Anda di halaman 1dari 169

SISTEM APLIKASI RAPORT ONLINE DI SMK AL-MUBAAROK

REMBANG MENGGUNAKAN CODEIGNITER

TUGAS AKHIR

USM

DISUSUN OLEH :

AHMAD AFIF ARWANI

G.211.15.0018

PROGRAM STUDI S1 – TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS SEMARANG

2019
PERNYATAAN PENULIS TUGAS AKHIR
DENGAN JUDUL
SISTEM APLIKASI RAPORT ONLINE DI SMK AL-MUBAAROK
REMBANG MENGGUNAKAN CODEIGNITER

Dengan ini saya :

NAMA : AHMAD AFIF ARWANI


NIM : G.211.15.0018
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA

“Saya menyatakan dan bertanggung jawab dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir
(TA) ini adalah hasil karya saya sendiri keculi kutipan dan ringkasan yang masing-
masing sudah saya cantumkan sumbernya. Jika pada waktu selanjutnya ada pihak
lain mengklaim Tugas Akhir ini sebagai karyanya, yang disertai dengan bukti – bukti
yang cukup kuat, maka saya bersedia untuk dibatalkan gelar sarjana komputer yang
telah saya raih, beserta segala hak dan kewajiban yang melekat pada gelar tersebut”.

Semarang, Juli 2019


Penulis

Ahmad Afif Arwani

ii
PENGESAHAN TUGAS AKHIR
DENGAN JUDUL
SISTEM APLIKASI RAPORT ONLINE DI SMK AL-MUBAAROK
REMBANG MENGGUNAKAN CODEIGNITER

OLEH :
NAMA : AHMAD AFIF ARWANI
NIM : G.211.15.0018

DISUSUN DALAM RANGKA MEMENUHI SYARAT GUNA


MEMPEROLEH GELAR SARJANA KOMPUTER
PROGRAM STUDI SI – TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS SEMARANG

TELAH DIPERIKSA DAN DISETUJUI


SEMARANG, JULI 2019

iii
PENGESAHAN UJIAN TUGAS AKHIR
DENGAN JUDUL
SISTEM APLIKASI RAPORT ONLINE DI SMK AL-MUBAAROK
REMBANG MENGGUNAKAN CODEIGNITER

OLEH :

NAMA : AHMAD AFIF ARWANI


NIM : G.211.15.0018

Telah diujikan dan dipertahankan dihadapan Dewan Penguji pada Sidang Tugas
Akhir (TA) Hari Kamis tanggal 18 Juli 2019 Menurut pandangan kami,
Tugas Akhir (TA) ini memadai dari segi kualitas maupun kuantitas untuk tujuan
penganugrahan gelar Sarjana Komputer (S.Kom).

Tanggal Tanda Tangan


Ketua Tim Penguji

B. Very Christioko, S.Kom., M.Kom


NIS. 06557003102129

Penguji Pendamping
1. Prind Triajeng P, S.Kom., M.Kom
NIS. 06557003102110

2. Titis Handayani, S.Kom., M.Cs


NIS. 06557003102082

iv
ABSTRACT

The design of report processing value information systems at SMK AL-


MUBAAROK REMBANG is a system designed to manage value online. The value
processing in SMK AL-MUBAAROK REMBANG still uses manually, that is by
inputting the value of students using report cards. So that it will require a lot of time
and errors in inputting values. Value processing will be better if there is a web-based
application system. So that students and parents will find it easier to see grades.
Both homerooms are easier to input values and more efficient, so the delivery of
value information to students will be faster.
In conducting research, the author uses the waterfall method, which is
looking for data needed during the study. The research tools used are UML (Unified
Modeling Language), PHP and MYSQL.
With this system, it is expected to be able to help the school in delivering
value information to students and parents of students, because this system is web-
based so students and parents of students can check values whenever and wherever
they are still connected to the internet.

Keywords: School, Value, Information System

v
ABSTRAK

Perancangan sistem informasi nilai pemrosesan laporan di SMK AL-


MUBAAROK REMBANG adalah sistem yang dirancang untuk mengelola nilai
secara online. Pemrosesan nilai di SMK AL-MUBAAROK REMBANG masih
menggunakan secara manual, yaitu dengan memasukkan nilai siswa menggunakan
kartu laporan. Sehingga akan membutuhkan banyak waktu dan kesalahan dalam
memasukkan nilai. Pemrosesan nilai akan lebih baik jika ada sistem aplikasi berbasis
web. Sehingga siswa dan orang tua akan lebih mudah melihat nilai. Kedua wali kelas
lebih mudah untuk memasukkan nilai dan lebih efisien, sehingga penyampaian
informasi nilai kepada siswa akan lebih cepat.
Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode waterfall, yaitu
mencari data yang dibutuhkan selama penelitian. Alat penelitian yang digunakan
adalah UML (Unified Modeling Language), PHP dan MYSQL.
Dengan sistem ini, diharapkan dapat membantu sekolah dalam
menyampaikan informasi nilai kepada siswa dan orang tua siswa, karena sistem ini
berbasis web sehingga siswa dan orang tua siswa dapat memeriksa nilai kapan pun
dan di mana pun mereka masih terhubung dengan Internet.

Kata kunci: Sekolah, Nilai, Sistem Informasi

vi
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir dengan judul
“sistem aplikasi raport online di SMK AL-Mubaarok Rembang menggunakan
CodeIgniter” yang dibuat untuk melengkapi salah satu syarat dalam menempuh
pendidikan Stata 1 (S1) Program Studi Informatika di Universitas Semarang.
Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis mendapatkan bimbingan,
pengarahan, nasehat dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Andy Krisdasusila, SE, MM, selaku Rektor Universitas Semarang.
2. Bapak Susanto, S.Kom., M.Kom., selaku Dekan Fakultas Teknologi
Informasi dan Komunikasi Universitas Semarang.
3. Bapak April Firman Daru, S.Kom., M.Kom., selaku Ketua Jurusan Teknologi
Informasi Universitas Semarang.
4. Bapak B.Very Christioko, S.Kom., M.Kom., selaku Dosen Pembimbing yang
telah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing, memeriksa, serta
memberikan petunjuk serta saran dalam penyusunan laporan ini.
5. Ibu Nur Wakhidah, S.Kom., M.Cs., selaku Dosen Wali penulis, Jurusan
Teknologi Informasi, Universitas Semarang.
6. Kedua orang tua dan teman-teman FTIK Universitas Semarang yang
memberikan bantuan, dukungan dan doa.
7. Semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang turut membantu
proses tugas akhir dan penyusunan laporan ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan tugas akhir ini
masih banyak kekurangan, karena keterbatasan ilmu dan kemampuan penulis, untuk
itu dengan lapang dada penulis akan menerima segala kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak guna perbaikan dan kemajuan laporan ini selanjutnya.

vii
viii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................
HALAMAN PERNYATAAN PENULIS.............................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR...................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN UJIAN TUGAS AKHIR ......................................iv
ABSTRACT............................................................................................................v
ABSTRAK ............................................................................................................vi
KATA PENGANTAR ..........................................................................................vii
DAAR ISI .............................................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................xiii
DAFTAR TABEL.................................................................................................xviii
BAB 1 PENDAHULUAN ....................................................................................1
1.1 Latar Belakang………………………………………………………....1
1.2 Perumusan Masalah……………………………………………………2
1.3 Batasan Masalah……………………………………………………….3
1.4 Tujuan Tugas Akhir……………………………………………………3
1.5 Manfaat Tugas Akhir…………………………………………………..3
1.6 Metodologi Penelitian………………………………………………….4
1.6.1 Metode Pengumpulan Data………………………………….5
1.6.2 Metode Pengembangan Sistem……………………………...5
1.7 Sistematika Penulisan………………………………………………….7
BAB II TINJAUAN UMUM SMK AL-MUBAAROK REMBANG ..................9
2.1 Sejarah Berdirinya SMK AL-MUBAAROK REMBANG....................9
2.2 Foto SMK AL-MUBAAROK REMBANG ..........................................10
2.3 Lokasi SMK AL-MUBAAROK REMBANG.......................................11
2.4 Visi dan Misi SMK AL-MUBAAROK REMBANG............................11
2.4.1 Visi ............................................................................................11
2.4.2 Misi............................................................................................11
2.5 Struktur Organisasi SMK AL-MUBAAROK REMBANG ..................12

ix
2.6 Tugas dan Fungsi...................................................................................13
2.6.1 Ketua Yayasan...........................................................................13
2.6.2 Kepala Sekolah..........................................................................14
2.6.3 Ketua Komite Sekolah ..............................................................16
2.6.4 Bendahara Sekolah....................................................................16
2.6.5 Tata Usaha.................................................................................17
2.6.6 Wakil Kepala Sekolah...............................................................17
2.6.6.1 Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum ...................17
2.6.6.2 Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan ...................18
2.6.6.3 Wakil Kepala Sekolah Urusan Humas .........................18
2.6.6.4 Wakil Kepala Sekolah urusan Sarana dan Prasarana ...19
2.6.7 Wali Kelas .................................................................................20
2.6.8 Siswa .........................................................................................20
BAB III LANDASAN TEORI..............................................................................21
3.1 Sistem ....................................................................................................21
3.1.2 Pengertian Sistem......................................................................21
3.1.2 Unsur-unsur Sistem ...................................................................21
3.1.3 Jenis-jenis Sistem ......................................................................22
3.1.4 Elemen yang membentuk sistem...............................................22
3.1.5 Klasifikasi Sistem......................................................................22
3.1.6 Karakteristik Sistem ..................................................................26
3.2 Aplikasi..................................................................................................28
3.2.1 Pengertian Aplikasi ...................................................................28
3.2.2 Sejarah Perkembangan Aplikasi................................................29
3.2.3 Jenis-jenis Aplikasi ...................................................................32
3.2.4 Fungsi Aplikasi .........................................................................35
3.3 Raport ....................................................................................................39
3.3.1 Pengertian Raport......................................................................39
3.3.2 Fungsi Raport ............................................................................39

x
3.4 Framework.............................................................................................40
3.4.1 Pengertian Framework ..............................................................40
3.4.2 Jenis-jenis Framework...............................................................40
3.4.3 Fungsi Framework.....................................................................41
3.5 Alar Bantu Perancangan Sistem ............................................................42
3.5.1 Pengenalan UML (Unified Modelling Language) ....................42
3.5.2 Pemodelan Pemrograman Berorientasi Objek ..........................42
3.6 Website ..................................................................................................48
3.6.1 PHP (Hypertext Preprocessor)..................................................48
3.6.2 HTML........................................................................................49
3.6.3 Java Script.................................................................................49
3.7 Basis Data ..............................................................................................50
3.7.1 Pengertian Basis Data ...............................................................50
3.7.2 Manfaat Basis Data ...................................................................50
3.7.3 MYSQL.....................................................................................51
3.8 Pengujian Sistem ...................................................................................51
3.8.1 White Box ..................................................................................51
3.8.2 Black Box...................................................................................53
BAB IV PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN SISTEM........55
4.1 Perencanaan Sistem ...............................................................................55
4.2 Analisa Sistem .......................................................................................55
4.2.1 Identifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak ..................................56
4.2.2 Identifikasi Kebutuhan Perangkat Keras...................................56
4.2.3 Identifikasi Kebutuhan Fungsional ...........................................56
4.3 Perancangan Sistem ...............................................................................57
4.3.1 Use Case Diagram.....................................................................57
4.3.2 Skenario Use Case.....................................................................58
4.3.3 Activity Diagram........................................................................73
4.3.4 Sequence Diagram.....................................................................79
4.3.5 Class Diagram ...........................................................................88
4.3.6 Struktur Database ......................................................................89
xi
4.3.7 Desain Tampilan ....................................................................... 96
BAB V IMPLEMENTASI SISTEM.....................................................................114
5.1 Implementasi Sisten ............................................................................114
5.1.1 Antar Muka Sistem....................................................................114
5.2 Implementasi Database .......................................................................137
5.2.1 Tabel Admin..............................................................................137
5.2.2 Tabel Ekstrakurikuler................................................................137
5.2.3 Tabel Guru.................................................................................137
5.2.4 Tabel Kelas................................................................................137
5.2.5 Tabel Mapel...............................................................................138
5.2.6 Tabel Siswa ...............................................................................138
5.2.7 Tabel Tahun...............................................................................138
5.2.8 Tabel Guru Mapel .....................................................................139
5.2.9 Tabel Kelas Siswa .....................................................................139
5.2.10 Tabel Mapel kd........................................................................139
5.2.11 Tabel Nilai...............................................................................139
5.2.12 Tabel Prestasi ..........................................................................140
5.2.13 Tabel Wali Kelas.....................................................................140
5.3 Pengujian Sistem .................................................................................141
5.3.1 Pengujian White Box .................................................................141
5.3.2 Pengujian Black Box..................................................................146
5.4 Pemeliharaan Sistem ...........................................................................148
BAB VI PENUTUP ..............................................................................................149
6.1 Kesimpulan..........................................................................................149
6.2 Saran....................................................................................................149
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................150

xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Model Pengembangan Waterfall .......................................................5
Gambar 2.1 Foto Halaman Depan SMK AL-MUBAAROK REMBANG ...........10
Gambar 2.2 Foto Gedung SMK AL-MUBAAROK REMBANG ........................10
Gambar 2.3 Lokasi SMK AL-MUBAAROK REMBANG ..................................11
Gambar 2.4 Struktur Organisasi (2018/2019).......................................................13
Gambar 3.1 Contoh Sistem Abstrak-Hubungan manusia dengan tuhan...............23
Gambar 3.2 Contoh Sistem Fisik-Sistem perbankan ............................................23
Gambar 3.3 Contoh Sistem Alamiah-Sistem tata surya........................................24
Gambar 3.4 Contoh Sistem Buatan Manusia-Sistem ATM ..................................24
Gambar 3.5 Contoh Sistem Deterministik-Sosial Media......................................25
Gambar 3.6 Contoh Sistem Probabilistik-Ramalan Cuaca ...................................25
Gambar 3.7 Contoh Terbuka-Sistem belajar mengajar.........................................26
Gambar 3.8 Contoh Sistem Tertutup-Rapat yang bersifat tertutup.......................26
Gambar 3.9 Karakteristik Sistem ..........................................................................26
Gambar 3.10 Sejarah Perkembangan Aplikasi......................................................29
Gambar 3.11 Aplikasi Dekstop .............................................................................32
Gambar 3.12 Aplikasi Grafis ................................................................................32
Gambar 3.13 Aplikasi Web Browser ....................................................................33
Gambar 3.14 Animasi ...........................................................................................33
Gambar 3.15 Aplikasi Multimedia........................................................................34
Gambar 3.16 Aplikasi Communication ................................................................34
Gambar 3.17 Aplikasi DBSM ...............................................................................35
Gambar 3.18 Pendidikan.......................................................................................36
Gambar 3.19 Industri Manufaktur ........................................................................36
Gambar 3.20 Bisnis dan Perbankan ......................................................................37
Gambar 3.21 Militer..............................................................................................38
Gambar 3.22 Aplikasi Rekam Medis ....................................................................38
Gambar 3.23 Metode Pengujian White Box ..........................................................53
Gambar 4.1 Use Case Diagram.............................................................................57
Gambar 4.2 Activity Diagram Mengelola Data Guru (Aktor : Admin).................73
xiii
Gambar 4.3 Activity Diagram Mengelola Data Siswa (Aktor : Admin) ...............73
Gambar 4.4 Activity Diagram Mengelola Data Kelas (Aktor : Admin)................74
Gambar 4.5 Activity Diagram Mengelola Data Mapel (Aktor : Admin)...............74
Gambar 4.6 Activity Diagram Mengelola Ekstra (Aktor : Admin) .......................75
Gambar 4.7 Activity Diagram Mengelola Set Tahun Aktif (Aktor : Admin)........75
Gamabr 4.8 Activity Diagram Mengelola Mapel diampu (Aktor : Wali Kelas) ...76
Gambar 4.9 Activity Diagram Mengelola Absensi (Aktor : Wali Kelas)..............77
Gambar 4.10 Activity Diagran Mengelola Ekstrakurikuler (Aktor : Wali Kelas).77
Gambar 4.11 Activity Diagram Mengelola Cetak Raport (Aktor : Wali Kelas) ...78
Gambar 4.12 Activity Diagram Mengelola Cetak Raport (Aktor : Siswa)............78
Gambar 4.13 Sequence Diagram Mengelola Data Guru (Aktor : Admin)............79
Gambar 4.14 Sequence Diagram Mengelola Data Siswa (Aktor : Admn) ...........80
Gambar 4.15 Sequence Diagram Mengelola Data Kelas (Aktor : Admin)...........81
Gambar 4.16 Sequence Diagram Mengelola Data Mapel (Aktor : Admin)..........82
Gambar 4.17 Sequence Diagram Mengelola Data Ekstra (Aktor : Admin)..........83
Gambar 4.18 Sequence Diagram Mengelola Data Set Tahun Aktif (Aktor : Admin)
...............................................................................................................................84
Gambar 4.19 Sequence Diagram Mengelola Data Mapel (Aktor : Wali Kelas) ...85
Gambar 4.20 Sequence Diagram Mengelola Data Ekstra (Aktor : Wali Kelas) ...85
Gambar 4.21 Sequence Diagram Mengelola Data Absensi (Aktor : Wali Kelas) 86
Gambar 4.22 Sequence Diagram Mengelola Data Prestasi (Aktor : Wali Kelas).87
Gambar 4.23 Sequence Diagram Cetak Nilai (Aktor : Wali Kelas, Siswa)..........87
Gambar 4.24 Class Diagram .................................................................................88
Gambar 4.25 Relasi Tabel.....................................................................................95
Gambar 4.26 Desain Halaman Login....................................................................97
Gambar 4.27 Desain Halaman Utama / Dashboard (Admin)...............................98
Gambar 4.28 Desain Halaman Utama / Dashboard (Wali Kelas) ........................99
Gambar 4.29 Desain Halaman Utama / Dashboard (Siswa) ................................99
Gambar 4.30 Desain Halaman Kelola Data Guru (Admin) ..................................95
Gambar 4.31 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Guru (Admin).......95
Gambar 4.32 Desain Halaman Form Hapus Data Guru (Admin).........................96
xiv
Gambar 4.33 Desain Halaman Kelola Data Siswa (Admin).................................96
Gambar 4.34 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Siswa (Admin) .....97
Gambar 4.35 Desain Halaman Form Hapus Data Siswa (Admin)........................97
Gambar 4.36 Desain Halaman Kelola Data Kelas (Admin) .................................98
Gambar 4.37 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Kelas (Admin)......98
Gambar 4.38 Desain Halaman Form Hapus Data Kelas (Admin) ........................99
Gambar 4.39 Desain Halaman Kelola Data Mapel (Admin) ................................99
Gambar 4.40 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Mapel (Admin).....100
Gambar 4.41 Desain Halaman Form Hapus Data Mapel (Admin).......................100
Gambar 4.42 Desain Halaman Kelola Data Ekstrakurikuler (Admin) .................101
Gambar 4.43 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Ekstra (Admin).....101
Gambar 4.44 Desain Halaman Form Hapus Data Ekstrakurikuler (Admin) ........102
Gambar 4.45 Desain Halaman Kelola Data Set Kelas (Admin) ...........................102
Gambar 4.46 Desain Halaman Form Tambah Data Set Kelas (Admin) ...............103
Gambar 4.47 Desain Halaman Kelola Data Set Mapel (Admin) ..........................103
Gambar 4.48 Desain Halaman Form Tambah Data Set Mapel (Admin) ..............104
Gambar 4.49 Desain Halaman Data Mapel Diampu (Wali Kelas) .......................104
Gambar 4.50 Desain Halaman Kelola Nilai Pengetahuan (Wali Kelas)...............105
Gambar 4.51 Desain Halaman Form Ulangan Tengah Semester atau Ulangan Akhir
Semester (Wali Kelas)...........................................................................................105
Gambar 4.52 Desain Halaman Form Cetak Nilai Pengetahuan (Wali Kelas) ......106
Gambar 4.53 Desain Halaman Kelola Data Riwayat Mengajar (Wali Kelas) ......106
Gambar 4.54 Desain Halaman Kelola Data Absensi (Wali Kelas).......................107
Gambar 4.55 Desain Halaman Form Cetak Data Absensi (Wali Kelas) ..............107
Gambar 4.56 Desain Halaman Kelola Data Raport (Wali Kelas).........................108
Gambar 4.57 Desain Halaman Form Cetak Raport (Wali Kelas) .........................108
Gambar 5.1 Form Login........................................................................................109
Gambar 5.2 Halaman Awal Dashboard ................................................................110
Gambar 5.3 Tampilan Data Guru..........................................................................110
Gambar 5.4 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Guru...................................111
Gambar 5.5 Tampilan Hapus Data Guru...............................................................111
xv
Gambar 5.6 Tampilan Data Siswa ........................................................................112
Gambar 5.7 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Siswa .................................112
Gambar 5.8 Tampilan Form Hapus Data Siswa....................................................113
Gambar 5.9 Tampilan Data Kelas.........................................................................113
Gambar 5.10 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Kelas................................114
Gambar 5.11 Tampilan Form Hapus Data Kelas ..................................................114
Gambar 5.12 Tampilan Data Mapel......................................................................115
Gambar 5.13 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Mapel...............................115
Gambar 5.14 Tampilan Form Hapus Data Mapel .................................................116
Gambar 5.15 Tampilan Data Ekstra......................................................................116
Gambar 5.16 Tampilan Forn Tambah atau Edit Data Ekstra................................117
Gambar 5.17 Tampilan Form Hapus Data Ekstra.................................................117
Gambar 5.18 Tampilan Data Set Tahun Aktif ......................................................118
Gambar 5.19 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Set Tahun Aktif ...............118
Gambar 5.20 Tampilan Data Set Kelas.................................................................119
Gambar 5.21 Tampilan Form Tambah Data Set kelas..........................................119
Gambar 5.22 Tampilan Data Set mapel ................................................................120
Gambar 5.23 Tampilan Form Tambah Data Set Mapel ........................................120
Gambar 5.24 Tampilan Form Hapus Data Set Mapel...........................................121
Gambar 5.25 Tampilan Data Set Wali Kelas ........................................................121
Gambar 5.26 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Set Wali Kelas .................122
Gambar 5.27 Tampilan Form Hapus Data Set Wali Kelas ...................................122
Gambar 5.28 Halaman Awal atau Dashboard.......................................................123
Gambar 5.29 Tampilan Data Mapel Diampu........................................................123
Gambar 5.30 Tampilan Data Nilai Pengetahuan...................................................124
Gambar 5.31 Tampilan Form Ulangan Tengah Semester.....................................124
Gambar 5.32 Tampilan Form Ulangan Akhir Semester .......................................125
Gambar 5.33 Tampilan Data Riwayat Mengajar ..................................................125
Gambar 5.34 Tampilan Data Absensi ...................................................................126
Gambar 5.35 Tampilan Form Cetak Nilai Absensi...............................................126
Gambar 5.36 Tampilan Data Ekstrakurikuler .......................................................127
xvi
Gambar 5.37 Tampilan Form Nilai Ekstrakurikuler .............................................127
Gambar 5.38 Tampilan Data Prestasi....................................................................128
Gambar 5.39 Tampilan Form Input Prestasi .........................................................128
Gambar 5.40 Tampilan Data Catatan....................................................................129
Gambar 5.41 Tampilan Data Cetak Raport...........................................................129
Gambar 5.42 Tampilan Form Raport ....................................................................130
Gambar 5.43 Halaman Awal atau Dashboard.......................................................130
Gambar 5.44 Tampilan Data Lihat Raport............................................................131
Gambar 5.45 Tampilan Form Raport ....................................................................131
Gambar 5.46 Implementasi Tabel Admin .............................................................132
Gambar 5.47 Implementasi Tabel Ektra ...............................................................132
Gambar 5.48 Implementasi Tabel Guru................................................................132
Gambar 5.49 Implementasi Tabel Kelas...............................................................132
Gambar 5.50 Implementasi Tabel Mapel..............................................................133
Gambar 5.51 Implementasi Tabel Siswa ..............................................................133
Gambar 5.52 Implementasi Tabel Tahun..............................................................133
Gambar 5.53 Implementasi Tabel Guru Mapel.....................................................134
Gambar 5.54 Implementasi Tabel Kelas Siswa ....................................................134
Gambar 5.55 Implementasi Tabel Mapel kd.........................................................134
Gambar 5.56 Implementasi Tabel Nilai ................................................................134
Gambar 5.57 Implementasi Tabel Prestasi............................................................135
Gambar 5.58 Implementasi Tabel Wali Kelas ......................................................135
Gambar 5.59 Bagan Alur Tampil Detail Data Guru .............................................137
Gambar 5.60 Grafik Alur Tampil data Guru.........................................................139

