PROPOSAL PKWU

LAMPU HIAS LOGO E-SPORT

OLEH :

Rizky Fauzi Ilmi

Raden Muhamad Aria
Muhammad Arya Lutfhi
Syahief Ariega
Wahyu Riyadi

XII MIPA 5

0
 KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat
menyusun proposal ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Dalam proposal ini kami membahas mengenai tugasUjian Praktik
Kewirausahaan yang bermaksud untuk membuat kerajinan ‘’ Lampu Hias Logo
E-Sport’’

Proposal  ini dibuat dengan berbagai bantuan dari berbagai pihak untuk

membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama
mengerjakan proposal ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini.

Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang

pada proposal ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk
memberikan saran serta kritik yang dapat membangun kami. Kritik yang
membangun dari pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan
makalah selanjutnya.

Akhir kata semoga proposal ini dapat memberikan manfaat bagi kita

sekalian.

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………..1
DAFTAR ISI…………………………………………………………………….2

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………………………3
1.2 Tujuan Proposal……………………………………………………………..3
1.3 Manfaat Proposal……………………………………………………………3

BAB II KEGIATAN USAHA

2.1 Aspek Produksi……………………………………………………………...4
2.2 Aspek Pemasaran……………………………………………………………5

BAB III PERENCANA KEUANGAN

3.1 Modal Usaha……………………………………………………………...…6
3.2 Biaya Tetap……………………………………………………………….....6
3.3 Biaya Variabel……………………………………………………………....6
3.4 Analisis Perencanaan Laba/Rugi…………………………………………....6

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan………………………………………………………………….7

2
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Saat ini limbah anorganik menjadi salah satu hal yang harus jadi perhatian kita.
Jika kita tidak melakukan sesuatu maka limbah ini akan terus menumpuk dan
merusak lingkungan yang dimana hal itu akan berdampak pada diri kita sendiri.
Untuk mengantisipasi hal tersebut kita harus melakukan sesuatu, salah satunya
adalah membuat kerajinan yang berasal dari limbah anorganik. Kami
memanfaatkan limbah anorganik yaitu kardus untuk menjadi suatu
barang/kerajinan yang memiliki nilai lebih. Tentunya kami juga
mempertimbangkan hal apa yang kemungkinan bisa menjadi daya tarik
sehingga kerajinan ini akan laku di pasaran nanti. Karena akhir-akhir ini banyak
sekali anak muda yang suka bermain game dan memiliki tim e-sport favorit
mereka sendiri, maka kami memutuskan untuk membuat sesuatu yang memiliki
kaitan dengan hal tersebut, yaitu lampu tidur yang mempunyai tema tim e-sport.
Yang diharapkan nanti bisa menarik pasar dari kalangan anak muda.

1.2 Tujuan Proposal

Adapun tujuan dari pembuatan proposal ini adalah:
1. Sebagai syarat untuk memenuhi tugas kewirausahaan
2. Untuk melatih diri agar dapat berwirausaha dengan baik
3. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha

1.3 Manfaat Proposal

Adapun manfaat dari pembuatan proposal ini adalah:
1. Dapat membantu wirausaha untuk mengembangkan dan menguji strategi
agar sesuai dengan hasil yang diharapkan sehingga dapat meyakinkan
pihak lain (investor)
2. Membantu meningkatkan peluang keberhasilan untuk mengantisipasi
kejadian yang tidak diinginkan

3
 BAB II KEGIATAN USAHA
2.1 Aspek produksi

Bahan – Bahan :
 Kardus bekas
 Plastik mika
 Lampu
 Cutter
 Fitting bola lampu kabel
 Gambar logo
 Pilok
 Solatip kertas
Alat-alat :
 Gunting
 Cutter
 Lem tembak
Cara membuat :
1. Siapkan kardus ukuran 21cm x 23cm lalu siapkan logo yang kalian
inginkan
2. Tempelkan gambar logo yang diinginkan ke kardus, lalu potong
mengikuti gambarnya lalu rapikan hasil potongan menggunakan gunting
3. Lapisi permukaan potongan menggunakan solasi kertas, lapisi semua
bagian permukaan potongan
4. Siapkan kardus yang sama ukurannya dengan yang sebelumnya untuk
alas dan 2 kardus yang sudah dilubangi untuk pinggirannya dengan lebar
7 cm
5. Tempelkan kardus yang sudah dilubangi di bagian pinggir
6. Siapkan kardus yang sama ukurannya dengan yang sudah dilubangi untuk
menutup bagian depan dan belakang
7. Tempel kardus tersebut hanya dibagian belakang saja menggunakan lem
8. Tempelkan kardus berlogo dibagian atas
9. Lapisi bagian pinggirnya dengan solasi kertas agar terlihat rapih
10.Warnai semua bagian menggunakan pilok

