semisesz | AI¥OSON z baicead JouNridis sepey |Seuppuooye ueyequieuad 2 ueujeieg | ueyemeBued "| | seupnueyoy)'| 3GOLaW yaAgO waAgnS pn ueueuened IseIedo devoig Sew} z10zLIDK/64/02% ‘ON seupnUEYOYBUEd dey, 4eseq desuoy ‘sv lenuey| mng nue} sdo yerynr Bue} PLOZIA/I LY ‘ON FivS¥> dey IN 8uequa} p00z UNYeL pe “ON IN sesB9}U) woysig ANANI TWINAWNYLSNI ONVLVONAW NNHVL WIT vavd AISVNGNNVH MASO SVONL ONNANGNAW VHONVY WvIva (00S) ¥F1NIO NOLLVYAdO YOLIIS YALMIW-TdIS HVGVY ISVYOSLNI WALSIS ISVSMVWLLdO Joquiese je66ue_ ee eS r-Y eDISS aued VISVHVa NYNLVS3M OGNYWOY HY1O¥3S JeuIN ueBuEe | UedtcuE? : L-UDild V1O0d HOLNOD rae ‘nk SPOBES JUN Qu vaIdey PHOS NOP revive SVN "S0S'S ‘d IM WweU veueyeued = 1wouoxg Z temsig eumued “ENdNI WINSWNOGIANS LE WeERUEWSTOT reugdo reundo vg ewoory wnjeq Dva ewoguy 6q8 12 pug oveony 636 bz pus ousony sedng vie-803 Jecns yie-EW3 3 vendwe wa: tz pnpexs ‘¢ isd vendwewey, we 2 venteduag "e yun e1ep veeun66uad °€ zOum'z veeueuaieg % uris veeunbbueg % wales HeeUIDIOON “L ueuiei wesBoug "1 | pay pnuer"s Aneino voo13Wi Baro yarens inant “12 BEPN VOUPEXg URBURGeUEg ISe19d0 61 B1LOZ IUdY DF 161 BLOZ/AUIS/ OFIONd ON 4Z BEDN vosPEXS dEIaIG'D 2 BUI dOd BY vLoZ 818 ¥ 161 YLOZMILE “ON NESeHOG'S “POY PNUBT dOd ON ¥L0Z 1828" 9Z 161 YL OZIII/L “ON NESEHIC'y 2oeGiNUN UEP BuRqauag ScOy seVeY ¥ IS9j04q LESUIQUIOY 6H NV INL SIUxNT BL 9L0Z/AUZL E/N ON Nesey day BSxeYy BUENUG ENG UNIO On 610Z/VGYSION ON INL PWNSUEY don'Z INL Bueiuar yoo7 UnUEL ¥E'ON 1 N's “TNdNI WINSWAULSNT ‘ONVAVONEW NNHVL WAI vave Z VuVON ONIM S¥ONL ONNANGNSW WIG Iz VuvaN NONaYNS ONVONL U3dNS PIC EWS LVMVS3d OV INYOSUIY NYNdWYW3X ISVSIIVWILdO cone lay SOUS und Viod : ozoz dy jeBBueL eee LOL-V Newes sised NVNLVS3% CONVNOX HVTOX3S Jey ueGuEJey | UedWwey snail AVIV THCOX 2-ultld VIOd HOLNOD Lampiran VA Pedoman Penulisan Karmil 0,8"=2,03 cm Pasis Sekkau A-108 Tanggal 24 Juli 2020 RAHASI | na ) wm arial 11 cetak tebal/bold ) KODIKLATAU <> Huruf arial 11 / tidak tebal SEKOLAH KOMANDO KESATUAN ) ) ) Huruf arial 14 XXKXKXXXXXXK, gabungan huruf —— kapital XXXXKKXXXKKXXXKKKKKK, XXOOKIKKAKXAXKAKKAXKAXY (JUDUL) ) ) a — Mencerunnan PENDAHULUAN t 7 kekinian Ge Umum, 2,54.em a—Penyampaian tugas satuan dari tingkat atas dua tingkat sampai dengan satuan.' ) b.——-Uraian dengan singkat tentang fenomena yang terjadi dan menimbulkan masalah pada Variabel 1 0,6"= enjelasar/uraian tentang pentingnya solusi/upaya-upaya untuk mewujudke 1,52 cm kondisi yang diharapkan. ) -—-Maksud dan Tujuan. a. Maksud. ——(Maksud dari penulisan naskah Karangan Militer ini untuk menelaah, meneliti, mengkaji atau memberi gambaran, masukan dan sebagainya) b. Tujuan, ——(Tujuan sebagai sumbangan pikiran atau sebagai langkah operasional alternatif kepada pimpinan, guna masukan dalam mengambil keputusan) Kea AI CRAIN NIRA 2eoooacnoeENAMHRANONAAHHNNONNAR (lhat Contoh) RAHASIA + o,5"1,27 em 3.-Ruang Lingkup dan Tata Urut.