xvii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Simbol Use Case Diagram....................................................................43
Tabel 3.2 Simbol Class Diagram ..........................................................................44
Tabel 3.3 Simbol Activity Diagram.......................................................................46
Tabel 3.4 Simbol Sequence Diagram ....................................................................47
Tabel 4.1 Skenario Use Case Mengelola Data Guru ............................................58
Tabel 4.2 Skenario Use Case Mengelola Data Siswa ...........................................59
Tabel 4.3 Skenario Use Case Mengelola data Kelas ............................................61
Tabel 4.4 Skenario Use Case Mengelola Data Mapel ..........................................63
Tabel 4.5 Skenario Use Case mengelola Data Ekstrakurikuler ............................64
Tabel 4.6 Skenario Use Case Mengelola Set Tahun Aktif ...................................66
Tabel 4.7 Skenario Use Case Mengelola Mapel Diampu .....................................67
Tabel 4.8 Skenario Use Case Mengelola Data Mapel ..........................................69
Tabel 4.9 Skenario Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler............................70
Tabel 4.10 Skenario Use Case Mengelola Data Prestasi ......................................71
Tabel 4.11 Skenario Use Case Mengelola Cetak Raport......................................72
Tabel 4.12 Tabel Ekstrakurikuler..........................................................................89
Tabel 4.13 Tabel Guru ..........................................................................................89
Tabel 4.14 Tabel Kelas .........................................................................................89
Tabel 4.15 Tabel Mapel ........................................................................................89
Tabel 4.16 Tabel Siswa .........................................................................................90
Tabel 4.17 Tabel Tahun ........................................................................................90
Tabel 4.18 Tabel Guru Mapel ...............................................................................90
Tabel 4.19 Tabel Kelas Siswa...............................................................................90
Tabel 4.20 Tabel Nilai...........................................................................................91
Tabel 4.21 Tabel Prestasi ......................................................................................91
Tabel 5.1 Bagan Alur Tampil Detail Data Guru ...................................................137
Tabel 5.2 Pengujian Black Box Sistem Raport Online..........................................142

xviii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada saat ini teknologi informasi telah berkembang dengan sangat pesat.
Perkembangan itu salah satunya ditandai dengan keberadaan internet yang
menyediakan berbagai layanan. Bentuk layanan yang dihadirkan internet
sejatinya sangat berguna dan membantu bagi kehidupan manusia. Mulai dari
akses data, informasi aktual, iklan, komunikasi, dan sebagainya. Sekolah
Menengah Kejuruan AL-MUBAAROK REMBANG pun memerlukan kemajuan
teknologi dalam kegiatan pengolahan data-data nilai Siswa/siswi.
Sekolah Menengah Kejuruan AL-MUBAAROK REMBANG adalah
sebuah Yayasan yang bergerak di bidang pendidikan merupakan lembaga yang
membutuhkan pengolahan data nilai siswa/siswi yang lebih terintegrasi dalam
menjalankan kegiatan belajar dan pembelajaran. Begitupun dari segi media arsip
juga perlu ditingkatkan agar data-data tersimpan dengan aman, Dengan dibuatnya
sistem yang baru diharapkan dapat membantu dan meningkatkan kinerja staf tata
usaha pada Sekolah Menengah Kejuruan AL-MUBAAROK REMBANG,
sehingga informasi yang disampaikan akan lebih efektif.
Sekolah Menengah Kejuruan AL-MUBAAROK REMBANG sudah
menggunakan Sistem Informasi Raport Online untuk pengelolaan data nilai
siswa/siswi menggunakan sebuah aplikasi yang di berikan oleh Pemerintah.
Sistem ini sudah digunakan dalam beberapa waktu, akan tetapi aplikasi raport
online yang di berikan oleh pemerintah hanya bertujuan untuk merekap nilai
yang kemudian di arsipkan ke pusat pemerintahan tidak di publikasikan ke
masyarakat/siswa/siswi. Meskipun sistem yang ada sudah terkomputerisasi,
namun belum berjalan secara maksimal sehingga perlu dilakukan pengembangan
sistem agar data yang sudah ada dapat terintegrasi dengan baik.
Walaupun sudah di berikan oleh Pemerintah Sistem Raport Online, tetapi
masih belum sesuai keinginan pihak sekolah. Sehingga Sistem pembuatan raport

1
2

di SMK AL-MUBAAROK REMBANG masih bersifat manual. Data nilai raport


yang ada hanyalah data tertulis yang setiap semester dibagikan ke siswa atau wali
murid. Pembuatan data yang sudah ada dan bersifat tertulis mengakibatkan data
tersebut tidak tersimpan dengan rapi dan baik. Penggunaan waktu juga tidak
efisien memerlukan waktu cukup banyak karena masih bersifat manual dengan
menulis selain itu untuk mencegah adanya penyimpanan data ganda dan orang
tua yang ingin mengambil nilai anaknya juga harus datang ke sekolah.
Berdasarkan paparan diatas maka dalam penelitian ini akan dibuat sistem
raport online berbasis web yang akan diterapkan pada sekolah SMK AL-
MUBAAROK REMBANG. Sistem Raport Online ini bisa di akses oleh Siswa,
Wali Kelas dan Admin. Sehingga akan mempermudahkan guru menginput nilai
dan siswa atau orang tua tidak harus datang ke sekolah.
Pada Tugas Akhir ini, penulis mencoba membangun sebuah sistem yang
terbaru untuk sekolah SMK AL-MUBAAROK REMBANG yang sebelumnya
sudah ada sistem raport online dari pemerintah tapi masih ada kekurangan,
sehingga pihak sekolah menggunakan secara manual penginputan nilai,
pengambilan raport orang tua siswa datang ke sekolah. Sehingga akan
membutuhkan banyak waktu dan tidak efisien. Sehingga dibuatkan sebuah sistem
baru raport online yang akan membantu guru, siswa maupun orang tua siswa.

1.2 Perumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijabarkan di atas,
maka dapat dirumuskan masalah bagaimana membuat sistem Raport Online
menggunakan framework codeigniter di SMK AL-MUBAAROK
REMBANG, sehingga sistem aplikasi yang dihasilkan dapat memudahkan
guru dan siswa dalam pengambilan raport.
3

1.3 Batasan Masalah


Agar pembahasan masalah menjadi lebih jelas dan terarah maka
diperlukan adanya batasan masalah. Adapun ruang lingkup dalam susunan
laporan ini dibatasi pada :
1. Implementasi sistem ini difokuskan pada pengambilan raport secara
online. Sehingga siswa atau orang tua tidak harus datang ke sekolah.
2. Sistem ini dapat di akses oleh staff admin, wali kelas dan siswa di SMK
AL-MUBAAROK REMBANG
3. Sistem Informasi akan diimplementasi dan dikembangkan menggunakan
Framework Codeigniter dan MySql sebagai database penyimpanannya.
4. Perancangan dan analisa sistem ini menggunakan UML (Unified
Modelling Language).
5. Metode pengembangan dalam sistem ini menggunakan Waterfall.
6. Sistem ini berjalan online.
7. Sistem yang dibangun ini memiliki fitur diantaranya : bisa input guru,
siswa, input nilai, pembagian ruang kelas, laporan atau cetak hasil nilai.

1.4 Tujuan Tugas Akhir


Terbentuknya sistem informasi yang dapat memperbarui aplikasi
raport online menggunakan Framework Codeigniter di SMK AL-
MUBAAROK REMBANG yang dulunya siswa atau guru harus datang ke
sekolah. Sehingga aplikasi sistem raport online ini lebih dinamis, efesien dan
praktis..

1.5 Manfaat Tugas Akhir


Manfaat yang diharapkan dari Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut
:
4

1. Bagi Penulis
Menambahkan pengetahuan dan pengalaman di bidang pembuatan
aplikasi berbasis web dalam penerapannya di lapangan dan mencoba
mengukur seberapa jauh kemampuan penulis dalam membuat program
aplikasi sesuai dengan materi pembelajaran perkuliahan yang telah di
dapat

2. Bagi Akademik
Bahan refrensi yang dapat di pergunakan untuk perbandingan dan
kerangka acuan untuk persoalan yang sejenis, sehingga dapat
meningkatkan kualitas pendidikan.

3. Bagi SMK AL-MUBAAROK REMBANG


Pembuatan aplikasi ini di harapkan mampu membantu dalam
pengambilan raport siswa – siswi SMK AL-MUBAAROK REMBANG

4. Bagi Pembaca
Dapat menambah wawasan dan pengetahuan pembaca tentang
bagaimana cara membuat aplikasi raport online menggunakan framework
codeigniter.

1.6 Metodologi Penelitian


Untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang ada dalam
melaksanakan Tugas Akhir dan penyusunan Tugas Akhir, maka di lakukan
suatu metode penelitian untuk mencari pemecahan dari masalah yang timbul.
Penulis melakukan metode pengumpulan data dan metode pengembangan
sistem dalam pemecahan suatu masalah. Objek penelitian yang penulis ambil
adalah sistem Raport Online di SMK AL-MUBAAROK REMBANG.
5

1.6.1 Metode Pengumpulan Data


Untuk melaksanakan suatu penelitian selalu diperlukan metode
penelitian yang tepat, agar penelitian tersebut dapat mencapai hasil yang
maksimal seperti yang diharapkan. Adapun metodologi yang diharapkan
adalah sebagai berikut :
a. Metode Wawancara
Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
mengadakan tanya jawab secara langsung dengan Kepala Sekolah :
Ibu Ubaidah, S.Pd. , Ketua Jurusan : Lukman, S.Kom. dan Wali Kelas
: Tika Putri dilakukan untuk mendapatkan data-data yang akurat dan
tepat agar pembuatan rancangan dan implementasi sesuai yang
diharapkan.
b. Metode Observasi
Pengamatan langsung bagaimana cara kerja pengambilan
raport, baik dari pemrogram lama lalu perbarui ke sistem yang terbaru.
Pengamatan Data meliputi : Data Guru, Data Siswa dan Data Kelas.
c. Metode Studi Pustaka
Metode pengumpulan data ini dilakukan dengan
mengumpulkan teori – teori dari buku, jurnal dan sumber lainnya yang
berkaitan dengan pembuatan Sistem Raport Online di SMK AL-
MUBAAROK REMBANG berbasis CodeIgniter.

1.6.2 Metode Pengembangan Sistem


Menggunakan pendekatan berorientasi data atau terstruktur yaitu
Linier Squential Model, model proses ini sering disebut juga sebagai
Waterfall menyarankan pendekatan yang sistematis dan sequential dalam
pengembangan perangkat lunak yang dimulai pada level sistem dan
bergrak maju.
Tahap-tahap dijelaskan sebagai berikut :
6

Analisa

Perencanaan

Desain

Pembuatan

Pemeliharaan

Gambar 1.1 Model Pengembangan Waterfall (Roger, 2012)


a. Analisa
Pada tahapan ini penulis mencari sumber dan mengamati latar
belakang masalah yaitu dengan wawancara Kepala Sekolah, Ketua
Jurusan dan Wali Kelas pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG,
sekaligus mempelajari sistem pengambilan raport yang sedang
berjalan di SMK AL-MUBAAROK REMBANG.

b. Perencanaan
Penulis membuat perkiraan dan jadwal pembuatan aplikasi
agar selesai sesuai rencana dan jadwal. Aplikasi yang dibangun akan
menggunakan framework codeigniter.

c. Desain
Melakukan perencanaan sistem agar dapat menyediakan
layanan yang diharapkan terhadap solusi masalah yang ada dengan
menggunakan perencanaan terstruktur dan desain antarmuka dalam
pembuatan sistem ini penulis melakukan perancangan sistem dengan
menggunakan UML. .

d. Pembuatan
Melakukan pencodingan dan implementasi hasil rancangan
kedalam bentuk yang dapat dibaca dan diterjemahkan oleh komputer.
7

Pada tahap ini penulis melakukan pengerjakan sistem secara nyata,


penulis menggunakan bahasa pemrograman Codeigniter. MySQL
sebagai database dan untuk melakukan pengujian sistem
menggunakan localhost aplikasi xampp untuk memastikan bahwa
semua perintah yang ada dapat berfungsi dan tepat serta untuk
menemukan error terhadap sistem ini.

e. Pemeliharaan
Sistem aplikasi selesai dan digunakan tanpa adanya masalah.
Tetapi seiring berjalanannya waktu pengguna aplikasi pasti
menenmukan bug / error kecil yang tidak ditemukan pada saat
pengujian, dan pada fase ini lah melakukan perbaikan – perbaikan
terhadap aplikasi. Pada tahap ini tidak selalu harus terjadi error untuk
melakukan fase ini, menemukan sesuatu yang tidak sesuai atau bisa
diubah menjadi lebih baik, maka tahap ini bisa dilakukan juga.

1.7 Sistematika Penulisan


BAB 1 : PENDAHULUAN
Penjelasan secara singkat mengenai latar belakang,
perumusan masalah, batasan masalah, tujuan tugas akhir,
manfaat tugas akhir, metodologi penelitian dan sistematika
penulisn
BAB II : TINJAUAN UMUM SMK AL-MUBAAROK
REMBANG
Berisi mengenai profil instansi, Lokasi, Visi, Misi dan
Struktur Organisasi
BAB III : LANDASAN TEORI
Berisi penjelasan semua materi yang digunakan dalam
menyusun laporan tugas akhir.
BAB IV : PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN
SISTEM
8

Berisi perencanaan dan perancangan Sistem Raport Online


SMK AL-MUBAAROK REMBANG
BAB V : IMPLEMENTASI SISTEM
Berisi pengaplikasian Sistem Raport Online SMK AL-
MUBAAROK REMBANG dan uji coba yang dilakukan pada
aplikasi yang dibuat.
BAB VI : PENUTUP
Berisi Kesimpulan dan Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
TINJAUAN UMUM SMK AL-MUBAAROK REMBANG

2.1 Sejarah Berdirinya SMK AL-MUBAAROK REMBANG


Awal berdiri SMK AL-MUBAAROK REMBANG berbicara antara pak Nuril
dengan orang yang dekat karena ingin mendirikan sekolah SLTA yang ada
praktikumnya. Kebetulan saat itu kita konsultasi ke Departemen Pendidikan tingkat
Daerah. Alhamdulillah dari Departemen Pendidikan setuju untuk mendirikan
sekolah.
Kita dapat kesempatan untuk mendirikan sebuah sekolah SLTA disaat kita
ditawari dari Dinas Pendidikan Pusat untuk mendirikan sekolah SMK kelas jalur.
Dulu bisa dikatakan untuk mendirikan sebuah SMK membutuhkan dana yang sedikit
dan modal sendiri. Ketika mau mendirikan SMK kelas jalur, disaat itu juga pak Nuril
dekat dengan atasana, kemudian ditawari untuk membuka SMK kleas jauh atau
tidak? Jawaban pak Nuril siap karena lahan sudah ada, terus setengah hektar baru
dibangun Mts.
Setelah kita siap mendirikan SMK kelas jalur, kita menemui Dinas
Pendidikan Provinsi untuk menindak lanjuti surat yang kita kirim untuk membuka
SMK kelas jalur. Modal awal kita berdiri adalah dukungan dari Dinas Pendidikan
Pusat dan Provinsi yang awal itu setiap tahun kita dapat bantuan Rp. 75.000.000
(Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) selama tiga tahun untuk membiayai gaji karyawan,
Bapak/Ibu Guru dan Untuk menambahi Bangun Karena minimnya biaya.
Setelah berdiri SMK AL-MUBAAROK REMBANG baru dibuat satu jurusan
yaitu TKR (Teknik Kendaraan Ringan). Awal berdiri TKR Cuma dapat 30-36 siswa.
Semakin meningkatnya Masyarakat sekarang, akhirnya medirikan satu jurusan lagi
yaitu TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan). Tahun 2012 kita menjuga membuka
jurusan TSM (Teknik Sepeda Montor). Alhamdulillah Tiga Jurusan yang ada di
sekolah kami masih banyak masyakarat yang minat untuk sekolah. Akhirnya tahun
2017 kita membangun satu jurusan lagi yaitu Jurusan Grafika.