4
 11.Setelah kering siapkan kertas mika untuk ukurannya sesuaikan dengan
ukuran kardus
12.Rekatkan kertas mika ke dalam kardus menggunakan lem tembak
13.Setelah itu pasangkan lampu ke fitting bola lampu kabel kedalam kardus
14.Tempelkan ke dalam kardus lalu tutup dengan kardus untuk bagian
depannya
15.Lampu hias logo pun jadi

2.2 Aspek pemasaran

Proses pemasaran lampu hias logo ini bisa dengan cara :
1. Jual beli online
2. Dijual kepada anak anak sekolah dari sd-sma
3. Membuka tempat usaha dirumah

5
 BAB III
PERENCANAAN KEUANGAN

3.1 Modal Usaha

Modal usaha yang di gunakan untuk membuat lampu hias kurang lebih Rp.
61.000
3.2 Biaya Tetap
Nama barang Jumlah Harga
Cutter 1 -
Gunting 1 -
Lem tembak 1 Rp 8.000
Biaya Total: Rp 8.000
3.3 Biaya Variabel
Nama barang Jumlah Harga
Kardus 3 Rp 3.000
Plastik mika 2 Rp 8.000
Fiting bola 3 Rp 30.000
lampu kabel
Pilok 1 Rp 12.000
Biaya Totalnya : Rp 53.000
Modal Usaha = Biaya Tetap + Biaya Variabel = Rp. 61.000
3.4 Analisis perencanaan laba/rugi

Keterangan Debit Kredit

Modal Rp. 61.000
Usaha
Penjualan Rp. 90.000
3 × Rp.
30.000
Biaya Tetap Rp. 8.000
Biaya Rp. 53.000
Variabel
Laba Total Rp. 29.000

6
 BAB IV
PENUTUP 
4.1 Kesimpulan

Berdasarkan perhitungan yang telah kami lakukan,untuk mendirikan Lampu

hias logo E-Sport dengan modal awal Rp 61.000, dengan estimasi jumlah biaya
tetap Rp 8.000 dan jumlah biaya variabel sebesar Rp 53.000, maka pada
penjualan pertama produk usaha ini jika kami berhasil menjual 3 buah “Lampu
Hias Logo E-Sport” seharga Rp 30.000/barang, maka dapat diperkirakan kami
akan mendapatkan total laba yaitu sebesar Rp 29.000.

Setelah melalui pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa usaha

“Lampu Hias Logo E-Sport” ini sudah sangat layak untuk dijalankan. Dalam
cara menjalankannya pun terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses
penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu dan fikiran terlalu banyak.
Setelah itu, modal yang diperlukan untuk menjalankan lampu hias ruangan ini
pun tidak terlalu banyak, sehingga tidak akan terlalu menyulitkan kegiatan
belajar siswa/siswi. Waktu pelaksanaannya pun dilaksanakan pada saat ujian
praktik.

Akhir kata, besar pengharapan kami untuk memperoleh keuntungan dalam

kegiatan Pembelajaran kewirausahaan dalam kelas 12 ini. Karena setelah
dilakukan penghitungan, ternyata keuntungan yang didapatkan dari kegiatan ini
selain manfaat materi kita juga memperoleh keuntungan dalam bentuk
pengetahuan dan relasi. Pengetahuan dan relasi tentunya adalah suatu hal yang
sangat berharga, apalagi apabila materi tersebut diperoleh oleh Pelajar yang
masih belum memiliki pengalaman kerja sama sekali.