Disusun Oleh :
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmatnya
Pendidikan Islam” sebagaimana telah kita ketahui bahwa penyusunan makalah ini sebagai
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan adanya masukan, baik saran maupun kritikan yang
bersifat membangun dari semua pihak. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi
23 September 2021
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
KATA PENGANTAR.......................................................................................... ii
DAFTAR ISI.............................................................................................iii
BAB 1 : PENDAHULUAN ................................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah................................................................... 1
BAB II : PEMBAHASAN………........................................................................ 3
A. Pendidik dalam Pendidikan Islam .................................................. 3
1 Dr.
Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam, (Bandung , Remaja
Rosdikarya, 1994) hlm 74
Sebagai individu yang tengah mengalamifase perkembangan, tentu peserta didik tersebut
masih banyak memerlukan bantuan, bimbingan dan arahan untuk menuju kesempurnaan. Hal
ini dapat dicontohkan ketika seorang peserta didik berada pada usia balita seorang selalu
banyak mendapat bantuan dari orang tua ataupun saudara yang lebuh tua. Dengan demikian,
dapat disimpulkan bahwa peserta didik merupaka barang mentah yang harus di olh dan di
bentuk, sehingga menjadi suatu produk Pendidikan.
Dengan diakuinya keberadaan seorang peserta didik dalam konteks kehadiran dan
keindividuannya, maka tugas dari seorang pendidik adalah memberikan bantuan, arahan dan
bimbingan kepada peserta didik menuju kesempurnaan atau kedewasaannya sesuai dengan
kedewasaannya.
C. Tujuan dan Kurikulum Pendidikan islam
a. Tujuan Pendidikan islam
Adapun arah dan tujuan studi islam dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Untuk mempelajari secara mendalam tentang apa sebenarnya hakikat agama islam itu,
dan bagaimana posisi serta hubungannya dengan agama-agama lain dalam kehidupan
budaya manusia.
2. Untuk mempelajari secara mendalam pokok-pokok isi ajaran agama islam yang asli, dan
bagaimana penjabaran dan operasionalisasinyadalam pertumbuhan dan perkembangan
budaya dan peradaban islam sepanjang sejarahnya.
3. Untuk mempelajari secara mendalam sumber dasar ajaran agama islam yang tetap abadi
dan dinamis dan bagaimana aktualisasinya sepanjang sejarahnya.
4. Untuk mempelajari secara mendalam prinsip-prinsip dan nilai-nilai dasar ajaran agama
islam, dan bagaimana realisasinya dalam membimbing dan mengarahkan, serta
mengontrol perkembangan budaya dan peradaban manusia pada zaman modern ini.2
b. Pengertian kurikulum Pendidikan islam
Kurikulum secara etimologi berasal dari bahasa latin curriculum, semula berarti a running
course, specially a chariot race course, dan terdapat pula dalam bahasa perancis “courier”
artinya “to run” (berlari). Istilah ini digunakan untuk sejumlah mata pelajaran yang harus
ditempuh untuk mencapai gelar atau ijazah.Secara tradisional kurikulum diartikan sebagai
mata pelajaran yang diajarkan disekolah.Sedangkan secara terminology, berarti rancangan
program Pendidikan yang berisi serangkaian pengalaman belajar.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
3 Agus Zainul Fitri, Manajemen Kurikulum Pendidikan Islam (Bandung, Alfabeta, 2013) hlm.
68
1. Pendidik dalam Islam ialah siapa saja yang bertanggung jawab terhadap perkembanagan
anak didik. Dalam islam, orang yang bertanggung jawab adalah orang tua (ayah dan ibu)
anak didik.
2. peserta didik adalah seorang individu yang tengah mengalami fase perkembangan atau
pertumbuhan baik dari segi fisik dan mental, maupun pikiran.
3. kurikulum Pendidikan islam diartikan sebagai rancangan Pendidikan dan pembelajaran
yang berisi learning program (program pembelajaran), learning experience (pengalaman
belajar), dan planned learning program (perencanaan program pembelajaran) Pendidikan
islam yang akan diberikan kepada peserta didik agar dapat mrnjadi pribadi yang beriman
dan bertaqwa kepada Allah Swt, memiliki keterampilan dalam hidup yang dijiwai oleh
ajaran islam dan nilai islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan As-Sunnah sehingga
menjadi pribadi yang paripurna .
4. Alat Pendidikan adalah suatu tindakan atau perbuatan atau benda yang sengaja diadakan
untuk mempermudah pencapaian Pendidikan
5. Adapun macam-macam lingkungan Pendidikan islam adalah sebagai berikut :
c. Lingkungan alam, seperti udara, daratan, pegunungan, sungai, danau, lautan, dsb.
d. Lingkungan social, seperti rumah tangga, sekolah dan masyarakat
DAFTAR PUSTAKA
Fitri, Agus Zainul, Manajemen Kurikulum Pendidikan Islam. 2013. Bandung. Alfabeta
https://imronfauzi.wordpress.com/2008/12/29/alat-dan-sarana-pendidikan-islam/ Diakses
pada Tanggal 27 September 2017 Pukul 18.30
Muhaimin, Kawasan dan Wawasan Studi Islam. 2007. Jakarta. Fajar Interpratama offset
Tafsir, Ahmad, Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam, 1994. Bandung. Remaja Rosdikarya