9
10

2.2 Foto SMK AL-MUBAAROK REMBANG

Gambar 2.1 Foto Halaman Depan SMK AL-MUBAAROK REMBANG

Gambar 2.2 Foto Gedung SMK AL-MUBAAROK REMBANG


11

2.3 Lokasi SMK AL-MUBAAROK REMBANG

Gambar 2.3 Lokasi SMK AL-MUBAAROK REMBANG

2.4 VISI DAN MISI SMK AL-MUBAAROK REMBANG


2.4.1 VISI
“Terwujudnya Sekolah Yang Teguh Dalam Intan, Unggul Dalam
Iptek, Mandiri dan Siap Dalam Era Globalisasi”.
2.4.2 MISI
1. Mewujudkan warga sekolah yang teguh dalam Iman dan Taqwa.
2. Mempersiapkan dan Meningkatkan SDM yang Berkualitas, Profesional
dan Mandiri.
3. Mengembangkan Sarana dan Prasarana Pendidikan.
4. Mengembangkan Life Skill Yang Berstandar Pada Kompetensi
Ketrampilan Kerja.
5. Mewujudkan Mitra Kerja Dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat.
12

2.5 Struktur Organisasi SMK AL-MUBAAROK REMBANG

KETUA YAYASAN

Nuril Haq Saifullah

KEPALA SEKOLAH

Dra. Ubaidah

KETUA KOMITE BENDAHARA

H. Muzammil Nurul Jami’ah, A.Md

Ka. TATA USAHA

Nurul Jami’ah, A.Md

WK. WK. WK. HUB WK. SARPRAS


KURIKULUM KESISWAAN INDUSTRI
Ika Sulistyowati
Solikin, S.Pd. Purwo Sugiarto Sutrisno

KA. PROG. KA. PROG. TKJ KA. PROG.


OTOMOTIF GRAFIKA
Abdul Lukman S
Sakroni, S.Pd. Muhammad Ulin Nuha

Kepala Bengkel Kepala Bengkel TKJ Kepala Bengkel


Grafika
Sakroni, S.Pd. Sutrisno, S.Kom
Tika Nurwiati, S.Kom
13

Wali kelas X TKRA Wali Kelas XI Wali Kelas XII

Teguh Wijiyanto, S.Pd M. Saifurrohman Bambang Tri Guno

Wali kelas X TKRB Wali Kelas XI Wali Kelas XII

Dewi, S.Pd. Nurul Agustina Ika Sulistyowati

Wali kelas X TKRC Wali Kelas XI Wali Kelas XII

Sakroni, S.Pd. Isnaeni Rahmatika, S.T Dwi Listiani, S.Pd.

Wali kelas X TSMA Wali Kelas XI Wali Kelas XII

M. Shofwan, S.E. Dyah Lely Nurdianti Artisa Endar K, S.T.

Wali kelas X TSMB Wali Kelas XI Wali Kelas XII

Herman Hidayat Faulia Ayuna Novita Puspita Dewi

Wali kelas X TKJ Wali Kelas XI Wali Kelas XII

Anjarsari, S.Kom Siti mafulah Dwi Artanti, S.Pd.

PESERTA DIDIK

Gambar 2.4 Struktur Organisasi (2018/2019)


2.6 Tugas dan Fungsi
2.6.1 Ketua Yayasan
1. Menjaga dan memastikan pelaksanaan kerja dan kegiatan sekolah sesuai
dengan visi, misi dan tujuan.
2. Memberikan masukan kepada kepala sekolah dalam menetapkan
Program Sekolah.
14

3. Melakukan pengawasan dan memberikan rekomendasi kepada seluruh


pengurus dalam hal penjagaan kondisi persatuan dan kesatuan serta
motivasi berorganisasi para pengurus.
2.6.2 Kepala Sekolah
Kepala Sekolah berfungsi dan bertugas sebagai edukator, manajer,
administrator, dan suspervisor serta pimpinan / leader, inovator, juga
motivator.
1. Kepala sekolah sebagai edukator
Kepala sekolah sebagai edukator bertugas melaksanakan proses dan
kegiatan belajar mengajar secara efektif dan efisien.
2. Kepala sekolah sebagai manajer
Kepala sekolah sebagai manajer mempunyai tugas :
a. Menyusun perencanaan
b. Mengorganisasikan kegiatan
c. Mengarahkan kegiatan
d. Mengkoordinasikan kegiatan
e. Melaksanakan pengawasan
f. Melakukan evaluasi terhadap kegiatan
g. Menentukan kebijakan
h. Mengadakan rapat
i. Mengambil keputusan
j. Mengatur administrasi sekolah : ketatausahaan, siswa, ketenagaan,
sarana dan prasarana, keuangan.
3. Kepala sekolah sebagai administrator
Kepala sekolah sebagai administrator bertugas menyelenggarakan
administrasi :
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
c. Pengarahan
d. Pengkoordinasikan
e. Pengawasan
15

f. Kurikulum
g. Kesiswaan
h. Ketatausahaan
i. Ketenagaan
j. Kantor
k. Keuangan
l. Perpustakaan
m. Laboratorium
n. Ruang ketrampilan dan seni
o. UKS
p. Serbaguna
q. Media
r. Gudang
4. Kepala sekolah sebagai supervisor
Kepala sekolah sebagai supervisor bertugas untuk menyelenggarakan
supervisor mengenai :
a. Proses belajar mengajar
b. Kegiatan bimbingan konseling
c. Kegiatan ekstra kurikuler
d. Kegiatan ketatausahaan
e. Kerjasama dengan masyarakat dan instansi terkait
f. Sarana dan prasarana
5. Kepala sekolah sebagai pemimpin / leader
a. Dapat dipercaya, jujur dan bertanggungjawab
b. Memahami kondisi guru dan siswa
c. Memiliki visi dan memahami misi sekolah
d. Mengambil keputusan urusan intern dan ekstern sekolah
e. Membuat, mencari dan memilih gagasan guru.
6. Kepala sekolah sebagai innovator
a. Melakukan pembaharuan dibidang :
1) Kegiatan belajar mengajar (KBM)
16

2) Bimbingan konseling (BK)


3) Ekstra kurikuler
4) Pengadaan
b. Melaksanakan pembinaan guru dan karyawan.
7. Kepala sekolah sebagai motivator
a. Mengatur ruang kerja yang kondusif untuk bekerja
b. Mengatur ruang kerja yang konduktif untuk bimbingan konseling
dan kegiatan belajar mengajar
c. Mengatur ruang labarotrium untuk konduktif untuk praktikum
d. Mengatur ruang perpustakaan yang konduktif untuk belajar
e. Mengatur halaman atau lingkungan sekolah yang sejuk dan teratur
f. Menciptakan prinsip penghargaan dan hokum.
2.6.3 Ketua Komite Sekolah
1. Mewadahi masyarakat dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa masyarakat
dalam melahirkan kebijakan operasional dan program pendidikan di
satuan pendidikan.
2. Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta msyarakat dalam
menyelenggarakan pendidikan di satuan pendidikan.
3. Menciptakan suasana harmonis, akuntabel, dan demokratis dalam
penyelenggarakan dan pelayanan pendidikan yang bermutu di satuan
pendidikan.
2.6.4 Bendahara Sekolah
Kepala Urusan Keuangan bertugas mengelola kegiatan keuangan sekolah
dan bertanggungjawab kepada Kepala Sekolah meliputi kegiatan-kegiatan
berikut ini :
1. Bersama Bendahara Komite Sekolah mengkoordinir dan
melaksanakan pengumpulan sumbangan dari orang tua/wali siswa
2. Mempersiapkan rapat dengan Pengurus Komite Sekolah dan
orangtua/wali siswa dalam upaya dukungan dana
17

3. Mencari dana, terutama untuk keperluan mendesak, mencari orang tua


wali murid
4. Mengkoordinir guru dan karyawan dalam peningkatan kesejahteraan
5. Menyerahkan gaji bulanan pegawai rutin setiap awal bulan
6. Mendayagunakan uang rutin sesuai dengan mata anggaran yang
relevan
7. Menyampaikan pertanggungjawaban penggunaan uang rutin ke Dinas
Pendidikan terkait
8. Menyampaikan pertanggungjawaban penggunaan dana iuran Komite
Sekolah kepada pengurus Komite Sekolah (bila ada)
9. Membuat pertanggungjawaban keuangan sekolah dengan sebaik-
baiknya
2.6.5 Tata Usaha
1. Mewadahi masyarakat dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa masyarakat
dalam melahirkan kebijakan operasional dan program pendidikan di
satuan pendidikan.
2. Meningkatkan tanggung jawab dan peran masyarakat dalam
penyelenggarakan pendidikan di satuan pendidikan.
3. Menciptakan suasana harmonis, akuntabel, dan demokratis dalam
penyelenggarakan dan pelayanan pendidikan yang bermutu di satua
pendidikan
2.6.6 Wakil Kepala Sekolah
2.6.6.1 Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum :
Mempersiapkan rapat-rapat guru, menelaah, mempelajari dan
menguasai kurikulum yang sedang berlaku, membagi tugas guru,
memberi arahan pembuatan program-program, merencanakan dan
melaksanakan ulangan harian, akhir semester, pembagian rapot dan
kenaikan kelas, menyusun jadwal pelajaran, mengevaluasi hasil
belajar, melaksanakan kegiatan ulangan, ulangan akhir semester dan
Ujian Akhir Nasional (UAN), mengusahakan peningkatan mutu
pelajaran, mengumpulkan dan memeriksa buku persiapan mengajar,
18

mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan guru mata pelajaran sejenis di


sekolah (MGMP), mengkoordinir tambahan pelajaran untuk siswa
kelas III.
2.6.6.2 Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan :
Merencanakan, mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan
penerimaan siswa baru, mempersiapkan Masa Orientasi Sekolah
(MOS), membina dan memantau kegiatan OSIS, merencanakan dan
mengadakan pembentukan pengurus OSIS baru, menyiapkan
pelatihan pengurus OSIS, menyiapkan pembinaan OSIS,
meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler, mempersiapkan dan
melaksanakan upacara bendera, menegakkan terwujudnya dan
terlaksananya Tata Tertib Sekolah, menangani berbagai bentuk
pelanggaran peraturan sekolah oleh siswa, memberi jalan keluar bagi
siswa yang bermasalah, memberi penyuluhan kepada siswa yang
mengalami kesulitan belajar, merencanakan dan menyelenggarakan
kegiatan pembiasaan, memasyarakatkan hidup disiplin dan
bertanggungjawab.
2.6.6.3 Wakil Kepala Sekolah Urusan Humas :
Mempersiapkan pembentukan Komite Sekolah, mempersiapkan
rapat-rapat pengurus Komite Sekolah, mempersiapkan dan mengatur
pertemuan dengan orang tua siswa/wali siswa dalam rangka
penyampaian program sekolah, mempersiapkan dan mengatur
pertemuan Keluarga Besar Sekolah dengan masyarakat sekitar dalam
rangka perayaan keagamaan, misalnya : Hari Raya Idul Fitri,
mengikuti kegiatan/lomba yang diadakan masyarakat sekitar,
mempersiapkan, mengatur dan mengadakan kegiatan pertandingan
antar sekolah, menjalin hubungan dengan instansi dan perusahaan-
perusahaan yang ada di sekitar sekolah, menjalin hubungan dengan
lembaga pendidikan lain, mis : SD-SD/SMP/MTs dll, melaksanakan
19

Musyawarah Sekolah, mengikuti kerja bakti dan memberi bantuan


sosial kepada masyarakat sekitar, menjalin, mengatur dan
meningkatkan partisipasi orangtua terhadap sekolah yang merupakan
bagian integral dari sekolah yang diberikan secara tulus dan ikhlas
dengan harapan agar anaknya mendapat perhatian dari sekolah
secara memadai untuk mencapai cita-citanya, menjalin hubungan
dan membina partisipasi masyarakat sekitar, sehingga tidak pernah
terganggu/dirugikan oleh tingkah laku siswa, guru dan karyawan,
masyarakat sekitar merasa bangga memiliki sekolah yang dekat
dengan domilisinya sehingga mereka ikut menjaga dan
memeliharanya sesuai kemampuannya, menjalin partisipasi dan ikut
serta proaktif dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan dan dianjurkan
pemerintah setempat, Cabang Dinas P&K Kecamatan, dan Dinas
P&K Kabupaten Kendal, maupun instansi pendidikan lain.
2.6.6.4 Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana dan Prasarana :
Memelihara dan mengawasi barang-barang inventaris sekolah,
mengusulkan kepada Kepala Sekolah tentang barang-barang,
bangunan dan gedung yang perlu diperbaiki, ditambah, dibeli,
diganti atau dihapuskan, menerima dan memanfaatkan barang-
barang yang diterima dari pihak-pihak tertentu, memanggil orangtua
dan pengurus Komite Sekolah untuk rapat tentang pengadaan alat-
alat atau barang-barang yang diperlukan sekolah, membuat daftar
alat-alat dan barang-barang yang diperlukan untuk diajukan kepada
pengurus Komite Sekolah dan orangtua, memelihara dan
meningkatkan kebersihan sekolah (dalam dan luar sekolah),
mengkoordinir dan mengawasi penjaga sekolah dan cleaning
service serta siswa piket tentang pelaksanaan kebersihan,
memelihara dan meningkatkan penghijauan di lingkungan sekolah,
menata tanaman dan taman secara harmonis, menjaga profil sekolah,
20

terutama fisik, mengusulkan, menyediakan dan memelihara alat


bantu pengajaran, mis : buku pegangan guru dan siswa, laboratorium
dan alat-alat IPA, komputer, perpustakaan dll

2.6.7 Wali Kelas


1. Mengenal siswa dikelasnya
2. Menjadi tempat pengaduan siswa dan orangtua siswa
3. Menjadi motivator bagi siswa
4. Memilih pengurus kelas
5. Membuat denah dan peta kelas
6. Menyiapkan dan mengatur daftar piket kelas
7. Membuat jadwal kegiatan khusus kelas
8. Mengisi daftar pribadi siswa
9. Berperan sebagai orang tua siswa
10. Mencatat hasil belajar siswa
11. Membuat laporan hasil belajar
12. Membuat laporan periodik mengenai kelasnya
13. Bekerjasama dengan guru bidang studi dalam hal daya serap
14. Bekerjasama dengan guru BK dalam mengatasi masalah siswa
15. Mengadakan hubungan dengan orangtua siswa dalam pembinaan siswa
16. Mengunjungi orangtua/wali siswa bila perlu
17. Mengikuti kegiatan kelas bila akan diadakan di luar sekolah.
2.6.8 Siswa
Memiliki tanggung jawab untuk menuntut ilmu serta mematuhi peraturan
dan proses belajar mengajar.
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1 Sistem
3.1.2 Pengertian Sistem
Menurut Zakky (2018) sistem berasal dari bahasa Latin (systema)
dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri
komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan
aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah
ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang
berinteraksi, dimana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.
Sedangkan menurut Murdick, R.G (2018) Sistem merupakan
sekumpulan elemen yang terdiri dari prosedur atau bagan pengolahan
untuk mencari tujuan bersama atau tujuan bagian dengan cara
mengoperasikan barang atau data pada waktu tertentu. Agar bisa
menghasilkan informasi, energi atau data yang diinginkan.
Menurut Jogiyanto (2018) Sistem adalah gabungan dari berbagai
elemen yang berhubungan dan berinteraksi untuk menyelesaikan tujuan
tertentu. Sistem ini menggambarkan kejadian- kejadian dan kesatuan
adalah obyek nyata. Misalnya, tempat, benda, dan orang – orang yang
benar- benar ada dan nyata

3.1.2 Unsur Unsur Sistem


1. Adanya kumpulan objek
2. Andanya hubungan atau interaksi antara unsur-unsur atau
elemen-elemen.
3. Terdapat sesuatu yang mengikat unsur-unsur tersebut menjadi
suatu satu kesatuan.
4. Berada pada suatu lingkungan yang utuh dan kompleks.
5. Terdapat tujuan bersama (output) sebagai hasil akhirnya

21
22

3.1.3 Jenis-jenis Sistem


Ada berbagai tipe sistem berdasarkan kategori, berikut penjelasannya
:
1. Atas dasar keterbukaan: sistem terbuka, di mana pihak luar
dapat mempengaruhinya. Kemudian sistem tertutup.
2. Atas dasar komponen: Sistem fisik, dengan komponen materi
dan energi. Kemudian sistem non-fisik atau konsep, berisikan
ide-ide.

3.1.4 Elemen yang membentuk sistem


1. Objek, merupakan bagian, elemen atau variabel. Ia dapat
berupa benda fisik, abstrak atau keduanya.
2. Atribut, merupakan penentu kualitas atau sifat kepemilikian
sistem dan objeknya.
3. Hubungan internal, merupakan penghubungan diantara objek-
objej yang terdapat dalam sebuah sistem.
4. Lingkungan, merupakan tempat dimana sistem berada.
5. Tujuan, Setiap sistem memiliki tujuan dan tujuan inilah yang
menjadi motivasi yang mengarahkan sistem.
6. Masukan, adalah sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan
selanjutnya menjadi bahan untuk diproses.
7. Proses, Bagian yang melakukan perubahan dari masukan
menjadi keluaran.
8. Keluaran, adalah hasil dari proses. Pada sistem informasi
berupa informasi atau laporan, dll.
Batas, adalah pemisah antara sistem dan daerah luar sistem.

3.1.5 Klasifikasi Sistem


a. Sistem abstrak dan sistem fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-
ide yang tidak secara fisik, misalnya sistem teologi, yaitu suatu
23

sistem yang berupa pemikiran tentang hubungan antara manusia


dengan tuhan. Sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada
secara fisik, seperti sistem komputer, sistem produksi, sistem
penjualan, sistem administrasi personalia, dan sebagainya.