—--Ruang lingkup penulisan naskah ini terbatas pada ) a—Bab b.. Bab c. Bab d. Bab e. Bab f Bab g. Bab .dengan tata urut sebagai berikut: | Pendahuluan. (Uraikan secara singkat) ll Dasar Pemikiran. (Uraikan secara singkat) IIl_ Kondisi (V1) Saat Ini. (Uraikan secara singkat) IV Faktor-Faktor yang Memengaruhi. (Uraikan secara singkat) V_ Kondisi (V1) yang Diharapkan. (Uraikan secara singkat) VI. Upaya — upaya yang Dilaksanakan. (Uraikan secara singkat) VII tPenutup. (Uraikan secara singkat) 4.—Pengertian-pengertian. Untuk mendapatkan kesamaan bahasa dan persepsi dalam pembahasan naskah ini, maka dijelaskan beberap: lah penting yang digunakan dan dibuat foot note (lebih dari dua halaman menjadi lampiran) antara lain: mm XIII KKKAAK. KAKA AKAMA KAKA KIM KHIM AKI HK KKM KKK XXIII. ) b. ZOOOKKKXIKKK, OOOOH IKI IAI AKAN AKAN A KKK, %90000000OD0HOAOODOAAAA HADI HIK: ) 1)—-Kx00000,_X9000000OK, ) 2)-—-Kx200000KK. OCOOOOKK. BABII DASAR PEMIKIRAN 5. _Berisi penjelasan tentang dasar, aturan, ketentuan sebagai landasan yang up date dalam mendukung rumusan judul Karangan Miiliter. Penjelasan > Dalam merumuskan Bab II ini harus diperhatikan, bahwa yang ditulis hanya yang ada kaitannya dengan pembahasen (khususnya V-1), terutama ketika menuangkan upaya-upaya yang dilaksanakan pada Bab VI > Dalam menuliskan sub ataupun sub sub pasal harus senantiasa dikaitkan dengan V- 4, Jangan menuliskan sesuatu yang tidak ada kaitannya dengan V-1, sehingga berkesan hanya untuk memperbanyak halaman. Artinya, ketika merumuskan dasar pemikiran harus selalu ada kaitannya dengan V-1. > — Selain Doktrin atau referensi lainnya, wajib dimasukkan juga dasar teori utama dari V-1 yang diambil. BAB III KONDISI (V-1) SAAT INI 6. Berisi pengantar (kopling) untuk memasuki permasalahan yang dibahas (kaitkan dengan variabel-1) Penjelasan > Berisi uraian penjelasan elemen/pokok bahasan/objek yang ada di pola pikir sesuai hasil analisis masalah disertai analisis data dan fakta yang aktual dan valid sesuai kondisi nyata (potret) pada periode saat penulisan. Penjelasan potret adalah kondisi faktual, tidak subyektif, jujur, dan sesuai fenomena yang ada. Data dan fakta yang dicantumkan harus relevan dengan masalah. Data dan fakta harus disertai keterangan pencantuman sumber data. > Kondisi saat ini merupakan kondisi rll saat ini > Kondisi saat ini secara umum tampilan fakta-fakta yang terjadi saat ini sesuai V-1 DAN BERDASARKAN DATA YG DPT DIAMBIL DR LAPORAN PERMASALAHAN SATUAN, DLL. SALAH SATUNYA DPT JG DGN QUESIONER (REF. MP METLIT & STATISTIK) YG BERTUJUAN UNTK MENGETAHUI KEDALAMAN PERMASALAHAN & SBG REF. DLM MENUANGKAN IDE GAGASAN DLM UPAYA2 YG DILAKS.(bab V1). PENGAMBILAN DATA TSB HRS DILAMPIRKAN. > Kondisi saat ini bisa Positif, Negatif, atau Gabungan Positif dan Negatif. Contoh (+) Kondisi gedung di Sekkau sudah bagus. Contoh (-) Kondisi gedung di Sekkau kumuh dan rusak berat. Contoh (+ & -) Di Sekkau sudah ada gedung yang bagus tetapi kondisinya rusak berat >Namun perlu disadari bahwa Karmil yang ditulis merupakan bentuk Problem Solving, artinya : pasti ada sesuatu yang harus diatasi, berarti pula ada sesuatu yang “masih negatif’. Karenanya, apabila yang disampaikan hanya hal-hal yang positif ‘saja’ berarti tidak perlu diatasi. Itu sama saja seperti membuat sebuah “laporan’, semisal “laporan pelaksanaan’. Oleh karenanya tidak mungkin sebuah naskah problem solving