Anda di halaman 1dari 14

TESIS

PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DAN DISKUSI DAPAT


MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN
MENENTUKAN LUAS DAERAH SEGITIGA (MTK), PENGGUNAAN HURUF
KAPITAL BAHASA INDONESIA DI KELAS III

SD NEGERI 8 PEMENANG BARAT

IDA AYU YOGI ARSINI

NIM : 21052210001

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU PENDIDIKAN AGAMA HINDU

PROGRAM PASCA SARJANA

SEKOLAH TINGGGI AGAMA HINDU NEGERI GDE PUDJA MATARAM

2021
PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DAN DISKUSI DAPAT
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN
MENENTUKAN LUAS DAERAH SEGITIGA (MTK), PENGGUNAAN HURUF KAPITAL
BAHASA INDONESIA DI KELAS III

SD NEGERI 8 PEMENANG BARAT

Tesis ini untuk memperoleh Gelar Magister pada Program Magister Ilmu Pendidikan Agama
Hindu

Program Pasca Sarjana Sekolah Tingi Agama Hindu Negeri Gde Pudja

Mataram

IDA AYU YOGI ARSINI

NIM : 21052210001

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU PENDIDIKAN AGAMA HINDU

PROGRAM PASCA SARJANA

SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU NEGERI GDE PUDJA MATARAM

2021
LEMBAR PENGESAHAN

TESIS INI TELAH DISETUJUI

TANGGAL ______________________________

PEMBIMBING I PEMBIMBING II

NIP . NIP.

MENGETAHUI

KETUA DIREKTUR
STAHN GDE PUDJA MATARAM PROGRAM PASCA SARJANA
STAHN GDE PUDJA MATARAM

NIP. NIP.
Lembar Penetapan Panitia Penguji

USULAN PENELITIAN TESIS

PENEREPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DAN DISKUSI

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMEBLAJARAN


MENENTUKAN LUAS DAERAH SEGITIGA (MTK)

PENGGUNAAN HURUF KAPITAL BAHASA INDONESIA DI KELAS III

SD NEGERI 8 PEMENANG BARAT

DI AJUKAN OLEH:

IDA AYU YOGI ARSINI

NIM: 21052210001

Telah dipertahankan di depan panitia ujian usulan penelitian Tesis

Pada tangal ___________________dan dinyatakan LULUS

Susunan Dewan Penguji

Ketua Ujian Sekretariat Ujian

NIP. NIP.

ANGGOTA PENGUJI I

________________________

NIP.

Penguji II Penguji III

NIP. NIP.

Mengetahui

Ketua Direktur
STAHN Gde Pudja Mataram Program Pasca Sarjana STAHN Gde
Pudja Mataram

NIP. NIP.
Lembar Penetapan Panitia Penguji Tesis

USULAN PENELITIAN TESIS

PENEREPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DAN DISKUSI

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMEBLAJARAN


MENENTUKAN LUAS DAERAH SEGITIGA (MTK)

PENGGUNAAN HURUF KAPITAL BAHASA INDONESIA DI KELAS III

SD NEGERI 8 PEMENANG BARAT

DI AJUKAN OLEH:

IDA AYU YOGI ARSINI

NIM: 21052210001

Telah dipertahankan di depan panitia ujian usulan penelitian Tesis

Pada tangal ___________________dan dinyatakan LULUS

Susunan Dewan Penguji

Ketua Ujian Sekretariat Ujian

NIP. NIP.

ANGGOTA PENGUJI I

________________________

NIP.

Penguji II Penguji III

NIP. NIP.

Mengetahui

Ketua Direktur
STAHN Gde Pudja Mataram Program Pasca Sarjana STAHN Gde
Pudja Mataram

NIP. NIP.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, atas rahmatNya tesis ini
dapat penulis selesaikan dalam rangka memenuhi salah satu syarat kelulusan guna memperoleh
gelar Magister Ilmu Pendidikan Agama Hindu.

Penulis memilih judul PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DAN DISKUSI


DAPAT MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN
MENENTUKAN LUAS DAERAH SEGITIGA (MTK) PENGGUNAAN HURUF KAPITAL
BAHASA INDONESIA DI KELAS III SD NEGERI 8 PEMENANG BARAT sebagai upaya
unutk lebih mendalami studi Pendidikan Agama Hindu yang dituangkan dalam judul diatas.

