Anda di halaman 1dari 7

UJIAN TENGAH SEMESTER TAHUN AJARAN 2020-2021.

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


MATA KULIAH : PROMOSI KESEHATAN
TINGKAT/KELAS : II
DOSEN : FATMAWATI MOHAMAD, S.Kep, Ns, MPH

1. Pemerintah Desa Mawar Melaksanakan lomba Rumah Bersih untuk meningkatkan


semangat masyarakat dalam penerapan PHBS. Dengan adanya program ini membuat
seluruh warga masyarakat melakukan pembersihan di area rumah dan lingkungannya.
Upaya yang dilakukan di Desa Mawar ini merupakan perwujudan dari Visi Promosi
kesehatan yakni : *
A Mengembangkan dan menyelenggarakan upaya kesehatan bersumber
masyarakat
B Mencegah timbulnya penyakit dan masalah-masalah kesehatan lain
C Menanggulangi penyakit dan masalah-masalah kesehatan lain
D Memanfaatkan pelayanan kesehatan
E Melakukan rehabilitasi kesehatan

2. Di salah satu PKM ada beberapa pasien yang datang untuk melakukanpemeriksaan.
Namun, keluarga pasien merasa mendapat perlakuan yang kurangbaik dari petugas
kesehatan yang ada disana. Dimana pasien harus dibiarkanmenunggu berjam-jam
untuk dilakukan pemeriksaan, sikap petugas yang terlihatacuh. Melihat contoh kasus
diatas, kesalahan apa yang dilakukan oleh petugaskesehatan: *
A Tidak efisien dan tidak efektifnya pelayanan kesehatan yang diberikan
B Masalah pribadi yang dibawa ke pekerjaan
C Kurangnya sarana pra sarana untuk pengobatan
D Tidak disipilinnya petugas kesehatan
E Kurangnya komunikasi yang baik

3. Wilayah kecamatan Melati mengalami banjir yang menelan kerugian material. Banjir
ini disebabkan oleh kebiasaan warga menebang pohon dan membuang sampah
sembarangan. Banyak warga yang mengungsi karena rumahnya tak bisa lagi
ditempati. Masalah lain yang dihadapi warga adalah penyakit diare yang dialami
warga karena kondisi pasca banjir.Masalah yang mempengaruhi derajat kesehatan
masyarakat kecamatan Anggrek sesuai Teori Bloom adalah : *
A Pelayanan kesehatan
B Lingkungan
C Keturunan
D Perilaku
E Ras

4. Wilayah kecamatan Melati mengalami banjir yang menelan kerugian material. Banjir
ini disebabkan oleh kebiasaan warga menebang pohon dan membuang sampah
sembarangan. Banyak warga yang mengungsi karena rumahnya tak bisa lagi
ditempati. Masalah lain yang dihadapi warga adalah penyakit diare yang dialami
warga karena kondisi pasca banjir.Masalah yang mempengaruhi kerugian yang
diderita masyarakat adalah : *
A Pelayanan kesehatan
B Lingkungan
C Keturunan
D Perilaku
E Ras
5. Yayasan Rehabilitasi Mawar menerima seorang pasien bernama Tn. A karena
kecanduan ganja yang diantarkan langsung oleh keluarganya. Hal ini dilakukan
karena Tn. A sudah sangat ketergantungan dengan ganja. Hal yang dilakukan oleh
keluarga Tn .A merupakan upaya : *
A Promotif
B Preventiv
C Kuratif
D Rehabilitatif
E Normalitatif

6. Upaya peningkatan derajat kesehatan banyak mengalami masalah karena kurangnya


motivasi masyarakat dalam melalukan upaya mencegahan, dan lebih memilih upaya
pengobatan setelah menderita penyakit. Komponen strategi promosi kesehatan yang
tepat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah : *
A Membangun kebijakan publik berwawasan kesehatan
B Menciptakan lingkungan yang mendukung
C Memperkuat gerakan masyarakat
D Mengembangkan keterampilan individu
E Reorientasi pelayanan kesehatan