tetapi isinya sudah baik semua atau sudah positif semua. Pasti ada sesuatu yang kurang. Tugas penulis untuk mengindentifikasi hal-hal yang masih ‘negati? pada kondisi rill saat ini, yang ada kaitannya dengan V-1, untuk selanjutnya dicarikan pemecahannya. Disamping itu, bila yang ditampilkan hanya hal-hal yang positif saja, 5 maka akan menyulitkan pada saat merumuskan kondisi yang diharapkan. Oleh karena itu kerangka berpikimya harus dimulai dari pemahaman bahwa setiap menulis Karmil pasti disebabkan oleh adanya sesuatu yang belum OPTIMAL. Oleh karena itu juduinya pun selalu diawali dengan kata OPTIMALISASI. Ini artinya bahwa penulis paham betul pasti ada sesuatu yang masih ‘negatif’, pasti ada sisi “kurang” yang harus di eksplore untuk dicarikan pemecahannya. > Judul sub pasal pada kondisi saat ini seyogyanya berupa kalimatikata yang netral (tidak mengandung konotasi negatif maupun positif), hanya uraian di dalamnya yang bisa menjelaskan kondisi rill yang terjadi (potret) baik yang positif maupun negatif atau sesuaikan Kalimat/kata objek yang ada di pola pikir. Contoh judul sub pasal kondisi saat ini : Perekrutan Pegawai. Tidak boleh ditulis seperti ini : Perekrutan Pegawai Belum Mengacu pada Ketentuan yang Berlaku (menunjukkan kondisi negatif) Contoh Kondisi saat ini, misal V-1 : Kemampuan PT. Dirgantara Indonesia (PT. DI) 6. Kondisi Kemampuan PT. Dirgantara Indonesia (PT. Dl) saat in.......(beri uraian untuk mengantar ke poin-poin kondisi saat ini)....sebagai berikut: a. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia. ....buat kalimat penjelasan.......jangan lupa mengaitkan dengan V-1 dan harus ada data yang valid)....... b. Likuiditas Pembiayaan. ....buat kalimat penjelasan.......jangan lupa mengaitkan dengan V-1 dan harus ada data yang valid). c. Ketersediaan bahan baku. ....buat kalimat penjelasan......./angan lupa mengaitkan dengan V-1 dan harus ada data yang vali... d. Dst. Catatan > Judul pada masing-masing poin pada Kondisi Saat Ini (poin a, b, c) dinyatakan dalam kalimat/kata yang ‘netral’ —+ tidak ada tendensi negatif ataupun positit (seperti contoh di atas). > Cantumkan data-data yang terkait yang dimasukkan dalam lampiran. > Jangan lupa sertakan footnote untuk setiap data yang dikutip. BABIV FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI 7. %o0000000000000000000 Berisi penjelasan tentang substensi pengaruh lingkungan terhadap permasalahan, serta peluang yang dapat dimanfaatkan dan kendala yang harus diatasi Lingkungan Mikro: berupa kekuatan-kekuatan yang berada dekat pada objek Isistem’ yang bersangkutan yang memengaruhi kemampuannya. Penulisan dalam naskah dimasukkan pada lingkungan makro. Lingkungan Makro berupa kekuatan- kekuatan yang lebih besar, yang memengaruhi seluruh lingkungan mikro, contoh: ideologi, politi, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan. Kaitkan dengan V-1 BABV KONDIS! (V-1) YANG DIHARAPKAN 8.—Xwooo000000v000000% Berikan pengantar....