Selesainya penelitian dan penulisan ini sesungguhnya berkat bantuan dari berbagai pihak, baik
moral maupun material, untuk itu penulis mengaturkan ucapan terima kasih kepada mereka yang
telah membantu anatara lain :

1. Ketua STAHN Gde Pudja Mataram atas segala Fasilitas dan kemudahan yang diberikan
selama ini.
2. Direktur Program Pasca Sarjana STAHN Gde Pudja Mataram atas dorongan dan support
serta kesempatan yang telah diberikan kepada penulis.
3. ………………………………….. sebagai pembimbing I yang telah banyak memeberikan
bimbingan dalam penulisan ini
4. ………………………………….. sebagai pembimbing II yang dengan sabar dan telah
banyak memberikan bimbingan dalam penulisan ini.
5. Para dosen penguji tesis program magister ilmu pendidikan agama Hindhu program pasca
sarjana STAHN Gde Pudja Mataram dengan kerendahan hati memberikan masukan demi
perbaikan karya tulis ini.
6. Para dosen beserta staf program megister ilmu pendidikan agama Hindhu program pasca
sarjana STAHN Gde Pudja Mataram yang banyak memberikan pengetahuan, menuntun,
membantu penulisan selama perkuliahan.
7. Para informan dan semua pihak yang memberikan informasi kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan karya tulis ini dengan baik.
Penulisan menyadari bahwa karya tulis ini kurang sempurna oleh karena itu kritik dan
saran yang sifatnya membangun sangan penulis harapkan.
Semoga tulisan ini dapat memberikan kontribusi ilmiah bagi kepentingan pengembangan
bidang ilmu agama khususnya ilmu agama hindhu.

Mataram, ……..

Penulis
Ucapan terimakasih

Pertama-tama perkenalkanlah penulis menyatakan puji syukur kehahapan Ida Sang hyang Widhi
Wasa Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya atas asung ware nugrahanya/karunianya tesis ini
dapat diselesaikan.

Pada kesempatan ini perkenalkanlah penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-


besarnya kepada pembimbing I yang penuh perhatian telah memberikan perhatian, telah
memberikan dorongan semangat bimbingan dan saran selama penulis mengikuti program
megister khususnya dalam penyelesaian tesis ini. Terimakasih sebesar-besarnya penulis
sampaikan kepada ……………………………….

Pembimbing II yang penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan dan saran
kepada penulis.

Ucapan yang sama juga ditunjukan kepada Ketua Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri
Gde Pudja Mataram ………………………………atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan
kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan program magister di Sekolah
Tinggi Agama Hindhu Negeri Gde Pudja Mataram yang dijabat oleh
…………………………………….. atas kesempatan yang diberikan kepada penulis
untukmenjadi maha siswa Program Magister pada program pasca sarjana Sekolah Tinggi Agama
Hindhu Negeri Gde Pudja Mataram.

Ungkapan terimakasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yaitu
……………………………… yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan dana koreksi
sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini.

Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan ucapan terimakasih yang tulus disertai
penghargaan kepada seluruh Guru-Guru yang telah membimbing penulis, mulai dari sekolah
dasar sampai perguruan tinggi.Akhirnya penulis sampaikan terimakasih keluarga dengan penuh
pengorbanan telah memberikan kesempatan untuk lebih berkosentrasi menyelesaikan tesis ini.

Semoga Ida Sang Hyang widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa selalu mmelimpahkan rahmatnya
kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelsaian tesis ini, serta kepada
penulis sekeluarga.
ABSTRAK

Narasi abstrak dari hasil penelitian

PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DAN DISKUSI DAPAT


MENINGKATKAN PRESTASI BELAJARA SISWA DALAM PEMBELAJARAN
MENENTUKAN LUAS DAERAH SEGITIGA (MTK) DAN PENGGUNAAN HURUF
KAPITAL BAHASA INDONESIA DI KELAS III