7. Pemerhati bahaya rokok melakukan supervisi terkait peningkatan jumlah penderita


ISPA dimasyarakat yang dihubungkan dengan kebiasaan merokok disembarang
temapt, hal ini tidak terjadi pada orang dewasa tetapi menyentuh lapisan remaja
bahkan anak anak. Tujuan dan sasaran promosi kesehatan yang tepat diintervensi
pertama sesai kasus diatas adalah : *
A Tatanan sarana kesehatan, institusi pendidikan, tempat kerja dan tempat
umum
B Organisasi kemasyarakatan / organisasi profesi / LSM dan media masa
C Lembaga pemerintah / politis / swasta
D Program / petugas kesehatan
E Individu dan keluarga

8. Di suatu wilayah terdapat anak yang dinyatakan positive cof-19, dan harus mendapat
perawatan serta di isolasi di Rumah sakit.Dari Hasil tracking ditemukan, bahwa
keadaan lingkungan di tempat tinggal anak tersebut berisiko menularkan, maka hal
yang tepat perlu dilakukan adalah…. *
A Melakukan penyemprotan di daerah terinfeksi
B Melakukan isolasi mandiri
C Membersihkan rumah
D Sosial distancing
E Memakai masker

9. Sebuah kecamatan yang memiliki 4 wilayah kelurahan mengalami masalah wabah


DBD disalah satu kelurahannya. Untuk mencegah penyebaran maka pihak kecamatan
menginstruksikan kepada seluruh warga menerapkan perilaku 3 M dimasih masih
wilayahnya. Hal yang dilakukan oleh pihak kecamatan termasuk pada upaya : *
A Promotif
B Preventiv
C Kuratif
D Rehabilitatif
E Normalitatif

10. Kelurahan Anggrek mengalami peningkatan penderita Diare akibat lingkungannya


yang kotor dan kebiasaan buang sampah sembarangan. Untuk mengatasi masalah ini
maka tujuan sasaran promosi kesehatan yang tepat diintervensi untuk tahap awala
adalah : *
A Tatanan sarana kesehatan, institusi pendidikan, tempat kerja dan tempat
umum
B Organisasi kemasyarakatan / organisasi profesi / LSM dan media masa
C Lembaga pemerintah / politis / swasta
D Program / petugas kesehatan
E Individu dan keluarga

11. Beberapa mahasiswa yang bertugas di desa molombulahe melakukan promosi


kesehatan ke para tokoh masyarakat ,beberapa tokoh agama dan adat untuk
memberikan informasi terkait tindakan promosi esehatan yang akan di terapkan di
desa tersebut.untuk lebih mudah melakukan kegiatan maka dengan hal ini para
mahasiswa mengundang beberapa tokoh penting di desa tersebut.tindakan sasaran
promosi kesehatan apakah yang di lakukan oleh mahasiswa tersebut *
A Primer
B Sekunder
C Tersier
D Kelompok
E Para tokoh

12. Pandemi COVID-19 telah merubah berbagai aspek dalam keseharian kita. Kecemasan
dan rasa tidak aman yang dialami sebagian besar dari kita harus bisa disikapi dengan
rasional agar kita bisa bertahan hidup dan juga membantu orang lain bertahan.
Penerapan pola hidup sehat dan mengikuti anjuran pemerintah juga harus kita lakukan
sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19. Dibawah ini yang bukan merupakan
upayah pencegahan adalah… *
A Memberikan penyuluhan dari rumah kerumah
B Menggunakan hand sanitizer
C Membiasakan PHBS
D Memakai masker
E Sosial distancing

13. Di seluruh negara termasuk indonesia menjadi dampak dari pandemi covid 19. Covid
19 sangat berbahaya karena sampai saat ini belum ditemukan obat paten yang dapat
mengobati. Sebagai upaya dari pemerintah yaitu menaati prtokol kesehatan selaian itu
juga dilakukan tahapan pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19. Yang
bukan merupakan tahapan pemberdayaan adalah? *
A Pendataan kesehatan warga di RT/RW
B Cari kemungkinan faktor penyebab penularan COVID-19 dan potensi wilayah
C Musyawarah masyarakat RT/ RW/ DESA terkait pandemi
D Melibatkan karang taruna dalam pembuatan tempat cuci tangan
E Memaksa masyarakat menaati protokol kesehatan dengan cara &
pengetahuan mereka

