Anda di halaman 1dari 14

PERAN PELAKU KEGIATAN EKONOMI

EKO-3.3/4.3/1/3- 5

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Ekonomi
b. Semester :1
c. Kompetensi Dasar :

3.3 Menganalisis peran pelaku ekonomi dalam kegiatan ekonomi

4.3. Menyajikanhasilanalisisperanpelakuekonomidalamkegiatanekonomi

d. Materi Pokok :
- Peran dan ciri RTK
- Peran dan ciri RTP
- Peran dan ciri RTN
- Peran dan cirimasyarakatluar negeri
- Circular Flow Diagram

e. Alokasi Waktu : 6 x 45 menit (2 x pertemuan)


f. Tujuan Pembelajaran :

ApatujuankitabelajarmateriPeranpelakukegiatane
konomi ????
Melalui pendekatan saintifik dengan
menggunakan model pembelajaran TS – TS
(Three Stray Three Stay) dengan media
gallery walk kalian dapat menganalisis
peran pelaku ekonomi dalam kegiatan
ekonomi dengan penuh tanggung jawab,
bekerja keras dan bekerja sama, displin
selama proses pembelajaran dan bersikap jujur,
percaya diri serta dapat mengembangkan
kemampuan berpikir kritis, komunikasi,
kolaborasi, kreativitas (4C).

g. MateriPembelajaran :
Pengertian RTK, RTP, RTN dan Masyarakat Luar Negeri
Ciri-ciri RTK, RTP, RTN dan Masyarakat Luar Negeri
Diagram interaksipelakuekonomi
Masalah yang dihadapipelakuekonomidalamkegiatanekonomi

2. Peta konsep

RTK

RTP

RTN
PERAN PELAKU EKONOMI

MLN

CIRCULAR FLOW
3. Proses DIAGRAM
belajar
A. PETUNJUK UMUM PENGGUNAAN UKBM
1. Bacalah materi Peranpelakukegiatanekonomi pada buku Ekonomi Erlangga
kelas X halaman 117 dan ekonomi kelas X penerbit Mediatama halaman
71s.d 76. Manfaatkan perpustakaan, lingkungan sekitar, para ahli atau
browsing internet.
2. Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir
tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri
maupun berkelompok.
3. Kerjakan UKBM ini pada buku kerja atau pada bagian yang telah disediakan.
4. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo
berlatih, apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan
permasalahan-permasalahan dalam kegiatan belajar 1 dan 2 kalian dapat
mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya.
5. Jangan lupa melalui pembelajaran ini kalian dapat mengembangkan sikap
jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan
kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi dan kreativitas.

B. PENDAHULUAN
Sebelumbelajartentangperanpelakukegiatanekonomi, kalian
harussudahmengetahuipelakukegiatanekonomisepertirumahtanggakelua
rga, rumahtanggaproduksi, rumahtangga negara dan rumahtanggaluar
negeri. Untukmempelajaritentangpelakukegiatanekonomi dan perannya,
amatilahgambardibawahini!

Dari gambartersebut, peranapasajakah yangbisadilakukan oleh


rumahtanggadiatas?
Atauamatilahgambardibawahini!
Dari gambartersebut, peranapasajakah yang bisadilakukan oleh
rumahtanggadiatas?

Dari gambartersebutdiatas, kalian harusmengetahuiBagaimanakahciri-


ciridarimasing-masingpelakukegiatanekonomi? Dan
mengapapelakukegiatanekonomisangatberperandalamperekonomian di
Indonesia.
C. KEGIATAN INTI
Pertemuan 1
Jika kalian sudahmemahamiapa yang harus kalian
lakukandalampembelajaranini,
selanjutnyaikutikegiatanbelajarberikutdenganpenuhsemangat dan
pantangmenyerah!!!!

