Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI

KARTANEGARA

SPESIFIKASI TEKNIS

DINAS PEKERJAAN UMUM

PPK : ZAMIL KARIM AMRULLAH


PROGRAM :
KEGIATAN : PEMELIHARAAN DRAINASE KELURAHAN PANJI
LOKASI : KECAMATAN TENGGARONG

TAHUN ANGGARAN
2021
BAB I SPESIFIKASI
TEKNIS
KEGIATAN PEMELIHARAAN
DRAINASE KELURAHAN PANJI
1. Latar Belakang Sarana Drainase merupakan salah satu factor penting dalam menjaga lingkungan
masyarakat yang berfungsi mengalirkan kelebihan air dari satu tempat ke tempat lain,
misalnya wadah air, baik yang alamiah maupun buatan. Kelebihan air kemudian dilanjutkan
menuju laut, sungai, danau, sumur dan sarana resapan lainnya, sehingga perlu mendapat
perhatian serius dalam penanganannya, Kabupaten Kutai kartanegara yang wilayahnya
cukup luas danperekonomian
peningkatan letak geografisnya
yang yang terpisah satu
diprogramkan dengan yang
Pemerintah lainnyaKutai
Kabupaten perlu
Kartanegara dapat terwujud.
Kondisi sering terjadinya genangan air sampai menutup jalan, menjadi perhatian khusu
bahwa drainase di wilayah tersebut mengalami masalah. Oleh karena itu diperlukannya
dilakukan pemeliharaan terhadap drainase setempat.

2. Maksud & Tujuan 1. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi Pelaksana Konstruksi
yang memuat masukan, azas, kriteria, keluaran dan proses yang harus dipenuhi
dan diperhatikan serta diinterpretasikan kedalam pelaksanaan tugas pembangunan.
2. Dengan penugasan ini diharapkan pelaksana konstruksi dapat melaksanakan tanggung
jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang memadai sesuai KAK
ini.
3. Maksud pekerjaan Pembuatan Jalan Lingkungan adalah kajian teknis dari aspek
(1). Desain dan penataan jalan,
(2). Material dan pembiayaan.
4. Tujuan pekerjaan ini adalah tersedianya Jalan lingkungan yang dapat bersinergi
dengan unit bangunan lainnya.

3. Target / Sasaran Tersedianya jasa konstruksi dalam proses pekerjaan yang dapat dipertanggung jawab
kan dengan biaya yang wajar yang dapat melaksanakan untuk Kegiatan PEMELIHARAAN
DRAINASE KELURAHAN PANJI
4. Nama Organisasi SKPD : Dinas Pekerjaan Umum
Pengadaan Barang Program :
& Jasa
Kegiatan : PEMELIHARAAN DRAINASE KELURAHAN PANJI
Nama PPK : ZAMIL KARIM AMRULLAH

5. Sumber Dana dan Untuk Pelaksanaan Kegiatan ini diperlukan biaya harga perkiraan sendiri (HPS)
Harga Perkiraan sebesar Rp. 117.564.000.- (Seratus Tujuh Belas Juta Lima ratus Enam Puluh Empat
Sendiri Ribu Rupiah) termasuk PPN di biayai APBD-P TA. 20201 Kabupaten Kutai
Kartanegara

6. Ruang Lingkup  Ruang Lingkup secara umum meliputi::


Lokasi Pekerjaan, a. Pekerjaan Umum
Fasiltas Penunjang b. Pekerjaan Tanah
 Lokasi Pekerjaan adalah terletak di Kecamatan Tenggarong Kel Panji

7. Jangka Waktu Waktu Pelaksanaan Pekerjaan pada kegiatan PEMELIHARAAN DRAINASE.


Pelaksanaan KELURAHAN PANJI selama 15 (Lima Belas) hari kalender.