14. Kelurahan Anggrek mengalami peningkatan penderita Diare akibat lingkungannya


yang kotor dan kebiasaan buang sampah sembarangan. Sasaran Promosi Kesehatan
yang tepat diintervensi pertama pada kasus ini termasuk pada sasaran : *
A Sasaran Primer
B Sasaran Sekunder
C Sasaran Tertier
D Sasaran Komprehensif
E Sasaran Universal

15. Pada Kabupaten J Angka Kematian Ibu (AKI) mencapai 302/100.000 KH, sementara
standar MDGs 102/100.000 KH. Banyak hal yang harus dilakukan untuk
mengatasinya. Salah satu cara untuk menurunkan AKI tersebut diperlukan regulasi di
daerah untuk mendukung hal tersebut. Apa yang harus dilakukan seorang tenaga
Promosi Kesehatan untuk mendukung pembuatan regulasi tersebut? *
A Advokasi dan Negosiasi
B Politik Kesehatan
C Social Support
D Empowerment
E Komunikasi

16. Seorang kakek terserang penyakit stroke. Pasca sembuh dari penyakitnya, kakek tidak
dapat beraktifitas kembali seperti biasa secara normal. Upaya kesehatan yang tepat
diberikan pada sang kakek adalah : *
A Promotif
B Preventiv
C Kuratif
D Rehabilitatif
E Normalitatif

17. Saat ini penularan covid tidak bisa dianggap remeh. Virus ini bisa menyebar melalui
percikan air ludah, droplet, berpelukan, ciuman, maupun melalui benda-benda yang
kontak langsung dengan kita. Melihat hal seperti ini,maka upaya promosi kesehatan
yang tepat dilakukan yakni dengan… *
A Promote social responbility of health
B Non communicable disease control
C Helath promotion system
D Community action
E Primary care

18. Pada suatu kelompok ibu hamil di Desa X berjumlah 10 orang diberikan penyuluhan
di Balai Desa X. Namun di Desa tersebut media elektronik tidak dapat digunakan
karena tidak terdapat sarana listrik untuk menunjang kegiatan tersebut.Jenis media
apa yang paling tepat digunakan pada penyuluhan tersebut? *
A Poster
B Baliho
C Leaflet
D Majalah
E Flip Chart
19. Ny .W mengalami gatal gatal pada malam hari setelah selesai mandi.pihak keluarga
segera membawanya ke puskesmas terdekat dikarenakan gatal gatal yang di alami
Ny.W sampai menimbulkan kemerahan di seluruh tubuh.setelah di berikan obat oleh
pihak kesehatan,gatal gatal yg di alami Ny.w sedikit mereda.pihak kesehatan
mendapatkan info terkait hal yang terjadi bahwa Ny.W memiliki kamar mandi yang
sumber airnya berdekatan dengan tempat pembuangan sampah.terkait hal itu tindakan
apa yang tepat yang harus di lakukan oleh pihak kesehatan. *
A Memberikan informasi mengenai bahaya limbah sampah yang tercampur
dengan air
B Mengusulkan untuk berpindah rumah lebih jauh dari tempat sampah
C Menganjurkan untuk tidak mandi di lokasi tersebut
D Membiarkan agar dapat belajar dari pengalaman yang terjadi
E Memberikan pengobata yang sesuai

20. Di seluruh negara termasuk indonesia menjadi dampak dari pandemi covid 19. Covid
19 sangat berbahaya karena sampai saat ini belum ditemukan obat paten yang dapat
mengobati. Sebagai upaya dari pemerintah untuk mengatasi ini maka
diberikankebijakan publik. Hal yang tidak termasuk dalam kebijakan mendukung
upaya pencegahan covid 19 adalah : *
A Social distancing,
B Mencuci Tangan
C Memakai masker
D Melakukan Rapid tes bagi yang akan keluar daerah
E Merujuk pasien yang positif kerumah sakit ke semua rumah sakit