KegiatanBelajar 1

Tujuankegiatan : Mendeskripsikanperan RTK, RTP, RTN dan


masyarakatluar negeri

Uraiansingkatmateri

Dalammateriini kalian akanberkenalandengan RTK, RTP, RTN dan


masyarakatluar negeri
Rumah tangga konsumsi (RTK) atau konsumen adalah bagian dari
masyarakat, baik sebagai perseorangan, kelompok orang, lembaga-
lembaga maupun badan-badan, sebagai konsumen barang-barang dan
jasa-jasa hasil produksi. Dari rumah tangga ini tersedia tenaga kerja dan
tenaga usahawan. Di samping itu, rumah tangga ini juga memiliki faktor-
faktor produksi yang lain, yaitu alat-alat modal, kekayaan alam, dan harta-
harta tetap seperti tanah dan bangunan. Mereka akan menawarkan faktor-
faktor produksi ini kepada rumah tangga produksi. Sebagai balas jasa
terhadap penggunaan faktorfaktor produksi ini, rumah tangga konsumsi
akan menerima kompensasi atau pendapatan sebagai berikut.
a Pemilik tenaga kerja, akan memperoleh upah/gaji ( wage/ salary) baik
mereka sebagai pegawai negeri sipil, ABRI, maupun sebagai
buruh/karyawan.
b Pemilik lahan tanah, sumber alam, bangunan atau harta tetap lain yang
disewakan, akan memperoleh penghasilan berupa sewa ( rent).
c Pemilik modal, antara lain tabungan, saham, yang diserahkan dalam
proses produksi, akan memperoleh penghasilan berupa bunga ( interest).
d Pemilik keahlian, sebagai pengusaha yang telah berjasa dalam proses
produksi, akan memperoleh penghasilan berupa laba usaha ( profit).
Penghasilan yang diterima oleh
pemilikfaktorproduksiiniselanjutnyadipergunakanuntukmembiayaipengel
uarankonsumsinyasepertimakanan, pakaian, tempattinggal, pendidikan,
kesehatan, tranportasi, rekreasi, dan
membayarpajakrumahtanggakepadapemerintah,
sementarasisanyaditabung( saving) untukberjaga-jaga dan menghadapi
masa yang akandatang.
Pada praktiknya,
pengeluaranataupembelanjaanrumahtanggakonsumsiinimencapaijumlahs
ekitar 60% sampai 80% dariseluruhpembelanjaannasional,
tentusajajumlahpembelanjaanmasyarakatyang
sebesariniakandijadikanpedomanbagi dunia
usahadalammenentukanbarang-barang/jasa-jasaapasaja dan berapa yang
akandiproduksi

Rumah Tangga Produksi (Perusahaan)