(Kondisi yang diharapkan yaitu. kondisi yang dituju (ideainya), yang menjadi sasaran, ataupun yang diprogramkan yang sesuai dengan, aturan). Pada bagian ini penulis dapat menampilkan hal-hal yang merupakan ‘positifya’ Kondisi saat ini. Artinya, ha-hal yang masih negatif pada kondisi saat ini diharapkan sudah menjadi ‘positif pada kondisii yang diharapkan. Contoh : 8. Kondisi Kemampuan PT. Dirgantara Indonesia (PT. Dl) yang Diharapkan... uraian untuk mengantar ke pembahasan berikutnya)....sebagai berikut: a. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia. ....buat kalimat penjelasan.......jangan lupa mengaitkan dengan V-, ini merupakan kondisi ‘positit’ dari poin ‘a’ Kondisi Saat in)... b. Likuiditas Pembiayaan. ....buat kalimat penjelasan.......angan lupa mengaitkan dengan V-1, ini merupakan kondisi ‘positif dari poin ‘b' Kondisi Saat ini)....... c. Ketersediaan bahan baku. ....buat kalimat penjelasan......jangan _lupa mengaitkan dengan V-1, ini merupakan kondisi ‘positif dari poin ‘c’ Kondisi Saat ini). d. Det... Catatan : > Judul-judul samping (poin a, b, c) sama dengan judul samping pada ‘Kondisi Saat Ini’ dinyatakan dalam kalimat/kata yang ‘netral’ — tidak ada tendensi negatif ataupun positif (seperti contoh di atas) > Bahwa halhal yang masih ‘negati? pada Kondisi Saat Ini diharapkan telah berubah menjadi ‘positif pada Kondisi yang Diharapkan. > Sebaiknya ada data-data yang bisa dijadikan acuan untuk bisa memperkirakan kondisi yang lebih baik pada ‘Kondisi yang Dinarapken' yang dimasukkan dalam lampiran. > Jangan lupa sertakan footnote untuk setiap data yang dikutip. BAB VI UPAYA-UPAYA...V-1...YANG DILAKSANAKAN 9.—Xnovvv0v000000000000%, (Beri indakan nyata yang bersifat teknis yang disesuaikan dengan tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing subyek yang tercantum pada Pola Pikir). Dalam menentukan upaya tersebut, harus dapat tentang _tangkah-langkah il secara jelas menentukan siapa berbuat apa dengan cara atau metoda apa (Subjek, Objek dan Metode atau SOM). Penentuan SOM harus konsisten dengan hasil analisis pada bab-bab sebelumnya. a.—Subjek. ....kalimat_penganta berikut: yang perlu dioptimalkan sebagai 4)Objek. ......kalimat_penganter ... Adapun upaya-upaya yang dapat dilaksanakan.........antara lain: a)—Metoda. Penjelasan.. b)-—Metoda. Penjelasan.. c)—Dst.. RAHASIA ) ) BAB VII PENUTUP. 10.-—-Kesimpulan.—--Xs000000000000000000 (Kesimpulan bukan merupakan ringkasan setiap bab dalam naskah Karangan Militer. Berisi tentang penjelasan harus menjawab setiap pokok-pokok persoalan yang menjadi solusi pemecahan persoalan) a. —Kesimpulan kecilsingkat dari KSI ) b, —-Kesimpulan kecil/singkat dari FFYM ) c. —Kesimpulan kecil/singkat dari KYD ) d. —Kesimpulan kecil/singkat dari UYD 11. —Saran.—Xxx000000000000XX (Berisi tentang hal-hal penting yang diperiukan untuk mewujudkan kondisi yang diharapkan. Saran memuat harapan dari Penulis dan berisi harapan dan reaksi tindak lanjut dari pihak yang memiliki kewenangan dan memiliki tugas dan tanggung jawab tersebut) ‘Tempat, tanggal bulan dan tahun Pasis, ) ) ) Nama Pangkat Koprs NRP XXXXX Catatan: 4. Sesuai SE Kasetumau No SE/I/VII/2019 bahwa berlaku nomor pasal dan nomor subpasal dari judul pasal dan sub pasal tidak cetak tebal. 