8. Keluaran / Produk Keluaran akhir yang harus dihasilkan pada tahap ini adalah :
yang dihasilkan a. Konstruksi fisik yang sesuai dengan dokumen untuk pelaksanaan konstruksi;
b. Dokumen hasil pelaksanaan konstruksi meliputi :
1. Gambar - gambar yang sesuai dengan pelaksanaan (as build drawing).
2. Semua berkas perizinan yang diperoleh pada saat pelaksanaan konstruksi
fisik.
3. Kontrak kerja pelaksanaan konstruksi fisik dengan pelaksana konstruksi,
pekerjaan pengawasan oleh pengawas pekerjaan, beserta segala perubahan
/ addendumnya.
4. Laporan harian, mingguan, bulanan yang dibuat selama pelaksanaan
konstruksi fisik oleh pelaksana konstruksi.
5. Berita acara perubahan pekerjaan, pekerjaan tambah / kurang, serah terima I
dan II, pemeriksaan pekerjaan, dan berita acara lain yang berkaitan dengan
pelaksanaan konstruks ifisik.
6. Foto–foto dokumentasi yang diambil pada setiap tahapan kemajuan
pelaksanaan konstruksi fisik.
9. Tenaga Ahli / Tenaga Yang digunakan adalah:
Personil  Pelaksana :
Tenaga yang disyaratkan Minimal STM Pengalaman Minnimal 3 (Tiga) tahun
sebanyak 1 (satu) orang.
 Petugas K3 :
Tenaga yang disyaratkan memiliki sertifikat Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja sebanyak 1 (satu) orang.

10. Spesifikasi Teknis a) Ketentuan bahan / material yang digunakan pada umumnya adalah
Pekerjaan
Konstruksi
b) Detail spesifikasi Alat
 Dump Truck, kapasitas 3,5 Ton (44HP) , minimal 1 unit
 Gerobak Dorong / Arco, minimal 1 unit
 Perlatan tukang Lengkap, minimal 1 set
BAB II
RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)
RKK adalah dokumen lengkap rencana penerapan SMKK dan merupakan satu kesatuan
dengan dokumen kontrak suatu pekerjaan konstruksi, yang dibuat oleh Penyedia Jasa dan
disetujui oleh Pengguna Jasa, untuk selanjutnya dijadikan sebagai sarana interaksi antara
Penyedia Jasa dengan Pengguna Jasa dalam Penerapan SMKK. Sementara SMKK adalah
Bagian dari sistem manajemen pekerjaan konstruksi dalam rangka penerapan keamanan,
keselamatan, kesehatan dan keberlanjutan pada setiap pekerjaan konstruksi dengan tingkat
RESIKO KECIL

Elemen SMKK meliputi:

a) Kepemimpinan dan partisipasi pekerja dalam Keselamatan Konstruksi;


b) Perencanaan Keselamatan Konstruksi;
c) Dukungan Keselamatan Konstruksi;
d) Operasi Keselamatan Konstruksi; dan
e) Evaluasi kinerja Keselamatan Konstruksi.
f) Fakta Komitmen Keselamatan Kontruksi

NO JENIS/TIPE PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA ANTISIPASI PENCEGAHAN


A PEKERJAAN PERSIAPAN
Terkena Material dan
Pekerjaan Persiapan
1 peralatan
Lapangan
 Resiko : - Luka Ringan
 Pada saat mobilisasi
B PEKERJAAN TANAH peralatan an personil, harus
Terkena Material dan memperhatikan rambu-
Pembersihan Semak rambu lalu lintas dan
1 peralatan
 Resiko : - Luka Ringan beristirahat yang cukup agar
Terkena Material dan kondisi fisik selalu fit.
Galian Tanah  Pengoperasian alat harus
2 peralatan
 Resiko : - Luka Ringan dilakukan oleh operator yang
handal.
 Pekerja harus menggunakan
alat pelindung diri (APD)
seperti: sepatu safety, kaca
mata, masker, rompi
reflector, sarung tangan dan
helm
 Pada daerah pekerjaan
harus diberi rambu-rambu
peringatan
 Saat pekerjaan dilakukan
pada malam hari harus
disediakan alat penerangan
yang cukup
BAB III
SPESIFIKASI TEKNIS KHUSUS

NO URAIAN PEKERJAAN SPESIFIKASI


A PEKERJAAN PERSIAPAN
 Penerapan SMKK (Sistem Manajemen
1 Persiapan Kegiatan
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja)
B PEKERJAAN TANAH -

Pembersihan Semak
 Penerapan SMKK (Sistem Manajemen
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja)
Pekerjaan Galian Tanah  Penerapan SMKK (Sistem Manajemen
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja)

BAB IV
METODE PELAKSANAAN
ITEM I

PLANK NAMA KEGIATAN

1.1. Kontraktor diwajibkan membuat Plank Nama Kegiatan di lokasi kegiatan dan dipasang di
tempat yang mudah dilihat umum.
1.2 Jumlah plank nama kegiatan 1 (satu) buah.
1.3 Bentuk, isi dan ukuran papan ditentukan Direksi dan disetujui Pemberi Tugas. Pemasangan
dimulai sejak kegiatan akan dilaksanakan dan dilepas kembali setelah disetujui Pemberi Tugas.