Gambar 3.1 Contoh Sistem Abstrak- Hubungan manusia dengan tuhan

Gambar 3.2 Contoh Sistem Fisik-Sistem perbankan

b. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia


Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses
alam, tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi,
terjadinya siang dan malam, dan pergantian musim. Sedangkan
sistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkan
hubungan manusia dengan mesin, yang disebut dengan human
machine system. Sistem informasi yang berbasis komputer
merupakan contohnya, karena Menyangkut penggunaan komputer
yang berinteraksi dengan manusia
24

Gambar 3.3 Contoh Sistem Alamiah-Sistem tata surya

Gambar 3.4 Contoh Sistem Buatan Manusia-Sistem ATM

c. Sistem Deterministik dan Sistem Probabilistik


Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat
diprediksi disebut sistem deterministik. Sistem komputer adalah
dari sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan
program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem
yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diprediksi, karena mengandung unsur
probabilitas.
25

Gambar 3.5 Contoh Sistem Deterministik-Sosial Media

Gambar 3.6 Contoh Sistem Probabilistik-Ramalan Cuaca

d. Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup


Sistem terbuka merupakan sistem yang tidak berhubungan dan
tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja
secara otomatis tanpa ada campur tangan dari pihak luar.
Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan
dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, yang menerima masukan
dan menghasilkan keluarga untuk subsistem lainnya
26

Gambar 3.7 Contoh Terbuka-Sistem belajar mengajar

Gambar 3.8 Contoh Sistem Tertutup-Rapat yang bersifat tertutup

3.1.6 Karakteristik Sistem


Karakteristik sistem adalah sistem yang mempunyai komponen-
komponen, batas sistem, lingkungan sistem, penghubung, masukan,
keluaran, pengolahan dan sasaran.

Gambar 3.9 Karakteristik Sistem


27

Dari gambar diatas dapat dijelaskan bahwa karakteristik sistem dapat


dibagi menjadi 8 bagian, yaitu :
1. Komponen
Elemen-elemen yang lebih kecil yang disebut sub sistem,
misalkan sistem komputer terdiri dari sub sistem perangkat keras,
perangkat lunak dan manusi.
2. Boundary (Batasan Sistem)
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara
suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan
luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang
sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang
lingkup dari sistem tersebut.
3. Environment (Lingkungan Luar Sistem)
Lingkungan dari sistem adalah apapun di luar batas dari sistem
yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkunganluar sistem dapat
bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem
tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi
dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara.
Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan
dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup dari
sistem.
4. Interface (Penghubung Sistem)
Penghubung merupakan media perantara antar sub sistem.
Melalui penghubung ke subsistem lainnya. Output dari satu sub
sistem akan menjadi input untuk subsistem yang lainnya dengan
melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat
berinteraksi dengan sub sistem yang lainnya membentuk satu
kesatuan.
5. Input (Masukan)
Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan dapat berupa maintenance input dan sinyal input.
28

Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem


tersebut dapat beroperasi. Sinyal input adalah energi yang diproses
untuk didapatkan keluaran.
6. Output (Keluaran)
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.
Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau
kepada supra sistem.
7. Proses (Pengolaham Sistem)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau
sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah
masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah
masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi
keluaran berupa barang jadi.
8. Objective and Goal (Sasaran dan Tujuan Sistem)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau
suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak
akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali
masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan
sistem. Suatu sistem dikatan berhasil bila mengenai sasaran atau
tujuannya.

3.2 Aplikasi
3.2.1 Pengertian Aplikasi
Menurut (Sri Widianti, 2018) Aplikasi merupakan
sebuah software(perangkat lunak) yang bertugas
sebagai front end pada sebuah sistem yang dipakai untuk mengelolah
berbagai macam data sehingga menjadi sebuah informasi yang
bermanfaat untuk penggunanya dan juga sistem yang berkaitan.
Sedangkan menurut (Harip Santoso, 2018) Aplikasi
merupakan sebuah kelompok file (class, form, report) yang ditujukan
29

sebagai pengeksekusi aktivitas tertentu yang saling berkaitan seperti


contohnya aplikasi payroll dan aplikasi fixed asset.

3.2.2 Sejarah Perkembang Aplikasi

Gambar 3.10 Sejarah Perkembangan Aplikasi


Seperti yang kita tahu, aplikasi merupakan salah satu
komponen penting yang menunjang kinerja komputer maupun
smartphone. Sebelum adanya banyak aplikasi yang berkembang
seperti sekarang ini, pastinya terdapat sejarah yang panjang mengenai
aplikasi hingga bisa seperti sekarang ini.
Manurut Andika (2018) Jauh sebelum aplikasi berkembang
pesat seperti saat ini. Aljabar Boolean merupakan salah satu andalan
semua software. Boolean menggunakan kode binary digit (bit) yang
teridiri dari 2 angka (on yang berarti benar dan off yang berarti salah).
Penggunaan kode binary digit ini membuat masyarakat pada saat itu
membuat beberapa kelompok bit yang terdiri dari 4 bit (nible), 8 bit
(byte), 2 byte (word), dan 32 bit (double word).
Kelompok-kelompok tersebut membantu software komputer
pada berbagai kegiatan, seperti merakit beberapa kode menjadi
struktur instruksi. Struktur instruksinya, seperti operasi logika,
penyimpanan, transfer, sampai membentuk kode baru yang dikenal
sebagai Assembler. Kode inilah yang menjadi cikal bakal untuk
membuat berbagai macam aplikasi yang dapat mempermudah
kegiatan manusia.
30

Didalam sejarah perkembangan aplikasi, terdapat evolusi


perangkat lunak. Pertama, Era Pioner. Mulanya, perangkat lunak
terdiri dari sambungan kabel antar bagian dikomputer, cara lain untuk
mengakses komputer dengan punched card (kartu yang dilubangi).
Penggunaan komputer dilakukan dalam sebuah program dengan
sebuah mesin dan tujuan tertentu secara langsung.
Pada era tersebut, perangkat lunak merupakan satu kesatuan
dengan perangkat kerasnya. Hasil yang dihasilkan dari penggunaan
komputer yang dilakukan secara langsung berupa print out. Proses
yang dilakukan komputer terdiri dari beberapa baris instruksi yang
berurutan.
Kemudian pada Era Stabil selanjutnya penggunaan komputer
berkembang semakin pesat terutama pada kalangan perusahaan dan
industri. Beberapa baris perintah dijalankan secara multitasking
(serempak). Dalam era ini dikenal dengan sistem basis data, sebagai
pemisah antara data dengan program.
Pada era stabil ini, aplikasi komputer sudah mengalami
kemajuan yang cukup pesat. Baris-baris perintah aplikasi komputer
yang dijalankan oleh komputer bukan lagi satu-satu, tapi sudah dapat
melakukan banyak proses secara bersamaan atau multi tasking.
Aplikasi komputer pada era ini juga mampu menyelesaikan banyak
pengguna (multi user) dan secara cepat/langsung (real time). Pada era
ini jugalah mulai di kenal sistem basis data yang mampu memisahkan
antara program dan data.
Perkembangan aplikasi yang pesat juga terjadi pada Era
Mikro. Dalam era ini perangkat lunak dibedakan menjadi aplikasi
sistem (Windows, Machintosh, Linux, dll), software aplikasi
(OpenOffice, Ms.Office, dll), dan bahasa pemrograman atau language
software (Assembler, Delphi, Visualbasic dll).
Yang terakhir perkembangan terjadi pada Era Modern, tidak
hanya pada sebuah supercomputer dengan 25 prosesor, perangkat
31

lunak dapat dijumpai diberbagai tempat. Kini PC dapat disinkronkan


dengan komputer genggam. Beberapa aplikasi yang dapat
diaplikasikan dengan perangkat lain seperti, Symbian, Android, dan
perangkat lainnya.
Era sekarang termasuk dalam era modern yang di dalamnya
berkembang pesat aplikasi komputer yang juga bisa diaplikasikan ke
dalam perangkat lain seperti Android, Symbian, dll. Kemampuan
yang ada pada aplikasi juga semakin meningkat, selain menangani
masalah teknis, aplikasi juga dapat mengenal suara dan gambar.
Aplikasi komputer yang ada saat ini, seperti yang dijelaskan di
atas, memang mengalami beberapa era yang menjadikannya semakin
baik dari era ke era. Dan tentunya, perkembangan tersebut akan terus
terjadi seiring dengan perkemangan peradaban manusia yang
notabene terus melakukan inovasi. Seperti jenis-jenis aplikasi
komputer yang dari hari ke hari semakin bertambah.
Saat ini aplikasi memiliki kemampuan yang lebih berkembang
seperti mengenal gambar. Selain itu aplikasi saat ini juga dapat
menangani masalah teknis. Aplikasi akan terus berkembang dengan
seiring jalan peradaban manusia. Semakin banyak inovasi manusia,
semakin banyak juga aplikasi yang akan diciptakan.

3.2.3 Jenis-jenis Aplikasi


Sesuai dengan penjelasan mengenai perkembangan aplikasi di
atas, tentunya kita dapat menyimpulkan bahwasannya sudah banyak
perkembangan yang terjadi pada aplikasi. Dan tentunya juga akan ada
banyak jenis aplikasi yang tercipta dari perkembangannya. Berikut ini
adalah beberapa jenis-jenis aplikasi yang ada, antara lain :
32

1. Aplikasi Dekstop

Gambar 3.11 Aplikasi Dekstop


Sangat banyak tersedia aplikasi desktop saat ini dan dapat
dikategorikan ke dalam beberapa kategori. Beberapa aplikasi
desktop mempunyai banyak fitur (seperti Microsoft Word),
sedangkan aplikasi dekstop lainnya hanya memiliki satu atau dua
fitur (seperti aplikasi jam atau kalender).
2. Aplikasi Grafis

Gambar 3.12 Aplikasi Grafis


Aplikasi grafis merupakan suatu program untuk mengolah data
yang berformat gambar baik dengan membuat gambar baru
maupun mengubah gambar yang sudah dibuat sebelumnya.
Software aplikasi Grafis dibagi menjadi tiga (3) bagian yaitu :
1. Aplikasi grafis berbasis vector
2. Aplikasi grafis berbasis pixel/BITMAP
3. Aplikasi grafis berbasis tata letak
33

3. Aplikasi Web Browser

Gambar 3.13 Aplikasi Web Browser


Merupakan bagian dari internet sebagai komunitas jaringan
komputer yang memberikan pelayanan http (world wide web).
Dengan demikian, definisi teknis dari world wide web adalah
semua sumber daya dan semua pengguna di intenet yang
menggunakan HTTP (Hypertext Transfer Protocol). WWW adalah
aplikasi yang paling menarik di Internet dan seperti email, aplikasi
ini sangat penting dan banyak digunakan. Aplikasi web browser
yang sering digunakan antara lain, Opera, Internet Explorer,
Safari, Firefox dan Chrome.
4. Animasi

Gambar 3.14 Animasi


Merupakan bentuk seni yang tampak secara spontan
menimbulkan gerakan kehidupan pada suatu obyek. Sebenarnya
terdapat beberapa fungsi yang berbeda untuk menghasilkan
animasi berbasis komputer dan satu daripadanya ialah animasi tiga
dimensi (3D). Fungsi lain untuk mencipta animasi komputer ialah
dengan menggunakan alat pengecatan komputer yang standar
untuk mengecat frame-frame tunggal sebelum dilakukan proses
34

penggabungan. Ini kemudian disimpan sebagai sebuah file gambar


(movie).
5. Aplikasi Multimedia

Gambar 3.15 Aplikasi Multimedia


Kita semua tentunya pernah merasakan jenuh pada suatu
pekerjaan. Aplikasi multimedia merupakan salah satu media
hiburan yang bisa kita gunakan. Jika kita ingin mendengarkan
musik MP3 atau menonton film yang telah kita unduh, maka kita
dapat menggunakan aplikasi ini untuk menikmatinya. Windows
Media Player dan iTunes merupakan aplikasi pemutar media yang
populer.
6. Aplikasi Communication

Gambar 3.16 Aplikasi Communication


Aplikasi yang satu ini merupakan yang saat ini paling banyak
digunakan dan merupakan yang paling populer. Aplikasi ini
digunakan agar manusia bisa berkomunikasi dengan pengguna
komputer, smartphone atau gadget lain. Contoh aplikasi
communication antara lain DataFax, Carbon Copy, CrossTalk,
Line, BBM, Whatsapp, dan lain-lain.
35

7. Aplikasi DBSM

Gambar 3.17 Aplikasi DBSM


Aplikasi DBMS (Database Management System) digunakan
untuk menyimpan data, mengolah data, serta menghasilkan output
berupa informasi. Aplikasi seperti ini ada yang tersedia secara
gratis, namun ada juga yang berbayar. Contohnya yaitu MySQL,
Microsoft Access, Oracle, Foxpro, dan lain-lain.

3.2.4 Fungsi Aplikasi


Seperti yang kita tahu, dengan adanya aplikasi tentunya akan
sangat membantu kita dalam mengolah sebuah perangkat komputer
maupun smartphone yang kita gunakan. Tentunya kita semua bisa
membayangkan bagaimana fungsi dari aplikasi yang ada sehingga
bisa bermanfaat untuk kita. Nah, berikut ini adalah beberapa contoh
dari fungsi aplikasi, antara lain :

1. Untuk Pendidikan

Gambar 3.18 Pendidikan


36

Untuk fungsi yang pertama yaitu menambah wawasan


pengetahuan dengan aplikasi untuk mempermudah proses pendidikan.
Tidak dapat dipungkiri, sekarang ini sudah banyak sekali aplikasi
yang dikembangkan untuk proses belajar mengajar sehingga bisa
menunjang kualitas pendidikan yang ada.
Kita dapat menggunakan aplikasi ini sebagai bahan untuk
pembelajaran. Misalnya saja mencari bahan untuk belajar, data nilai
siswa, jadwal pembelajaran, beasiswa dan masih banyak lainnya.
Dengan menggunakan aplikasi ini tentu saja seluruh kegiatan yang
dilakukan akan menjadi lebih maksimal untuk mendapatkan hasil
yang diinginkan. Kita tentu tahu bahwa pendidikan yang dilakukan
dengan menggunakan komputer tentu saja akan memudahkan dalam
mendapatkan kenyamanan yang dihasilkan.

2. Industri Dan Manufaktur

Gambar 3.19 Industri dan Manufaktur


Penggunaan aplikasi pada komputer ini tentu saja dapat digunakan
untuk mengkoordinasi mengenai penggunaan mesin dan
mengontrolnya. Hal ini dilakukan agar hasil yang diberikan memiliki
kualitas dan kuantitas yang lebih banyak. Dengan demikian akan
mendapatkan kenyamanan yang diberikan. Untuk mendapatkan
mengenai proses yang demikian tentu saja akan meningkatkan
keuntungan yang diberikan. Sehingga akan meningkatkan hasil yang
diinginkan dengan memberikan format khusus tanpa mengeluarkan
banyak biaya yang besar.
37

3. Bisnis Dan Perbankan

Gambar 3.20 Bisnis dan Perbankan


Didalam suatu bisnis, perlu menghitung besarnya keuntungan
yang diperoleh. Jika keuntungan dihitung secara manual maka akan
membutuhkan waktu yang lama. oleh karena itu diperlukannya
aplikasi untuk menghitung besar keuntungan tersebut. Dalam
menjalani bisnis tentu saja aplikasi komputer sangat digunakan untuk
menghitung keuntungan, proses produksi dan masih banyak lainnya.
Bahkan apabila dalam bidang bisnis tentu saja aplikasi ini akan
memberikan lapangan pekerjaan baru yang menghasilkan pundi-pundi
keuntungan. Sedangkan untuk perbankan tentu saja akan membantu
dalam memudahkan perhitungkan prosentase bunga, layanan
keuangan dan masih banyak lainnya. Dengan demikian hasilnya
menjadi semakin maksimal dirasakan untuk mendapatkan
kenyamanan dalam mengatur segala kepentingan yang dimiliki.
4. Militer

Gambar 3.21 Militer


Aplikasi juga membantu dalam kemampuan untuk
mempertahankan negara dengan digunakannya untuk keperluan
38

militer. Tentu saja akan memudahkan dalam mengembangkan dalam


mengontrol pesawat, perhitungan ketinggian, mengontrol navigasi,
peluru selam dan masih banyak lainnya. Dengan keamanan dan
kecanggihan militer yang demikian.
Tentu saja hasilnya yang didapatkan menjadi semakin optimal
sesuai dengan keinginan kita. Usahakan dalam menggunakan dalam
militer pastikan penggunaannya secara bijaksana. Tujuannya tentu
saja agar hasilnya menjadi semakin bermanfaat untuk mendapatkan
hasil yang sesuai dengan sasaran dan keinginan.

5. Kedokteran

Gambar 3.22 Aplikasi Rekam Medis


Siapa sangka adanya aplikasi yang dikembangkan khusus
untuk bidang kedokteran. Misalnya saja, adanya aplikasi untuk
mendiagnosa penyakit, menawarkan perawatan rutin, bahkan sampai
meracik obat. Dengan demikian, kita dapat mengecek diri sendiri
melalui aplikasi tersebut.
Hal ini karena dalam bidang kedokteran aplikasi ini akan
digunakan dalam mendiagnosa sebuah penyakit, memilih obat yang
dapat menyembuhkan dan meracik obat tersebut. Tentu saja dengan
adanya bantuan yang demikian hasilnya menjadi semakin maksimal
sesuai dengan keinginan kita. Mulailah menggunakan aplikasi
komputer yang dimiliki tersebut sesuai dengan keinginan yang
diinginkan.
39

3.3 Raport
3.3.1 Pengertian Raport
Menurut Dimyati dan Mudjiomo (2004) Raport adalah hasil
yang dicapai dalam bentuk angka-angka skor setelah diberikan tes
hasil belajar pada setiap akhir pembelajaran.
Raport adalah buku yang berisi keterangan mengenai nilai
kepandaian dan prestasi belajar murid di sekolah, yang biasanya
dipakai sebagai laporan guru kepada orang tua siswa atau wali murid.
(Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa,
1988).

3.3.2 Fungsi Raport


1. Bagi Siswa : Mengetahui kemajuan hasil belajar diri, konsep-
kosep atau teori-teori yang belum dikuasai, Memotivasi diri
untuk belajar lebih baik, Memperbaiki strategi belajar
2. Bagi Orang Tua : Mengetahui perkembangan anaknya sehingga
orang tua dapat membantu anaknya belajar, memotivasi untuk
meningkatkan hasil belajar dan melengkapi fasilitas belajar di
rumah.
3. Bagi Guru Mata Pelajaran : Sebagai feedback juga penilaian
digunakan guru untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan
siswa dalam satu kelas. Hasil penilaian harus dapat mendorong
guru agar mengajar lebih baik, dan membantu guru untuk
menentukan strategi mengajar yang lebih tepat.
4. Bagi Wali Kelas : Melalui raport wali kelas dapat mengetahui
kekuatan dan kelemahan siswa dalam kelas yang diampunya
wali kelas dapat menentukan strategi dalam pengelolaan kelas
yang menjadi tanggung jawabnya misalnya dengan menata
ulang pengaturan tempat duduk, pembagian anggota kelompok
belajar dan langkah strategis lainnya untuk membantu siswa
40

meningkatkan kompetensi siswa atau membantu mengatasi


kesulitan blajar siswa yang lemah.

3.4 Framework
3.4.1 Pengertian Framework
Menurut Supono (2016) Framework secara sederhana dapat di
artikan kumpulan dari fungsi-fungsi / prosedur-prosedur dan class-
class untuk tujuan tertentu yang sudah siap digunakan sehingga bisa
lebih mempermudah dan mempercepat pekerjaan seorang programer,
tanpa harus membuat fungsi atau class dari awal.
Sedangkan menurut Siena (2009) framework adalah
suatu library yang telah diorganisasikan pada sebuah rancangan
arsitektur untuk memberikan kecepatan, ketepatan, kemudahan, dan
konsisten dalam pengembangan suatu aplikasi.