2, Untuk kerapian diperbolehkan satu baris kalimat rata samping tepi kanan dan kiri dengan ketentuan tidak lebih dari 3 ketuk spasi atau ada kata yang dipenggal. 3. Tabel dan gambar dimasukkan di lampiran, tidak di dalam naskah. RAHASIA Urut Abjad fed ACMI, 2016. Air Combat Manouvering Instrumentation, Doktrin Pertahanan Negara, 2014... Mabesau, 2015, Undang-Undang ‘Sumber — sumber Lain : RAHASIA 10 DAFTAR PUSTAKA "| Wajib mencantumkan di Daftar Pustaka, min. 3 judul Karmil atau Taskap yg mirip dgn judul Karmil yg di hittp-YAurwrw.cubicyfs.cOm Le... ttp:/nw. Wawancara Pamflet (tidak boleh Wikipedia atau blog) RAHASIA RAHASIA 1 KODIKLATAU Lampiran | Karangan Milter Pasis Sekkau A-108 SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Tanggal 2020 Sebaiknya Lembar Lampiran Pola Pikir, Poisi kertas (Orientation) adalah Lanscape Perwira Siswa, ) ) ) Nama Pangkat Korp NRP 2000 RAHASIA RAHASIA 12 KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Gambar 1 JUDUL GAMBAR Perwira Siswa, ) ) ) Nama Pangkat Korp NRP 1000 Komandan Sekkau, RAHASIA Lampiran VB Pedoman Penulisan Karmil CONTOH FORMAT KARMIL RAHASIA Pasis Sekkau A-108 PENJELASAN Tanggal 24 Juli 2020 SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Tata tulis, sesuai Bujuknis Tuldis TNI AU berdasar Kep Kasau/282/1V/2013 tgl 30 April 2013. Tiap Pasis (Pok) membuat judul yang memenuhi unsur SI A DIBI BA ME dan mengandung 2 variabel. > Agar setiap Bab ‘mencantumkan kata/kalimat kekinian KODIKLATAU Karmil JUDUL KARMIL BABI ‘i ‘ PENDAHULUAN Isi + tugas. fungsi, profil. rreneana, program, manajemen, kepemimpinan dan lain-lain dari subjek pd Polpik a. Ide pokok yang mendasari latar belakang dari judul Umum. Bisa :kendala, tantangan, handicap, problem dll yg berkaitan dengan judul dr ‘Objek pd Polpik b. Permasalahan yang dihadapi subjek c. Dari di atas, di sub pasal ini ditulis tentang upaya-upaya secara singkat yang disampaikan Pasis dalam rangka optimalisasi subjek atau meningkatkan subjek ke kondisi yang lebih baik. Semacam resume dari upaya yang dilakukan 2. Maksud dan Tujuan. guna optimalisasi atau meningkatkan subjek. a. Maksud. Maksud dari... b. Tujuan. Tyjuan ..... 3. Ruang Lingkup dan Tata Ururt, Ruang lingkup naskah ini dibatasi pada atau tentang ren. Sedangkan penulisan dengan tata urut sebagai berikut : a Bab! Pendahuluan. (Uraikan sora singkat Tidak ditebalkan, karena bukan sub- b. Babi Dasar Pemikiran. (Uraikan scra singkat) | sub pasal dan uraikan ser singkat. c. Babi Kondisi.....V1........Saat Ini, (Uraikan sera 4d BablV Faktor-faktor yang Memengaruhi. (Uraikan scra singkat) e BabV Kondisi......V1........yang Diharapkan. (Uraikan sera singkat) f Bab Upaya-Upaya....V1....yang dilaksanakap Nomen footnote di akhir g. BabVil Penutup. (Uraikan scra singkat) kalimat pengertian. Bila lebih dr 2 hal menjadi 4. Pengertian-pengertian. Agar... disampaikan........sbh/4_lampiran a. Zero accident. Zero accident adalah “a b. — Informasi, * Dislambangiau, Keselamatan .......... Dispenau, Jakarta, 2011, hal Perhatikan: Ibid, Op.cit RAHASIA Locrett. BABII DASAR PEMIKIRAN 5. Kata penghubung (adapun dasar pemikiran penulisan naskah ini adalah sbb) a. Bujuklak TNI AU Nomor 46/1X/2007 