Anda di halaman 1dari 7

PEKAN BAKTI DHARMA WANITA PERSATUAN KSB

“GEMA PESAL” DALAM RANGKA HUT DHARMA WANITA


PERSATUAN DI KABUPATEN SUMBAWA BARAT
TALIWANG, 7 DESEMBER 2021
OLEH : KADIS DKP KSB

A. Sejarah Hari Dharma Wanita


- Pada masa orde Baru, ketua Dewan Pembina KORPRi (Amir
Machmud) membentuk organisasi Dharma Wanita pada
Tanggal, 5 Agustus 1974 Atas perintah Istri Presiden
Soeharto Siti Hartinah (Tien Soeharto)
- Organisasi Dharma Wanita merupakan wadah para istri
Pegawai Republik Indonesia (sekarang Pegawai Negeri
Sipil/Aparatur Sipil Negara)
- Tujuan organisasi Dharma Wanita merupakan representasi
dari premis “ Dibelakang Pria Sukses, Ada Wanita Hebat”
- Misi Organisasi ini Mendukung tugas Suami sebagai apatur
Negara dan Abdi masyarakat yang membaktikan hidupnya
bagi Negara dan bangsa
- Misi tersebut dijabarkan dalam Panca Dharma Wanita yang
merinci tugas istri ASN :
1. Wanita sebagai pendamping suami
2. Wanita sebagi ibu rumah tangga
3. Wanita sebagai penerus keturunan dan pendidik anak
4. Wanita sebagai pencari nafkah tambahan keluarga
5. Wanita sebagai Warga Negara dan anggota masyarakat
- Setelah era reformasi Tahun 1998 Dilaksanakan Munas Luar
Biasa Dharma Wanita pada tanggal, 6-7 Desember 1999
pada masa presiden Abdurrahman Wahid, dan setiap
tanggal, 7 Desember dijadikan sebagai Hari Perayaan Ulang
Tahun Dharma Wanita Persatuan. Dalam munas luar biasa
tersebut ditetapkan 5 perubahan pokok organisasi dharma
wanita yaitu ;
1. Nama organisasi berubah menjadi Dhrma Wanita
Persatuan yang disesuaikan dengan nama cabinet
persatuan nasional
2. Istri Pegawai Republik Indonesia diganti menjadi Istri
Pegawai Negeri Sipil Republik Indonisia
3. Penegasan sebagai organisasi Sosial Kemasyarakatan
yang bergerak dibidang pendidikan, Ekonomi, dan Sosial
Budaya
4. Penegasan sebagai organisasi non-politik
5. Penerapan demokrasi dalam organisasi (Ketua Umum
dan ketua pada unsur pelaksana dipilih secara
demokratis)