3.4.2 Jenis-jenis Framework


Untuk saat ini framework terbagi dua yaitu framework PHP dan
framework CSS, untuk framework PHP terdiri dari
1. Laravel
2. Yii
3. Code Igniter
4. Symfoni
5. Zend Framework
6. Cake PHP
7. Fuel PHP
8. DLL
dan untuk Framework CSS terdiri dari
1. Bootstrap
2. Gumby
3. Foundation
4. Less Framework
41

5. JQuery UI
6. Unsemantic
7. Blue Print CSS

3.4.3 Fungsi Framework


Dalam penerapannya fungsi Framework dapat diuraikan sebagai
berikut :
1. Mempercepat proses pembuatan aplikasi baik itu aplikasi berbasis
desktop, mobile ataupun web.
2. Membantu para developer dalam perencanaan, pembuatan dan
pemeliharaan sebuah aplikasi.
3. Aplikasi yang dihasilkan menjadi lebih stabil dan handal, hal ini
dikarenakan Framework sudah melalui proses uji baik itu
stabilitas dan juga kehandalannya.
4. Memudahkan para developer dalam membaca code program dan
lebih mudah dalam mencari bugs.
5. Memiliki tingkat keamanan yang lebih, hal ini dikarenakan
Framework telah mengantisipasi cela - cela keamanan yang
mungkin timbul.
6. Mempermudah developer dalam mendokumentasikan aplikasi -
aplikasi yang sedang dibangun.

3.5 Alat Bantu Perancangan Sistem


3.5.1 Pengenalan UML (Unified Modelling Language)
UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah “bahasa” yang
telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan
mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah
standar untuk merancang model sebuah sistem. (Y. Sugiarti, 2013)
Menurut Muslihudin (2016) UML (Unified Modelling Language)
yang berarti bahasa permodelan standar. Ketika kita membuat model
menggunakan konsep UML ada aturan-aturan yang harus diikuti
42

bagaimana elemen pada model-model yang kita buat berhubungan satu


dengan lainnya harus mengikuti standar yang ada. UML bukan sekedar
diagram, tetapi juga menceritaka konteksnya. UML diaplikasikan untuk
maksud terntentu, biasanya antara lain :
1. Merancang perangkat lunak.
2. Sarana komunikasi antara perangkat lunak dengan proses bisnis.
3. Menjabarkan sistem secara rinci untuk analisa dan mencari apa
yang diperlukan system.
4. Mendokumentasi system yang ada, proses-proses dan
organisasinya.

3.5.2 Pemodelan Pemrograman Berorientasi Objek


a. Use Case Diagram
Rosa dan M. Shalahudin (2016), use case atau diagram use case
merupakan pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem informasi
yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara
satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat.
Secara kasar, use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja
yang ada di dalam sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak
menggunakan fungsi-fungsi itu.
Tabel 3.1 Simbol Use Case Diagram
(Sumber Rossa A.S dan M. Shalahuddin, 2016)
SIMBOL NAMA DESKRIPSI

Fungsionalitas yang
disediakan sistem sebagai
Use Case
unit-unit yang saling bertukar
pesan antar unit atau actor.
43

Orang,proses atau sistem yang


lain yang berinteraksi dengan
Actor
sistem informasi yang akan
dibuat itu sendiri.

Komunikasi antara actor dan


use case yang berpastisipasi
pada use case atau use case
Association memiliki interaksi pada actor.

Relasi use case tambahan ke


sebuah use case dimana use
-------------------- <<extend>>
case yang ditambahkan dapat
berdiri sendiri wala tanpa use
case tambahan itu.

Use case yangdi tambahkan


akan selalu dipanggil saat use
-------------------- <<include>>
case tambahan dijalankan.
44

b. Class Diagram
Rosa dan M. Shalahudin (2016), diagram kelas atau class
diagrammenggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian
kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.

Tabel 3.2 Simbol Class Diagram


(Sumber Rosa A.S dan M. Shalahuddin, 2016)
SIMBOL NAMA DESKRIPSI

Nama_kelas

+Atribut
Class Kelas pada sturktur
+Operasi{}
Sistem

Sama dengan konsep


Interface dalam
Interface
pemograman berorientasi
objek

Komunikasi antara actor


dan use case yang
berpastisipasi pada use
case atau use case
memiliki interaksi pada
Association
actor.
45

Relasi use case tambahan


ke sebuah use case
dimana use case yang
Asosiasi ditambahkan dapat berdiri
sendiri walau tanpa use
Berarah
case tambahan.

Relasi antarkelas dengan


makna generalisasi-
generalisasi
spesialisasi (umum
khusu)

Relasi antarkelas dengan


makna semua-bagian
aggregation
(whole-part)

c. Activity Diagram
Rosa dan M. Shalahudin (2016), diagram aktivitas atau activity
diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari
sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat
lunak. Yang perlu di perhatikan disini adalah bahwa diagram aktivitas
menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi
aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem.
46

Tabel 3.3 Simbol Activity Diagram


(Sumber Rosa A.S dan M.Shalahuddin, 2016)
SIMBOL NAMA DESKRIPSI

Status awal aktifitas


sistem,sebuah
Status Awal
diagram aktifitas
memiliki sebuah
status awal

Aktifitasyang
dilakukan sistem,
Aktifitas
biasanya diawali
dengan kata kerja

Asosiasi
percabangan dimana
jika ada pilihan
Percabangan aktifitas lebih dari
satu

Asosiasi

penggabungan

Penggabungan dimana lebih dari


satu aktifitas
digabungkan
menjadi satu
47

Lanjutan Tabel 3.3 Simbol Activity Diagram

Status akhir yang


dilakukan sistem,
sebuah diagram
aktifitas memiliki
sebuah status akhir
Status Akhir

d. Sequence Diagram
Rosa dan M. Shalahudin (2016), diagram sequence
menggambarkan kelakuan objek-objek pada use case dengan
mendeskripsikan waktu hidup objek dengan massage yang dikirimkan
dan diterima antar objek. Oleh karena itu untuk menggambarkan
diagram sekuen maka harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam
sebuah use case beserta metodemetode yang dimiliki kelas yang
diinstansiasi menjadi objek itu.

Tabel 3.4 Simbol Sequence Diagram


(Sumber Rosa A.S dan M.Shalahuddin, 2016)
SIMBOL NAMA DESKRIPSI

Orang,proses atau
sistem yang lain
yang berinteraksi
Actor dengan sistem
informasi yang akan
dibuat itu sendiri.
48

Menyatakan objek
dalam keadaan aktif
dan berinteraksi
Waktu Aktif

Menyatakan objek
yang berinteraksi
peran
Objek

Menyatakansuatu
objek membuat
objek lain,arah
panah mengarah
pada objek yang
Pesan Tipe Create
dibuat

Boundary Digunakan untuk


menggambar sebuah
form.

Control Class Digunakan untuk


menghubungkan
boundary dengan
tabel.

Entity Class Digunakan untuk


menggambarkan
hubungan kegiatan
yang akan dilakukan.
49

3.6 Website
Website merupakan fasilitas internet yang menggubungkan dokumen
dalam lingkup local maupun jarak jauh. Dokumen pada website disebut dengan
web page dan link dalam website memungkinkan pengguna bisa berpindah dari
satu page ke page lain (hyper text), baik diantara page yang disimpan dalam
server yang sama maupun server diseluruh dunia. Pages diakses dan dibaca
melalui browser seperti Netscape, Navigator, Internet Explorer, Mozila
Firefox, Google Chrome dan aplikasi browser lainnya (Hakim Lukmanul,
2004).
Bahasa pemrograman dalam pembangun website meliputi :

3.6.1 PHP (Hypertext Preprocessor)


Menurut Arief (2011) PHP adalah Bahasa server-side-scripting
yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang
dinamis. Karena PHP merupakan server-side-scripting maka sintaks dan
perintah-perintah PHP akan dieksekusi deserver kemudian hasilnya akan
dikirimkan ke browser dengan format HTML.
Dengan demikian kode program yang ditulis dalam PHP tidak akan
terlihat oleh user sehingga keamanan halaman web lebih terjamin. PHP
dirancang untuk membuat halaman web yang dinamis, yaitu halaman
web yang dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan
terkini, seperti menampilkan isi basis data ke halaman web.

3.6.2 HTML
Menurut Yeni Kustiyahningsih dan Device Rosa Anamisa (2010)
HTML kependekan dari Hyper Text Markup Language. Dokumen
HTML adalah file text murni yang dapat dibuat dengan editor text
sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. File-file HTML ini
berisi instruksi-instruksi yang kemudian diterjemahkan oleh browser
yang ada dikomputer client (user) sehingga isi formasinya dapat
ditampilkan secara visual dikomputer pengguna (user).
50

3.6.3 Java Script


JavaScript merupakan bahasa pemrograman web sisi klien (client
side). Scripting (bahasa pemrograman yang ringan) yang populer di
internet dan berisi baris kode yang dijalankan di komputer
menggunakan program browser yang mendukung seperti Google
Chrome, Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera.
JavaScript disisipkan dalam halaman HTML dengan diapit
menggunakan tag Script. JavaScript dijalankan di komputer user,
sehingga proses tidak perlu dilakukan pada server. Dengan adanya
JavaScript, kemampuan sebuah file dokumen HTML akan menjadi
semakin luas dan kuat. Selain itu, JavaScript juga merupakan bahasa
interpreter yang berarti skrip dieksekusi tanpa proses kompilasi.
JavaScript didesain untuk menambah interaktif suatu web. (Riyanto,
2015)

3.7 Basis Data


3.7.1 Pengertian Basis Data
Basis data (database) menurut Yakub (2012) diartikan sebagai
markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Prinsip utama
basis data adalah pengaturan data dengan tujuan utama fleksibilitas
dan kecepatan dalam pengambilan data kembali. Adapun tujuan basis
data diantaranya sebagai efisiensi yang meliputi speed, space dan
accurancy, menangani data dalam jumlah besar, kebersamaan
pemakaian, dan meniadakan duplikasi.
3.7.2 Manfaat Basis Data
Bebebrapa manfaat basis data adalah untuk kecepatan dan
kemudahan, efisien ruang penyimpanan, keakuratan, ketersediaan,
kelengkapan, keamanan, dan kebersamaan (Yakub, 2012).
51

a. Kecepatan dan kemudahan, pemanfaatan basis data memungkinkan


untuk dapat menympan, mengubah, dan menampilkan kembali data
tersebut dengan lebih cepat dan mudah.
b. Efisiensi ruang penyimpanan, dengan basis data efisiensi/optimalisasi
penggunaan ruang penyimpanan dapat dilakukan, karena penekanan
jumlah redudansi data, baik dengan sejumlah pengkodean.
c. Keakuratan, pembentukan relasi antardata bersama dengan penerapan
aturan tipe, domain, dan keunikan data dapat diterapkan dalam sebuah
basis data.
d. Ketersediaan, dapat memilih data utama, transaksi, data histori hingga
data kadaluarsa.
e. Kelengkapan, lengkap atau tidaknya data dalam sebuah basis data
bersifat relatif.
f. Keamanan, untuk menentukan siapa-siapa yang berhak menggunakan
basis data berserta objek-objek didalamnya dan menetukan jenis-jenis
operasi apa saja yang boleh dilakukan.
g. Kebersamaan pemakai, basis data dapat digunakan oleh beberapa
pemakai dan beberapa lokasi. Basis data yang dikelola oleh sistem
yang mendukung multi user dapat memenuhi kebutuhan, akan tetapi
harus menghindari inkonsistensi data.

3.7.3 MYSQL
My Structured Query Language (MySQL) adalah nama database
server. Database server adalah server yang berfungsi untuk menangani
database. Database adalah suatu pengorganisasian data dengan tujuan
memudahkan penyimpanan dan pengaksesan data (Abdul Kadir, 2014).
Dengan menggunakan MySQL, kita menyimpan data dan kemudian data
bisa diakses dengan cara mudah dan cepat.
Secara umum database merupakan sekumpulan data yang tersusun
dengan aturan tertentu dalam bentuk tabel. Adapun secara fungsi, database
52

merupakan suatu tempat yang dipergunakan untuk menyimpan


sekumpulan data dalam format tertentu.
MySQL merupakan sebuah sistem database relasional, sehingga dapat
mengelompokkan informasi ke dalam tabel-tabel, atau grup-grup informasi
yang berkaitan. Setiap tabel memuat bidang-bidang yang terpisah, yang
merepresentasikan setiap bit informasi (R.H. Sianipar, 2015).
3.8 Pengujian Sistem
Pengujian adalah satu set aktifitas yang direncanakan dan sistematis
untuk menguji atau mengevaluasi kebenaran yang diinginkan

3.8.1 White Box

White Box menguji perangkat lunak dari desain dan kode


program apakah mampu menghasilkan fungsi-fungsi, masukan, dan
keluaran yang sesuai dengan spesifikasi kebutuhan. Pengujian kotak
putih dilakukan dengan memeriksa Logik dari kode program.
Pembuatan kasus uji bisa mengikuti standar pengujian dari standar
pemrograman yang seharusnya (Rosa A.S dan M. Shalahudin, 2013).
Pengujian kotak putih, terkadang disebut juga pengujian kotak
kaca (glass-box testing), merupakan sebuah filosofi perancangan test
case yang menggunakan struktur kontrol yang dijelaskan sebagai
bagian dari perancangan peringkat komponen untuk menghasilkan test
case. Dengan menggunakan metode pengujian kotak putih :
Dapat memperoleh test case yang :
1. Menjamin bahwa semua jalaur independen di dalam modul telah
dieksekusi sedikitnya satu kali.
2. Melaksanakan semua keputusan logis pada sisi benar dan yang
salah
3. Melaksanakan semua loop pada batas mereka dan dalam batas-
batas operasional mereka.
4. Melakukan struktur data internal untuk memastikan kesalahan.
53

Rumus pengujian White Box :


V(G) = E – N + 2
V(G) = P +1

Keterangan :
V(G) = Cyclomatic Complexity
E = jumlah edge pada grafik air
N = jumlah node pada grafik alir
P = jumlah predicate node pada grafik alir

Gambar 3.23 Metode Pengujian White Box

3.8.2 Black Box


Black Box testing yaitu menguji perangkat lunak daris segi
spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan kode program.
Pengujian dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi,
masukan, dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi
yang dibutuhkan. Pengujian kotak hitam dilakukan dengan membuat
kasus uji yang bersifat mencoba semua fungsi dengan memakai
54

perangkat lunak apakah sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan


(Rosa A.S dan M. Shalahuddin, 2015).
Pengujian kotak hitam, juga disebut pengujian perilaku,
berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Artinya, teknik
pengujian kotak hitam memungkinkan anda untuk membuat beberapa
kumpulan kondisi masukan yang sepenuhnya akan melakukan semua
kebutuhan fungsional untuk program. Pengujian kotak hitam
merupakan pendekatan pelengkap yang mungkin dilakukan untuk
mengungkap kelas kesalahan yang berbeda dari yang diungkap oleh
metode kotak putih.
Pengujian kotak hitam berupaya untuk menemukan kesalahan
dalam kategori berikut :
1. Fungsi yang salah atau hilang.
2. Kesalahan antarmuka.
3. Kesalahan dalam struktur data atau akses basis data eksternal.
4. Kesalahan perilaku atau kinerja.
5. Kesalahan insialisasi dan penghentian
BAB IV
PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN SISTEM

4.1 Perencanaan Sistem


Produk yang akan dikembangkan dalam penelitian ini adalah Sistem
Aplikasi Raport Online pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG
menggunakan CodeIgniter. Sistem ini akan dibuat dengan bahasa pemrograman
PHP dan MySQL sebagai database, program ini dirancang menggunakan
teknologi CodeIgniter sebagai kerangka dari aplikasi Raport Online pada SMK
AL-MUBAAROK REMBANG. Permasalahan yang terjadi pada SMK AL-
MUBAAROK REMBANG yang berkaitan dengan nilai raport siswa adalah :
1. Pengimputan nilai siswa masih menggunakan manual, yaitu dengan diketik di
excel dan di tulis di raport tiap-tiap mahasiswa. Sehingga akan
membutuhkan banyak waktu dan tenaga.
2. Sistem Raport pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG selama ini masih
menggunakan manual. Siswa atau orang tua yang ingin mengambil raport
harus datang ke sekolah.
Untuk mengatasi permasalaham sistem yang dihadapi oleh SMK AL-
MUBAAROK REMBANG dalam hal nilai raport siswa, diperlukan adanya
suatu sistem aplikasi online pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG yang
dapat menangani dan mempermudah dalam pengelolaan nilai raport siswa.
Sehingga wali dosen, siswa atau orang tua akan lebih mudah.

4.2 Analisa Sistem


Tahap analisa sistem adalah studi domain masalah untuk
merekomendasikan perbaikan dan menspesifikasi persyaratan dan prioritas
untuk solusi. Tugas paling penting dalam tahap ini adalah proses menemukan
masalah dan menghasilkan alternatif pemecahan masalah serta diharapkan dapat
memahami sistem yang ada guna menentukan kebutuhan pemakai dan hambatan
pada sistem yang baru.