Hanya sebagian kecil saja dari bermacam-macam hal yang kita
butuhkan untuk hidup dapat secara langsung kita ambil dari alam. Agar
siap untuk memenuhi kebutuhan manusia maka kebanyakan barang-
barang memerlukan suatu proses produksi yang lama dan berbelit-belit.
Sebagai contoh, tanah harus diolah, hasil pertanian dan industri masih
harus diproses, diangkut, dipasarkan, dan banyak hal lain yang harus
dilalui hingga sampai ke tangan konsumen. Semua kegiatan ini termasuk
dalam kegiatan produksi, yang tujuan akhirnya memenuhi kebutuhan dan
kemakmuran hidup manusia.
Pada kehidupan sehari-hari, kegiatan produksi tersebut ada yang
diusahakan oleh perorangan dan ada yang diselenggarakan oleh badan
usaha milik negara, swasta baik swasta nasional maupun swasta asing
besar dan kecil, dan koperasi. Mereka pun dapat menjalankan kegiatan di
lapangan usaha primer seperti mengolah kekayaan alam di sektor
pertambangan, perkebunan, pertanian dan perikanan; lapangan usaha
sekunder, meliputi lapangan usaha di sektor industri (industri sepatu,
tekstil, mobil, buku, dan sebagainya) perumahan dan bangunan,
menyediakan air, listrik, dan gas; dan lapangan usaha tersier, meliputi
lapangan usaha yang menghasilkan jasa-jasa seperti bank, asuransi,
pengangkutan, dan perdagangan.
Untuk tujuan analisa kegiatan ekonomi dalam masyarakat, mereka yang
terlibat dalam produksi baik sebagai pengusaha perorangan maupun
badan-badan usaha seperti tersebut di atas, kita kumpulkan dan kita
himpun dalam kelompok yang kita namakan rumah tangga produksi
(RTP). Pada saat menghasilkan barang-barang/jasa-jasa untuk
kepentingan masyarakat tersebut, rumah tangga produksi tentu saja
memerlukan faktor-faktor produksi, seperti lahan tanah, sumber alam,
tenaga kerja, modal, tenaga ahli, dan lain-lain, yang dibeli dari rumah
tangga konsumsi, sementara sisanya akan digunakan untuk perluasan
produksi lebih lanjut.
Barang-barang dan jasa-jasa ini terus diproduksi sepanjang hari,
sepanjang tahun. Lalu ke mana barang-barang dan jasa-jasa ini
distribusikan? Terdapat 4 kelompok sebagai berikut yang menghabiskan
hasil produksi ini.
a. Perseorangan, kelompok orang-orang, lembaga-lembaga atau badan-
badan, yang termasuk dalam rumah tangga konsumsi untuk memenuhi
kebutuhan konsumsi mereka.
b. Perusahaan lain sebagai input, misalnya hasil produksi kapas
digunakan sebagai input industri pemintalan benang, dan benang sebagai
input industri tekstil.
c. Pemerintah atau sektor pemerintah antara lain dalam bentuk peralatan
kantor, bahan-bahan bangunan untuk pembuatan sarana umum dan
kendaraan.
d. Masyarakat luar negeri dalam bentuk barang-barang dan jasa yang kita
ekspor untuk memehuhi kebutuhan masyarakat luar negeri.
Semakin besar keuntungan yang diperoleh dunia usaha dari penjualan
barang-barang dan jasa-jasa tersebut, akan ditanamkan kembali oleh
mereka dalam bentuk perluasan usaha produksi (investasi). Dari
penjelasan tersebut, tampak hubungan antara perluasan produksi oleh
dunia usaha dengan kesempatan kerja dan peningkatan pendapatan bagi
rumah tangga konsumsi. Semakin besar produksi berarti dunia usaha akan
memperluas kesempatan kerja, peningkatan kesempatan kerja berarti
akan meningkatkan pendapatan, peningkatan pendapatan berarti akan
meningkatkan permintaan terhadap barang dan jasa hasil produksi, dan
seterusnya yang akhirnya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan
kemakmuran masyarakat.

Rumah Tangga Negara (Pemerintah)


Pada suatu perekonomian, pemerintah memegang peranan yang sangat
penting antara lain mengatur, menstabilkan, dan mengembangkan
kegiatan ekonomi dalam masyarakat. Pemerintah dengan demikian
berkewajiban untuk memberikan bimbingan, pengarahan, dan
menciptakan iklim yang sehat bagi perkembangan dunia usaha baik
melalui peraturan perundang-undangan, maupun melalui berbagai
kebijakan-kebijakan.
Selain mengatur, menstabilkan, dan mengembangkan kegiatan ekonomi,
pemerintah sendiri juga berperan sebagai pelaku ekonomi, yang secara
langsung berperan aktif dalam kegiatan ekonomi. Pemerintah turut aktif
karena beberapa kegiatan ekonomi dirasa kurang menarik bagi usaha
swasta antara lain karena memerlukan investasi yang besar. Hasil
kegiatan atau produksi pemerintah ini sebagian besar berupa jasa-jasa
yang diselenggarakan untuk masyarakat, dan sering disebut sebagai jasa
kolektif ( public goods), antara lain keamanan, pertahanan, dan ketertiban
umum, pemerintahan, pengadilan, pendidikan dan kesehatan, hubungan
politik dengan luar negeri. Untuk kepentingan umum, pemerintah juga
menyelenggarakan sendiri beberapa jasa seperti pos, listrik,
pengangkutan, yang perlu dilindungi dari pemerasan oleh monopoli
swasta.
Di negara-negara yang sedang membangun, peran pemerintah ini
diharapkan menjadi pelopor yang menggerakkan dan memajukan
perekonomian nasional, khususnya di bidang-bidang prasarana produksi
yang belum dikelola oleh swasta, misalnya proyek pembangunan jalan
raya dan jembatan, usaha modernisasi pertanian dan industri, fasilitas
pasar, reboisasi, transmigrasi, dan sebagainya. Pemerintah juga berusaha
memperluas kesempatan kerja dengan mendorong investasi PMA dan
PMDN, melindungi industri dalam negeri, mengembangkan perbankan dan
perkreditan, dan lain-lain.
Untuk melaksanakan tugas pemerintahan, pemerintah memerlukan
faktor-faktor produksi (sumber daya) antara lain tenaga kerja (pegawai
negeri sipil, ABRI), barang-barang seperti gedung, kendaraan, kertas, alat
tulis, dan sebagainya. Untuk itu, setiap tahun dikeluarkan trilyunan rupiah
sebagai pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan. Untuk
membiayai pengeluaran itu, pemerintah mengenakan berbagai jenis pajak
kepada rumah tangga dan perusahaan, denda, bagi hasil yang dipungut
dari perusahaan yang mengekploitasi kekayaan alam seperti
pertambangan dan hasil hutan, serta keuntungan yang diperoleh dari
badan usaha miliknegara (BUMN).

