Resume Tentang Konsep Ketuhanan

Di dalam surat Al-Ikhlas terdapat konsep ketuhanan, yaitu Qul huwal laahu ahad
(Katakanlah (Muhammad), "Dialah Allah, Yang Maha Esa). Qul artinya katakanlah
(perintah), bentuk dari fi’il amr.
Di dalam Al-Qur’an, Tuhan atau Ilah itu sesuatu yang kita besarkan, yang kita
pentingkan dibanding yang lain. Tuhan dalam Al-Qur’an dikatakan adalah hawa nafsu,
sombong, dan lain-lain. Contoh surah dan ayat tentang Tuhan adalah QS 45 (Al-Jatsiiyah): 23
dan QS 28 (Al-Qashash): 38.
Menurut Ibnu Taimiyah, Tuhan atau Ilah adalah sesuatu yang dipuja dengan sepenuh
hati atau cinta. Apapun yang diinginkan yang kita cintai, maka akan kita turuti apapun itu.
Ada tiga tingkatan dalam definisi Tuhan, yaitu:
 Pertama, tingkatan paling rendah adalah Raja’ atau Mengharap. Pada tingkatan ini
kita percaya akan Tuhan dengan mengharapkan balasannya, seperti berdoa atau
berpuasa agar dosa kita dihapus.
 Kedua, tingkatan yang lebih tinggi dibanding Raja’ adalah Khauf atau Takut. Kita
percaya akan Tuhan dengan rasa takut, seperti takut jika mengingkari-Nya kita akan
masuk neraka.
 Ketiga, tingkatan paling tinggi dibanding yang lain adalah Hubb atau Cinta. Kita
percaya akan Tuhan karena rasa cinta kita yang besar. Ketika sudah cinta, maka
semua perintah maupun larangannya akan kita turuti.
Pada awalnya ibadah kepada Tuhan itu dengan paksaan. Lalu, jadi biasa. Lalu, jadi
kebiasaan. Lalu, jadi cinta.
Tuhan Menurut Pemikiran Barat
 Dinamisme adalah seseorang yang percaya bahwa sesuatu benda dapat memberikan
dampak positif dan negatif. Percaya akan benda benda, seperti gelang atau benang
hitam yang dapat mengusir jin dan itu termasuk syirik. Untuk menghindari kita dari
jin kita hanya perlu membaca A'udzubillahi minassyaiithaa ni rrajiim.
 Animisme adalah seseorang yang percaya bahwa roh dapat memberikan dampak
positif dan negatif. Seperti, menaruh sesajen ketika kawin agar tidak ada yang
kesurupan.
 Politeisme adalah seseorang yang percaya bahwa setiap tempat ada penunggunya.
Seperti, meminta izin sama datu ketika kencing di hutan.
 Henoteisme adalah seseorang yang percaya bahwa ssetiap negara punya Tuhannya
masing-masing. Seperti, di Yunani ada Zeus dan lain-lain serta India ada Siwa dan
lain-lain.