55
56

4.2.1 Identifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak


Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk implementasi sistem raport
online pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG menggunakan
CodeIgniter yaitu :
1. Sistem Operasi : Microsoft Windows 7
2. Editor : Notepad ++
3. Web Server : Apache (v.7.0)
4. Database Server : MySQL (v.3.2.2)
5. Browser : Google Chrome / Mozilla Firefox

4.2.2 Identifikasi Kebutuhan Perangkat Keras


Perangkat keras yang digunakan untuk implementasi sistem aplikasi raport
online pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG menggunakan
CodeIgniter yaitu :
1. Processor Intel (R) Pentium Core i3
2. Memori 2 Gb
3. LCD 14”

4.2.3 Identifikasi Kebutuhan Fungsional


Kebutuhan fungsional dalam sistem aplikasi raport online pada SMK AL-
MUBAAROK REMBANG menggunakan CodeIgniter yaitu :
1. Admin
a. Mengelola Data Guru
b. Mengelola Data Siswa
c. Mengelola Data kelas
d. Mengelola Data Mapel
e. Mengelola Data Ekstra
f. Mengelola Data Set Tahun Aktif
57

2. Wali Kelas
a. Melihat Data Mapel
b. Mengelola Data Absensi
c. Mengelola Data Ekstrakurikuler
d. Mengelola Data Prestasi
e. Melihat Nilai
f. Mencetak Raport
3. Siswa
a. Melihat Nilai
b. Mencetak Raport

4.3 Perancangan Sistem


4.3.1 Use Case Diagram

<extend>

Kelola Data Guru Kelola Set Wali Kelas

<include>
Kelola Data Siswa Kelola Raport

Siswa

Kelola Data Mapel


<extend>
kelola Set Kelas
Kelola Input Nilai
<include>
kelola set Mapel
Admin

Kelola Data kelas


Wali Kelas

Kelola Catatan

kelola Absensi
Kelola Pestasi
kelola Data Ekstra

Kelola Set Tahun Aktif

Gambar 4.1 Use Case Diagram


58

Use case diagram sistem aplikasi raport online pada SMK AL-
MUBAAROK REMBANG menggunakan CodeIgniter pada gambar 4.1 terdiri
dari tiga aktor yaitu admin, wali kelas dan siswa. Admin mengelola data guru,
data siswa, data guru, data kelas, data mapel, data ekstra, dan data set tahun aktif.
Wali kelas melihat data mata pelajaran, mengelola data absensi, mengelola data
ekstrakurikuler, mengelola data prestasi, mengelola data nilai dan mencetak nilai.
Siswa melihat nilai dan mencetak nilai.
4.3.2 Skenario Use Case
1. Mengelola Data Guru
Tabel 4.1 Skenario Use Case Mengelola Data Guru
Nama Use Case Mengelola Data Guru
Aktor Admin
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data guru. Dalam proses ini mencakup proses
tambah, edit, dan hapus data.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
admin.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User merespon dengan
memilih menu data guru menampilkan halaman
data guru
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol tambah
tambah guru
Langkah 5 : User
menambahkan data guru
ke dalam form
Langkah 6 : User Langkah 7 : Data Guru
59

memilih tombol simpan berhasil di simpan


Alternatif 1 langkah 3 :
Bidang Alternatif 1 user memilih data guru
yang akan diubah
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menampilkan
edit form edit guru
Alternatif 1 langkah 6 :
user merubah isi dari
data guru
Alternatif 1 langkah 7 : Alternatif 1 langkah 8 :
user memilih tombol sistem merubah data
simpan guru
Alternatif 2 langkah 3 :
Bidang Alternatif 2 user memilih data guru
yang akan dihapus
Alternatif 2 langkah 4 : Alternatif 2 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menghapus data
hapus guru
Dalam pengelolaan data guru, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan tambah, edit dan hapus data.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

2. Mengelola Data Siswa


Tabel 4.2 Skenario Use Case Mengelola Data Siswa
Nama Use Case Mengelola Data Siswa
Aktor Admin
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data siswa. Dalam proses ini mencakup proses
tambah, edit, dan hapus data.
60

Lanjutan Tabel 4.2 Skenario Use Case Mengelola Data Siswa


User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
admin.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
siswa
data siswa
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol tambah
tambah siswa
Langkah 5 : User
menambahkan data
siswa ke dalam form
Langkah 6 : User Langkah 7 : Data Siswa
memilih tombol simpan berhasil di simpan
Alternatif 1 langkah 3 :
Bidang Alternatif 1 user memilih data siswa
yang akan diubah
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menampilkan
edit form edit siswa
Alternatif 1 langkah 6 :
user merubah isi dari
data siswa
Alternatif 1 langkah 7 : Alternatif 1 langkah 8 :
user memilih tombol sistem merubah data
simpan siswa
61

Lanjutan Tabel 4.2 Skenario Use Case Mengelola Data Siswa

Alternatif 2 langkah 3 :
Bidang Alternatif 2 user memilih data siswa
yang akan dihapus
Alternatif 2 langkah 4 : Alternatif 2 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menghapus data
hapus siswa
Dalam pengelolaan data siswa, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan tambah, edit dan hapus data.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

3. Mengelola Data kelas


Tabel 4.3 Skenario Use Case Mengelola Data Kelas
Nama Use Case Mengelola Data Kelas
Aktor Admin
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data kelas. Dalam proses ini mencakup proses
tambah, edit, dan hapus data.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
admin.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
kelas
data kelas
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol tambah
tambah kelas
62

Tabel 4.3 Skenario Use Case Mengelola Data Kelas


Langkah 5 : User
menambahkan data
kelas ke dalam form
Langkah 6 : User Langkah 7 : Data Kelas
memilih tombol simpan berhasil di simpan
Alternatif 1 langkah 3 :
Bidang Alternatif 1 user memilih data kelas
yang akan diubah
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menampilkan
edit form edit kelas
Alternatif 1 langkah 6 :
user merubah isi dari
data kelas
Alternatif 1 langkah 7 : Alternatif 1 langkah 8 :
user memilih tombol sistem merubah data
simpan kelas
Alternatif 2 langkah 3 :
Bidang Alternatif 2 user memilih data kelas
yang akan dihapus
Alternatif 2 langkah 4 : Alternatif 2 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menghapus data
hapus kelas
Dalam pengelolaan data kelas, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan tambah, edit dan hapus data.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database
63

4. Mengelola Data Mapel


Tabel 4.4 Skenario Use Case Mengelola Data Mapel
Nama Use Case Mengelola Data Mapel
Aktor Admin
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data mapel. Dalam proses ini mencakup proses
tambah, edit, dan hapus data.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
admin.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
mapel
data mapel
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol tambah
tambah mapel
Langkah 5 : User
menambahkan data
mapel ke dalam form
Langkah 6 : User Langkah 7 : Data Mapel
memilih tombol simpan berhasil di simpan
Alternatif 1 langkah 3 :
Bidang Alternatif 1 user memilih data mapel
yang akan diubah
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menampilkan
edit form edit mapel
64

Lanjutan Tabel 4.4 Skenario Use Case Mengelola Data Mapel

Alternatif 1 langkah 6 :
user merubah isi dari
data mapel
Alternatif 1 langkah 7 : Alternatif 1 langkah 8 :
user memilih tombol sistem merubah data
simpan mapel
Alternatif 2 langkah 3 :
Bidang Alternatif 2 user memilih data mapel
yang akan dihapus
Alternatif 2 langkah 4 : Alternatif 2 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menghapus data
hapus mapel
Dalam pengelolaan data mapel, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan tambah, edit dan hapus data.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

5. Mengelola Data Ekstrakurikuler


Tabel 4.5 Skenario Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler
Nama Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler
Aktor Admin
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data ekstrakurikuler. Dalam proses ini mencakup
proses tambah, edit, dan hapus data.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
admin.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
65

Lanjuran Tabel 4.5 Skenario Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler

Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
ekstrakurikuler
data ekstrakurikuler
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol tambah
tambah ekstrakurikuler
Langkah 5 : User
menambahkan data
ekstrakurikuler ke dalam
form
Langkah 7 : Data
Langkah 6 : User
Ekstrakurikuler berhasil
memilih tombol simpan
di simpan
Alternatif 1 langkah 3 :
user memilih data
Bidang Alternatif 1
ekstrakurikuler yang
akan diubah
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menampilkan
edit form edit ekstrakurikuler
Alternatif 1 langkah 6 :
user merubah isi dari
data ekstrakurikuler
Alternatif 1 langkah 7 : Alternatif 1 langkah 8 :
user memilih tombol sistem merubah data
simpan ekstrakurikuler
66

Lanjutan Tabel 4.5 Skenario Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler

Alternatif 2 langkah 3 :
user memilih data
Bidang Alternatif 2
ekstrakurikuler yang
akan dihapus
Alternatif 2 langkah 4 : Alternatif 2 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menghapus data
hapus ekstrakurikuler
Dalam pengelolaan data ekstrakurikuler, dapat
Kesimpulan
dilakukan kegiatan tambah, edit dan hapus data.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

6. Mengelola Set Tahun Aktif


Tabel 4.6 Skenario Use Case Mengelola Set Tahun Aktif
Nama Use Case Mengelola Tahun Aktif
Aktor Admin
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data tahun aktif. Dalam proses ini mencakup proses
tambah dan hapus data.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
admin.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data set
menampilkan halaman
tahun aktif
data tahun aktif
67

Lanjutan Tabel 4.6 Skenario Use Case Mengelola Set Tahun Aktif

Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol tambah
tambah tahun aktif
Langkah 5 : User
menambahkan data t ke
hun aktifdalam form
Langkah 6 : User Langkah 7 : Data Tahun
memilih tombol simpan Aktif berhasil di simpan
Alternatif 1 langkah 3 :
Bidang Alternatif 1 user memilih data tahun
aktif yang akan dihapus
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menghapus data
hapus tahun aktif
Dalam pengelolaan data set tahun aktif, dapat
Kesimpulan
dilakukan kegiatan tambah dan hapus data.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

7. Mengelola Mapel Diampu


Tabel 4.7 Skenario Use Case Mengelola Mapel Diampu
Nama Use Case Mengelola Mapel Diampu dan Input Nilai
Aktor Wali Kelas
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan mapel diampu. Dalam proses ini mencakup proses
input nilai.
68

Lanjutan Tabel 4.7 Skenario Use Case Mengelola Mapel Diampu


User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
wali kelas.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu mapel
menampilkan halaman
diampu
mapel diampu
Langkah 3 : User Langkah 4 : Sistem
memilih tombol nilai menampilkan halaman
pengetahuan nilai pengetahuan
Langkah 5 : User
memilih ulangan akhir
semester
Langkah 6 : User
memasukan nilai
Langkah 7 : Data nilai
Langkah7 : user
pengetahuan berhasil di
menekan tombol simpan
simpan
Alternatif 1 langkah 4 :
Alternatif 1 langkah 3 :
sistem menampilkan
Bidang Alternatif 1 user memilih tombol
halaman nilai
nilai ketrampilan
ketrampilan
Alternatif 1 langkah 5 :
User memilih ulangan
akhir semester
Alternatif 1 langkah 6 :
user memasukkan nilai
69

Lanjutan Tabel 4.7 Skenario Use Case Mengelola Mapel Diampu

Alternatif 1 langkah7 : Alternatif 1 langkah 7 :


user menekan tombol Data nilai pengetahuan
simpan berhasil di simpan
Dalam pengelolaan mapel diampu, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan nilai pengetahuan dan nilai ketrampilan
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

8. Mengelola Data Mapel


Tabel 4.8 Skenario Use Case Mengelola Data Mapel
Nama Use Case Mengelola Data Absensi
Aktor Wali Kelas
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data absensi. Dalam proses ini mencakup proses
edit dan cetak
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
wali kelas.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
absensi
data absensi
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan form
memilih tombol edit
tambah edit
Langkah 5 : User
menambahkan data edit
ke dalam form
70

Lanjutan Tabel 4.8 Skenario Use Case Mengelola Data Mapel


Langkah 6 : User Langkah 7 : Data Mapel
memilih tombol simpan berhasil di simpan
Alternatif 1 langkah 3 :
user memilih data
Bidang Alternatif 1
absensi yang akan
dicetak
Alternatif 1 langkah 4 : Alternatif 1 langkah 5 :
user memilih tombol sistem menampilkan
cetak form cetak
Dalam pengelolaan data absensi, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan edit dan cetak.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

9. Mengelola Data Ekstrakurikuler


Tabel 4.9 Skenario Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler
Nama Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler
Aktor Wali Kelas
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data ekstrakurikuler. Dalam proses ini mencakup
proses edit.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
wali kelas.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
ekstrakurikuler
data ekstrakurikuler
71

Lanjutan Tabel 4.9 Skenario Use Case Mengelola Data Ekstrakurikuler

Langkah 3 : User Langkah 4 : Sistem


memilih salah satu menampilkan input nilai
ekstrakurikuler eskstrakurikuler
Langkah 6 : Data
Langkah 5 : User
ekstrakurikuler berhasil
memasukkan nilai
di simpan
Dalam pengelolaan data ekstrakurikuler, dapat
Kesimpulan
dilakukan kegiatan edit.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

10. Mengelola Data Prestasi


Tabel 4.10 Skenario Use Case Mengelola Data Prestasi
Nama Use Case Mengelola Data Mapel
Aktor Wali kelas
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan data prestasi. Dalam proses ini mencakup proses
input prestasi
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
wali kelas.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu data
menampilkan halaman
prestasi
data prestasi
Langkah 3 : User Langkah 4 : Sistem
memilih tombol input menampilkan form input
prestasi prestasi
72

Lanjutan Tabel 4.10 Skenario Use Case Mengelola Data Prestasi


Langkah 5 : User
menambahkan data
prestasi ke dalam form
Langkah 7 : Data
Langkah 6 : User
Prestasi berhasil di
memilih tombol simpan
simpan
Dalam pengelolaan data prestasi, dapat dilakukan
Kesimpulan
kegiatan input prestasi.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

11. Mengelola Cetak Raport


Tabel 4.11 Skenario Use Case Mengelola Cetak Raport
Nama Use Case Mengelola Raport
Aktor Wali Kelas dan Siswa
Use case ini merupakan proses untuk mengelola
Keterangan cetak raport. Dalam proses ini mencakup proses
cetak.
User telah berhasil login masuk kedalam menu
Prakondisi utama dan user yang digunakan merupakan user
wali kelas dan siswa.
Bidang khas event Kegiatan Aktor Respon Sistem
Langkah 2 : Sistem
Langkah 1 : User
merespon dengan
memilih menu cetak
menampilkan halaman
raport
cetak report
Langkah 4 : Sistem
Langkah 3 : User
menampilkan cetak
memilih tombol raport
raport
73

Lanjutan Tabel 4.11 Skenario Use Case Mengelola Cetak Raport

Dalam pengelolaan cetak raport, dapat dilakukan


Kesimpulan
kegiatan cetak raport.
Post Kondisi Perubahan data tersimpan dalam database

4.3.3 Activity Diagram


1. Activity Diagram mengelola data guru

User Sistem

Admin berhasil Login Menampilkan halaman


utama

Mengakses menu data


guru

Menampilkan data guru

Kelola data guru Tambah/ Edit/ Hapus

Admin memilih tombol simpan

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.2 Activity Diagram Mengelola Data Guru (Aktor : Admin)


2. Activity Diagram Mengelola Data Siswa
Us e r S is te m

A dmi n berha s il L ogin M enam pilk an halam an


uta m a

Me ngak s es me nu da ta
s is wa

M enam pi lk an data s is wa

K elola data s is wa Tam bah/ E dit/ Hapus

A dm i n m em il ih t ombo l s im pan

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.3 Activity Diagram Mengelola Data Siswa (Aktor : Admin)


74

3. Activity Diagram Mengelola Data Kelas


User Sistem

Admin berhasil Login Menampilkan halaman


utama

Mengakses menu data


kelas

Menampilkan data kelas

Kelola data kelas Tambah/ Edit/ Hapus

Admin memilih tombol simpan

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.4 Activity Diagram Mengelola Data Kelas (Aktor : Admin)


4. Activity Diagram Mengelola Data Mapel
User Sistem

Admin berhasil Login Menampilkan halaman


utama

Mengakses menu data


mapel

Menampilkan data mapel

Kelola data mapel Hapus/ Edit/ Tambah

Admin memilih tombol Tambah

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.5 Activity Diagram Mengelola Data Mapel (Aktor : Admin)


75

5. Activity Diagram Mengelola Ekstra


User Sistem

Admin berhasil Login Menampilkan halaman


utama

Mengakses menu data


ekstra

Menampilkan data ekstra

Kelola data ekstra Tambah/ Edit/ Hapus

Admin memilih tombol tambah

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.6 Activity Diagram Mengelola Ekstra (Aktor : Admin)


6. Activity Diagram Set Tahun Aktif
User Sistem

Admin berhasil Login Menampilkan halaman


utama

Mengakses menu data


set tahun aktif

Menampilkan data tahun


aktif
Kelola data ekstra Tambah/ Edit

Admin memilih tombol simpan

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.7 Activity Diagram Mengelola Set Tahun Aktif (Aktor : Admin)
76

7. Activity Diagram Mengelola Mapel Diampu


User Sistem

Wali Kelas berhasil Menampilkan halaman


Login utama

Mengakses menu mapel


diampu

Menampilkan data mapel


diampu
Wali Kelas memilih tombol nilai
pengetahuan atau nilai ketrampilan

Wali Kelas memilih nilai Menampillkan data nilai


pengetahuan pengetahuan

Wali Kelas memilih nilai


ulangan akhir semester

Wali kelas mengisi nilai

Wali kelas menekan tombol


simpan

Gambar 4.8 Activity Diagram Mengelola Mapel diampu (Aktor : Wali Kelas)
77

8. Activity Diagram Mengelola Absensi


User Sistem

Wali Kelas berhasil Menampilkan halaman


Login utama

Mengakses menu absensi

Menampilkan data absensi

Wali Kelas mengisi kehadirian siswa

Wali Kelas memilih tombol simpan

Gambar 4.9 Activity Diagram Mengelola Absensi (Aktor : Wali Kelas)


9. Activity Diagram Mengelola Ekstrakurikuler
User Sistem

Wali Kelas berhasil Menampilkan halaman


Login utama

Mengakses menu data


ekstrakurikuler

Menampilkan data
ekstrakulikuler
Memilih Ekstrakulikuler

Mengisi Ekstrakurikuler

Wali Kelas memilih tombol simpan

Gambar 4.10 Activity Diagram Mengelola Ekstrakurikuler (Aktor : Wali Kelas)


78

10. Activity Diagram Mengelola Cetak Raport


User Sistem

Wali Kelas berhasil Menampilkan halaman


Login utama

Mengakses menu cetak


raport

Menampilkan data cetakan

memilih data yang mau di cetak

Wali Kelas memilih tombol Cetak

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.11 Activity Diagram Mengelola Cetak Raport (Aktor : Wali Kelas)
11. Activity Diagram Mengelola Lihat Raport
User Sistem

Siswa berhasil Login Menampilkan halaman


utama

Mengakses menu cetak


raport

Menampilkan data cetakan

memilih data yang mau di cetak

Siswa memilih tombol Cetak

[ Tidak ]

[ Ya ]

Gambar 4.12 Activity Diagram Mengelola Cetak Raport (Aktor : Siswa)


79

4.3.4 Sequence Diagram


1. Sequence Diagram Mengelola Data Guru

Admin Menu Utama Menu Guru Control Data Guru Tabel Guru

Gambar 4.13 Sequence Diagram Mengelola Data Guru (Aktor : Admin)


80

2. Sequence Diagram Mengelola Data Siswa

Admin Menu Utama Menu Siswa Control Data Siswa Tabel Siswa

Gambar 4.14 Sequence Diagram Mengelola Data Siswa (Aktor : Admin)


81

3. Sequence Diagram Mengelola Data Kelas

Admin Menu Utama Menu Kelas Control Data Kelas Tabel Kelas

Gambar 4.15 Sequence Diagram Mengelola Data Kelas (Aktor : Amin)


82

4. Sequence Diagram Mengelola Data Mapel

Admin Menu Utama Menu Mapel Control Data Mapel Tabel Data

Gambar 4.16 Sequence Diagram Mengelola Data Mapel (Aktor : Admin)


83

5. Sequence Diagram Mengelola Data Ekstra

Admin Menu Utama Menu Ekstra Control Data Ekstra Tabel Ekstra

Gambar 4.17 Sequence Diagram Mengelola Data Ekstra (Aktor : Admin)


84

6. Sequence Diagram Mengelola Data Set Tahun Aktif

Admin Menu Utama Menu Tahun Control Data Tahun Tabel Tahun

Gambar 4.18 Sequence Diagram Mengelola Data Set Tahun Aktif

(Aktor : Admin)
85

7. Sequence Diagram Mengelola Data Mapel Diampu

Wali Menu Utama Menu Mapel Menu Mapel 1 Control Data Mapel Tabel Mapel

Gambar 4.19 Sequence Diagram Mengelola Data Mapel (Aktor : Wali Kelas)

8. Sequence Diagram Mengelola Ekstra

Wali Kelas
Wali Kelas Menu Utama MenuMenu
Menu Utama Ekstra Ekstra Control Data Ekstra Tabel
Control ekstra Ekstra
Tabel Ekstra

Masuk menu utama

Tampil menu ekstra

memilih menu ekstra


input nilai dan menyimpan data

update data

tampil menu ekstra

Gambar 4.20 Sequence Diagram Mengelola Data Ekstra (Aktor : Wali Kelas)
86

9. Sequence Diagram Mengelola Data Absensi

Admin Menu Utama Menu Absensi Control Tabel Absensi


Wali Kelas Menu Utama Menu Absensi Control Data Absensi Tabel Absensi

Masuk menu utama

tampil menu absensi


proses input absensi
menyimpan data

update data

tampil menu absensi

proses cetak
cetak data

update data

tampil menu prestasi

Gambar 4.21 Sequence Diagram Mengelola Data Absensi (Aktor : Wali Kelas)
87

10. Sequence Diagram Mengelola Data Prestasi

Admin Menu Utama Menu Prestasi Control Tabel Prestasi


Wali Kelas Menu Utama Menu Prestasi Control Data Prestasi Tabel Prestasi
Masuk menu utama

tampil menu prestasi


proses input prestasi
menyimpan data

update data

tampil menu prestasi

proses hapus
menyimpan data

update data

tampil menu prestasi

Gambar 4.22 Sequence Diagram Menggelola Data Prestasi (Aktor : Wali Kelas)