Rumah tangga masyarakat Luar Negeri


Saat ini, sudah tidak ada lagi negara yang dapat menghasilkan sendiri
segala apa yang dibutuhkan. Tidak setiap negara memiliki sumber alam
seperti bijih besi, minyak, dan lain-lain yang diperlukan bagi industrinya.
Tidak semua negara memiliki lahan pertanian yang cukup untuk
penduduknya. Tidak semua negara memiliki iklim yang cocok untuk hasil
buminya. Inilah perbedaan-perbedaan yang menimbulkan perdagangan
dengan luar negeri.
Masyarakat luar negeri sebagai pelaku ekonomi adalah semua negara lain
di luar Indonesia yang membeli barang-barang dan jasa hasil produksi
yang kita ekspor dan yang menjual barang-barang dan jasa yang kita
impor. Kegiatan perdagangan luar negeri dapat memberikan sumbangan
yang sangat penting dalam meningkatkan dan menambah efisiensi
kegiatan ekonomi suatu negara. Berikut adalah beberapa keuntungan dari
mengadakan perdagangan dengan luar negeri.
a. Perdagangan luar negeri memungkinkan suatu negara menghasilkan
berbagai barang dan jasa melebihi kebutuhan di dalam negerinya. Hal
ini dengan sendirinya akan menaikkan tingkat kegiatan ekonomi dan
tingkat pendapatan nasional. Selain keuntungan ini, perdagangan luar
negeri akan menciptakan keuntungan lain kepada suatu negara.
b. Perdagangan luar negeri memungkinkan negara tersebut melakukan
spesialisasi dalam menghasilkan barang-barang yang dapat dihasilkan
di negara tersebut dengan harga yang relatif lebih murah dari pada
negara lain. Spesialisasi ini akan mempertinggi efisiensi penggunaan
faktor-faktor produksi yang tersedia.
c. Satu keuntungan penting lainnya dari perdagangan luar negeri adalah
terbukanya kesempatan kepada suatu negara untuk mengimpor
barang-barang konsumsi, barang-barang modal dan peralatan, bahan
baku dan barang lain yang lebih baik mutunya dengan harga yang
relatif lebih murah
d. Perdagangan dengan luar negeri juga memberikan kesempatan
kepada negara yang sedang berkembang untuk memperoleh keahlian
dan teknologi yang lebih baik sebagaimana terdapat di negara-negara
maju.
Harus disadari pula bahwa tidak semua negara dapat memperoleh
keuntungan dari perdagangan luar negeri. Negara sedang berkembang
pada umumnya kalah bersaing dengan negara maju sehingga keuntungan
yang diperoleh dari perdagangan luar negeri relatif kecil. Maka tanpa
campur tangan pemerintah, terutama dalam bentuk memberikan
perlindungan (proteksi) dan dukungan kepada industri dalam negeri
untuk barang-barang yang akan diekspor atau menggantikan barang yang
diimpor, perdagangan luar negeri dapat menjadi penghambat yang serius
kepada perkembangan perekonomian negara yang sedang berkembang.

