Protista merupakan organisme eukariotik karena inti sel penyusun
tubuhnya dilindungi oleh membran inti. Anggota protista ada yang uniseluler dan ada yang multiseluler. Uniseluler adalah organisme yang hanya terdiri dari satu sel sedangkan multiseluler adalah organisme yang terdiri dari banyak sel. Protista juga termasuk dalam makhluk hidup bersel eukariotik yang dimaksud memiliki membran inti. Sebagian besar Protista bersifat aerob, yakni memerlukan oksigen untuk kelangsungan hidupnya. Oksigen digunakan dalam proses respirasi yang bertempat pada mitokondria. Namun, beberapa jenis Protista bersifat anaerob, yakni tidak memerlukan oksigen dalam hidupnya. Protista anaerob melakukan respirasi dengan bersimbiosis bersama bakteri yang bersifat aerob. Tahukah kamu jika Protista juga memiliki banyak jenisnya? Macam-macam klasifikasi protista antara lain protista yang mirip tumbuhan (Algae), protista mirip hewan (protozoa), dan protista mirip jamur. Protista mirip jamur merupakan protista heterotrof yang memperoleh makanan dari organisme lain dengan cara menguraikan atau menelan makanannya. Protista mirip jamur bukan merupakan jamur sejati karena memiliki susunan sel, cara reproduksi, dan siklus hidup yang berbeda dari jamur. Akan tetapi, kelompok protista jenis ini memiliki bentuk seperti jamur sejati yang membentuk sporangia atau membentuk filamen yang menyerupai hifa. Hifa merupakan sel-sel yang memanjang membentuk benang sebagai penyusun tubuh jamur makroskopis.