11. Sequence Diagram Cetak Nilai

Wali Kelas Menu Utama Menu Laporan TabelNilai


Nilai
Wali Kelas Menu Utama Menu Laporan Tabel

Tampil halaman ut ama

tampil cetak raport


mengambil database

cetak

Gambar 4.23 Sequence Diagram Cetak Nilai (Aktor : Wali Kelas, Siswa)
88

4.3.5 Class Diagram

siswa guru
admin (-) id : int (-) id : int
nilai
(-) nisn : varchar (-) nama : varchar
(-) username : varchar (-) nama : varchar (-) id : int (-) nip : varchar
(-) password : varchar (-) nis : varchar (-) tasm : varchar (-) jk : enum ("L","P")
...
(-) aktif : enum ("Y", "N")
... (-) jk : enum ("L","P") (-) jenis : enum ('h','t','a')
...
(-) alamat : varchar (-) id_guru_mapel : int hapus()
masuk() (-) tmp_lahir : varchar (-) id_mapel_kd : int tambah()
batal() (-) tgl_lahir : date 1+ (-) id_siswa : int edit()
(-) nilai : int 1+ 1
(-) agama : varchar 1 batal()
prestasi (-) status : varchar 1
1
(-) id : int (-) notelp : varchar simpan() 1
ekstrakurikuler 1 1 edit()
(-) id siswa : int (-) sek_asal : varchar
(-) id : int (-) ta : char (-) sek_alamat : varchar ... hapus()
(-) nama : varchar
... (-) jenis : varchar batal() 1 mapel kd
(-) ortu_ayah : varchar
(-) keterangan : varchar
... (-) ortu_ibu : varchar 1+ 1 (-) id : int
tambah() (-) ortu_alamat : varchar... Wali Kelas (-) id_guru : int
hapus() simpan() (-) ortu_notelp : varchar 1 id : int (-) id_mapel : int
edit() edit() tasm : varchar... 1 (-) tingkat : int
1
batal() hapus() tambah() guru mapel id_guru : int (-) semester : enum ("1","2")
...
batal() edit() (-) id : int id_kelas : int (-) no kd : varchar
hapus() (-) tasm : varchar ... (-) bobot : int
batal() 1 (-) nama_kd : varchar
(-) id_guru : int
(-) id_kelas : int mapel 1
1 tambah()
1 (-) id_mapel : int (-) id 1
hapus()
1 (-) kelompok edit()
tambah() (-) kd_singkat
...
hapus() batal()
1 (-) nama
edit()
batal() 1
tambah()
1
kelas edit()
kelas siswa hapus()
1 (-) id : int
(-) id : int batal()
(-) tingkat : int
(-) id_kelas : int1 (-)nama : varchar ...
(-) id_siswa : int
...
(-) ta : year tambah()
edit()
tambah() hapus()
hapus() batal()
batal()

Gambar 4.24 Class Diagram


89

4.3.6 Struktur Database

a. Desain Tabel

Berikut adalah desain tabel dari database db_nilai untuk Sistem Raport
Online SMK AL-MUBAAROK REMBANG menggunakan Framework
CodeIgniter :

1. Tabel Ekstrakurikuler

Tabel 4.12 Tabel Ekstrakulikuler

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 2 Kunci utama

Nama Varchar 50 Nama ekstrakurikuler

2. Tabel Guru

Tabel 4.13 Tabel Guru

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 3 Kunci utama

Nama Varchar 50 Nama guru

Nip Varchar 20 Nip guru

Jk Enum L/P Jenis kelamin

stat_data Enum A/P/M Statud data guru

3. Tabel Kelas

Tabel 4.14 Tabel Kelas

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 3 Kunci utama

Tingkat Int 11 Tingkat kelas


90

Lanjutan Tabel 4.14 Tabel Kelas

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Nama Varchar 100 Nama kelas

4. Tabel Mapel

Tabel 4.15 Tabel Mapel

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 2 Kunci utama

Kelompok Enum A/B Kelompok mapel

NO / PAI /
tambahan_sub Enum Tambahan sub mapel
MULOK

kd_singkat Varchar 5 Kode singkat mapel

Nama Varchar 150 Nama mapel

is_sikap Enum 0/1 Nilai sikap mapel

5. Tabel Siswa

Tabel 4.16 Tabel Siswa

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 6 Kunci utama

Nis Varchar 10 Nis siswa

Nisn Varchar 10 Nisn siswa

Nama Varchar 50 Nama siswa

Jk Enum L/P Jenis kelamin

tmp_lahir Varchar 50 Tempat lahir siswa


91

Lanjutan Tabel 4.16 Tabel Siswa

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

tgl_lahir Date - Tanggal lahir siswa

Agama Varchar 10 Agana siswa

Status Varchar 2 Status siswa

Anakke Int 2 Siswa anak ke

Alamat Varchar 50 Alamat siswa

Notelp Varchar 13 No telpon siswa

Sek_asal Varchar 30 Sekolah asal siswa

Alamat sekolah asal


Sek_asal_alamat Varchar 50
siswa

Diterima_kelas Carchar 5 Siswa di terima di kelas

Diterima_tgl Date Siswa diterima tanggal

Diterima_smt Varchar 2 Siswa diterima semester

Ijazah_no Varchar 50 No ijazah siswa

Ijazah_thn Varchar 4 Tahun ijazah siswa

Skhun_no Varchar 50 No skhun siswa

Skhun_thn Varchar 4 Tahun skhun siswa

Ortu_ayah Varchar 50 Orang tua ayah siswa

Ortu_ibu Varchar 50 Orang tua ibu siswa

Ortu_alamat Varchar 50 Alamat orang tua siswa

Ortu_notelp Varchar 13 No telp orang tua siswa

Pekerjaan orang tua


Ortu_ayah_pkj Varchar 30
ayah siswa

Ortu_ibu Varchar 50 Orang tua ibu siswa


92

Lanjutan Tabel 4.16 Tabel Siswa

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Ortu_alamat Varchar 50 Alamat orang tua siswa

Ortu_notelp Varchar 13 No telp orang tua siswa

Pekerjaan orang tua


Ortu_ayah_pkj Varchar 30
ayah siswa

Pekerjaan orang tua ibu


Ortu_ibu_pkj Varchar 30
siswa

Wali Varchar 20 Wali siswa

Wali_alamat Varchar 50 Alamat wali siswa

Notelp_rumah Varchar 13 No telpon rumah siswa

Wali_pkj Varchar 13 Pekerjaan wali siswa

Tgl_input Timestamp Tanggal input siswa

Tgl_update Timestamp Tanggal update siswa

Status_data Enum A/K/M/L Status data siswa

Foto Varchar 100 Foto siwa

6. Tabel tahun

Tabel 4.17 Tabel Tahun

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 3 Kunci utama

Aktif Enum Y/N Aktif

Nama_kepsek Varchar 50 Nama kepala sekolah

Nip_kepsek Varchar 30 Nip kepala sekolah


93

Lanjutan Tabel 4.17 Tabel Tahun

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Tgl-raport Date Tanggal raport

Tgl_raport_kelas3 Date Tanggal raport kelas 3

7. Tabel Guru Mapel

Tabel 4.18 Tabel Guru Mapel

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 6 Kunci Utama

Tasm Varchar 5 Tasm guru mapel

Id_guru Int 3 Kunci Tamu

Id_kelas Int 3 Kunci Tamu

Id_mapel Int 3 Kunci Tamu

8. Tabel Kelas Siswa

Tabel 4.19 Tabel Kelas Siswa

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 5 Kunci Utama

Id_kelas Int 5 Kunci Tamu

Id_siswa Int 5 Kunci Tamu

Ta Year 4 Terima Akhir


94

9. Tabel Nilai

Tabel 4.20 Tabel Nilai

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 6 Kunci Utama

Pengambilan data
Tasm Varchar 5
tasm

Pengambilan data
Jenis Enum H/T/A
jenis

Id_guru_mapel Int 6 Kunci Tamu

Id_mapel_kd Int 6 Kunci Tamu

id_siswa Int 6 Kunci Tamu

Nilai Int 6 Nilai siswa

10. Tabel Prestasi

Tabel 4.21 Tabel Prestasi

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id Int 6 Kunci Utama

Id_siswa Int 6 Kunci Tamu

Ta Char 5 Terima Akhir

Jenis Varchar 100 Jenis prestasi

Keterangan Varchar 100 Keterangan prestasi


95

b. Relasi Antar Tabel

Gambar 4.25 Relasi Tabel


96

4.3.7 Desain Tampilan

Perancangan tampilan disesuaikan berdasarkan kebutuhan instansi.


Tampilan dirancang semudah mungkin sehingga pengguna tidak bingung
dengan tampilan yang terdapat pada sistem. Diharapkan dengan tampilan yang
mudah ini pengguna tidak akan kesulitan dalam menggunakan sistem tersebut.

1. Halaman Login (Admin, Wali kelas dan Siswa)

Halaman Login untuk semua user yang terdapat form username dan
password dimana setiap user harus login agar bisa mengakses fiktur yang
ada.

Gambar 4.26 Desain Halaman Login

Berdasarkan gambar 4.26 Desain Halaman Login menjelaskan bahwa Admin


atau Wali Kelas atau Siswa membuka alamat website nya. Setelah masuk halaman
login, admin memasukkan Username dan Password yang sudah dibuat.
97

2. Desain Halaman Utama Setelah Login (Admin, Wali Kelas dan Siswa)

Desain halaman utama yaitu tampilan setelah user melakukan login


dengan username dan password dengan benar.

Gambar 4.27 Desain Halaman Utama / Dashboard (Admin)

Berdasarkan gambar 4.27 Desain Halaman Utama / Dashboard (Admin)


menjelaskan bahwa Admin atau Wali Kelas atau Siswa membuka alamat website
nya. Setelah masuk halaman login, admin memasukkan Username dan Password
yang sudah dibuat. Setelah itu sistem akan menampilkan halaman utama.
98

Gambar 4.28 Desain Halaman Utama / Dashboard (siswa)

Gambar 4.29 Desain Halaman Utama / Dashboard (Siswa)


99

3. Desain Halaman Kelola Data Guru

Gambar 4.30 Desain Halaman Kelola Data Guru (Admin)

Berdasarkan gambar 4.30 Desain Halaman Kelola Data Guru (Admin)


menjelaskan bahwa Setelah masuk ke halaman utama, Admin memilih data guru

4. Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Guru

Gambar 4.31 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Guru (Admin)

Berdasarkan gambar 4.31 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data
Guru (Admin) menjelaskan bahwa Setelah masuk ke halaman data guru, Admin
memilih menu tambah atau edit.
100

5. Desain Halaman Form Hapus Data Guru

Gambar 4.32 Desain Halaman Form Hapus Data Guru (Admin)

Berdasarkan gambar 4.32 Desain Halaman Form Hapus Data Guru (Admin)
menjelaskan bahwa Setelah masuk ke halaman data guru, Admin memilih menu
hapus.

6. Desain Halaman Kelola Data Siswa

Gambar 4.33 Desain Halaman Kelola Data Siswa (Admin)

Berdasarkan gambar 4.33 Desain Halaman Kelola Data Siswa (Admin)


mrnjelaskan bahwa Setelah admin selesai memilih data guru, Admin melanjutkan
memilih data siswa
101

7. Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Siswa

Gambar 4.34 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Siswa (Admin)

Berdasarkan gambar 4.34 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Siswa
(Admin) menjelaskan bahwa Setelah masuk ke halaman data siswa, Admin memilih
menu tambah atau edit..

8. Desain Halaman Form Hapus Data Siswa

Gambar 4.35 Desain Halaman Form Hapus Data Siswa (Admin)

Berdasarkan gambar 4.35 Desain Halaman Form Hapus Data Siswa (Admin)
menjelaskan bahwa Setelah masuk ke halaman data siswa, Admin memilih menu
hapus.
102

9. Desain Halaman Kelola Data Kelas

Gambar 4.36 Desain Halaman Kelola Data Kelas (Admin)

Berdasarkan gambar 4.36 Desain Halaman Kelola Data Kelas (Admin)


Menjelaskan bahwa Setelah admin memilih data siswa, lalu admin memilih data
kelas.

10. Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Kelas

Gambar 4.37 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Kelas (Admin)

Berdasarkan gambar 4.37 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Kelas
(Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data kelas admin melakukan
tambah atau edit data kelas.
103

11. Desain Halaman Form Hapus Data Kelas

Gambar 4.38 Desain Halaman Form Hapus Data Kelas (Admin)

Berdasarkan gambar 4.38 Desain Halaman Form Hapus Data Kelas (Admin)
Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data kelas, admin melakukan hapus
data kelas.

12. Desain Halaman Kelola Data Mapel

Gambar 4.39 Desain Halaman Kelola Data Mapel (Amin)

Berdasarkan gambar 4.39 Desain Halaman Kelola Data Mapel (Admin)


Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data kelas, selanjutnya admin masuk
ke halaman data mapel..
104

13. Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Mapel

Gambar 4.40 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Mapel (Admin)

Berdasarkan gambar 4.40 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Mapel
Kelas (Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel, admin
melakukan tambah atau edit data mapel.

14. Desain Halaman Form Hapus Data Mapel

Gambar 4.41 Desain Halaman Form Hapus Data Mapel (Admin)

Berdasarkan gambar 4.41 Desain Halaman Form Hapus Data Mapel Kelas
(Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel, admin
melakukan hapus data mapel.
105

15. Desain Halaman kelola Data Ekstrakurikuler

Gambar 4.42 Desain Halaman Kelola Data Ekstrakurikuler (Admin)

Berdasarkan gambar 4.42 Desain Halaman Kelola Data Ekstrakurikuler


(Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel, admin masuk ke
halaman data ekstrakurikuler.

16. Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Ekstrakurikuler

Gambar 4.43 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Ekstra (Admin)

Berdasarkan gambar 4.43 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Mapel
Ekstra (Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel, admin
melakukan tambah atau edit data ekstra.
106

17. Desain Halaman Form Hapus Data Ekstrakurikuler

Gambar 4.44 Desain Halaman Form Hapus Data Ekstrakurikuler (Admin)

Berdasarkan gambar 4.44 Desain Halaman Form hapus data ekstrakurikuler


(Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel, admin
melakukan hapus data ekstrakurikuler.

18. Desain Halaman Kelola Data Set Kelas

Gambar 4.45 Desain Halaman Kelola Data Set Kelas (Admin)

Berdasarkan gambar 4.45 Desain Halaman Kelola Data Set Kelas (Admin)
Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data ekstra, admin masuk ke halaman
data set kelas.
107

19. Desain Halaman Form Tambah Data Set Kelas

Gambar 4.46 Desain Halaman Form Tambah Data Set Kelas (Admin)

Berdasarkan gambar 4.456 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Set
Kelas (Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel, admin
melakukan tambah atau edit data mapel.

20. Desain Halaman Kelola Data Set Mapel

Gambar 4.47 Desain Halaman Kelola Data Set Mapel (Admin)

Berdasarkan gambar 4.47 Desain Halaman Kelola Data Set Mapel (Admin)
Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data set kelas, admin masuk ke
halaman data set mapel.
108

21. Desain Halaman Form Tambah Data Set Mapel

Gambar 4.48 Desain Halaman Form Tambah Data Set Mapel (Admin)

Berdasarkan gambar 4.48 Desain Halaman Form Tambah atau Edit Data Set
Mapel (Admin) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data set mapel, admin
melakukan tambah atau edit data set mapel.

22. Desain Halaman Kelola Data Mapel Diampu

Gambar 4.49 Desain Halaman Kelola Data Mapel Diampu (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.49 Desain Halaman Kelola Data Mapel Diampu (Wali
Kelas) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman wali dosen, wali dosen masuk
ke halaman data mapel diampu.
109

23. Desain Halaman Kelola Nilai Pengetahuan

Gambar 4.50 Desain Halaman Kelola Nilai Pengetahuan (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.50 Desain Halaman Kelola Nilai Pengetahuan (Wali


Kelas) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel diampu, wali kelas
masuk ke data kelola nilai pengetahuan

24. Desain Halaman Form Ulangan Tengah Semester atau Ulangan Akhir
Semester

Gambar 4.51 Desain Halaman Form Ulangan Tengah Semester atau Ulangan Akhir
Semeste (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.51 Desain Halaman Form Ulangan Tengah Semester


atau Ulangan Akhir Semester (Waki Kelas) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke
halaman data kelola nilai pengetahuan, wali kelas masuk ke halaman Form Ulangan
Tengah Semester atau Ulangan Akhir Semester
110

25. Desain Halaman Form Cetak Nilai Pengetahuan

Gambar 4.52 Desain Halaman Form Cetak Nilai Pengetahuan (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.52 Desain Halaman Form Cetak Nilai Pengetahuan


(Waki Kelas) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data kelola nilai
pengetahuan, wali kelas masuk ke halaman Form Cetak Nilai Pengetahuan.

26. Desain Halaman Kelola Data Riwayat Mengajar

Gambar 4.53 Desain Halaman Kelola Data Riwayat Mengajar (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.53 Desain Halaman Kelola Data Riwayat Mengajar


(Waki Kelas) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data mapel diampu,
wali kelas masuk ke halaman kelola data riwayat mengajar.
111

27. Desain Halaman Kelola Data Absensi

Gambar 4.54 Desain Halaman Kelola Data Absensi (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.54 Desain Halaman Kelola Data Absensi (Waki Kelas)
Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data kelola riwayat mengajar, wali
kelas masuk ke halaman kelola data absensi.

28. Desain Halaman Form Cetak Data Absensi

Gambar 4.55 Desain Halaman Form Cetak Data Absensi (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.55 Desain Halaman Form Cetak Data Absensi (Waki
Kelas) Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data absensi, wali kelas masuk
ke halaman cetak data absesnsi.
112

29. Desain Halaman Kelola Data Cetak Raport

Gambar 4.56 Desain Halaman Kelola Data Raport (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.56 Desain Halaman Kelola Data Raport (Waki Kelas)
Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data absensi, wali kelas masuk ke
halaman data cetak raport

30. Desain Halaman Form Data Raport

Gambar 4.57 Desain Halaman Form Cetak Raport (Wali Kelas)

Berdasarkan gambar 4.57 Desain Halaman Form Cetak Raport (Waki Kelas)
Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data cetak raport, wali kelas masuk ke
halaman Form Cetak Raport.
113

31. Desain Halaman Kelola Data Lihat Raport

Gambar 4.58 Desain Halaman Kelola Data Lihat Raport (Siswa)

Berdasarkan gambar 4.58 Desain Halaman Kelola Data Raport (Siswa)


Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman website siswa, siswa masuk ke
halaman data cetak raport

32. Desain Halaman Form Data Raport

Gambar 4.59 Desain Halaman Form Cetak Raport (Siswa)

Berdasarkan gambar 4.59 Desain Halaman Form Cetak Raport (Siswa)


Menjelaskan bahwa setelah masuk ke halaman data cetak raport, siswa masuk ke
halaman Form Cetak Raport.
BAB V

IMPLEMENTASI SISTEM

5.1 Implementasi Sistem

Implementasi merupakan suatu tahapan dalam perancangan suatu


perangkat lunak. Tahapan implementasi dilakukan setelah proses analisa dan
perancangan selesai dilakukan. Pada tahap implementasi akan dibahas hal-hal
yang berhubungan langsung dengan perangkat.

5.1.1 Antar Muka Sistem

A. Implementasi Tampilan Awal

1. Form Login

Gambar 5.1 Form Login

Form Login merupakan form untuk mengakses atau masuk pada


halaman sistem raport online sesuai level yang ditetapkan, level itu meliputi
Admin, Wali kelas dan Siswa.

