PRAKTIK PERKANTORAN
DI SUSUN OLEH :
1. AGUS HERIAWAN (
2. BAIQ YUSTININGSIH (20MA003)
3. AHMAD DHANI
4. SONIATI
5. NILA WATUL KURNIAWAN (20MA051)
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
jenis-jenis penggunaan teknologi perkantoran
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas Dosen Fitria Ika Agustina,S.Sos.,M.M pada praktik perkantoran. Selain
itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang penggunaan
teknologi perkantoran bagi para pembaca dan juga dan bagi penulis.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Kata pengantar
Daftar isi
Bab I Pendahuluan
a. Latar belakang
Bab II Pembahasan
a. Kesimpulan
b. Saran
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dengan semakin berkembangnya teknologi saat ini, hampir di semua sektor
juga merasakan dampaknya termasuk dalam dunia perkantoran. Berbagai macam
pekerjaan yang dahulu masih harus dilakukan secara manual dengan tenaga
manusia kini mulai beralih dilakukan secara komputerisasi sehingga hasilnya bisa
lebih efektif dan efisien. Adapun tujuan dan manfaat teknologi perkantoran ada
banyak sekali, yang paling bisa kita rasakan yaitu segala pekerjaan menjadi lebih
mudah, cepat, praktis dan pastinya lebih menghemat biaya dan tenaga. Oleh sebab
itu dengan semakin majunya teknologi perkantoran sisi positifnya juga bisa
membuat perusahaan tersebut bisa berkembang dengan lebih cepat.
1. Voice Command
Fitur perintah suara atau bahkan asisten pribadi seperti Siri, S-Voice, Cortana, atau
semacamnya tak akan begitu berguna di Indonesia. Alasannya jelas, karena aplikasi tersebut
belum mendukung bahasa Indonesia. Menggunakan aplikasi tersebut dengan bahasa Inggris
adalah hal yang masih dianggap tabu dan cukup aneh dilakukan.
2. Fingerprint scanner
Smartphone canggih dan mahal seperti Apple iPhone 6 atau Samsung Galaxy S6 sudah
dilengkapi dengan pemindai sidik jari. Memang ada cukup banyak pengguna di Indonesia
yang memanfaatkan fitur tersebut. Namun jika dibandingkan, ternyata lebih banyak lagi
pengguna yang tidak menggunakannya. Selain belum terlalu familiar, pemindai sidik jari juga
belum sepenuhnya terasa bermanfaat.
OPPO, Lenovo, dan ZTE adalah tiga produsen smartphone jagonya menciptakan fitur motion
dan gesture. Menyalakan lampu senter dengan menggoyangkan smartphone, menggerakkan
smartphone dari bawah ke atas untuk menjalankan aplikasi kamera, atau menulis huruf
tertentu di layar untuk membuka suatu aplikasi. Terdengar keren, namun fitur tersebut pada
nyatanya tak terlalu sering dipakai karena terkadang justru terasa lebih merepotkan atau tidak
akurat.
4. Layar 2K
Layar smartphone biasanya berukuran antara 4 hingga 6,5 inci. Dengan dimensi yang tidak
besar tersebut, ada beberapa produsen smartphone yang hobi menggunakan resolusi layar
ekstra besar pada produk andalannya, yakni dengan layar hingga 2K. Padahal, resolusi layar
setinggi itu tak akan bisa terlihat oleh rata-rata mata manusia. Mata manusia masih sulit
membedakan resolusi layar full HD atau 2K karena perbedaannya yang tak terasa pada layar
kecil.
5. Curved screen
Belakangan ini tren layar melengkung, entah itu melengkung secara vertikal maupun
horizontal, mulai menuai perhatian. Contohnya seperti LG G Flex Series, LG G4, Samsung
Galaxy Note Edge, atau Samsung Galaxy S6 Edge. Layar melengkung tersebut dipastikan
membuat harga smartphone jadi melambung tinggi. Padahal, fungsinya tak terlalu signifikan
berguna untuk kebutuhan sehari-hari
C. Masalah-Masalah yang Dihadapi dalam teknologi perkantoran
1. Ketika database yang terdapat dalam komputer telah penuh, maka media penyimpanan
dalam komputer akan semakin terbatas.
2. Terbatasnya mesin penunjang kegiatan perkantoran
3. Dibutuhkan kecakapan dan keterampilan individu dalam menggunakan mesin mesin
kantOR.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan semakin berkembangnya teknologi saat ini, hampir di semua sektor
juga merasakan dampaknya termasuk dalam dunia perkantoran. Berbagai
macam pekerjaan yang dahulu masih harus dilakukan secara manual dengan
tenaga manusia kini mulai beralih dilakukan secara komputerisasi sehingga
hasilnya bisa lebih efektif dan efisien.
B. Saran
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas praktik perkantoran, tentunya
terdapat banyak kekurangan dan kekeliruan dalam penulisan makalah ini. Oleh
karena itu kritik dan saran sangat diperlukan guna penyempurnaan makalah
ini. Semoga makalah ini bisa membantu dalam menyelesaikan tugas praktik
perkantoran.