DAFTAR ISI...............................................................................................................................................1
BAB I..........................................................................................................................................................3
PEDAHULUAN..........................................................................................................................................3
A. LATAR BELAKANG......................................................................................................................3
B. MAKSUD DAN TUJUAN..............................................................................................................4
C. TARGET/SASARAN......................................................................................................................5
D. DASAR............................................................................................................................................5
E. PENGERTIAN...............................................................................................................................5
BAB II.........................................................................................................................................................8
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................8
A. KEGIATAN REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN (RHL).......................................................8
B. WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN....................................................................................9
C .SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA.............................................................................11
D. RUANG LINGKUP DAN LOKASI PEKERJAAN......................................................................12
E. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN.................................................................12
F. KEADAAN UMUM WILAYAH DAN PENDUDUK...................................................................13
BAB III......................................................................................................................................................14
METODE PELAKSANAAN....................................................................................................................14
A. PERSIAPAN................................................................................................................................14
B. PENYEDIAAN BIBIT..................................................................................................................17
C. PENANAMAN ............................................................................................................................17
D. PELAKSANAAN PEMELIHARAAN..........................................................................................18
E. KELUARAN / PRODUK YANG DIHASILKAN.........................................................................18
F. PETA RENCANA PENANAMAN..............................................................................................20
LAMPIRAN KEGIATAN DOKUMENTASI................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
1
BAB I
PEDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
sebagai program pemulihan lingkungan hidup yang telah rusak dan sudah
teknik konservasi tanah secara vegetatif dan sipil teknis pada lahan kritis dan
pada tanah kritis dan areal bekas penebangan liar atau pembalakan.
mempunyai fungsi hidrologis sebagai wilayah serapan air (recharge area) bagi
DAS tersebut.Oleh karena itu kegiatan reboisasi di semua fungsi kawasan hutan
2
Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
diarahkan pada lahan kritis yang berada pada DAS Prioritas, DAS Rawan
vegetative seluas 12.300 Ha yang terbesar pada Hutan Lindung seluas 5.126
Ha, Hutan Produksi seluas 6.634 Ha, Hutan Konservasi seluas 540 Ha. Seluruh
kawasan hutan tersebut dikelola oleh pemangku kawasan yaitu UPTD KPH,
1. Maksud
Maksud dari kegiatan ini adalah melaksanakan pekerjaan jasa lainnya yaitu
2. Tujuan
3
C. TARGET/SASARAN
Kabupaten Boalemo wilayah kerja UPTD KPH V Boalemo Seluas 280 Ha.
D. DASAR
barang/Jasa pemerintah.
E. PENGERTIAN
punggung gunung dimana air hujan yang jatuh pada daerah tersebut akan
4
ditampung oleh punggung gunung tersebut dan akan di alirkan melalui sungai
dan meningkatan fungsi hutan dan lahan sehingga daya dukung, produktifitas
kembali pohon pada kawasan hutan yang rusak dan kegiatan ini dilakukan
penyakit.
kegiatan.
5
7. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) adalah Pejabat yang diberi kuasa untuk
oleh KPA untuk mengambil keputusan dan atau tindakan yang dapat
tata waktu, rencana biaya, rencana kelembagaan dan dilampiri peta kerja.
11. Kontrak tahun jamak atau kontrak multiyear adalah kontrak yang dilakukan
12. Konsultan adalah pihak penyedia yang ditetapkan oleh KPA/PPK sebagai
secara vegetatif.
13. Pelaksana adalah pihak penyedia yang ditetapkan oleh KPA/PPK secara
6
BAB II
PEMBAHASAN
pangan, papan dan energi. Pengurangan areal hutan untuk pertanian dan
banjir dan tanah longsor semakin tinggi. Degradasi hutan dan lahan
DAS yang dilakukan secara terpadu oleh semua pihak yang ada
ekonomi. Penyebab utama tejadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor
produktivitas hutan dan lahan melalui kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan
7
Menurut Agus dan Widianto (2004) tindakan konservasi yang mudah
terutama untuk petani yang status penguasaan lahanya tidak tetap. Kegiatan
pemerintah dan masyarakat, hal ini merupakan salah satu prinsip dari
kegiatan RHL.
ada dilakukan terlebih dahulu pertemuan Kepala Balai dengan semua pelaksana
yakni :
8
1. Penyiapan Lahan
aspek ekologi, fisik, pengelolaan dan faktor social serta harus dilaksanakan
secara efektif dan efisien serta tdk menimbulkan perubahan lingkungan yang
besar.