B. PEKAN BAKTI DHARMA WANITA PERSATUAN DALAM


PERAYAAN HUT DHARMA WANITA PERSATUAN DI
KABUPATEN SUMBAWA BARAT
1. Latar Belakang
Kabupaten Sumbawa Barat merupakan daerah pertanian,
Namun komoditi pangan segar asal tumbuhan dan atau
bahan pangan asal hewan yang beredar dalam wilayah
Kabupaten Sumbawa Barat pada umumnya berasal dari luar
Kabupaten Sumbawa Barat. Bedasarkan data dari Dinas
Pertanian dan BPS bahwa kemampuan Kabupaten
Sumbawa Barat memproduksi komoditi pangan tersebut
berkisar 20-25 % dari kebutuhan masyarakat. Kondisi ini
menjadi permasalahan yang sangat serius terutama yang
dihadapi dan memusingkan kaum ibu khususnya dan
kabupaten Sumbawa barat umumnya karena komoditi
pangan tersebut setiap waktu berhadapan dengan kaum ibu
sebagai ibu rumah tangga. Salah satu upaya menanggulangi
permasalahan tersebut adalah melalui Inovasi “GeMa
PESAL” yaitu Gerakan Masyarakat Menanam Praktis,
Ekonomis, Segar, Alami, dan Lestari sebagai Strategi
pemberdayaan kaum ibu-ibu untuk memanfaatkan
pekarangan dalam meningkatkan ketahanan pangan
keluarga, dengan motto (Brand); Ibu Menanam, Bapak
Ceriah, Keluarga Bahagia. Dalam upaya menggiatkan
masyarakat terutama kaum ibu-ibu untuk memanfaatkan
pekarangan maka dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun
Organisasi Dharma Wanita Persatuan di Kabupaten
Sumbawa Barat diharapkan dapat melaksanakan “Pekan
Bakti Dharma Wanita Persatuan KSB” dengan kegiatan
sebagai motifator dan penggerak Unit Dharma Wanita
Persatuan pada masing-masing Organisasi Perangkat
Daerah untuk memanfaatkan pekarangan yang dimulai
Menanam (GeMa PESAL) pada lingkugan KTC secara
simbolis dipimpin oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan
Kabupaten Sumbawa Barat pada upacara peringatan HUT
Dharma Wanita Persatuan tanggal, 7 Desember 2021 di
Kabupaten Sumbawa Barat. Pemanfaatan pekarangan
dilaksanakan dengan menanam dan atau menata
pekarangan dengan menempatkan pot/polybag (Bahan
bekas) yang berisikan tanaman diantaranya tanaman sayur,
bunga, obat, dan tanaman buah-buahan dengan asas
manfaat, keindahan, kesejukan, dan estetika. Aksi atau
aktifitas Dharma Wanita Persatuan dalam menanam
pekarangan dilingkungan KTC menjadi mercusuar
(Inspirasi) masyarakat terutama kaum ibu-ibu untuk
memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam tanaman
pekarangan yang dapat meningkatkan ketahanan pangan
keluarga.
2. Maksud dan Tujuan
Pekan Bakti GeMa PESAL Dharma Wanita Persatuan KSB
dimaksudkan sebagai reaksi dan penegasan Dharma Wanita
Persatuan sebagai organisasi kemasyarakatan yang
bergerak dibidang pendidikan, Ekonomi, dan Sosial Budaya
dalam mendukung peningkatan produksi dan konsumsi
keanekaragaman pangan berbasis sumberdaya lokal
menuju KSB Baik dalam kemandirian pangan.
Pekan Bakti Dharma Wanita Persatuan KSB dengan Aksi
GeMa PESAL dalam rangka perayaan HUT Dharma Wanita
Persatuan tanggal, 7 Desember 2021 bertujuan :
a. Menjadikan Pekan Bakti Dharma Wanita Persatuan KSB
sebagai tonggak sejarah gerakan kaum ibu-ibu untuk
gemar menanam dalam meningkatkan produktivitas
lahan dengan penganekaragaman pangan berbasis
sumber daya lokal
b. Menjadikan pekarangan Kantor Lingkungan KTC dalam
aksi GeMa PESAL Pekan Bakti Dharma Wanita Persatuan
sebagai Mercusuar dalam meinspirasi masyarakat (kaum
ibu) untuk gemar menanam dengan memanfaatkan
pekarangan yang lestari di KSB
c. Aktif dan berkelanjutan untuk memotivasi dan
pembinaan dalam pemberdayaan kaum ibu-ibu sesuai
peran Dharma Wanita Persatuan sebagai organisasi
kemasyarakatan

C. LANDASAN
1. Sejarah pembentukan organisasi Dharma Wanita Persatuan
2. Undang-Undang No. 18 Tahun 2012 tentang pangan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2015 tentang ketahanan
pangan dan Gizi
4. Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2009 tentang Kebijakan
Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis
Sumberdaya lokal
5. Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 43 Tahun 2009
tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan
berbasis Sumberdaya Lokal