114
115

B. Implementasi Tampilan User Admin

1. Halaman Awal atau Dashboard

Gambar 5.2 Halaman Awal Dashboard

2. Tampilan Data Guru

Gambar 5.3 Tampilan Data Guru


116

3. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Guru

Gambar 5.4 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Guru

4. Tampilan Form Hapus Data Guru

Gambar 5.5 Tampilan Hapus Data Guru


117

5. Tampilan Data Siswa

Gambar 5.6 Tampilan Data Siswa

6. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Siswa

Gambar 5.7 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Siswa


118

7. Tampilan Form Hapus Data Siswa

Gambar 5.8 Tampilan Form Hapus Data Siswa

8. Tampilan Data Kelas

Gambar 5.9 Tampilan Data Kelas


119

9. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Kelas

Gambar 5.10 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Kelas

10. Tampilan Form Hapus Data Kelas

Gambar 5.11 Tampilan Form Hapus Data Kelas


120

11. Tampilan Data Mapel

Gambar 5.12 Tampilan Data Mapel

12. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Mapel

Gambar 5.13 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Mapel


121

13. Tampilan Form Hapus Data Mapel

Gambar 5.14 Tampilan Form Hapus Data Mapel

14. Tampilan Data Ekstra

Gambar 5.15 Tampilan Data Ekstra


122

15. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Ekstra

Gambar 5.16 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Ekstra

16. Tampilan Form Hapus Data Ekstra

Gambar 5.17 Tampilan Form Hapus Data Ekstra


123

17. Tampilan Data Set Tahun Aktif

Gambar 5.18 Tampilan Data Set Tahun Aktif

18. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Set Tahun Aktif

Gambar 5.19 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Set Tahun Aktif
124

19. Tampilan Data Set Kelas

Gambar 5.20 Tampilan Data Set kelas

20. Tampilan Form Tambah Data Set Kelas

Gambar 5.21 Tampilan Form Tambah Data Set Kelas


125

21. Tampilan Data Set Mapel

Gambar 5.22 Tampilan Data Set Mapel

22. Tampilan Form Tambah Data Set Mapel

Gambar 5.23 Tampilan Form Tambah Data Set Mapel


126

23. Tampilan Form Hapus Data Set Mapel

Gambar 5.24 Tampilan Form Hapus Data Set Mapel

24. Tampilan Data Set Wali Kelas

Gambar 5.25 Tampilan Data Set Wali Kelas


127

25. Tampilan Form Tambah atau Edit Data Set Wali Kelas

Gambar 5.26 Tampilan Form Tambah atau Edit Data Set Wali Kelas

26. Tampilan Form Hapus Data Set Wali Kelas

Gambar 5.27 Tampilan Form Hapus Data Set Wali Kelas


128

C. Implementasi Tampilan User Wali Kelas

1. Halaman Awal atau Dashboard

Gambar 5.28 Halaman Awal atau Dashboard

2. Tampilan Data Mapel Diampu

Gambar 5.29 Tampilan Data Mapel Diampu


129

3. Tampilan Data Nilai Pengetahuan

Gambar 5.30 Tampilan Data Nilai Pengetahuan

4. Tampilan Form Ulangan Tengah Semester

Gambar 5.31 Tampilan Form Ulangan Tengah Semester


130

5. Tampilan Form Ulangan Akhir Semester

Gambar 5.32 Tampilan Form Ulangan Akhir Semester

6. Tampilan Data Riwayat Mengajar

Gambar 5.33 Tampilan Data Riwayat Mengajar


131

7. Tampilan Data Absensi

Gambar 5.34 Tampilan Data Absensi

8. Tampilan Form Cetak Nilai Absensi

Gambar 5.35 Tampilan Form Cetak Nilai Absensi


132

9. Tampilan Data Ekstrakurikuler

Tampilan 5.36 Tampilan Data Ekstrakurikuler

10. Tampilan Form Nilai Ekstrakurikuler

Gambar 3.37 Tampilan Form Nilai Ekstrakurikuler


133

11. Tampilan Data Prestasi

Gambar 3.38 Tampilan Data Prestasi

12. Tampilan Form Input Prestasi

Gambar 3.39 Tampilan Form Input Prestasi


134

13. Tampilan Data Catatan

Gambar 5.40 Tampilan Data Catatan

14. Tampilan Data Cetak Raport

Gambar 5.41 Tampilan Data Cetak Raport


135

15. Tampilan Form Raport

Gambar 5.42 Tampilan Form Raport

D. Implementasi Tampilan User Siswa

1. Halaman Awal atau Dashboard

Gambar 5.43 Halaman Awal atau Dashboard


136

2. Tampilan Data Lihat Raport

Gambar 5.44 Tampilan Data Lihat Raport

3. Tampilan Form Raport

Gambar 5.45 Tampilan Form Raport


137

5.2 Implementasi Database

5.2.1 Tabel Admin

Gambar 5.46 Implementasi Tabel Admin

5.2.2 Tabel Ekstrakurikuler

Gambar 5.47 Implementasi Tabel Ekstrakurikuler

5.2.3 Tabel Guru

Gambar 5.48 Implementasi Tabel Guru

5.2.4 Tabel Kelas

Gambar 5.49 Implementasi Tabel Kelas


138

5.2.5 Tabel Mapel

Gambar 5.50 Implementasi Tabel Mapel

5.2.6 Tabel Siswa

Gambar 5.51 Implementasi Tabel Siswa

5.2.7 Tabel Tahun

Gambar 5.52 Implementasi Tabel Tahun


139

5.2.8 Tabel Guru Mapel

Gambar 5.53 Implementasi Tabel Guru Mapel

5.2.9 Tabel Kelas Siswa

Gambar 5.54 Implementasi Tabel Kelas Siswa

5.2.10 Tabel Mapel kd

Gambar 5.55 Implementasi Tabel Mapel kd

5.2.11 Tabel Nilai

Gambar 5.56 Implementasi Tabel Nilai


140

5.2.12 Tabel Prestasi

Gambar 5.57 Implementasi Tabel Prestasi

5.2.13 Tabel Wali Kelas

Gambar 5.58 Implementasi Tabel Wali Kelas


141

5.3 Pengujian Sistem

Pengujian sistem adalah tahapan yang dilakukan ketika sistem akan


diimplementasikan, Sistem diuji untuk menemukan kesalahan-kesalahan yang
berupa kesalahan logika maupun kesalahan dalam pengeksekusian fungsi pada
sistem. Sehingga sebelum sistem rilis, pembuat dapat melakukan perbaikan yang
mendasar pada sistem tersebut, artinya tujuan utama pengujian sistem ini
dilakukan yaitu untuk menjaga mutu dari sistem yang dibuat. Adapun pengujian
sistem dalam karya tulis ini dilakukan dua metode yaitu pengujian sistem white
box dan black box. Berikut detail pembahasan pengujian sistem :

5.3.1 Pengujian White Box

Pengujian White Box akan digunakan untuk melakukan pengecekan


detal pada program. Pengujian ini difokuskan untuk mendeteksi kondisi –
kondisi dalam sistem yang tidak sesuai atau mengalami kesalahan logika
dalam penulisan program. Berikut ini hasil pengujian program tampilan
admin detail data guru pada Sistem Raport Online Berbasisis CodeIgniter
pada SMK AL-MUBAAROK REMANG :
142

1. Bagian Alur Tampil Detail Data Guru (Sisi Admin)

Gambar 5.59 Bagan Alur Tampil Detail Data Guru

2. Listing Program Tampil Detail Data Guru (Sisi Admin)

Tabel 5.1 Bagan Alur Tampil Detail Data Guru

Node Source Code


1 public function simpan() {
$p = $this->input->post();

2
$d['status'] = "";
$d['data'] = "";
3 if ($p['_mode'] == "add") {
143

Lanjutan Tabel 5.1 Bagan Alur Tampil Detail Data Guru

$this->db->query("INSERT INTO m_guru (nama, nip, is_bk)


VALUES ('".$p['nama']."', '".$p['nip']."', '".$p['isbk']."')");

4
$d['status'] = "ok";
$d['data'] = "Data berhasil disimpan";
} else if ($p['_mode'] == "edit") {
$this->db->query("UPDATE m_guru SET nama = '".$p['nama']."', nip
= '".$p['nip']."', is_bk = '".$p['isbk']."' WHERE id = '".$p['_id']."'");
5
$d['status'] = "ok";
$d['data'] = "Data berhasil disimpan";
} else {
6 $d['status'] = "gagal";
$d['data'] = "Kesalahan sistem";
7 }
8 J($d);
9 }
144

3. Grafik Alur Tampil Detail Data Guru (Sisi Admin)

5 6
7

8
9

Gambar 5.60 Grafik Alur Tampil Data Guru

4. Cyclomatic Complexity
Region (R) = 3
Node (N) = 9
Predicate node (P) = 2
a) Perhitungan dengan rumus :
V(G) = E – N + 2
V(G) = 10 – 9 +2
V(G) = 3
b) Perhitungan dengan rumus :
V(G) = P + 1
V(G) = 2 + 1
V(G) = 3
Dari hasil perhitungan tersebut maka dapat diketahui jumlah jalur
independen / jalur dasar dari tampil detail data guru (sisi admin), yaitu 3
jalur independen sebagai berikut :
145

Path I :1–2–3–4–5–7–8-9
Path II :1–2–3–4–6–7–8-9
Path III :1–2–3–8-9

c) Pengujiam Basis Path


Jalur/Path Input Proses Keterangan
Klik button Cek data, cek Data ada ada dan tambah
detail data tambah dan data guru dan data tidak
guru get data berhasil di tambah dan
1
menampilkan data guru dan
diarahkan ke halaman
depan aplikasi
Klik button Cek data, cek Data ada ada dan tambah
detail data tambah dan
data guru dan data berhasil
guru get data
2 di tambah dan menampilkan
data guru dan diarahkan ke
halaman depan aplikasi
Klik button Cek data dan Data ada dan tambah data
detail data cek tambah
guru dan menampilkan data
guru
3
guru dan diarahkan ke
halam depan aplikasi

1) Tes Case Jalur 1


Jalur ini adalah jalur pengecekan data guru, kemudian bisa menambahkan
data guru, pengecekan get data guru, data berhasilkan di simpan,
menampilkan data guru dan kembali ke halaman depan aplikasi.
146

2) Test Case Jalur 2


Jalur ini adalah jalur pengecekan data guru, kemudian bisa menambahkan
data guru, pengecekan get data guru, data tidak berhasilkan di simpan,
menampilkan data guru dan kembali ke halaman depan aplikasi.
3) Test Case 3
Jalur ini adalah jalur pengecekan data guru, kemudian bisa menambahkan
data guru, menampilkan data guru dan kembali ke halaman depan aplikasi.

5.4.2 Pengujian Black Box

Pengujian black box digunakan untuk pengecekan kesesuaian antara


input dengan output. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan fungsi –
fungsi sistem berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Berikut adalah
hasil pengujian black box Sistem Raport Online Berbasis CodeIgniter pada
SMK AL-MUBAAROK REMBANG :

Tabel 5.2 Pengujian Black Box Sistem Raport Online

No Kasus Uji Langkah Uji Hasil Yang Diharapkan Hasil Akurat Keterangan

Isi Form Log In, Menampilkan Halaman Tampil Beranda


1 Tombol Log In Klik Tombol Log Beranda Admin, Wali Admin, Wali Sesuai
In Kelas dan Siswa Kelas dan Siswa

Tampil Data
Menampilkan Data
Data Guru Guru, Form
2 Klik Data Guru Guru, Form Tambah Seauai
(Admin) Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.

Tampil Data
Menampilkan Data
Data Siswa Siswa, Form
3 Klik Data Siswa Siswa, Form Tambah Sesuai
(Admin) Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.

Tampil Data
Menampilkan Data
Data Kelas Kelas, Form
4 Klik Data Kelas Kelas, Form Tambah Sesuai
(Admin) Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.
147

Lanjutan Tabel 5.2 Pengujian Black Box Sistem Raport Online

Tampil Data
Menampilkan Data
Data Mapel Kelas, Form
5 Klik Data Mapel Mapel, Form Tambah Sesuai
(Admin) Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.

Tampil Data
Menampilkan Data
Data Ekstra Ekstra, Form
6 Klik Data Ekstra Ekstra, Form Tambah Sesuai
(Admin) Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.

Tampil Data Set


Menampilkan Data Set
Tahun Aktif,
Data Set Tahun Klik Data Set Tahun Aktif , Form
7 Form Tambah Sesuai
Aktif (Admin) Tahun Aktif Tambah atau Edit dan
atau Edit dan
Hapus.
Hapus.

Tampil Data Set


Menampilkan Data Set
Data Set Kelas Klik Data Set Kelas Form
8 kelas , Form Tambah Sesuai
(Admin) Kelas Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.

Tampil Data Set


Menampilkan Data Set
Data Set Mapel Klik Data Set Mapel, Form
9 Mapel , Form Tambah Sesuai
(Admin) Mapel Tambah atau
atau Edit dan Hapus.
Edit dan Hapus.

Tampil Data
Menampilkan Data Nilai Nilai
Data Mapel Pengetahuam, Nilai Pengetahuam,
Klik Data Mapel
10 Diampu (Wali Ketrampilan, Nilai Sesuai
Diampu
Kelas) Memasukan Nilai dan Ketrampilan,
Hapus. Memasukan
Nilai dan Hapus.

Tampil Data
Menampilkan Data
Absensi,
Data Absensi Absensi, Memasukan
11 Klik Data Absensi Memasukan Sesuai
(Wali Kelas) Nilai Absensi dan
Nilai Absensi
Cetak.
dan Cetak.
148

Lanjutan Tabel 5.2 Pengujian Black Box Sistem Raport Online

Tampil
Menampilkan Data
Data Ekstrakurikuler
Klik Data Ekstrakurikuler dan
12. Ekstrakurikuler dan Memasukan Sesuai
Ekstrakurikuler Memasukan Nilai
(Wali Kelas) Nilai
Ekstrakurikuler
Ekstrakurikuler

Menampilkan Data Tampil Data


Data Prestasi Prestasi dan Prestasi dan
13 Klik Data Prestasi Sesuai
(Wali Kelas) Memasukkan Nilai Memasukkan
Prestasi. Nilai Prestasi.

Cetak Raport Menampilkan Halaman Tampil Halaman


14. Klik Cetak Raport Sesuai
(Wali Kelas) Raport Raport

Lihat Raport Menampilkan Halaman Tampil Halaman


15 Klik Lihat Raport Sesuai
(Siswa) Raport Raport

Dari hasil pengujian tersebut dapat disimpulkan pengujian Black Box


yang meliputi uji input, proses dan output dengan acuan rancangan
perangkat lunak telah terpenuhi dengan hasil sesuai rancangan.

5.5 Pemeliharaan Sistem

Suatu sistem agar performanya terkontrol dan memungkinkan untuk


dikembangkan maka memerlukan proses pemeliharaan. Pemeliharaan sistem
tersebut bertujuan :

1. untuk menemukan bug atau error atau kesalahan-kesalahan sistem yang


sebelumnya belum ditemukan dalam tahap pengujian sistem. Kesalahan-
kesalahan sistem yang ditemukan digunakan untuk bahan evaluasi dan dasar
dalam memperbaiki sistem dan atau mengembangkan sistem.

2. Langkah berikutnya dalam pemeliharaan sistem yaitu back up data secara


berkala, hal tersebut dilakukan untuk menjaga sistem dari kehilangan atau
kerusakan data karena kesalahan teknis. Pemantauan sistem juga dilakukan
secara berkala untuk menjaga sistem dari gangguan luar sistem.
BAB VI
PENUTUP

6.1 Kesimpulan
Dari pembahasan pada bab sebelumnya, dapat diambil beberapa
kesimpulan yaitu :
1. Sistem Aplikasi Raport Online pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG ini
dapat mempermudah pihak sekolah dalam pengelolaan data.
2. Sistem Aplikasi Raport Online pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG ini
mencakup pendataan siswa, guru dan pengelolaan nilai raport.
3. Mempermudah dalam pencarian data guru, data siswa, data kelas dan data
ekstra apabila sewaktu waktu data tersebut akan dibutuhkan kembali.
4. Sistem Aplikasi Raport Online Pada SMK AL-MUBAAROK REMBANG ini
berjalan secara online.
6.2 Saran
Untuk pengembangan kedepan dari Sistem Aplikasi Raport Online pada
SMK AL-MUBAAROK REMBANG, maka penulis memberi saran :
1. Untuk pengembangan kedepannya, diharapkan dapat ditambahkan menu
untuk alumni SMK AL-MUBAAROK REMBANG secara otomatis dalam
pengelolaan siswa sesuai tahun kelulusan.
2. Untuk pengembangan kedepannya, diharapkan sistem ini dapat
dikembangkan dan melakukan penambahan sistem pendaftaran online
terhubung dengan Sistem Aplikasi Raport Online SMK AL-MUBAAROK
REMBANG.
3. Untuk pengembangan kedepannya, Pencarian data untuk bulan sebelumnya
atau tahun sebelumnya diharapkan dapat ditambahkan.
4. Untuk pengembangan kedepannya, Input Nilai menggunakan data excel,
sehingga guru tinggal memasukkan data excel yang sudah di buat.

149
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Kadir, 2014, Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi, Andi
Yogyakarta.
Andi, 2018, Pengertian dan Sejarah Aplikasi, Yogyakarta.
Arief, M. Rudianto, 2011, Pemrograman Web Dinamis Menggunakan php
dan Mysql, Yogyakarta : Andi.
Bambang Wahyudi, S.KOM., MMSi., 1008, Konsep Sistem, Andi
Yogyakarta
Budi Raharjo, 2015, Belajar Otodidak Framework Codeigniter (Teknik
Pemrograman Web dengan PHP dan Framework Codeigniter 3),
Informatika, Bandung.
David Naista, 2017, Codeigniter Vs Laravel, CV. Lokomedia.
Dimyati dan Mudjiomo, 2004, Pengertian Raport, Informatika, Bandung.
Hakim, Lukmanul dan Uus Musalini, 2004, Cara Cerdas Menguasai Layout,
Desain dan Aplikasi Web, Jakarta : PT Elex Media Komputindo.
Kustiyahningsih, Yeni dan Amanisa, Rosa Device, 2010, Pemrograman Basis
Data Berbasis Web Menggunakan PHP dan MySQL, Yogyakarta :
Graha Ilmu.
Lilis, 2010, Raport, Graha Ilmu, Yogyakarta
Riyanto, 2015, Membuat Aplikasi Apotek Intergrasi Barcode Scaner Dengan
PHP dan MySQL, Yogyakarta : Gava Media.
Roger, 2012, Pengembangan Waterfall, Graha Ilmu. Surabaya.
Shalahuddin M, 2010, Analisis dan Perancangan Berorientasi Objek, Muria
Indah, Bandung
Sianiper, R.H, 2015, Membangun Web PHP dan MySQL, Bandung :
Informatika Bandung.
Siena, 2009, Pemrograman Web Framework, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Rosa A.S dan M. Shalahuddin, 2016 Analisa dan Perancangan UML (Unified
Modelling Language), Informatika, Jakarta.

150
Supono, dan Virdiandry Putratama, 2016, Pemrograman Web dengan
Menggunakan PHP dan Framework Codeigniter, Deepublish,
Yogyakarta.
Yakub, 2012, Pengantar Sistem Informasi, Yogyakarat : Graha Ilmu
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1988,
Raport atau Nilai, Graha Ilmu, Jakarta.
Yosef Mursa, 2016, Framework php yii 2, Jasakom.
Yuni Sugiarti, 2013, Analisa dan Perancangan UML (Unified Modelling
Language) Generated VB.6, Graha Ilmu, Yogyakarta.

151

Anda mungkin juga menyukai