AYO BERLATIH.......!!!!
Buatlah gallery walk daribahan-bahan yang sudahdisediakan
,untukdibuatsesuaidengankelompoknyamasing-
masingdaribeberapaperanpelakukegiatanekonomi. Untukmasing-
masingkelompokakanmenyajikangalerinyakepadakelompoklain, tiga yang
bertamuakanberusahamenginformasikan gallery walk sesuaikelompoknya, tiga
yang tinggalakanmenerimainformasidarikelompok yang bertamu. Kelompok 1
akanmembuat gallery walk tentangperan RTK, Kelompok 2 akanmembuat gallery
walk tentangperan RTP, kelompok 3 akanmembuat gallery walk tentangperan
RTN dan kelompok 4 akanmembuat gallery walk tentangperanmasyarakatluar
negeri

Pertemuan 2
Setelah pertemuan yang kemarinkitasudahbelajar dan
membahastentangperanpelakukegiatanekonomi,
makasekarangkitaakanbelajarabagaimanainteraksiantarpelakukegiatanek
onomidalammelakukanperannyamasing-masing.

KegiatanBelajar 2

Tujuankegiatan :
Menjelaskaninteraksipelakukegiatanekonomimelaluicircular flow diagram
2, 3 dan 4 sektor

Uraiansingkatmateri

Dalammateriini kalian akanberkenalandengan Circular Flow Diagram


Circular Flow Diagram adalahdiagram yang
menggambarkanaruskegiatanekonomi,
misalnyaantararumahtanggaprodusendenganrumahtanggakonsumen,
pemerintah, pasar barang, pasar faktorproduksiataupunmasyarakatluar
negeri
Berikutiniadalah Diagram atauSiklus yang
menggambarkaninteraksiantarapelakuekonomi (rumahtanggakonsumen,
rumahtanggaprodusen, pemerintah dan masyarakatluar negeri) di
dalamkegiatanekonomi.
IMPO EKSPOR
R
KEUNTUNGAN,
PENDAPATAN PASAR SEWA & UPAH
FAKTOR
PRODUKSI
TENAGA KERJA FAKTOR
& MODAL PRODUKSI

PAJAK SUBSIDI
SUBSIDI PAJAK

PASAR
MEMBELI BARANG BARANG &
MEMBAYAR
BARANG &JASA
& JASA JASA
PENDAPATAN
BARANG & JASA BARANG & JASA

AYO BERLATIH.......!!!!
Buatlah circular flow diagram daribahan-bahan yang sudahdisediakan
,untukdibuatsesuaidengankelompoknyamasing-masing . Kelompok 1 membuat
circular flow diagram 2 sektor, Kelompok 2 membuat circular flow diagram 3
sektor, Kelompok 3 membuat circular flow diagram 4 sektor,
Masing-masingkelompokakanmenjaditamukekelompok yang lain
sesuaitugasnyamasing-masing dan kelompok yang
tinggalakanmenerimainformasidarikelompoktamu.

D. PENUTUP
Bagaimana kalian sekarang?

Setelah kalian belajarbertahap dan berlanjutmelaluikegiatanbelajar 1


sampaidengan 2, berikutdiberikantabeluntukmengukurdiri kalian
terhadapmateri yang sudah kalian pelajari.
Jawablahsejujurnyaterkaitdenganpenguasaanmateri pada UKBM ini pada
tabelberikut.