21. Petugas kesehatan kecamatan Paguyaman Melakukan koordinasi, integrasi dan


sinkronisasi (KIS) dengan lintas sektor, Ormas serta mitra potensial lainnya dalam
optimalisasi kegiatan penanggulangan COVID-19 di wilayah kerja Puskesmas,
termasuk sinkronisasi data terkait dengan kelompok/individu berisiko antara data
Puskesmas (PISPK dan pelayanan perorangan) dan data dari gugus tugas tingkat RW
dan/atauRelawan Desa.tindakan tersebut merupakan tindakan.. *
A Mewujudkan kesehatan yang baik
B Memperluas pengetahuan tentang peingkatan kesehatan
C Menjaga kerjasama tetap baik
D Menambah pengalaman dan pengetahuan
E Upaya meningkatkan konsolidasi dan memperluas kerjasama untuk
kesehatan

22. Desa S dilakukan upaya Strategi Promosi kesehatan untuk meminimalisir kejadian
Demam berdarah dengan kegiatan jumat bersih. Dalam pelaksanaannya salah satu
kegiatannya adalah melakukan Social Suport (dukungan social) untuk mendukung
kelancaran kegiatan pelaksanaan Strategi Promkesdimaksud.Pada situasi diatas
siapakah sasaran Social Support yang tepat di Desa tersebut? *
A Aparat Desa
B Pemerintah Desa
C Pemerintah Kecamatan
D Kelompok Dasa Wiswa
E Semua Masyarakat Desa

23. Kasus Angka Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten K pada tahun 2012 50/1000 KH.
Menurut beberapa hasil survei dan riset yang dilakukan, ternyata masih banyak ibu
bersalin yang ditolong oleh non Tenaga Kesehatan (Dukun). Perilaku Ibu dalam
memilih pertolongan persalinan pada dukun ternyata dipengaruhi anggapan bahwa
tenaga kesehatan (bidan) masih sangat muda belum berpengalaman.Apa strategi yang
harus dilakukan agar Ibu memilih pertolongan persalinan ke Tenaga Kesehatan? *
A Penyuluhan
B Kemitraan Nakes dan Dukun
C Menyediakan Fasilitas Kesehatan
D Mengganti Tenaga Kesehatan yang lebih Tua
E Memberikan Sanksi ibu yang bersalin ke dukun

24. Dalam mengatasi masalah kesehatan akibat bertambahnya jumlah perokok maka perlu
dilakukan strategi promosi kesehatan. Propinsi Mekar melakukan upaya untu
mengatasi masalah ini dengan melakukan strategi promosi kesehatan yakni Advokasi.
Upaya yang termasuk dalam strategi ini adalah : *
A Membuat ruang khusus untuk perokok
B Membuat stiker dilarang merokok di area umum
C Melibatkan kader dalam melakukan pendataan terkait kebiasaan merokok
D Menggalang remaja mesjid untuk melakukan penyuluhan terkait bahaya rokok
E Melakukan pendekatan dengan pemerintah untuk dapat membuat
peraturan terkait pelarangan merokok ditempat umum

25. Masyarakat di suatu Desa mempunyai kebiasaan membuang sampah sembarangan.


Diasumsikan mereka mempunyai tingkat pengetahuan yang rendah tentang
pengelolaan Sampah dan mempunyai sikap yang negatif tentang sampah. Setelah
dilakukan survei ternyata menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mereka baik dan
sikap yang positif, namun tidak tersediasarana pembuangan sampah.Apa yang tepat
dilakukan untuk mengatasi masalah ini ? *
A Mewajibkan pembayaran iuran sampah
B Penyuluhan Pengelolaan Sampah
C Menyiapkan Wadah sampah
D Memberi Sanksi
E Membuat TPA Sampah

Anda mungkin juga menyukai