tentang. .. Pagal (jangan lupa tulis klausul yang berkaitan dengan judul b! Civil Aviation Safety Regulation (CASR). Pasal .....menyatakan (jangan lupa tulis klausul yang berkaitan dengan judul atau topik yang ditulis). Sesuai dengan apa yang ditulis pada INSTRUMENTAL di POLPIK (termasuk format dan tata tulis). Pada bab II, tidak ada footnote karena sudah mencantumkan referensi yang diambil BAB Ill v1. KONDIS! .. Berikan kalimat Kondisi ......... Pengantar (kopling) a. Objek-1 1) Penjelasan 01 Sesuai dengan apa yang ditulis pada OBJEK di POLPIK. Uraian 2) atau isi berupa fakta nyata atau 3) keadaan sebenarnya. ‘Sebaiknya menggunakan footnote. b. — Objek-2 Kalimat pd Objek adalah kalimat c Objek-3 netral, bukan kalimat negatif d. Objek-4 e. Dst....... BIV FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI Kalimat penghubung ....... = Sesuai dengan apa yang ditulis pada a. Ideologi ENVIRONMENTAL di POLPIK (termasuk format dan tata tulis). Uraian atau isi berupa analisa dari keadaan yang sudah terjadi, jadi fakta bukan ramalan/forcast yang akan b. Politik c. Ekonomi terjadi dari masing-masing sub-sub pasal d.— Sosial Budaya tersebut yg berkaitan langsung dgn V1 - Sebaiknya menggunakan footnote. 8 Pectahanan ~ Iptek masuk ke Sosbud Kalimat pengantar ............. BABV KONDISI ...V1......YANG DIHARAPKAN Format seperti KYD, uraian atau isi memuat kondisi ideal yang diharapkan dari penulis. Akan lebih baik, bila kondisi yang diharapkan tersebut lebih Objek-1 1) Penjelasan OF 2) i 3) Jelos, spesifik dan terukur. Ada : INDIKATOR-nya. ‘Objek2 Sebaiknya menggunakan footnote. Objek-3 > Kalimat pd Objek adalah Tetap kalimat netral Objek-4 Dst....... 9. Untuk sub- sub pasal a, b danc sesuai subjek di POLPIK. Format dori satuan atas ke bawah. BAB VI UPAYA-UPAYA ....V1.. . YANG DILAKSANAKAN Pengantar untuk masuk ke pembahasan ...... Subjek-1 1) Objek-t a) Kalimat Metoda b) dst 2) Objek-2 a) Kalimat Metoda b) dst Subjek-2 1) Objek-1. a) Kalimat Metoda b) Dst........ 2) Objek-2 a) Kalimat Metoda b) Dst c. Subjek-3 (Satker) 1) Objek-1 a) Kalimat Metodal b) Dst...... 2) Objek-2 a) Kalimat metoda| b) Dst. Uraian di satker diharapkan lebih detail dan menukik dibanding dua subjek yang lain Sub-sub pasal 1), 2) dan 3) sesuai objek di POLPIK. Begitu juga format Kotama dan Satker selanjutnya. Bab VI Tidak Ada footnote Uraian di upaya bukan hal-hal normatif, misalnya seperti yang ada di bujuklak, tetapi upaya yang logis dan layak. Diha- rapkan ide segar dan kekinian, up date dan inovatif dari Pasis. KODIKLATAU Lampiran VI Pedoman Penulisan Karmil SEKOLAH KOMANDO KESATUAN Pasis Sekkau A-108 SE Tanggal 24 Juli 2020 PROSENTASE JUMLAH HALAMAN KARANGAN MILITER PASIS SEKKAU ANGKATAN KE-108 Prosentase 35 Halaman lahuluan. 