TabelRefleksiDiriPemahamanMateri

No Pertanyaan Ya Tidak

1. Apakah Anda dapat menjelaskan pengertian RTK, RTP,


RTN dan masyarakatluar negeri?
2. Apakah anda dapat membedakan ciri-ciri RTK,
RTP,RTN dan masyarakatluar negeri?
3. Apakah anda dapat mendeskripsikanperan RTK, RTP,
RTN dan Masyarakat Luar Negeri?
4. Apakah anda dapat
mendeskripsikaninteraksiantarpelakuekonomi?
5 Apakah anda dapat membuat diagram
interaksipelakuekonomi (circular flow diagram) 2
sektor, 3 sektor dan 4 sektor?
Jumlah

Jikamenjawab “TIDAK” pada salah satupertanyaan di atas,


makapelajarilahkembalimateritersebutdalamBukuTeks Pelajaran (BTP) dan
pelajariulangkegiatanbelajar 1 sampai 2 yang sekiranyaperlu kalian ulangdenganbimbingan
Guru atautemansejawat. Janganputusasauntukmengulanglagi!.Dan apabila kalian
menjawab “YA” pada semuapertanyaan, makalanjutkandengan Test Formatif.

Dimanaposisimu?
Ukurlahdiri kalian dalammenguasaimateriperilakumenyimpangdalamrentang0 – 100,
tuliskankedalamkotak yang tersedia.

NILAI

...................

Setelah kalian
menuliskanpenguasaanmuterhadapmateriPeranPelakuKegiatanEkonomi,
kerjakanevaluasiberikut
Yuk cekkemampuanmu!

Pengetahuan :

1) RTK bisaberperansebagaiprodusen dan RTP bisaberperansebagaikonsumen,


Jelaskanpendapatmu !
2) Mengapapelakuekonomisangatberperandalamperekonomiansuatu negara?
3) Perhatikanhubunganinteraksiantarakeluargamu dan
pelakukegiatanekonomilain, sepertirumahtanggaproduksi dan pemerintah.
Berdasarkanpengamatan yang telahkamulakukan, sebutkanciri-ciridarimasing-
masingrumahtangga dan buatlah diagram interaksiantarakeluargamu dan
pelakukegiatanekonomilainnya!

Yuk BelajarMenganalisis…..

JAKARTA. Konsumsirumahtanggatak juga mengalamiperbaikan yang berarti


pada kuartal I 2015.
Pertumbuhankonsumsirumahtanggasebagaipenyumbangterbesarpertumbuhan
ekonomi Indonesia kali pertamasejakkuartalpertama 2012
takmampumenyentuhangka 5% secaratahunan.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryaminmengatakan,
pertumbuhankonsumsirumahtangga pada
triwulanpertamatahuninihanyasebesar 4,94% year on year (YoY).
Angkatersebutmasihlebihrendahdibandingkandengantriwulanpertama2015
yang tercatatsebesar 5,01%. Namunangkatersebut naik
sedikitdibandingtriwulankeempat 2015.

"Konsumsirumahtanggaturundibandingkuartalpertama 2015 tetapi quarter to


quarter naik 0,17%," kata Suryamindalamkonferensi pers di kantornya, Rabu
(4/5).
Meskipertumbuhannyamelambat,
konsumsirumahtanggamasihmenjadipenyumbangterbesarpertumbuhanekono
mikuartalpertamatahuniniyaitu 56,86% denganpertumbuhan 4,92% YoY.
Sementaraitupenyumbangterbesarkeduayaknipembentukan modal tetapbruto
(PMTB) sebesar 33,16% denganpertumbuhan 5,57% YoY.
Kemudian sumbangan terbesar ketiga yakni ekspor sebesar 18,78% namun
pertumbuhannya menurun 3,88% YoY dan impor dengan sumbangan 18,77%
namun pertumbuhannya menurun 4,24% YoY. Selain itu, konsumsi pemerintah
dengan sumbangan 6,8% dan pertumbuhan 2,93% YoY dan pengeluaran
konsumsi lembaga nonprofit rumah tangga dengan sumbangan 1,16% dan
pertumbuhan 6,38% YoY.
Dari data tersebutdiatas, bagaimanakahperanrumahtangga negara dan
pemerintahuntukmengatasihaltersebut ?

Selamatbelajar dan suksesuntukkalian !!!!

Anda mungkin juga menyukai