D. RECANA AKSI PEKAN BAKTI DHARMA WANITA PERSATUAN


KSB
GeMa PESAL merupakan salah strategi inovasi dalam upaya
pemberdayaan ibu-ibu rumah tangga untuk gemar menanam melalui
pemanfaatan pekarangan guna meningkatkan ketersediaan,
keterjangkauan dan pemanfaatan pangan yang Praktis, Ekonomis,
Segar, Alami, dan Lestari dalam keanekaragaman konsumsi berbasis
sumberdaya lokal. Sehubungan dengan hari Ulang Tahun Organisasi
Dharma Wanita Persatuan tepatnya pada tanggal 7 Desember 2021 di
Kabupaten Sumbawa Barat, maka dalam menyonsong hari ulang tahun
tersebut dirasa perlu diisi aktifitas Dharma Wanita Persatuan KSB
selama Sepekan sesuai perannya sebagai organisasi kemasyarakatan
dengan Aksi GeMa PESAL yang dimulai dari lingkungan KTC melalui
pemanfaatan halaman kantor OPD oleh setiap Unit Dharma Wanita
Persatuan serta pelibatan seluruh ASN. Sehubungan dengan hal
tertsebut, maka rencana aksi pekan dharma wanita persatuan KSB
sebagai berikut ;
1. Mengkonsultasikan rencana aksi pekan dharma wanita dengan
Pembina dan Ketua (pengurus) Dharma Wanita Kabupaten
Sumbawa Barat
2. Melaksanakan Rapat Koordinasi dalam mengedukasi rencana Aksi
GeMa PESAl pada Pekan Bakti Dharma Wanita Persatuan keseluruh
unit dharma wanita persatuan se Kabupaten Sumbawa Barat
3. Ibu-ibu dharma wanita persatuan selama satu minggu
melaksanakan persiapan pemanfaatan halaman kantor dengan
melibatkan seluruh ASN serta aktifitas lainnya dalam rangka
memriahkan HUT Dharma Wanita Persatuan di KSB
4. Pelaksanaan perayaan HUT Dharma wanita Persatuan yang
dilanjutkan dengan melonching Ibu-Ibu Gemar Menanam ditandai
secara simbolis Aksi menanam tanaman di Pot/Polybag oleh Ibu
Ketua dan Pembina Dharma Wanita Persatuan Kabupaten
Sumbawa Barat
5. Aksi dharma wanita persatuan melanjutkan menanam di halaman
kantor OPD masing-masing untuk dilombakan
6. Monitoring dan pemantauan oleh Dharma Wanita Persatuan
Kabupaten dalam rangka penilaian perlombaan ibu Dharma wanita
persatuan Gemar Menanam dalam bingkai GeMa PESAL
7. Pemberian hadiah bagi unit dharma wanita persatuan pada upacara
syukur 20 Deseber 2021 atau pada Hari ibu tanggal, 22 Desember
2021.

E. PENUTUP
Upaya dengan segala ikhtiar kita untuk meningkatkan
produktifitas lahan dalam penganekaragaman konsumsi
pangan berbasis sumberdaya dan kearifan lokal semakin
digalakkan diataranya melalui Pekan Bakti Dharma Wanita
Persatuan dalam rangka memriahkan HUT Dharma Wanita
Persatuan menuju KSB Baik dalam Kemandiran pangan di
KSB. Makalah yang sederhana ini menjadi pedoman dalam
kelancaran pelaksanaan Pekan Bakti Dharma Wanita
Persatuan KSB semoga semuanya mendapat rhido dari Allah
swt..Amin ya rabbalalamin.
Sebagaimana diketahui bahwa tanggal 7 Desember 2021 adalah HUT
Dharma Wanita Persatuan ke 22. Sehubungan dengan hal tersebut
Dinas ketahanan pangan Kabupaten Sumbawa Barat mengusulkan
Pekan Bakti Dharma Wanita Persatuan dalam rangka perayaan HUT
Dharma Wanita persatuan ke 22 dengan Tema “

Anda mungkin juga menyukai