ITEM II

SURVEY DAN PENGUKURAN

2.1 Kontraktor diwajibkan mempelajari seluruh gambar dan uraian syarat teknis. Bila dalam
rencana tersebut ada sesuatu perbedaan ukuran diantara gambar, maka pemborong wajib
melaporkan kepada Direksi untuk mendapatkan keputusan. Pemborong tidak dibenarkan
memperbaiki sendiri perbedaan ukuran yang terdapat dalam perencanaaan tersebut. Akibat
kelalaian pemborong yang mengakibatkan kesalahan pelaksanaan maka akan menjadi tanggung
jawab pemborong.
2.2 Kontraktor bertanggung jawab atas tepatnya pelaksanaan pekerjaan menurut ketentuan
yang ditetapkan dalam Gambar Kerja, Rencana Kerja dan Syarat- syarat Teknis.
2.3 Sebelum melaksanakan pekerjaan, pemborong terlebih dahulu mengukur kembali ketepatan
peil- peil yang tercantum dalam gambar dan syarat- syarat teknis.
2.4 Ketepatan dalam ukuran peil mutlak diperhatikan dan jika terjadi kesalahan yang dilakukan
oleh kontraktor dan tidak dapat ditolelir maka Direksi berhak memerintahkan untuk dilakukan
pembongkaran dan akibat dari hal tersebut tetap menjadi tanggung jawab kontraktor.

ITEM III

PEKERJAAN PEMBERSIHAN SEMAK

3.1 Pembersihan Lokasi pekerjaan merupakan pembersihan semak belukar yang harus
dihilangkan
3.2 Pohon – pohon kecil atau rumput dan semak yang dibersihkan tidak diperkenankan dibuang
ke tanah milik orang lain tanpa persetujuan pemilik tanah terlebih dahulu. Hasil dari pembersihan
tersebut harus dibuang diluar lokasi kegiatan.
3.3 apabila saat pembersihan terjadi kerusakan terhadap fasilitas sekitar, kontraktor bertanggung
jawab untuk melakukan perbaikan
3.4 pada saat pelaksanaan pembersihan, kontraktor diminta untuk berhati hati agar tidak
mengganggu setiap patok – patok batas yang ada di lokasi kegiatan
3.5 Kegiatan dianggap selesai apabila telah diketahui dan ada persetujuan dari direksi

ITEM IV

GALIAN TANAH (LUMPUR)

Galian tanah Lumpur/pasir  adalah pekerjaan galian dengan material hasil galian berupa tanah
lumpur berpasir pada umumnya.

Seluruh galian dikerjakan sesuai dengan garis-garis dan bidang bidang yang ditunjukkan dalam
gambar atau sesuai dengan yang ditunjukkan dalam gambar kerja atau sesuai dengan yang
diarahkan / ditunjukkan oleh Direksi. Galian tanah lumpur pasir dimaksudkan untuk daerah yang
bahan hasil galiannya terdiri dari tanah lumpur, pasir dan kerikil.

Bila ada galian yang perlu disempurnakan seharusnya diinformasikan ke Direksi untuk ditinjau.
Tidak ada galian yang langsung / ditutupi dengan tanah / beton tanpa diperiksa terlebih dahulu
oleh Direksi,  Kemiringan yang rusak atau berubah, karena kesalahan pelaksanaan harus
diperbaiki.

Penggalian dilaksanakan secara sistematik agar tidak menggangu pekerjaan lain ataupun
pekerjaan saat penggalian itu sendiri. Hasil galian tanah tersebut diangkut menggunakan gerobak
dorong dan dimasukkan ke dalam dump truck untuk dibuang.

Tenggarong, 2021
Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK)

ZAMIL KARIM AMRULLAH


NIP. 19860301 201212 1 003

Anda mungkin juga menyukai