2 Halaman | laman- lalaman | 3 Halaman eee 2 a DI DALAM NASKAH, TIDAK ADA GAMBAR & TABEL. JIKA ADA GAMBAR & TABEL MASUKKAN KE LAMPIRAN/ GAMBAR(DI BELAKANG IS! NASKAH) - Jumlah Halaman adalah isi naskah Karmil, tidak termasuk lembar kelengkapan. - Jumlah Halaman minimal 35 hal dan maksimal 45 hal. RAHASIA Lampiran VII Pedoman Penulisan Karmil Pasis Sekkau A-108 Tanggal 24 Juli 2020 KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN KARANGAN MILITER PERWIRA SISWA SEKKAU ANGKATAN CVIII TA 2020 JUDUL XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXKXXXXXXXXAKKXKK XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXKAXK XXXXAXXXAXXXAXXAAXAXXAKX KAKA AK KAKA AAXAKKK AK AKKAKK Oleh: XQOOOOOGOIOKKKK Kapten xxx NRP xxxxxx RAHASIA RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN KARANGAN MILITER PERWIRA SISWA SEKKAU ANGKATAN CVIII TA 2020 JUDUL XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXAXAXK XXXXXXXXAXXAXXAXAXXXXAXAKAKAKAKKAKAKAKAKA KAKA A, XXXXXXXXXXXXAXXXXXXXXXXXXXXXKAXAXXXXKAKAA KAKA AK Oleh : KKK HAAR Kapten xxx NRP xxx0xx RAHASIA RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN SEKOLAH KOMANDO KESATUAN ANGKATAN UDARA ANGKATAN CVIII TA 2020 Nama 5 7900000020000 Pangkat/Korps : Kapten xxx NRP 2 330000 No. Pasis. 20K Karangan Militer JUDUL XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXKXXXAXAKK XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXKXXK XXXXXXXXXXXXXXXXAXXXXXXXXXKXXXXXXXXXXXXAXXAAXK Perwira Siswa, YOOOOOOOIOHK Jakarta, — xx00%x 2020 Kapten xxx NRP 200000 RAHASIA RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN LEMBAR PERSETUJUAN HASIL KARANGAN MILITER AXXXXXXXXXXXAXXXXAXXXAAXAAXXXXAXAXAAXKAAAN, XXXXXXXAXXXXXAXXXXAXXAAXXXAXXKANAXAAAAAN, XXXXXXXXAXXXXAXXXXAXXAXAXKAXXXAAXAAXAXAAK, Judul Karangan Mi Perwira Siswa: 1. Nama 9900000000000 2. Pangkat/Korps/NRP Kapten r00ds00000 3. Kelompok/No Siswa Xi Perwira Pembimbing 1. Nama 5990000000000, 2. Pangkat/Korps/NRP > Xx1000000000(/100000% Rekomendasi Perwira Pembimbing: (Wijib di isi, rokomendasi dart Pabing agar tulis tangan).... Disetujui / Tidak Disetujui Jakarta, Xxooocox 2020 Kadepjemen, Perwira Pembimbing, X900000000000X2000000X X3000000000000 Xoo0000% NRP 100000 RAHASIA 2000000 NRP 000% RAHASIA PERNYATAAN KEASLIAN Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama X100000dODAOCOOCONK Pangkat/NRP Kapten Xxxhooox Jabatan 5 XOX XDIOIKXRIIOION, Instansi 5 %199903200000000 Alamat 3 XXKXKXXAXKKKKKKKKK IKK IIIIKK, 2X00000000000000000AHHOHOHAK Sebagai Penwira Siswa Sekkau Angkatan CVII| TA 2020 menyatakan dengan sebenamya bahwa: a. Hasil penulisan Karangan Milter (Karmil) yang saya tulis merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. b. — Apabila temyata sebagian tulisan Karmil ini terbukti tidak asli atau plagiasi, maka saya bersedia untuk dibatalkan dan sanggup menanggung segala akibatnya Demikian pernyataan keaslian ini dibuat untuk dapat digunakan seperlunya. Jakarta, — Xx00000% 2020 Perwira Siswa, X200000000000000K Kapten Xxx NRP 000K RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN RAHASIA Nanti, setelah Uji Karmil LEMBAR PENGESAHAN ‘Yang bertanda tangan dibawah ini Perwira Penguji Karangan Milter: 1. Nama Pangkat/Korps/NRP 2. Nama Pangkat/Korps/NRP 3. Nama Pangkat/Korps/NRP 1 2000000000000 + Xxo00KKK NRP 000K 1 X50000000000000 Xxo00000% NRP 90000 X2X2OOOOOOOIOOOK, + Xo0000K NRP 2000006 Menyatakan bahwa Karangan Militer dengan judul: XXXXXXXXAXXXXXXXXXXXXXXXXAAAXXXAAA, AKKXKAXXXXAAXKAK KAKA AA AX XK KAKA KA AA AXA XRXKAK XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXKXXXXXXXXXXXKXXKAK “SAH Sebagai salah satu persyaratan lulus pendidikan Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara, Angkatan ke-108 TA 2020 bagi Perwira Siswa’ Nama Pangkat/Korps/NRP Perwira Penilai/Penguji: 1. Nama Pangkat/Korps/NRP 2. Nama Pangkat/Korps/NRP 3. Nama Pangkat/Korps/NRP + X20CCOOOOOOOONK 1 OXOOOOOOK OOK, Jakarta, xx0000000% 2020 1 XX000OO000OOOOKK + Xoo0x NRP 00000 + X000000 NRP 100000 1 XQXOO0OCIOOOOOOOKK. Xooo000KK NRP 1000 RAHASIA Tanda Tangan’ RAHASIA KODIKLATAU SEKOLAH KOMANDO KESATUAN penny miteek emia LEMBAR PENGESAHAN Yang bertanda tangan dibawah ini perwira penguji karangan militer nominasi: Menyatakan bahwa karangan militer dengan judul "SAH” Sebagai salah satu persyaratan Iulus pendidikan Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara Angkatan ke-108 TA 2020 bagi Perwira Siswa: Nama ; OOODOOOOHODOOHHHHHIKK, Pangkat/Korps/NRP 2000000000 NRP 1000000x Jakarta, — Xxoovxx 2020 Penguji tl Penguji tl Penguji | Xx000000000000 2000000000000 5700000000000 Letkol Xxx NRP 00000 Letkol Xxx NRP 20000 Kolonel Xxx NRP x00 Penguji VI Penguji V Penguiji lV Xr00000000000 X900000000000K X50007000000000 Letkol Xxx NRP 200000 Letkol Xxx NRP 10000 Letkol Xxx NRP xxxxxx RAHASIA RAHASIA i ABSTRAK Komponen umum dalam penulisan abstrak yang benar adalah 1. Latar belakang,berisi motivasi penulis dalam menyusun Kamil 2. Metodé atau pendekatan yang digunakan, dalam melakukan penulisan 3. Hasil atau produk, yang dihasilkan dari penulisan. 4. Kesimpulan, Apa dampak dari hasil temuan atau hasil yang Pasis tulis. Format dalam penulisan abstrak antara lain 1, Pada awal kalimat merupakan sebuah kata benda 2. Terdiri maksimal 250 kata yang dipakai dan tidak termasuk kata sambung dan kata depan 3. Ditulis dalam bentuk satu paragraf 4, Menggunakan spasi single 5, Memakai huruf Arial dan Menggunakan ukuran huruf 12 6. Terdapat maksimal lima kata kunci serta disusun secara alphabet dan ditulis atau ditempatkan sesuai urutan, 7. Format penulisannya rata kiri dan juga kanan RAHASIA RAHASIA ii RIWAYAT PENULIS. RAHASIA RAHASIA iii KATA PENGANTAR Jakarta, — 0000x 2020 Perwira Siswa, Marabunta, S.H. Kapten Sus NRP 530001 RAHASIA RAHASIA iv DAFTAR ISI CONTOH DAFTAR ISI Karangan Milter dengan judul: Optimalisasi Kemampuan BVR (Beyond Visual Range) Pesawat Sukhoi 30 MK2 Skadron Udara 11 Dalam Rangka Mendukung Tugas Skadron Udara 11 Pada Lima Tahun Mendatang, Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PERNYATAAN KEASLIAN LEMBAR PENGESAHAN (pada saat naskah uji Karmil, jangan ditulis..) BTR. tein cre cereeepererannernense RIWAYAT PENULIS ...... KATA PENGANTAR. DAFTAR ISl............ BAB! PENDAHULUAN. Umum ...... rl 1 Maksud dan Tujuan.. 3 Ruang Lingkup dan Tata Urut 3 Pengertian-pengertian. 4 BABII DASAR PEMIKIRAN........ 6 BAB II KEMAMPUAN BVR (BEYOND VISUAL RANGE) PESAWAT SUKHO! 30 MK2 SKADRON UDARA 11 SAAT INL........... 10 Sistem avionik pesawat Sukhoi 30 MK2........cscc- essence 10 Pemenuhan persenjataan pesawat Sukhoi 30 MK2. 13 Sistem perika pada pesawat Sukhoi 30 MK2 14 RAHASIA

Anda mungkin juga menyukai