AKUNTANSI KELOMPOK

Wawancara Owner Online Shop

a. Apakah pembukuan dibuat secara manual atau menggunakan software akuntansi?

Jawab: Pada Olshop yang kami dirikan dalam hal pembukuan itu sendiri metode yang
digunakan masih bersifat manual seperti di catat di buku keuangan. Kami belum
mencoba menggunakan software akuntansi karena keterbatasan kemampuan penggunaan
software.

b. Apakah penutupan buku dilakukan dalam waktu 1 tahun sekali, 6 bulan sekali, atau 3
bulan sekali?
Jawab: Untuk penutupan buku, Olshop kami memakai sistem pencatatan yang dilakukan
3 bulan sekali.

c. Strategi apa saja yang digunakan untuk survive di masa pandemi?

Jawab: Strategi yang kami gunakan di masa pandemi adalah dengan melihat peluang
trend di zaman yang serba digital ini. Setelah itu bisa kita sesuaikan dengan bidang jualan
apa yang dapat kita pasarkan pada masyarakat.

d. Bagaimana upaya mempertahankan pelanggan?

Jawab: Untuk mempertahankan pelanggan, kami memiliki cara sendiri yang terbilang
unik, Yaitu dengan melihat seberapa banyak mereka membeli produk di perusahaan kami.
Setelah itu akan ada service khusus untuk pelanggan setia berupa gratis ongkir..

e. Bagaimana menjaring pelanggan baru?

Jawab: Cara untuk menjaring pelanggan baru versi kami biasanya kami akan lebih
menonjolkan benefit tambahan yang akan mereka dapat ketika melakukan pembelian di
Olshop kami dan juga promosi menarik yang akan mereka rasakan saat pembelian
produk. Jadi mereka tidak hanya dapat benefit dari produk yang dibeli tetapi juga dapat
benefit tambahan yang sesuai dengan apa yang mereka beli.

f. Sistem apa yang digunakan dalam bertransaksi?

Jawab: Untuk sekarang sistem transaksi pembelian di Olshop kami menggunakan
beberapa cara yaitu COD, dan menggunakan sistem Rekening Bersama dari beberapa
e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Lazada dan facebook marketplace.

g. Bagaimana mengatasi barang yang tidak atau sulit terjual?

Jawab: Untuk mengatasi produk-produk yang belum laku dan sudah lumayan lama di
gudang biasanya kami mempertimbangkan beberapa hal seperti tanggal, demand pasar,
 dan sebagainya. Kemudian akan disesuaikan dengan kondisi yang sedang terjadi.
Biasanya kami juga mengadakan acara Giveaway pada akhir bulan dengan produk lama
tersebut agar perputaran barang dapat selalu berjalan. Selain menghindari penumpukan
produk acara ini juga dapat menarik pelanggan baru.

h. Bagaimana mengatasi pelanggan yang nakal?

Jawab: Untuk mengatasi pelanggan yang nakal misalnya seperti penukaran barang rusak
dikarenakan customer itu sendiri kami mengantisipasinya dengan cara membuat aturan
yang mana harus ada video unboxing ketika barang sampai. Hal ini untuk menjadi bukti
kerusakan barang rusak karena pengiriman atau kesalahan customer.

i. Bagaimana mengatasi pelanggan yang cerewet dan minta selalu didahulukan?

Jawab: Menurut kami semua pelanggan itu sama rata dan tidak ada yang dispesialkan,
kami menerima semua jenis pelanggan. Namun, kami belum pernah mendapat pelanggan
cerewet tentang barang yang kami jual atau jasa pengiriman yang kami pakai. Kalaupun
ada kami akan menjelaskan dengan baik dan sabar.

j. Apakah ada diskon yang diberikan kepada pelanggan dan batasan pemberian diskon
berapa?
Jawab: Olshop kami menggunakan sistem reseller, Jadi, penetapan harga diskon
biasanya ditentukan dari masing masing official produknya, Untuk produk official
mendapat diskon 10% maksimal. Tetapi karena Olshop kami bersifat pribadi kami lebih
sering menerapkan harga diskon. Lebih baik menerapkan gratis ongkir agar traffic
produk lebih naik dan efisien aja.

k. Bagaimana membedakan layanan penjualan tunai, menggunakan E-money/E-wallet dan

COD?
Jawab: Untuk pembayaran menggunakan E-money dan E-wallet customer melakukan
pembayaran terlebih dahulu di marketplace atau tempat yang menyediakan pembayaran
non tunai. Untuk transaksi COD itu sebaliknya customer menunggu barang sampai
sampai tujuan terlebih dahulu, ketika sampai baru dilakukan pembayaran.