Pengertian : Oral adalah obat yang cara pemberiannya melalui mulut. Untuk cara pemberian
obat ini oral, adalah rute pemberian yang paling umum dan paling banyak dipakai, karena
ekonomis, paling nyaman dan aman.
Tujuan : Tujuan dari pengobatan ini yaitu agar suatu obat dapat mencapai tujuan
kesembuhan, molekul obat harus dapat diabsorpsi pada saluran pencernaan dan masuk ke
dalam sistem sirkulasi dalam jumlah yang diinginkan. Karenanya pemberian obat yang paling
menyenangkan adalah pemberian secara oral.
Secara topikal
Pengertian : memberikan obat secara lokal pada kulit.
Tujuan : untuk memperoleh reaksi lokal dari obat tersebut.
Alat-alat : 1. Obat topikal sesuai yang dipesankan (krim,lotion,aerosol,bubuk,spray)
2. Buku obat
3. Kassa kecil steril (sesuai kebutuhan)
4. Sarung tangan
5. Lidi kapas atau tongue spatel.
6. Baskom dengan air hangat,waslap,handuk,dan sabun basah
7. kassa balutan,penutup plastik dan plester (sesuai kebutuhan)
Prosedur : 1. Cek instruksi dokter untuk memastikan nama obat,daya kerja dan tempat
Pemberian
2. cuci tangan
3. atur peralatan disamping tempat tidur klien
4.tutup gorden atau pintu ruangan.
5. identifikasi klien secara tepat
6. posisikan klien dengan tepat dan nyaman,pastikan hnya membuka area yang
Akan diberi obat.
7.inspeksi kondisi kulit. Cuci area yang sakit,lepaskan semua debris dan kerak
Pada kulit.
8.keringkan atau biarkan area kering oleh udara.
9.bila kulit terlalu kering dan mengeras,gunakan agen topikal.
10. gunakan sarung tangan bila ada indikasi.
11. oleskan agen topical :
a. - krim,salep dan lotion yang mengandung minyak
-letakkan 1-2 sendok teh obat ditelapak tangan kemudian lunakkan dengan
Secara erenteral :
Pengertian : Sublingual adalah obat yang cara pemberiannya ditaruh di bawah lidah.
Tujuannya adalah agar efek yang ditimbulkan bisa lebih cepat karena pembuluh darah di
bawah lidah merupakan pusat dari sakit. Kelebihan dari cara pemberian obat dengan
sublingual adalah efek obat akan terasa lebih cepat dan kerusakan obat pada saluran cerna
dan metabolisme di dinding usus dan hati dapat dihindari.
Klien diberi penjelasan tentang prosedur yang akan dilakukan Persiapan Alat
Daftar Pustaka
Kusyani,Eni.2006. Keterampilan Dan Prosedur Laboratorium. Jakarta : EGC.
Perry,Potter Peterson. 2005. Keterampilan Dan Prosedur Dasar. Jakarta : EGC
Dr. Lyndon Saputra. 2013. Keterampilan Dasar Untuk Perawat Dan Bidan :
Binarupa Aksara Publisher.
A.Aziz Alimul Hidayat, Musfiratul Uliyah.2002. Buku Saku Praktikum Kebutuhan
Dasar Manusia : EGC
A.Aziz Alimul Hidayat, Muafiratul Hidayat. 2008. Keterampilan Dasar Praktik Kliik :
Salemba Medika