ABSTRAK berdasarkan hasil analisis Data permasalahan pembelajaran matematika dan Bahasa
Indonesia di SD Negeri 8 Pemenang Barat pada umumnya dan di kelas III pada
khususnya.Subyek penelitian adalah siswa – siswa kelas III SD Negeri 8 Pemenang Barat yang
berjumlah28 orang siswa.Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 tahapan, setiap tahapan
dilaksanakan 2 kali pertemuan.Pada tahapan I data di peroleh pada mata pelajaran MTK, setelah
diberikan tes hasil belajar pada akhir tahap I yang mencapai ketuntasan 12 orang siswa.Hasil tes
12
ketuntasan ini mengalami ketuntasan x 100 %=42,9 %untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia
28
tahap I data yang diperoleh pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.Setelah diberikan tes hasil
27
belajar pada akhir tahap II mencapai ketuntasan minimal x 100 %=96,42% jadi hasil yang di
28
capai meningkat.Dengan demikian dapat disampulkan bahwa penerapan metode penemuan
terbimbing dan diskusi dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran
menentukan luas daerah segitiga (MTK) dan penggunaan huruf capital (Bahasa Indonesia) di
kelas III; dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

Kata kunci : Terbimbing, Diskusi, Segitiga dan Hhuruf Kapital.


PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Siswa SD pada umumnya menganggap mata pelajaran Matematika dan Bahasa Indonesia
yang tergolong sulit dimengerti dan dipahami akibatnya nilai matematika dan Bahasa
Indonesia siswa yang diperolehnya tidak mencapaioptimal. Jadi setiap siswa diharapkan
mengikuti serangkaian kegiatan untuk memberikan pengalaman belajar yang berkaitan
dengan pengetahuan keterampilan dan sikap proses adalah faktor penting untuk memperoleh
hasil yang memuaskan. Berdasarkan uraian diatas proses pembelajaran yang akan diterapkan
dalam perbaikan pembelajaran melalui penelitian ini berlandaskan kepada teori belajar yagn
dikemukakan oleh Raknah(2013), Jerome Bruner dalam Gatot Muhstyo (2008), menyatakan
tekanan kepada kemampuan peserta didik dalam berfikir dan analitik, akan mencerdaskan
peserta didik membuat prediksi dan terampil dalam menentukan pola dan hubungan
keterkaitan. Pembelajaran dalam proses belajar ini, dari proses belajarDril dan Practie ke
proses bermakana dan lanjutkan proses berfikir intutif dan analitik merupakan usaha luar
biasa untuk selalu meningkatkan mutu pembelajaran.
Metode diskusi merupakan metode dimana siswa dilatih untuk mengeluarkan pendapat,
berbicara tanya jawab dan merespon pendapat orang lain dalam proses pembelajaran
VYGOTSKY dala gatot Muhstyo (2008) berpendapat bahwa siswa akan memperoleh
pengetahuannya melalui belajar kelompok. Penerapan metode penemuan terbimbing dan
diskusi ini sangat cocok karena siswa disamping dapat melakukan percobaan kemudian
mencari solusi atau pemecahan masalah dan membuat kesimpulan bersama anggota
kelompoknya.
Mata pelajaran yang menjadi focus perbaikan aini adalah Matematika dan Bahasa Indonesia.
Pada mata pelajaran Matematika mengambil pokok bahasa menentukan luas segitiga,
sedangkan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia yang menjadi focus perbaikan adalah
pokok bahasa menggunakan huruf capital.
Agar siswa – siswa dapat mengetahui dan memahami proses penemuan mereka perlu di
bombing antara lain dengan menggunakan pengamatan dan pengukuran langsung atau
diarahkan untuk mencari hubungan dalam wujud pola atau bekerja secara induktif
berdasarkan fakta khusus untuk memperoleh aturan umum ( Gatot Mustyo, 2008. 1-35) Tiori
Vygotsky, Rahnah 2013.
Teori Vygotsky dalam Gatot Muhstyo (2008 1.1.1) berusaha mengembangkan model
kontruktifisme belajar mandiri dari mandiri menjadi belajar kelompok, membangun sendiri
pengetahuan.Peserta didik dapat memperoleh pengetahuan melalui kegiatan yang beraneka
ragam dengan guru sebagai fasilitator.