Pengadaan Ajir
9
Pengadaan patok arah larikan
Cangkul
Sekop
linggis
3. Penanaman
lahan yang telah diukur.Yang diawali dengan pendistribusian bibit ke lokasi yang
akan ditanam. Untuk jenis tanaman yang ditanam terdiri dari tanaman kayu-
kayuan dan MPTS. Penanaman ini sendiri telah selesai dilaksanakan terhitung
dari bulan Oktober sampai dengan Desember 2019 dengan harapan bisa
10
2. Total alokasi biaya adalah sebesar Rp. 3.485.758.000,- (Tiga Milyar Empat
Ratus Delapan Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Delapan Ribu Rupiah),
dengan rincian:
pekerjaan:
11
F. KEADAAN UMUM WILAYAH DAN PENDUDUK
besar wilayah merupakan kawasan hutan lindung (HL), terutama di Desa karya murni,.
Secara Hidrologis lokasi ini terletak di Daerah Aliran Sungai paguyaman yang dilintasi
Jarak ke Kota Kecamatan yaitu 4,5 km, dengan jumlah penduduk di daerah
sekitar lokasi yaitu berjumlah 877 jiwa dimana jumlah laki-laki 430jiwa dan perempuan
447 jiwa. Sebagian besar penduduk memiliki mata pencarian utama di bidang pertania
12
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metodologi pekerjaaan yang akan dilakukan pada kegiatan ini terdiri atas:
A. PERSIAPAN
a. Penyiapan Kelembagaan
atau organisasi yang saling meningkat dengan pihak terkait untuk penyiapan
lokasi, penyediaan bibit (persemaian) dan tenaga kerja yang akan melakukan
penanaman.
Pembuatan jalan pemeriksaan dibuat untuk batas antar blok dengan lebar
maksimal 2 meter.
Bedeng
13
Bedeng dibuat dengan ukuran yang seragam untuk memudahkan
Papan bedeng
cm s/d 100 cm yang ditancap pada setiap bedeng. Papan bedeng dicat
Tiang naungan; tiang naungan dibuat dari bahan kayu atau bambu
informasi tentang nama kegiatan, volume, lokasi, jenis dan jumlah bibit,
Papan mutasi bibit dibuat sebanyak 1 (satu) buah yang berisi informasi
tentang jenis bibit, jumlah bibit, tanggal tabor, tanggal sapih, kondisi bibit,
tanggal tanam, sisa bibit dan lain-lain.Bahan papan mutasi bibit terbuat
14
dari kayu lapis melamin dengan ukuran 240 cm X 120 cm. papan mutasi
pertemuan.
2) Sarana prasarana
Penyiapan sarana prasarana baik itu di dalam meliputi bahan, alat dan
perlengkapan kerja.
Gubuk kerja
Papan nama
Patok batas
Ajir
Kompas
Altimeter
15
B. PENYEDIAAN BIBIT
a. Pembuatan persemaian
(delapan persen), bebas banjir dan tanah longsor, cukup sinar matahari, tersedia
sumber air.
b. Penyediaan Benih
Untuk jenis tanaman Nyatoh, Gmelina, Jambu Mente, Rambutan, Nangka wajib
548/MENLHK/PDASHL/DAS.2/10/2017.
C. PENANAMAN
1. Pembersihan lahan
16
5. Pembuatan lubang tanam
8. Penanaman
D. PELAKSANAAN PEMELIHARAAN
3. Pemupukan
4. Pengawasan
5. Penilaian tanaman
1. Produk yang dihasilkan dalam pekerjaan ini adalah tanaman yang tumbuh
sehat di lapangan seluas 280 Ha. Tanaman sehat adalah memiliki ciri
wilayah kerja UPTD KPH V Boalemo adalah seluas 280 Ha dengan rincian
sebagai berikut:
17
5 29 HL 625
6 28 HL 625
II 7 30 HL 625
8 29 HL 625
9 24 HL 625
10 26 HL 625
11 21 HL 625
penanaman.
18
F. PETA RENCANA PENANAMAN
19
DOKUMENTASIHASIL KEGIATAN PENANAMAN RHL
SECARA VEGETATIF TAHUN 2019
Lokasi :
Desa Karya Murni, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten
Boalemo
20
Paket 36 di Desa Karya Murni, Kecamatan Paguyaman , Kabupatan Boalemo
papan nama
21
PENGADAAN BAHAN POBDOK KERJA
22
PENGADAAN BAHAN PENYANGGA UNTUK NAUNGAN
23
PENGADAAN BAHAN BEDENG SAPIH
PEMASANGAN NAUNGAN
24
PENGADAAN PUPUK CAIR DAN OBAT OBATAN
25
PENGADAAN KERANJANG
26
KEGIATAN PENABURAN BENIH
27
PERSIAPAN LAPANGAN DAN PEMBUATAN JALAN PEMERIKSAAN
28
KEADAAN TANAMAN PADA PERSEMAIAN
29
AJIR DAN PATOK ARAH LARIKAN
30
GUBUK / PONDOK KERJA
31
32
PENGANGKUTAN BIBIT UNTUK DISTIBUSI KE PETAK PETAK
33
PEMBUATAN LUBANG TANAM DAN PEMBERIAN PUPUK ORGANIK
34
PENANAMAN
35
36
37