1.2. RUMUSAN MASALAH


1. Apakah penerapan metode penemuan terbimbing dan diskusi dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa kelas II SD Negeri 8 Pemenang Barat dalam pembelajaran
menentukan luas daerah segitiga pada mata pelajaran Matematika ?
2. Bagaimana penggunaan huruf capital pada mata pelajaran Bahasa Indonesia ?

1.3. TUJUAN PENELITIAN


Tujuan penelitian ini adalah
a. Untuk meningkatkan kemampuan siswa kelas III SD Negeri 8 Pemenang Barat terhadap
materi pelajaran matematika dan Bahasa Indonesia serta pelajaran lainnya.
b. Meningkatkan kemampuan dan kinerja guru dalam kegiatan belajar mengajar.

1.4. HIPOTESIS
Dari hasil hipotesis penulisan karya ilmiah ini diharapkan dapat bermanfaat bagi siswa.
- Membantu siswa mengembangkan tingkat pengetahuan
- Membantu kinerja guru dalam belajar mengajar
- Meningkatkan kemampuan siswa dalam berbahasa Indonesia
- Siswa lebih bergairah belajar tidak membosankan
1.5. MANFAAT PENELITIAN
 Bagi Siswa
Dengan adanya penelitian ini proses pembelajarannya yang dilalui peserta didik menjadi
lebih bermakna sesuai dengan taraf perkembangan dan kebutuhannya dan ketuntasan
belajar dapat dicapai.
 Bagi Guru(Peneliti)
Penelitian ini bermanfaat untuk melakukan refleksi diri sehingga guru dapat memperbaiki
pembelajaran, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
 Bagi Sekolah
Dengan adanya penelitian ini diharapkan sekolah dapat menerima informasi tentang
kelebihan dan kekuranagan proses pembelajaran pada mata pelajaran terntentu sehingga
dapat memperbaiki kinerja guru di Sekolah tersebut.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PENELITIAN

2.1. KAJIAN PUSTAKA


Kajian pustaka mengandung tiga komponen yakni Review tulisan yang relevan, konsep,
dan teori yang digunakan untuk membantu menganalisis data.
Review buku adalah kajian terhadap penelitian mutahir sebelumnya yang relevan dengan
penelitian mutahir sebelumnya yang relevan dengan penelitian yang dilakukan saat ini.
Berdasarkan uraian di atas pembelajaran yang akan diharapkan dalam perbaikan
pembelajaran melalui penelitian ini berlandaskan kepada teori belajar yang di kemukakan
oleh Jerome Bruner dalam Gatot Muhstyo(2008), menyatakan pentingnya tekanan
kepada kemampuan peserta didik dalam berfikir intuitif dan analtik Raknah (2013)
mencerdaskan peserta didik membuat prediksi dan terampil dalam menemukan pola dan
hubungan keterkaitan pembaruan dalam proses belajar ini.
Dari proses Dril dan Practice ke proses bermakna dan dilanjutkan proses berfikir intuitif
dan analtik, menerapkan usaha luar biasa untuk selalu meningkatkan mutu pembelajaran.

2.2. KERANGKA PENELITIAN


Kerangka penelitian merupakan abstiaksi dan sintesis antara teori dan permasalahan
penelitian yang digambarkan dalam bentuk gambar atau kerangka penelitian dengan alur
sistematika.
Dari proses pembelajaran menjadikan siswa yang berkompeten. Setiap siswa harus
mengikuti kegiatan untuk memberikan pengalaman belajar yang berkaitan dengan
pengetahuan, keterampilan dan sikap.
BAB III
METODELOGI PENELITIAN

Metodelogi penelitian adalah membahas bagaimana penelitian dilaksanakan. Dalam metodelogi


penelitian ilmu – ilmu sosial humaniora, hukum dan lain – lain pada umunya dipakai metode
penelitian kualitatif yang dapat dirinci sebagai berikut
3. 1. Rancangan Penelitian
Perlu dijelaskan berkenan dengan rancangan penelitian kualitatif dan kuantitatif.
Metode yang digunakan adalah :
a. Metode pembelajaran yang digunakan dalam perbaikan
b. Metode penemuan terbimbing
Metode penemuan terbimbing adalah kegiatan pembelajaran yang mana guru
membimbing siswa – siswanya dengan menggunakan langkah – langkah yang
sistematis sehingga para siswa menemukan sesuatu
c. Metode diskusi, siswa dilatih untuk bertanya jawab

3. 2. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah tempat penelitian yang akan dilaksanakan, lokasi penelitian
dapat berupa desa, kota, atau organisasi dengan unit analisis berupa individu, keluarga,
kelompok atau masyarakat.
Sesuai keterangan di atas tempat lokasi penelitian yaitu kelas III SD Negeri 8 Pemenang
Barat, Desa Pemenang Barat, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Jumlah
siswa kelas III SD Negeri 8 Pemenang Barat 28 Orang yang terdiri dari 13 (tiga belas)
laki – laki dan 15 (lima belas) perempuan.

3. 3. Jenis dan Sumber Data


Jenis data dapat berupa data kualitatif atau kauntitatif.
Data yang dikumpullkan harus benar – benar dapat menjawab tujuan penelitian atau
dapat membuktikan (hipotesis). Sumber data dalam penelitia kualitatif dibedakan berpa
data primer yakni benda atau orang (informan) yang dipilih sesua dengan teknik yang
ditetapkan , misalnya secara random, snowball, data sekunder data pendukung dari buku
pustaka lain.

3. 4. Teknik Pengumpulan Data


Metode dan teknik pengumpulan data harus disesuaikan dengan pendekatan penelitian
permasalahan dan teori.
Dalam penelitian kualitatif lebih ditekankan pada metode observasi, partisipasi, metode
wawancara mendalam dan metode dokumentasi.Teknik yang diterapkan untuk
menunjang metode tersbut, antara lain, teknik perekaman pencatatan simulasi dan
sebagainya.

3. 5. Teknik Analisis Data


Metode dan teknik analisis data bertujuan untuk menyederhanakan seluruh data yang
terkumpul menyajikan secara sistem matis, kemudian mengolah menafsirkan dan
memaknai data tersebut.

3. 6. Teknik Pengecekan keabsahan data


Teknik pengecekan keabsahan data merupakan cara yang digunakan untuk melakukan
cross chek terhadap keabsahan data penelitian yang digunakan dalam teknik pengecekan
adalah soal tes matematika dan tes bahasa Indonesia.

3. 7. Teknik Penyajian hasil analisis data


Hasil analisis data dapat disajikan secara formal dalam bentuk bagan, grafik dan lain –
lain, informal (naratif) atau gabungan antara cara formal dan informal.
BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4. 1. Gambar umum lokasi penelitian


Bagian ini deskripsi secara umum lokasi yang dipilih untuk melakukan penelitian.Lokasi
penelitian dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu yang menjadi spesifikasi sehingga
menguatkan alasan peneliti.

4. 2. Penyajian dan analisis data


Penyajian data dalam penelitian kualitatif perlu dilakukan karena data tersebutberupa teks
naratif seusia dengan yang diperoleh di lapangan.Data tersebut selanjutnya dianalisis
untuk menemukan jawaban dari rumusan permasalahan yang diajukan peneliti.

4. 3. Pembahasan
Data yng telah dianalisis selanjutnya dibahas oleh peneliti.Pembahasan tersebut
mengandung argumentasi peneliti yang dikuatkan oleh logika berfikir dan juga ditunjang
oleh teori yang relevan.
Catatan teknik penyajian hasil analisisi dan pembahasan menjadi satu kesatuan.Data
dipaparkan sekaligus dianalisis dan dibahas sesuai dengan teknik yang dipilih oleh
peneliti.
BAB V
PENUTUP

5. 1. Kesimpulan
Bagian menyajikan pokok – pokok hasil penelitian.
Kesimpulan dapat menemukan jawaban dari perumusan yang diajukan oleh peneliti.

5. 2. Saran
Bagian ini mengemukakan saran – saran sebagai rekomendasi kepada pihak – pihak
terkait sesuai dengan hasil penelitian yang diperoleh.

Bagian akhir

1) Daftar pustaka
2) Lampiran-lampiran

Anda mungkin juga menyukai